You are on page 1of 5

LAPORAN

LAB MESIN LISTRIK


SEMESTER IV AUTO TRAFO SATU FASA

Nama NIM Kelompok Kelas Tgl. Percobaan

: Gazza Hizbullah : 111321016 :1 : Listrik 2A : 19-04-2013

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO POLITEKNIK NEGERI BANDUNG 2013

I.

Tujuan Merangkai trafo 2 kumparan menjadi auto trafo Menghitung efisiensi auto trafo Membandingkan hasