You are on page 1of 51

KURIKULUM PELATIHAN PENGUMPUL DATA (ENUMERATOR) RISET KESEHATAN DASAR 2010

KEMENTRIAN KESEHATAN RI BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KESEHATAN JAKARTA, 2010

KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Pengasih dan Penyayang, atas tersusunnya Kurikulum Pelatihan bagi pengumpul data (enumerator) pada kegiatan Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2010, Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan RI. Kurikulum pelatihan ini disusun sebagai acuan dan kelengkapan proses pelatihan enumerator Riskesdas tahun 2010. Setelah mengikuti pelatihan, peserta diharapkan mampu melaksanakan tugasnya sebagai pelaksana pengumpulan data Riskesdas 2010. Pelatih adalah penanggung jawab teknis kabupaten yang sudah dilatih pada pelatihan Trainer of Trainer (TOT). Peserta pelatihan adalah calon enumerator dengan latar belakang pendidikan minimal D3 Kesehatan, yang telah direkrut Dinas Kesehatan setempat. Kurikulum ini disusun untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan enumerator agar dapat melakukan pengumpulan data Riskesdas 2010 dengan benar. Ucapan terima kasih dan penghargaan kami sampaikan kepada Tim penyusun atas tenaga dan pikiran yang dicurahkan untuk mewujudkan kurikulum pelatihan ini. Penyempurnaan di masa mendatang senantiasa terbuka dan dimungkinkan untuk semakin melengkapi kurikulum pelatihan ini. Harapan kami tidak lain bahwa kurikulum ini dapat memberikan manfaat.

Jakarta,

April 2010

Kepala Badan Litbang Kesehatan Kementerian Kesehatan RI

DAFTAR ISI

BAB I

Kata Pengantar Daftar Isi PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Tujuan Pelatihan C. Filosofi Pelatihan PERAN DAN KOMPETENSI ENUMERATOR DALAM RISKESDAS A. Peran Pewancara B. Kompetensi Pewancara PESERTA, PELATIH DAN PENYELENGGARA A. Peserta B. Pelatih C. Penyelenggara PERSIAPAN PELATIHAN STRUKTUR PROGRAM PELATIHAN DIAGRAM ALIR PROSES PEMBELAJARAN GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PEMBELAJARAN (GBPP)

BAB II

BAB III

BAB IV BAB V BAB VI BAB VII

BAB VIII EVALUASI BAB IX BAB X SERTIFIKASI JADUAL PELATIHAN

I.

PENDAHULUAN

A.

Latar Belakang

Visi Kementerian Kesehatan adalah Masyarakat Sehat yang mandiri dan berkeadilan. Sedangkan misinya adalah meningkatkan derajat kesehatan masyarakat melalui pemberdayaan masyarakat, termasuk swasta dan masyarakat madani; melindungi kesehatan masyarakat dengan menjamin tersedianya upaya kesehatan yang paripurna, merata, bermutu, dan berkeadilan; menjamin ketersediaan dan pemerataan sumberdaya kesehatan; dan menciptakan tata kelola kepemerintahan yang baik. Untuk mewujudkan visi misi tersebut diperlukan pengembangan kebijakan dan progran kesehatan yang didukung data kesehatan berbasis masyarakat yang dikumpulkan secara berkesinambungan. Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) merupakan Riset Kesehatan berbasis masyarakat dengan besar sampel yang dapat mewakili nasional/propinsi/kabupaten /kota. yang dilaksanakan oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Badan Litbangkes) Kementrian Kesehatan RI. Riskesdas direncanakan akan dilaksanakan secara periodik, dengan tujuan untuk memperoleh gambaran perubahan, perkembangan status kesehatan masyarakat kesehatan. Pada tahun 2007 Badan Litbangkes telah melakukan Riskesdas pertama, meliputi semua indikator kesehatan utama, yaitu status kesehatan (penyebab kematian, angka kesakitan, angka kecelakaan, angka disabilitas, dan status gizi), kesehatan lingkungan (lingkungan fisik), konsumsi rumahtangga, pengetahuan-sikap-perilaku kesehatan (Flu Burung, HIV/AIDS, perilaku higienis, penggunaan tembakau, minum alkohol, aktivitas fisik, perilaku konsumsi makanan) dan berbagai aspek mengenai pelayanan kesehatan (akses, cakupan, mutu layananan, pembiayaan kesehatan). Telah dikumpulkan pula sekitar 33.000 sampel serum, bekuan darah, dan sediaan apus, untuk test-test lanjutan di laboratorium Badan Litbangkes. dan faktor-faktor yang mempengaruhi ditingkat nasional/propinsi/kabupaten/kota yang dapat digunakan sebagai bahan untuk perencanaan

Hasil Riskesdas 2007 telah dimanfaatkan oleh penyelenggara programdilingkungan Kementrian Kesehatan baik ditingkat pusat maupun daerah. maupun di luar ; sektor kesehatan terutama oleh Bappenas, untuk evaluasi program pembangunan termasuk pengembangan rencana kebijakan pembangunan kesehatan jangka menengah (RPJMN 2010-2014). Ditingkat daerah, data Riskesdas digunakan untuk perencanaan dan evaluasi , program-program kesehatan, sehingga data riskesdas merupakan bahan penting pengembangan perencanaan berbasis bukti (evidence-based planning). Komposit beberapa indikator Riskesdas 2007 juga telah dikembangkan dan dapat digunakan sebagai model Indeks Pembangunan Kesehatan Masyarakat (IPKM) di Indonesia untuk melihat peringkat Kabupaten/Kota. Riskesdas 2010 bertepatan dengan tahun akan dilaksanakannya pertemuan puncak tingkat tinggi Majelis Umum PBB pada bulan Sewptember di New York Amerika Serikat, untuk mengevaluasi pencapaian deklarasi Millenium Development Goals (MDGs) dari 189 negara termasuk Indonesia. Pada pertemuan tersebut setiap kepala negara termasuk Indonesia akan menyampaikan laporan hasil pencapaian target MDGs yang telah disepakati. Dalam rangka mendukung pertemuan tersebut dan mendapatkan data kesehatan terkini yang faktual, Riskesdas 2010 difokuskan pada indikator-indikator pencapaian MDGs dan data pendukung lainnya. Untuk menjaga kesinambungan, Riskesdas serupa 2007 akan dilaksanakan pada tahun 2013. Beberapa indikator yang terkait dengan MDGs kesehatan yang akan dikumpulkan melalui Riskesdas 2010 adalah status gizi balita dan konsumsi makan individu (memberantas kelaparan), status kesehatan ibu dan anak (menurunkan kematian anak dan meningkatkan kesehatan ibu), kesehatan reproduksi, prevalensi malaria dan tuberkulosis (menurunkan angka kesakitan), akses sumber air minum yang aman dan fasilitas sanitasi dasar, dan obat/pengobatan tradisional. Data tersebut akan dikumpulkan melalui wawancara, pengukuran, dan pemeriksaan laboratorium. Tim Riskesdas 2010 ditetapkan berdasarkan SK Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Nomor 356/Menkes/SK/III/2010. Riskesdas 2010 akan menghasilkan data kesehatan untuk mengevaluasi beberapa indikator MDGs kesehatan di tingkat nasional (Indonesia) maupun propinsi sebagai bahan penilaian pencapaian MDGs yang berbasis bukti. Selain itu, juga sebagai sarana untuk mengevaluasi perkembangan beberapa status, upaya,

masalah kesehatan masyarakat Indonesia di tingkat nasional dan provinsi dalam tiga tahun terakhir. Agar semua petugas yang terlibat dalam Riskesdas 2010 mempunyai pengetahuan dan keterampilan yang terstandar, maka perlu dilakukan pelatihan petugas. Pelaksanaan pelatihan akan dilakukan secara berjenjang yaitu, pelatihan MOT, pelatihan TOT dan pelatihan enumerator. Pada buku ini akan disampaikan pedoman kurikulum pelatihan enumerator Riskesdas 2010.

B.

Tujuan Pelatihan

Tujuan Umum Setelah mengikuti pelatihan, peserta mampu melaksanakan tugasnya sebagai pelaksana pengumpulan data (enumerator) Riskesdas tahun 2010. . Tujuan Khusus Setelah mengikuti pelatihan, peserta mampu ; 1. Menguasai materi Riskesdas tahun 2010 2. Mampu melaksanakan pengumpulan data kesehatan masyarakat pada Riskesdas tahun 2010 3. Mampu melaksanakan pengumpulan data biomedis pada Riskesdas tahun 2010 4. Mampu melaksanakan editing dan entry data.

C.

Filosofi Pelatihan

Pelatihan pewawancara Riset Kesehatan Dasar diselenggarakan dengan memperhatikan : 1. untuk : a. Didengarkan dan dihargai pengalamannya Prinsip andragogy, yaitu bahwa selama pelatihan peserta berhak

b. Dipertimbangkan setiap ide dan pendapat, sejauh berada di dalam konteks pelatihan c. Dihargai keberadaannya

2.

Berbasis

kompetensi,

yang

memungkinkan

peserta

untuk

mengembangkan ketrampilan langkah demi langkah dalam memperoleh kompetensi yang diharapkan dalam pelatihan. 3. Learning by doing yang memungkinkan peserta untuk : a. Berkesempatan melakukan eksperimentasi dari materi

pelatihan dengan menggunakan metode pembelajaran antara lain diskusi kelompok, simulasi, role play, dan latihan (exercise) baik secara individu maupun kelompok. b. Melakukan pengulangan ataupun perbaikan yang dirasa perlu.

II. PERAN DAN KOMPETENSI A. PERAN ENUMERATOR DALAM RISET KESEHATAN DASAR Peran pengumpul data dalam Riskesdas 2010 adalah sebagai berikut : 1. Pelaksana sampling Ruta 2. Pelaksana pengorganisasian lapangan 3. Pelaksana pengumpulan data kesehatan masyarakat dan biomedis 4. Pengajar cara mengeluarkan dahak bagi responden 5. Pemeriksa darah tepi/jari (RDT malaria) dan pembuat sediaan apus darah tebal. 6. Pelaksana verifikasi kelengkapan dan konsistensi data. 7. Pelaksana editing dan entri data. 8. Mengatasi masalah dan hambatan dalam pengumpulan data di lapangan. B. KOMPETENSI PENGUMPUL DATA DALAM RISET KESEHATAN DASAR Untuk melaksanakan pengumpulan data Riset Kesehatan Dasar 2010, pengumpul data diharapkan mempunyai kompetensi sebagai berikut : 7

1. Memahami tujuan, manfaat, konsep dasar dan metode Riskesdas 2010 2. Mampu melaksanakan sampling rumah tangga Riskesdas 2010 3. Menguasai materi dan cara pengisian kuesioner Riskesdas tahun 2010 yaitu materi blok pengenalan tempat, keterangan rumah tangga, keterangan pengumpul data, keterangan anggota rumah tangga, fasilitas pelayanan kesehatan, sanitasi lingkungan, pengeluaran rumah tangga, keterangan individu yang meliputi penyakit malaria dan tuberkulosis, pengetahuan dan perilaku kesehatan, kesehatan reproduksi, kesehatan ibu dan anak, konsumsi makan individu dan status gizi. 4. Mampu melaksanakan pengumpulan data kesehatan masyarakat dan biomedis. a. Melaksanakan pengorganisasian lapangan - Melakukan komunikasi dengan BPS, aparat setempat (Camat,kades/lurah, RT/RW), Dinas Kesehatan setempat dan puskesmas - Mengecek dan bertanggung jawab atas kelengkapan, kelayakan alat dan kuesioner - Mengembalikan alat kepada Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan menyerahkan kuesioner yang telah terisi kepada penangung jawab teknis kabupaten /kota. b. Melaksanakan pengumpulan data Riset Kesehatan Dasar - Melakukan wawancara - Melakukan pengukuran antropometri (tinggi/panjang dan berat badan) - Melakukan pengumpulan sampel sputum dahak dan darah tepi/jari. 3. Melaksanakan verifikasi kelengkapan dan konsistensi data - Dapat melakukan pengecekan kelengkapan dan kebenaran isi kuesioner - Dapat melakukan pengecekan alur isi kuesioner - Dapat melakukan editing dan entri data 4. Mengatasi masalah dan hambatan dalam pengumpulan data di lapangan

III. PESERTA, PELATIH DAN PENYELENGGARA

A. PESERTA 1. Kriteria peserta : Pengumpul data berpendidikan minimal D3 kesehatan Menguasai cara pengoperasian komputer Mampu melakukan komunikasi melalui internet

Peserta yang bersedia melaksakan pengumpulan data Riskesdas tahun 2010 2. Jumlah : Jumlah peserta dalam satu kelas maksimal 40 orang B. PELATIH Pelatih adalah penanggung jawab teknis kabupaten yang telah mengikuti TOT Riset Kesehatan Dasar 2010 (berasal dari Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, dan atau universitas/Poltekes, dan atau Dinas Kesehatan Kab/Kota). C. NARASUMBER Nara sumber berasal dari : 1. Penanggung Jawab Tehnis /Wakil Penanggung Jawab Tehnis Kabupaten yang telah mengikuti pelatihan TOT 2. Anggota tim tehnis dan tim manajemen Riskesdas 2010, 3. Tim pakar

D. PENYELENGGARA Penyelenggara pelatihan bagi enumerator merupakan kerjasama antara Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementrian Kesehatan (Cq Koodinator Wilayah Riskesdas 2010), Dinas Kesehatan Provinsi, dan Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota.

IV. PERSIAPAN PENYELENGGARAAN PELATIHAN Untuk kelancaran proses pembelajaran, sebelum pelatihan diselenggarakan perlu dipersiapkan hal-hal berikut : 1. Materi/alat/bahan pembelajaran meliputi, materi administrasi dan manajemen, materi pengumpulan data Kesmas, materi/bahan pengumpulan data Biomedis, dan alat pengukuran antropometri (lihat lampiran Daftar Materi/Bahan TOT). Jumlah materi/bahan dalam daftar tersebut hanya jumlah kebutuhan untuk 1 kelas pelatihan (40 orang). Penyelenggara perlu menggadakan jumlah kebutuhan materi/bahan dengan jumlah kelas yang diperlukan. Untuk fasilitator dan panitia penyelenggara, perlu ditambahkan sesuai dengan jumlah kebutuhan. 2. 3. 4. 5. Persiapan perlengkapan pembelajaran di kelas (Ruangan, LCD, Laptop, Sound System, papan tulis, papan dan kertas flip chart) Perlengkapan lapangan meliputi, tas, payung, logbook, map dan lain-lain Penginapan, transpotasi dan akomodasi lapangan Persiapan praktek lapangan : Koordinasi dengan Dinas Kesehatan setempat Koordinasi dengan Puskesmas PRM setempat Koordinasi dengan Pemda setempat (Lurah, RW, RT), untuk memperoleh sampel rumah tangga (Ruta) dan ijin pengumpulan data. Untuk praktek lapangan, seluruh peserta dibagi menjadi Tim (1 Tim terdiri dari 4 peserta). Setiap tim akan melakukan praktek pungumpulan data 1 Ruta. Jumlah Ruta yang diperlukan untuk praktek lapangan diperhitungkan sesuai dengan jumlah peserta/Tim yang dilatih. Untuk kelancaran simulasi dan praktek lapangan, koordinasi Dinas Kesehatan (Puskesmas PRM), dan Pemda setempat harus sudah dipersiapkan paling lambat satu minggu sebelum pelaksanaan pelatihan dimulai.

10

V. STRUKTUR PROGRAM PELATIHAN Untuk mencapai tujuan pembelajaran tersebut di atas, materi pelatihan disusun dengan struktur program sebagai berikut : NO A 1 2 3 4 B 1 2 MATERI T 2 1 1 2 2 1 1 2 1 2 2 2 4 2 2 5 3 2 2 2 2 41 MATERI DASAR Konsep Dasar dan Metode Riset Kesehatan Dasar Teknik Wawancara Etik Riskesdas 2010 Dinamika Kelompok MATERI PENGUMPULAN DATA Teknik Sampling dan peta BS Pengisian kuesioner keterangan rumah tangga dan individu 3 Pengisian kuesioner Fasilitas Pelayanan Kesehatan 4 Pengisian kuesioner Sanitasi Lingkungan 5 Pengisian kuesioner Pengeluaran Rumah tangga 6 Pengisian kusioner Penyakit Menular 7 Pengisian kuesioner Pengetahuan dan Perilaku 8 Pengisian kuesioner Kesehatan Anak 9 Pengisian kuesioner Kesehatan Reproduksi 10 Pengisian kuesioner Konsumsi Individu 11 Pengukuran (Antropometri) 12 Pengambilan dan pemeriksaan spesimen biomedis 13 Management dan entry data C MATERI MANAJEMEN/ADMINISTRASI 1 Pengorganisasian lapangan 2 Administrasi Keuangan 3 Logistik Riskesdas 3 Rencana Tindak Lanjut Jumlah T : Teori ; P : Praktek ; PL : Praktek Lapangan Jam Pelajaran (jpl) P PL 0 0 1 1 0 0 0 0 1 0 0 1 1 1 1 1 2 1 1 3 3 0 0 0 2 19 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3 3 0 0 0 0 17 J 2 3 1 2 4 1 2 4 3 4 4 4 7 4 4 11 9 2 2 2 4 77

11

VI. DIAGRAM ALUR PROSES PEMBELAJARAN

PEMBUKAAN Pre Test

Wawasan:
Konsep Dasar dan Metode Riskesdas 2010 Tehnik wawancara Pengumpulan data Manajemen/administrasi

Ketrampilan :
Pengisian kuesioner Pengukuran antropometri Pengambilan sampel sputum dahak dan darah tepi (jari) Melatih Metode:
Ceramah dan tanya jawab, video training, simulasi, bermain peran, demontrasi, dan diskusi

Metode: -Ceramah dan tanya jawab,


simulasi, bermain peran -Diskusi

Praktek Kerja Lapangan

Penyusunan Rencana Tindak lanjut Post Test dan Evaluasi

PENUTUPAN

12

Rincian rangkaian alur proses pelatihan sebagai berikut : A. Pembukaan Dalam proses pembukaan diharapkan adanya kegiatan sebagai berikut : 1. Laporan ketua penyelenggara 2. Pengarahan dari pejabat yang berwenang tentang Riskesdas pelatihan bagi enumerator. B. Pre Test Pre test dilakukan dengan tujuan mengetahui dasar pengetahuan dan keterampilan peserta pelatihan, sebagai data dasar penilaian pencapaian tujuan pembelajaran. C. Membangun komitmen belajar Kegiatan ini ditujukan untuk mempersiapkan peserta agar dapat mengikuti proses pelatihan, kegiatannya antara lain: 1. Perkenalan antara peserta dan para fasilitator dan perkenalan antar peserta, melalui : games. 2. Mengemukakan kebutuhan/harapan, kekuatiran dan komitmen peserta selama pelatihan 3. peserta dalam Kesepakatan para fasilitator, penyelenggara pelatihan berinteraksi selama pelatihan berlangsung, dan dan perlunya

meliputi:

pengorganisasian kelas, kenyamanan kelas, keamanan kelas, administrasi dan keuangan, dan sebagainya. D. . Pengisian pengetahuan/wawasan Materi dasar dari pelatihan ini, yaitu merupakan dasar dan kebijakan

penyelenggaraan Riset Kesehatan Dasar. Pembekalan materi dasar ini akan membuka wawasan peserta latih mengenai konsep dasar dan metode Riset Kesehatan Dasar sebagai landasan konseptual dalam pelaksanaan riskesdas. Peserta juga mendapatkan materi teknik wawancara dengan baik.

13

E. Pemberian ketrampilan Pemberian ketrampilan dari proses pelatihan ini menggunakan metode simulasi, role play, serta demontrasi tentang : badan) Pengambilan sampel sputum dahak dan pembuatan preparat darah tepi/jari Melakukan editing dan entry data Pengisian kuesioner Pengukuran antropometri (berat dan tinggi/panjang

F. Praktik kerja lapangan Proses dalam praktik kerja di lapangan dirancang untuk mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan yang sudah didapatkan dari pelatihan. G. Rencana tindak lanjut Penugasan menyusun rencana tindak lanjut (RTL) merupakan kegiatan yang penting agar peserta dapat merencanakan kegiatan yang akan dilakukan ditempat tugasnya. RTL perlu dipresentasikan. Jika memungkinkan dihadiri tenaga/petugas lain yang akan terlibat pada kegiatan pengumpulan data (PJT, PJO, Dinas Kesehatan, Puskesmas, Camat Lurah/Kades, petugas laboratorium, kurir, dll) H. Evaluasi Evaluasi dilakukan tiap hari dengan cara me-review kegiatan proses pembelajaran yang sudah berlangsung, ini sebagai umpan balik untuk menyempurnakan proses pembelajaran selanjutnya. Disamping itu juga dilakukan proses umpan balik dari pelatih ke peserta berdasarkan penilaian penampilan peserta, baik dikelas maupun dilapangan. Post test dilakukan di hari terakhir, dengan tujuan mengevaluasi pengetahuan peserta setelah mengikuti proses pembelajaran. Pengetahuan yang dievaluasi adalah pengetahuan tentang Riskesdas 2010 dan hal-hal yang berkaitan dengan pengumpulan data, pengorganisasian lapangan, pemeriksaan biomedis dan lain-lain.

14

I. Penutupan Acara penutupan dapat dijadikan sebagai upaya untuk mendapatkan masukan dari peserta ke penyelenggara dan fasilitator untuk perbaikan pelatihan yang akan datang.

15

VII. GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PEMBELAJARAN ( GBPP ) Materi Dasar 1 Tujuan Pembelajaran Umum Tujuan Pembelajaran Khusus Konsep Dasar dan Metode Riset Kesehatan Dasar Peserta memahami konsep dasar dan metode Riskesdas 2010 1. 2. 3. 4. 5. 6. Memahami latar belakang Riskesdas 2010 Memahami pengertian dan tujuan Riskesdas 2010 Memahami sasaran Riskesdas 2010 Memahami metode Riskesdas 2010 Memahami indikator keberhasilan Riskesdas 2010 Menguasai garis besar pelaksanaan Riskesdas 2010 ( pengorganisasian, keuangan dan logistik)

Pokok Bahasan/Sub Pokok Bahasan

1. Memahami latar belakang dan indikator Riskesdas a. Latar Belakang b. Indikator MDGs 2. Memahami pengertian dan tujuan Riskesdas a. Pengertian b. Tujuan 3. Memahami sasaran dilaksanakannya Riskesdas a. Sasaran (Kesmas dan Sampel Biomedis) b. Kriteria 4. Memahami metode Riskesdas a. Disain b. Pemilihan sampel (Kesmas dan Sampel Biomedis) c. Besar sampel 5. Memahami indikator keberhasilan Riskesdas 2010 a. Indikator kelengkapan kuesioner b. Indikator kelengkapan dan konsistensi data c. Indikator kelengkapan sampel sputum dahak dan darah tepi/jari 6. Menguasai garis besar garis besar pelaksanaan Riskesdas 2010 ( pengorganisasian, keuangan dan logistik) 2 jpl (T = 2 jpl, P = 0 jpl, PL = 0 jpl) Ceramah Tanya Jawab OHP/LCD Papan Tulis Pre test, Post test Protokol Riskesdas 2010 Pedoman Pengorganisasian Lapangan (pengorganisasian, keuangan dan logistik)

Waktu Metoda Media/ABAL Evaluasi Referensi

16

Materi Dasar 2 Tujuan Pembelajaran Umum Tujuan Pembelajaran Khusus

Teknik Wawancara Peserta memahami dan mampu menerapkan teknik wawancara yang benar Peserta : 1. Memahami teknik wawancara dengan benar 2. Mensimulasikan cara mengajukan pertanyaan yang baik 3. Menampilkan sikap wawancara yang baik 4. Mensimulasikan teknik wawancara dalam pengumpulan data 5. Melakukan teknik wawancara yang benar 1. 2. 3. 4. Teknik berwawancara dengan benar Cara mengajukan pertanyaan yang baik Sikap wawancara yang baik Simulasi teknik wawancara

Pokok Bahasan/Sub Pokok Bahasan

Waktu Metoda Media/ABAL Evaluasi Referensi

3 jpl (T = 1 jpl, P =1 jpl, PL = 1 jpl) Ceramah & tanya jawab Simulasi OHP/LCD Papan Tulis Pre test -Post test Pedoman teknik wawancara

17

Materi Dasar 3 Tujuan Pembelajaran Umum Tujuan Pembelajaran Khusus

Etik Riset Kesehatan Dasar 2010 Peserta memahami etik Riset Kesehatan Dasar 2010 Peserta : 1. Memahami etik Riset Kesehatan Dasar untuk pengumpulan data Kesehatan Masyarakat 2. Memahami etik Riset Kesehatan Dasar untuk pengumpulan data Biomedis 1. Etik Riset Kesehatan Dasar untuk data Kesehatan Masyarakat 2. Etik Riset Kesehatan Dasar untuk data Biomedis 1 jpl (T = 1 jpl, P = 0 jpl, PL = 0 jpl) Ceramah Tanya Jawab OHP/LCD Kuesioner Protokol Riskesdas 2010 Persetujuan etik Riskesdas 2010 Lembar persetujuan

Pokok Bahasan/Sub Pokok Bahasan Waktu Metoda Media/ABAL Evaluasi Referensi

18

Materi Pengumpulan Data 1 Tujuan Pembelajaran Umum Tujuan Pembelajaran Khusus

Teknik Sampling dan peta Blok Sensus Peserta memahami peta Blok Sensus dan mampu melakukan sampling rumah tangga Riskesdas 2010 dengan benar. Peserta : 1. Memahami konsep sampling rumah tangga 2. Memahami peta Blok Sensus 3. Memahami daftar listing rumah tangga Riskesdas 2010-L 4. Terampil melakukan sampling dengan benar 5. Menyiapkan Daftar Sampel rumah tangga Riskesdas 2010 1. 2. 3. 4. Konsep Sampling Peta Blok Sensus Daftar Listing rumah tangga Riskesdas 2010-L Teknik Sampling rumah tangga Riskesdas 2010

Pokok Bahasan/Sub Pokok Bahasan

Waktu Metoda Media/ABAL

Evaluasi Referensi

4 jpl (T = 2 jpl, P = 1 jpl, PL = 1 jpl) 1. Ceramah dan Tanya Jawab 2. Simulasi 3. Praktik sampling OHP/LCD Papan Tulis Daftar Listing Rumah tangga Riskesdas 2010-L Pre test Post test Peta Blok Sensus Daftar Listing Rumah tangga Riskesdas 2010-L Pedoman Sampling Riskesdas 2010

19

Materi Pengumpulan Data 2 Tujuan Pembelajaran Umum Tujuan Pembelajaran Khusus

Pengisian kuesioner keterangan Rumah tangga dan Individu Peserta mampu mengisi kuesioner keterangan rumah tangga dan individu Riskesdas 2010 dengan lengkap dan benar . Peserta : 1. Memahami maksud dan arti pertanyaan dalam kuesioner 2. Mampu menggali/cara bertanya sesuai pedoman pengisian kuesioner 3. Mampu mengisi kuesioner pengenalan tempat, keterangan rumah tangga, keterangan pengumpul data, dan keterangan anggota rumah tangga (Blok I, II, III dan IV) dengan benar 1. 2. 3. Maksud dan arti pertanyaan dalam kuesioner Cara bertanya sesuai pedoman pengisian kuesioner Materi pengenalan tempat, keterangan rumah tangga, keterangan pengumpul data, dan keterangan anggota rumah tangga (Blok I, II, III dan IV)

Pokok Bahasan/Sub Pokok Bahasan

Waktu Metoda Media/ABAL Evaluasi Referensi

1 jpl (T = 1 jpl, P = 0 jpl, PL = 0 jpl) 1. Ceramah 2. Praktek/simulasi 3. Tanya Jawab OHP/LCD Papan Tulis Pre test, Post test Pedoman Pengisian Kuesioner Riskesdas 2010 Kuesioner Rumah Tangga Riskesdas 2010

20

Materi Pengumpulan Data 3 Tujuan Pembelajaran Umum Tujuan Pembelajaran Khusus

Pengisian Kuesioner Fasilitas Pelayanan Kesehatan ( Kuesioner Rumah Tangga Blok V) Peserta dapat mengisi kuesioner Fasilitas Pelayanan Kesehatan Riskesdas 2010 dengan lengkap dan benar Peserta : 1. Memahami maksud dan arti pertanyaan fasilitas pelayanan kesehatan dalam kuesioner Riskesdas 2010 . 2. Memahami cara bertanya untuk mendapatkan informasi adanya fasilitas pelayanan kesehatan yang ada di sekitar tempat tinggal Kabupaten/Kota/Kecamatan/Desa) penduduk dan sarana dalam fasilitas kesehatan tersebut yang dapat digunakan untuk menunjang diagnosis malaria dan TB 3. Memahami cara bertanya untuk mendapatkan informasi mengenai besarnya pemanfaatan sarana kesehatan oleh penduduk. 4. Memahami cara bertanya untuk mendapatkan informasi fasilitas pelayanan kesehatan yang dikunjungi penduduk dalam 1 tahun terakhir dan sarana apa saja dalam fasilitas kesehatan tersebut untuk menunjang diagnosis malaria dan TB 5. Memahami cara bertanya untuk mendapatkan informasi mengenai kebiasaan penduduk mengobati sendiri gejala penyakit yang dialami tanpa berobat ke fasilitas pelayanan kesehatan. 6. Mampu mengisi kuesioner fasilitas pelayanan kesehatan dengan lengkap dan benar. 1. Tehnik pengisian kuesioner Fasilitas Pelayanan Kesehatan (Blok V). 2. Teknik memahami maksud pertanyaan dalam kuesioner 3. Teknik untuk mendapatkan informasi adanya fasilitas pelayanan kesehatan yang ada di sekitar tempat tinggal (Kabupaten/Kota/Kecamatan/Desa) penduduk dan sarana apa saja yang terdapat dalam fasilitas pelayanan kesehatan tersebut yang dimanfaatkan penduduk untuk menunjang diagnosis malaria dan TB. 4. Teknik untuk mendapatkan informasi mengenai besarnya pemanfaatan sarana fasilitas pelayanan kesehatan oleh penduduk. 5. Teknik untuk mendapatkan informasi fasilitas pelayanan kesehatan yang dikunjungi penduduk dalam 1 tahun terakhir dan sarana apa saja dalam

Pokok Bahasan/Sub Pokok Bahasan

21

fasilitas pelayanan kesehatan tersebut yang dimanfaatkan oleh penduduk untuk menunjang diagnosis malaria dan TB. 6. Teknik untuk untuk mendapatkan informasi mengenai kebiasaan penduduk mengobati sendiri gejala penyakit yang dialami tanpa berobat ke fasilitas pelayanan kesehatan. Waktu Metoda Media/ABAL Evaluasi Referensi 2 jpl (T = 1 jpl, P = 0 jpl, PL = 1 jpl) 1. Ceramah dan tanya jawab 2. Simulasi 3. Praktek 1. OHP/LCD 2. Papan tulis 3. Kuesioner Pre test, Post test Kuesioner dan Buku Pedoman Pengisian Kuesioner Riskesdas 2010

22

Materi Pengumpulan Data 4 Tujuan Pembelajaran Umum Tujuan Pembelajaran Khusus

Pengisian kuesioner Sanitasi Lingkungan (Kuesioner Rumah Tangga Blok VI) Peserta mampu mengisi kuesioner sanitasi lingkungan Riskesdas 2010 dengan lengkap dan benar. Peserta : 1. Memahami maksud pertanyaan sanitasi lingkungan Blok VI dalam kuesioner Riskesdas 2010 2. Memahami cara menghitung jumlah pemakaian air untuk keperluan rumah tangga 3. Memahami cara penilaian kualitas fisik air minum 4. Memahami cara bertanya untuk mendapatkan informasi pengelolaan (pengolahan dan penyimpanan) air minum 5. Memahami cara bertanya untuk mendapatkan informasi jenis-jenis fasilitas BAB yang digunakan responden 6. Memahami cara bertanya untuk mendapatkan informasi jenis-jenis fasilitas pembuangan air limbah, sampah rumah tangga 7. Memahami cara bertanya untuk mendapatkan informasi jenis-jenis penerangan yang digunakan oleh rumah tangga 8. Memahami cara bertanya untuk mendapatkan informasi jenis bahan bangunan rumah, pembagian dan keadaan ruangan rumah, maupun keadaan lingkungan sekitar rumah 9. Memahami cara observasi kondisi sanitasi lingkungan rumah tangga 10. Mampu mengisi kuesioner sanitasi lingkungan dengan lengkap dan benar (Blok VI) 1. Teknik pengisian kuesioner sanitasi lingkungan 2. Teknik menghitung jumlah pemakaian air untuk keperluan rumah tangga 3. Teknik penilaian kualitas fisik air minum (observasi) 4. Teknik pengelolaan (pengolahan dan penyimpanan) air minum 5. Cara pembuangan air limbah, sampah rumah tangga 6. Cara penerangan yang digunakan oleh rumah tangga 7. Jenis bahan bangunan rumah, pembagian dan keadaan ruangan rumah, maupun keadaan lingkungan sekitar rumah

Pokok Bahasan/Sub Pokok Bahasan

23

Waktu Metoda Media/ABAL Evaluasi Referensi

4 jpl (T = 2 jpl, P = 1 jpl, PL = 1 jpl) 1. Ceramah dan tanya jawab 2. Simulasi 3. Praktek 1. OHP/LCD 2. Papan tulis 3. Kuesioner Pre test, Post test Kuesioner dan Buku Pedoman Pengisian Kuesioner Riskesdas tahun 2010

24

Materi Pengumpulan Data 5 Tujuan Pembelajaran Umum Tujuan Pembelajaran Khusus

Pengisian kuesioner Pengeluaran Rumah Tangga (Blok VII) Peserta mampu mengisi kuesioner pengeluaran rumah tangga Riskesdas 2010 dengan lengkap dan benar. Peserta : 1. Memahami maksud pertanyaan pengeluaran rumah tangga Blok VII dalam kuesioner Riskesdas 2010 2. Memahami cara bertanya untuk mendapatkan informasi pengeluaran makanan selama seminggu terakhir 3. Memahami cara bertanya untuk mendapatkan informasi pengeluaran bukan makanan selama sebulan dan 12 bulan terakhir 4. Mampu menghitung rata rata pengeluaran makanan dan bukan makanan 5. Mampu menghitung rata rata pengeluaran sebulan 6. Mampu mengisi kuesioner pengeluaran rumah tangga dengan lengkap dan benar (Blok VII) 1. Teknik pengisian kuesioner pengeluaran rumah tangga 2. Teknik menghitung pengeluaran makanan selama seminggu terakhir 3. Teknik menghitung pengeluaran bukan makanan selama sebulan dan 12 bulan terakhir 4. Teknik menghitung pengeluaran rumah tangga per bulan 3 jpl (T = 1 jpl, P = 1 jpl, PL = 1 jpl) 1. Ceramah dan tanya jawab 2. Simulasi 3. Praktek 1. OHP/LCD 2. Papan tulis 3. Kuesioner Pre test, Post test Kuesioner dan Buku Pedoman Pengisian kuesioner Riskesdas 2010

Pokok Bahasan/Sub Pokok Bahasan

Waktu Metoda Media/ABAL Evaluasi Referensi

25

Materi Pengumpulan Data 6 Tujuan Pembelajaran Umum Tujuan Pembelajaran Khusus

Pengisian Kuesioner Keterangan Individu dan Penyakit Menular Blok VIII B Peserta mampu mengisi kuesioner keterangan individu dan penyakit menular dengan lengkap dan benar Peserta: 1. Mampu mengisi kuesioner individu bagian pengenalan tempat dan keterangan Individu (Blok VIII A) sesuai pedoman pengisian kuesioner . 2. Memahami maksud dan arti pertanyaan tentang penyakit menular (Malaria dan TB Paru) (Blok VIII B) 3. Memahami cara bertanya untuk mendapatkan informasi insidens masyarakat yang didiagnosis menderita malaria ( annual parasite incidens/API ) berdasarkan hasil pemeriksaan darah oleh tenaga kesehatan. 4. Memahami cara bertanya untuk mendapatkan informasi mengenai tempat responden terakhir didiagnosis menderita malaria yang sudah dipastikan dengan pemeriksaan darah oleh tenaga kesehatan (dokter, perawat, bidan/dll.) dalam 1 bulan terakhir. 5. Memahami cara bertanya untuk mendapatkan informasi penduduk yang menderita malaria mendapat pengobatan malaria yang efektif dengan obat program kombinasi artemisinin (ACT). 6. Memahami cara bertanya untuk mendapat informasi penduduk yang menderita panas dalam kurun waktu 24 jam mendapat pengobatan malaria secara cepat dengan obat program kombinasi artemisinin (ACT) 7. Memahami cara bertanya untuk mendapatkan informasi tentang kepatuhan minum obat sesuai dengan aturan atau petunjuk program pengobatan malaria. 8. Memahami cara bertanya untuk mendapatkan informasi tentang penduduk yang belum didiagnosis/dijaring menderita malaria oleh tenaga kesehatan tapi mempunyai gejala penyakit malaria. 9. Memahami cara bertanya untuk mendapatkan informasi tentang responden tanpa gejala yang khas malaria namun karena responden mengetahui dirinya sakit malaria, yang bersangkutan minum obat anti malaria.

26

10. Memahami cara bertanya untuk mendapatkan informasi mengenai penggunaan obat-obat tradisional/tanaman obat dalam mengobati malaria. 11. Memahami cara bertanya untuk mendapatkan informasi obat-obat tradisional/tanaman obat apa yang biasa digunakan untuk mengobati malaria. 12. Memahami cara bertanya untuk mendapatkan informasi tentang responden pernah didiagnosis TB Paru melalui pemeriksaan dahak 12 bulan terakhir 13. Memahami cara bertanya untuk mendapatkan informasi tentang fasilitas kesehatan masyarakat yang paling banyak dimanfaatkan oleh masyarakat penderita TB untuk memperoleh hasil pemeriksaan dahak dan atau foto paru 14. Memahami cara bertanya untuk mendapatkan informasi tentang fasilitas kesehatan masyarakat yang dimanfaatkan oleh penderita TB untuk mendapatkan obat TB (OAT) 15. Memahami cara bertanya untuk mendapatkan informasi tentang seberapa jauh Kombipak/FDC (Fixed Dose Combination) dapat diakses dan dimanfaatkan oleh masyarakat yang didiagnosis menderita TB 16. Memahami cara bertanya untuk mendapatkan informasi mengenai kepatuhan meminum obat TB di masyarakat sesuai dengan aturan program 17. Memahami cara bertanya untuk mendapatkan informasi tentang penduduk yang mempunyai gejala penyakit TB 18. Memahami cara bertanya untuk mendapatkan informasi tentang kebiasaan pengobatan gejala penyakit TB di masyarakat dan sejauh mana masyarakat dapat mengakses dan memanfaatkan fasilitas kesehatan yang tersedia 19. Memahami cara bertanya untuk mendapatkan informasi tentang perilaku yang dapat menyebarkan kuman M.tb di lingkungan 20. Memahami cara bertanya untuk mendapatkan informasi tentang fungsi sirkulasi udara dalam menurunkan risiko berkembang biaknya kuman Mtb di lingkungan, terutama di kamar tidur 21. Memahami cara bertanya untuk mendapatkan informasi tentang fungsi sinar matahari terhadap kuman Mtb agar dapat menurunkan risiko ART terkena TB.

27

22. Memahami cara bertanya untuk mendapatkan informasi tentang pengetahuan responden tentang penularan kuman penyakit Mtb melalui ludah yang terdapat di piring dan gelas 23. Mampu mengisi kuesioner keterangan individu dan penyakit menular (Malaria dan TB Paru) dengan lengkap dan benar Pokok Bahasan/Sub Pokok Bahasan 1. Teknik pengisian kuesioner individu bagian pengenalan tempat dan keterangan Individu bagian Indentifikasi responden (Blok VIII A) 2. Teknik mengisi kuesioner fasilitas pelayanan kesehatan yang paling banyak dimanfaatkan oleh masyarakat penderita TB untuk memperoleh hasil pemeriksaan dahak dan atau foto paru dengan lengkap dan benar. 3. Teknik memahami cara untuk mengetahui insidens masyarakat yang didiagnosis menderita malaria (annual parasite incidens/API ) berdasarkan hasil pemeriksaan darah oleh tenaga kesehatan. 4. Teknik memahami cara untuk mengetahui prevalensi masyarakat yang pernah didiagnosis menderita malaria berdasarkan hasil pemeriksaan darah oleh tenaga kesehatan. 5. Teknik memahami cara untuk mendapatkan informasi mengenai tempat responden terakhir didiagnosis menderita malaria yang sudah dipastikan dengan pemeriksaan darah oleh tenaga kesehatan (dokter, perawat, bidan/dll.) dalam 1 bulan terakhir. 6. Teknik memahami cara untuk mendapat informasi penduduk yang menderita malaria mendapat pengobatan malaria yang efektif dengan obat program kombinasi artemisinin (ACT). 7. Teknik memahami cara untuk mendapat informasi penduduk yang menderita panas dalam kurun waktu 24 jam mendapat pengobatan malaria secara cepat dengan obat program kombinasi artemisinin (ACT) 8. Teknik memahami cara untuk mendapat informasi mengenai kepatuhan minum obat sesuai dengan aturan atau petunjuk program pengobatan malaria.

28

9. Teknik memahami cara untuk mendapat informasi penduduk yang belum didiagnosis/dijaring menderita malaria oleh tenaga kesehatan tapi mempunyai gejala penyakit malaria. 10. Teknik memahami cara untuk mendapatkan informasi responden tanpa gejala yang khas malaria namun karena responden mengetahui dirinya sakit malaria, yang bersangkutan minum obat anti malaria. 11. Teknik memahami cara untuk mendapatkan informasi mengenai penggunaan obat-obat tradisional/tanaman obat dalam mengobati malaria. 12. Teknik memahami cara untuk mendapatkan informasi obat-obat tradisional/tanaman obat apa yang biasa digunakan untuk mengobati malaria. 13. Teknik mengisi kuesioner penyakit malaria dengan lengkap dan benar (Blok VIII) 14. Teknik memahami maksud pertanyaan dalam kuesioner 15. Teknik menentukan prevalensi TB di masyarakat oleh tenaga kesehatan 16. Teknik menilai fasilitas kesehatan masyarakat yang paling banyak dimanfaatkan oleh masyarakat penderita TB untuk pemeriksaan dahak dan atau foto paru 17. Teknik mendapatkan informasi fasilitas kesehatan masyarakat yang dimanfaatkan penderita TB untuk mendapatkan obat TB (OAT) 18. Teknik mendapatkan informasi seberapa jauh Kombipak/FDC (Fixed Dose Combination) dapat diakses dan dimanfaatkan oleh masyarakat 19. Teknik mendapatkan informasi mengenai kepatuhan minum obat TB di masyarakat 20. Teknik menggali informasi tentang penduduk yang mempunyai gejala penyakit TB 21. Teknik menilai kebiasaan pengobatan gejala penyakit TB di masyarakat dan sejauh mana masyarakat dapat mengakses dan memanfaatkan fasilitas kesehatan yang tersedia

29

22. Teknik menilai perilaku yang dapat menyebarkan kuman M.tb di lingkungan 23. Teknik menilai fungsi sirkulasi udara dalam menurunkan risiko berkembang biaknya kuman Mtb di lingkungan, terutama di kamar tidur 24. Teknik memanfaatkan sinar matahari untuk kuman Mtb agar dapat menurunkan risiko terkena TB. 25. Teknik tentang penularan kuman penyakit Mtb melalui ludah yang menempel di piring dan gelas 26. Teknik mengisi kuesioner penyakit tuberculosis dengan lengkap dan benar (Blok VIII) Waktu Metoda Media/ABAL Evaluasi Referensi 4 jpl (T = 2 jpl, P = 1 jpl, PL = 1 jpl) 1. Ceramah dan tanya jawab 2. Simulasi 3. Praktek 1. OHP/LCD 2. Papan tulis 3. Kuesioner Pre test, Post test Kuesioner 2010 Pedoman Pengisian Kuesioner Riskesdas 2010 ( Blok VIII AB)

30

Materi Pengumpulan Data 7 Tujuan Pembelajaran Umum Tujuan Pembelajaran Khusus

Pokok Bahasan/Sub Pokok Bahasan

Waktu Metoda Media/ABAL Evaluasi Referensi

Pengisian kuesioner pengetahuan dan perilaku individu (Blok VIII C) Peserta memahami dan mampu mengisi kuesioner Pengetahuan dan Perilaku Kesehatan dengan lengkap dan benar Peserta : 1. Memahami maksud dan arti pertanyaan dalam kuesioner Pengetahuan dan Perilaku Kesehatan (Blok VIII C) 2. Memahami alur perpindahan kuesioner 3. Memahami instruksi cara bertanya sesuai petunjuk yang tertulis di kuesoner dan penjelasan yang tertulis dalam pedoman pewawancara. 4. Memahami arti semua pertanyaan terkait pengetahuan tentang cara penularan dan pencegahan terkait AIDS, termasuk stigma/ perlakuan diskriminasi terhadap penderita HIV AIDS dan VCT. 5. Memahami arti semua pertanyaan terkait perilaku pencegahan terhadap Tuberkulosis Paru. 6. Memahami arti pertanyaan tentang pencegahan malaria. 7. Memahami cara mengisi pertanyaan terkait penggunaan tembakau sesuai instruksi yang ada. 8. Mampu mengisi kuesioner Pengetahuan dan Perilaku Kesehatan dengan lengkap dan benar. 1. Cara pengisian kuesioner pengetahuan dan perilaku dengan baik dan benar. 2. Pemahaman tentang HIV/AIDS, Tuberculosis dan rokok, bahaya dan cara pencegahannya. 3. Tehnik bertanya tentang hal-hal yang terkait perilaku terutama bila pertanyaannya sensitif agar tidak menyinggung perasaan yang ditanya. 4 jpl (T = 2 jpl, P = 1 jpl, PL = 1 jpl) 4. Ceramah dan tanya jawab 5. Simulasi 6. Praktik 4. OHP/LCD 5. Papan tulis 6. Kuesioner Pre test, Post test Kuesioner Blok VIII C Pedoman Pengisian Kuesioner Riskesdas 2010 (Blok VIII C)

31

Materi Pengumpulan Data 8 Tujuan Pembelajaran Umum Tujuan Pembelajaran Khusus

Pengisian kuesioner Kesehatan Reproduksi ( Blok VIII D) Peserta memahami materi dan mampu mengisi kuesioner Kesehatan Reproduksi Perempuan umur 10-59 tahun (Da s/d De) dan Kesehatan Reproduksi Remaja (Df) dengan lengkap dan benar. Peserta : 1. Memahami maksud pertanyaan masa reproduksi (Subblok Da) pada semua perempuan usia 10-59 tahun 2. Memahami teknik/ cara bertanya untuk mendapatkan informasi yang terkait dengan blok kesehatan reproduksi. 3. Memahami teknik/ cara bertanya untuk mendapatkan informasi tentang fertilitas (Subblok Db) pada semua perempuan usia 10-59 tahun 4. Memahami teknik/ cara bertanya untuk mendapatkan informasi cara/alat KB (Subblok Dc) pada semua perempuan pernah kawin usia 10-59 tahun 5. Memahami teknik/ cara bertanya untuk mendapatkan informasi tentang pemeriksaan kehamilan dan setelah melahirkan (Subblok Dd) pada semua perempuan pernah kawin usia 10-59 tahun 6. Memahami teknik/ cara bertanya untuk mendapatkan informasi tentang keguguran dan kehamilan yang tidak diinginkan (Subblok De) pada semua perempuan pernah kawin usia 10-59 tahun 7. Memahami teknik/ cara bertanya untuk mendapatkan informasi tentang perilaku seksual (Subblok Df) khusus pada remaja (laki-laki dan perempuan) usia 10-24 tahun dan mengisi kuesioner . 8. Mampu mengisi kuesioner Kesehatan reproduksi dengan lengkap dan benar

32

Pokok Bahasan/Sub Pokok Bahasan

1. Teknik wawancara blok kesehatan reproduksi. 2. Maksud pertanyaan dan teknik pengisian kuesioner masa reproduksi 3. Maksud pertanyaan dan teknik pengisian kuesioner fertilitas 4. Maksud pertanyaan dan teknik pengisian kuesioner cara/alat KB 5. Maksud pertanyaan dan teknik pengisian kuesioner pemeriksaan kehamilan 6. Maksud pertanyaan dan teknik pengisian kuesioner pemeriksaan setelah kehamilan 7. Maksud pertanyaan dan teknik pengisian kuesioner keguguran dan kehamilan yang tidak diinginkan 8. Maksud pertanyaan dan teknik pengisian kuesioner perilaku seksual 7 jpl (T = 4 pjl; P = 2 pjl; Simulasi = 1 pjl) 1. Ceramah dan Tanya Jawab 2. Penugasan 3. Simulasi 4. Praktek lapangan OHP/LCD Papan Tulis Kuesioner/ Pedoman Pre test Post test Kusioner Riskesdas 2010 Pedoman Pengisian Kuesioner Riskesdas 2010 (Blok VIII D) Panduan Konversi Umur

Waktu Metoda

Media/ABAL

Evaluasi Referensi

33

Materi Pengumpulan Data 9 Tujuan Pembelajaran Umum

Pengisian kuesioner Kesehatan Anak (Individu /Blok VIII E) Peserta mampu mengisi kuesioner Blok E Kesehatan Anak, yang terdiri dari Sub Blok Ea : Kesehatan Bayi dan Anak Balita (Khusus ART Umur 0 59 Bulan) dan Sub Blok Eb : ASI dan MP-ASI (Khusus ART Umur 0 23 Bulan) dengan lengkap dan benar. Peserta : 1. Memahami maksud dan arti pertanyaan kesehatan anak dengan benar 2. Memahami cara wawancara dan mampu melakukan wawancara untuk mendapatkan informasi kesehatan anak sesuai pedoman pengisian kuesioner Kesehatan Bayi dan Anak Balita (Khusus ART Umur 0 59 Bulan) (Blok Ea) dengan lengkap dan benar 3. Memahami cara wawancara dan mampu melakukan wawancara untuk mendapatkan informasi tentang ASI dan MP-ASI (Blok Eb) khusus untuk ART Umur 0 23 Bulan dengan lengkap dan benar

Tujuan Pembelajaran Khusus

Pokok Bahasan/Sub Pokok Bahasan

1. Teknik wawancara blok kesehatan anak. 2. Maksud dan tujuan pertanyaan dan teknik pengisian kuesioner Kesehatan Bayi dan Anak Balita (Khusus ART Umur 0 59 Bulan) 3. Maksud dan tujuan pertanyaan dan teknik pengisian kuesioner ASI dan MP-ASI (Khusus ART Umur 0 23 Bulan) 4 jpl (T = 2 jpl, P = 1 jpl, PL = 1 jpl) Ceramah dan Tanya Jawab Penugasan Simulasi Praktek lapangan OHP/LCD Papan Tulis Kuesioner/ Pedoman Pre test, Post test Kusioner Riskesdas 2010 (Blok Ea dan Eb) Pedoman Pengisian Kuesioner Riskesdas 2010 (Blok Ea dan Eb)

Waktu Metoda

Media/ABAL

Evaluasi Referensi

34

Materi Pengumpulan Data 10 Tujuan Pembelajaran Umum

Pengisian kuesioner Konsumsi Makanan Individu (Blok IX) Peserta : 1. Memahami konsep konsumsi sebagai salah satu indikator kemiskinan MDGs 2. Memahami cara asessment data konsumsi makanan individu 3. Mampu melaksanakan pengumpulan data konsumsi makanan individu Peserta : 1. Memahami maksud dan arti pertanyaan konsumsi makanan individu dengan lengkap dan benar 2. Memahami cara bertanya dan mampu melakukan wawancara pengunpulan data konsumsi makanan individu dengan lengkap dan benar

Tujuan Pembelajaran Khusus

Pokok Bahasan/Sub Pokok Bahasan

1. Konsumsi makanan sebagai indikator kemiskinan dalam MDGs 2. Teknik pengumpulan data konsumsi makanan 3. Teknik estimasi padanan berat bahan makanan/makanan menurut ukuran rumah tangga 4. Penggunaan daftar kode bahan makanan 4 jpl (T = 2 jpl, P = 1 jpl, PL = 1 jpl) Ceramah Tanya Jawab Role Play Demonstrasi OHP/LCD Video training Papan Tulis Laptop Pre test, Post test 1. Kuesioner Riskesdas 2010 2. Pedoman pengisian kuesioner Riskesdas 2010 untuk konsumsi Individu (Blok IX) 3. Buku daftar kode bahan makanan

Waktu Metoda

Media/ABAL

Evaluasi Referensi

35

Materi Pengumpulan Data 11 Tujuan Pembelajaran Umum

Pengisian kuesioner Penimbangan Berat Badan dan Pengukuran Tinggi/Panjang Badan (Blok X) Peserta : 1. 2. 3. Memahami konsep antropometri sebagai indikator status gizi Melakukan penimbangan berat badan dengan benar Melakukan pengukuran tinggi/panjang badan dengan benar

Tujuan Pembelajaran Khusus

Peserta : 1. Memahami maksud dan arti pengukuran berat badan dan panjang/tinggi badan 2. Memahami konsep status gizi dalam kaitannya dengan pengukuran antropometri 3. Mampu melakukan teknik setting alat timbang 4. Mampu melakukan assembling alat ukur panjang/tinggi badan 5. Mampu melakukan penimbangan berat badan 6. Mampu melakukan pengukuran tinggi/panjang badan 1. 2. 3. 4. Manfaat antropometri dalam penilaian status gizi Cara kalibrasi timbangan dan alat ukur tinggi/panjang badan Teknik penimbangan berat badan di lapangan Teknik pengukuran tinggi/panjang badan di lapangan

Pokok Bahasan/Sub Pokok Bahasan

Waktu Metoda

Media/ABAL

Evaluasi

4 jpl (T = 2 jpl, P = 1 jpl, PL = 1 jpl) Ceramah Tanya Jawab Demonstrasi OHP/LCD Video training Papan Tulis Laptop Timbangan Berat Badan digital AND Alat ukur multifungsi (panjang/tinggi badan) Pre test, Post test

36

Referensi

1. Kuesioner Riskesdas 2010 (Blok X) 2. Pedoman pengisian kuesioner Riskesdas 2010 (Blok X)

Materi Pengumpulan Data 12 Tujuan Pembelajaran Umum Tujuan Pembelajaran Khusus

Teknik Pengumpulan Dahak (Petugas Pengumpul Spesimen/PPS) Peserta Petugas Pengumpul Spesimen (PPS) mampu mengumpulkan dan mengirim dahak sesuai pedoman Peserta : 1. Memahami maksud dan arti perlunya pemeriksaan dahak TB 2. Memahami perlunya koordinasi antara PPS dan ketua Tim enumerator untuk pemeriksaan dahak TB 3. Memahami perlunya koordinasi antara PPS dan petugas Puskesmas Rujukan Mikroskopik (PRM) untuk pemeriksaan dahak TB pada Riskesdas 2010 4. Memahami cara menyiapkan cool box siap pakai berikut alat dan bahan untuk mengumpulkan spesimen dahak sesuai pedoman 5. MMemahami cara pengisian form T1 sesuai form MT1 untuk setiap individu 6. Mampu mengajarkan cara mendahak untuk mendapatkan dahak S apabila individu belum memiliki dahak S 7. Mampu mengajarkan cara mengemas pot specimen dahak ke dalam cool box yang diterima dari individu sample sesuai pedoman 8. Mampu menjelaskan mekanisme pengiriman specimen dahak ke PRM (trouble shooting saat ada penundaan pengumpulan di RT) 9. Mampu menjelaskan cara penanganan keselamatan material biologik bila terjadi kecelakaan di RT 1. Teknik koordinasi antara PPS dan ketua Tim enumerator untuk pemeriksaan dahak TB pada Riskesdas 2010 2. Teknik koordinasi antara PPS dan petugas PRM untuk pemeriksaan dahak TB pada Riskesdas 2010 3. Teknik penyiapan cool box siap pakai berikut alat dan bahan untuk mengumpulkan spesimen dahak sesuai pedoman 4. Teknik pengisian form T1 5. Teknik mendahak (pendampingan untuk mendapat dahak S apabila individu sample belum memiliki dahak S) 37

Pokok Bahasan/Sub Pokok Bahasan

6. Teknik mengemas dan mengirimkan specimen dahak ke PRM 7. Teknik penangan keselamatan material biologik

38

Waktu Metoda

5 jpl (T= 2 jpl, P= 1 jpl; PL = 2 jpl) 1. Ceramah dan tanya jawab 7. Simulasi 8. Praktik OHP/LCD Papan tulis Form Bahan contoh (cool box, gel pack, sarung tangan, masker, para film) Pre test, Post test Form Pedoman Riskesdas 2010 1. 2. 3. 4.

Media/ABAL

Evaluasi Referensi

39

Materi Pengumpulan Data 12 Tujuan Pembelajaran Umum Tujuan Pembelajaran Khusus

Pokok Bahasan/Sub Pokok Bahasan

Waktu

Teknik Mendahak (enumerator) Peserta mampu mengajarkan cara mendahak sesuai pedoman Peserta : 1. Mengerti maksud perlunya mengetahui cara mendahak sesuai pedoman Riskesdas 2010 2. Memahami perlunya pemeriksaan dahak TB 3. Memahami sasaran ART yang menjadi sampel untuk pemeriksaan dahak 4. Memahami perlunya naskah penjelasan dan informed consent pemeriksaan dahak sesuai kaidah etik penelitian 5. Mampu menyiapkan jumlah pot dahak dan tablet gliseril guaikolat (GG) 100 mg untuk setiap individu di dalam Rumah Tangga yang terpilih 6. Memahami menjelaskan waktu dan cara mendahak 7. Mampu menerangkan hal-hal yang perlu diperhatikan untuk memperoleh dahak yang ideal (minum GG, pemberian identitas yang benar, dll) 8. Mampu menjelaskan kondisi dahak yang ideal sesuai kartu peraga (konsistensi, jumlah, dll) 9. Mampu menjelaskan mekanisme cara pengumpulan spesimen dahak Pagi (P) dan Sewaktu (S) oleh kurir 1. Teknik cara menjelaskan tujuan dan manfaat pemeriksaan dahak TB pada Riskesdas 2010 secara ringkas 2. Teknik menentukan sasaran ART yang menjadi sampel untuk pemeriksaan dahak 3. Teknik cara menjelaskan perlunya naskah penjelasan dan informed consent pemeriksaan dahak sesuai kaidah etik penelitian 4. Teknik penghitungan jumlah pot dahak dan tablet GG 100 mg per RT yang terpilih 5. Teknik mendahak dan hal yang mendukung untuk memperoleh dahak ideal 6. Teknik menilai kondisi dahak yang ideal sesuai kartu peraga 7. Teknik mekanisme cara pengumpulan spesimen dahak Pagi (P) dan Sewaktu (S) oleh kurir (koordinasi enumerator kurir; batas waktu ketahanan spesimen, dll) 6 jpl (T= 2 jpl, P= 2 jpl; PL=2 jpl)

40

Metoda

1. Ceramah dan tanya jawab 2. Simulasi 3. Praktik 1. OHP/LCD 2. Papan tulis 3. Form 4. Bahan contoh (tas biomedis, pot dan tablet GG) Pre test, Post test Form TB Buku Pedoman Riskesdas 2010

Media/ABAL

Evaluasi Referensi

41

Materi Pengumpulan Data 13 Tujuan Pembelajaran Umum Tujuan Pembelajaran Khusus

Manajemen dan Entry Data Peserta memahami dan mampu melakukan manajemen data dan entry data Riskesdas 2010 Peserta: 1. Memahami manajemen data di kabupaten masing masing 2. Memahami dan mampu melakukan editing data 3. Memahami dan mampu melakukan entry data 1. Teknik manajemen data di lapangan 2. Teknik editing 3. Teknik entry data 8 jpl (T = 2 jpl, P = 4 jpl, PL = 2jpl) Ceramah Tanya Jawab Demonstrasi OHP/LCD Papan Tulis Laptop 1. Kuesioner Riskesdas 2010 2. Pedoman pengisian kuesioner Riskesdas 2010 3. Pedoman manajemen data

Pokok Bahasan/Sub Pokok Bahasan Waktu Metoda

Media/ABAL

Evaluasi Referensi

42

MATERI MANAJEMEN DAN ADMINISTRASI Materi 1 Tujuan Pembelajaran Umum Tujuan Pembelajaran Khusus Pengorganisasian lapangan Peserta memahami pengorganisasian lapangan riskesdas 2010 Peserta : 1. Memahami tahap persiapan sebelum ke lapangan 2. Memahami tahap pelaksanaan pengumpulan data 3. Memahami mekanisme manajemen kuesioner yang sudah diverifikasi Pokok Bahasan/Sub Pokok Bahasan 1. Tahap persiapan sebelum ke lapangan 2. Tahap pelaksanaan pengumpulan data 3. Mekanisme diverifikasi Waktu Metoda Media/ABAL manajemen kuesioner yang sudah

2 jpl (T = 2 jpl, P = 0 jpl, PL = 0 jpl) 1. Penugasan 2. Demonstrasi 3. Praktik lapangan OHP/LCD Papan Tulis Kuesioner Pre test, Post test Pedoman pengorganisasian lapangan

Evaluasi Referensi

43

Materi 2 Tujuan Pembelajaran Umum Tujuan Pembelajaran Khusus

Administrasi keuangan dan logistik riskesdas Memahami administrasi keuangan dan logistik riskesdas 2010 Peserta : 1. Memahami administrasi keuangan Riskesdas 2010 2. Memahami logistik Riskesdas 2010 1. Administrasi keuangan Riskesdas 2010 2. Logistik Riskesdas 2010 2 jpl (T = 2 jpl, P = 0 jpl, PL = 0 jpl) Ceramah Tanya Jawab

Pokok Bahasan/Sub Pokok Bahasan Waktu Metoda

Media/ABAL Evaluasi Referensi

OHP/LCD Papan Tulis Pre test, Post test Pedoman administrasi keuangan Riskesdas 2010 Logistik Riskesdas 2010

44

Materi 3 Tujuan Pembelajaran Umum Tujuan Pembelajaran Khusus

Rencana Tindak lanjut Peserta mampu menyusun tindak lanjut perencanaan pelaksanaan pengumpulan data di lokasi masing-masing Peserta : 1. Mampu melakukan perencanan pengumpulan data

Pokok Bahasan/Sub Pokok Bahasan

1. Perencanaan pengumpulan data 2. Mekanisme kerja lapangan

Waktu Metoda Media/ABAL Evaluasi Referensi

3 jpl (T = 1 jpl, P = 2 jpl, PL = 0 jpl) 4. Ceramah 5. Tanya Jawab OHP/LCD Papan Tulis Hasil penyusunan perencaan pelatihan TOT 1. 2. 3. 4. 5. Kuesioner Riskesdas 2010 Pedoman Pengisian kuesioner Riskesdas 2010 Pedoman pengorganisasian lapangan Pedoman Administrasi keuangan Pedoman Logistik

VIII. EVALUASI PELATIHAN Evaluasi pada pelatihan ini pada prinsipnya adalah sebagai berikut : 1. Evaluasi hasil belajar Yaitu evaluasi yang dilakukan terhadap peserta melalui : Penjajagan awal melalui pre test tentang Riskesdas 2010 Pemahaman peserta terhadap materi yang telah diterima (hasil pengisian kuesioner dan atau hasil RTL) Portofolio : catatan/ kumpulan hasil karya peserta latih yang didokumentasikan secara baik dan teratur.

45

2. Evaluasi terhadap fasilitator Evaluasi ini dimaksudkan untuk mengetahui seberapa jauh penilaian yang menggambarkan tingkat kepuasan peserta terhadap kemampuan fasilitator dalam menyampaikan pengetahuan dan keterampilan kepada peserta dengan baik, dapat dipahami dan diserap oleh peserta, meliputi : Penguasaan materi Ketepatan waktu Sistimatika penyajian Penggunaan metode dan alat bantu diklat Empati, gaya dan sikap kepada peserta Pencapaian TPU Kesempatan tanya jawab Kemampuan menyajikan Kerapihan pakaian Kerjasama antar tim

3. Evaluasi terhadap penyelenggaraan Evaluasi dilakukan oleh peserta terhadap penyelenggara pelatihan. Obyek evaluasi adalah pelaksanaan administrasi dan akademis meliputi : Tujuan pembelajaran Relevansi program diklat dengan tugas Manfaat setiap mata sajian bagi pelaksanaan tugas Manfaat pelatihan bagi peserta/instansi Mekanisme pelaksanaan pelatihan Hubungan peserta dengan pelaksana pelatihan Pelayanan kesekretarian terhadap peserta Pelayanan akomodasi dan lainnya Pelayanan Konsumsi Pelayanan kesehatan Pelayanan kepustakaan Pelayanan komunikasi dan informasi

46

IX. SERTIFIKASI Berdasarkan SK Menpan No. 126 tahun 1990 tentang Pedoman Penyusunan dan Pengangkatan Tenaga Fungsional dan Angka Kreditnya, kepada setiap peserta yang telah menyelesaikan Pelatihan Riskesdas 2010 sekurang-kurangnya 90 % dari alokasi waktu (80 jpl) dan dinyatakan berhasil menurut hasil evaluasi belajar, akan diberikan sertifikat diklat yang dikeluarkan Kementerian Kesehatan RI dengan ANGKA KREDIT 2 (dua) yang ditanda tangani oleh Pejabat yang berwenang dan oleh panitia penyelenggara. X. JADUAL PELATIHAN ENUMERATOR Hari/ Tanggal Hari ke 1 Pukul 14.00 16.00 16.00 16.30 17.00 - 18.00 18.00 19.30 19.30 20.30 20.30 22.00 Hari Ke2 (Senin) 08.00 09.30 09.30 09.45 9.45 10.30 10.30 12.00 12.00 13.00 13.00 14.30 14.30 15.15 15.15 16.45 16.45 19.00 19.00 20.30 20.30 22.00 Materi Regristasi Pretest Pembukaan Ishoma Konsep Dasar dan metode Riskesdas 2010 Dinamika Kelompok Teknik Wawancara Rehat Etik Riskesdas Tehnik Sampling dan Peta BPS Isoma Pengisian Kuesioner keterangan Ruta dan Individu ( Penjelasan Blok I sampai IV) Akses dan pemanfaatan Pelayanan Kesehatan Sanitasi Lingkungan Rehat Pengeluaran Rumah tangga dan keterangan sosial ekonomi lainnya Penyakit Menular JPL Fasilitator

2 jpl 2 jpl 2 jpl 1 jpl 2 jpl 2 jpl 1 jpl 2 jpl 2 jpl 2 jpl

47

Hari/ Tanggal Hari ke 3 (Selasa)

Pukul

Materi Aktifitas fisik Pengetahuan dan Perilaku Rehat Kesehatan Reproduksi (Masa reproduksi perempuan dan Fertilitas , alat/cara KB) Kesehatan Reproduksi (pemeriksaan sesudah kehamilan, Keguguran dan Kehamilan yang tdk diinginkan, Perilaku seksual) Ishoma Kesehatan Anak Ishoma Kesehatan Anak Konsumsi Makan Individu

JPL

Fasilitator

08.00 09.30 09.30 09.45 09.45 11.15 11.15 13.30

2 jpl 2 jpl 3 jpl

13.30 14.30 14.30 16.45 16.45 19.00 19.00 19.45 19.45 22.00 Hari ke 4 (Rabu) 08.00 10.00 10.00 10.15 10.15 13.00 13.00 14.00 14.00 17.00 17.00 19.00 19.00 22.00 Hari ke 5 (Kamis)

3 jpl 1 jpl 3 jpl

Aktifitas Fisik Cara Pengukuran Antropometri dan Cara Pengisian Kuesioner Pengukuran dan simulasi Rehat Pemeriksaan darah untuk malaria dan dahak untuk Tuberkulosis Ishoma Simulasi pemeriksaan darah untuk malaria dan teknik pengeluaran dahak Ishoma Manajemen Data

3 jpl

4 jpl 4 jpl

4 jpl

08.00 09.30 09.30 11.00 11.00 11.30 11.30 13.00 13.00 14.00 14.00 17.00 17.00 19.00 19.00 22.00

Pengorganisasian Lapangan Manajemen Keuangan Rehat Manajemen Logistik Rehat Persiapan Praktek Lapang Rehat Persiapan Praktik lapangan

2 jpl 2 jpl 2 jpl 4 jpl 4 jpl 48

Hari/ Tanggal Hari ke 6 (Jumat)

Pukul 08.00 12.00 12.00 14.00 14.00 15.30 15.30 17.00 17.00 19.00 19.00 22.00

Materi Praktik lapangan * Isoma Diskusi hasil praktek lapang Management data Istirahat Praktek Entry data

JPL 6 jpl 3 jpl 4 jpl 4 jpl

Fasilitator

Hari ke 7 (Sabtu) Rencana Tindak Lanjut/RTL Rehat Rencana Tindak Lanjut/RTL (lanjutan) dan Presentasi hasil RTL 11.45 12.15 Evaluasi 12.15 12.30 Penutupan *Catatan : Petugas pengumpul dahak bersama enumerator 08.00 9.30 9.30 9.45 9.45-11.45 1 jpl 4 jpl

49

Lampiran DAFTAR BAHAN/MATERI PELATIHAN ENUMERATOR RISKESDAS 2010 (Untuk 1 kelas/40 orang) A. Administrasi dan Manajemen No MATERI/BAHAN 1 Modul dan kurikulum Enumerator 2 Protokol Riskesdas 2010 3 Pengorganisasian lapangan 4 Pedoman Manajemen Data 5 Pedoman Manajemen Logistik 6 Pedoman Manajemen Keuangan 7 Pedoman Supervisi 8 Blocknote 9 Flash disk 10 Laptop ( windows xp) 11 Pulpen 12 Pensil 2B 13 Topi 14 ID Card 15 LCD + Laptop 16 Handie talkie 17 ATK (Spidol, flipchart, kertas dll) 18 Daftar BS 19 Contoh listing Ruta 20 Formulir-fomulir logistik 21 Formulir-formulir keuangan B. Pengumpulan Data Kesehatan Masyarakat No MATERI/BAHAN 1 Kuesioner lengkap 2 Kuesioner RT 3 Kuesioner individu 4 Buku pedoman pengisian kuesioner 5 Buku konversi umur 6 Daftar kode bahan makanan 7 Daftar harga komoditas menurut propinsi 8 Kartu peraga 9 Kartu hasil pemeriksaan JUMLAH 40 buku 40 buku 40 buku 40 buku 40 buku 40 buku 40 buku 40 buku 40 buah 10 buah 40 buah 40 buah 40 buah 40 buah 1 set 1 set 1 set 1 set 10 set 10 set 10 set

JUMLAH 40 set 10 set 60 set 40 buku 40 buku 40 buku 40 buku 40 set 40 set

50

C. Pengumpulan Data Biomedis No MATERI/BAHAN 1 RDT 2 Box slide 3 End frosted slide 4 Autoclick 5 Lancet 6 Kapas alcohol 7 Kapas kering 8 sarung tangan 9 Aquades 10 Tisue gulung 11 Giemsa 12 Biohazard plastic 13 Plastik sampah 14 Rak pewarna 15 Syringe 5 ml (sbg pipet ukur) 16 Pot sputum 17 Parafilm 18 Box Plastik 19 Stiker 20 Antiseptik 21 Coolbox 22 Ice pack/gel 23 Tablet GG 24 Plastik berklip kemasan Obat 25 Plastik berklip kemasan Pot 26 Jasa pemeriksaan slide 27 Map plastik Formulir pemeriksaan biomedis 28 (MT1, MT2, M1-M4, T1,T2).

JUMLAH 60 unit/tes 10 buah (isi 50 slide) 40 buah (1 kotak isi 72 buah) 10 buah 40 buah (1 kotak isi 200 buah) 60 pcs (1 box isi 100) 60 ball/bulatan (1 bks isi 100 ball) 20 pasang (1 box isis 50 pasang) 1 liter 10 gulung 1 botol isis 100 ml atau isi 500 ml 10 buah 10 buah 1 buah 1 buah 40 1 roll 4 box 20 set 1 botol 1 buah 6 buah 30 tablet 1 bungkus 1 bungkus 60 ART 10 buah 10 set

D. Konsumsi individu dan antropometri No MATERI/BAHAN JUMLAH 1 Pengukur tinggi badan 10 set 2 Timbangan berat badan 10 set 3 Batere Alkalin A2 10 set (40 bh) 4 Timbangan bahan makanan 10 set 5 Formulir hasil pemeriksaan/pengukuran 120 set Note : Jumlah bahan dalam daftar untuk kebutuhan pelatihan 1 kelas.

51

You might also like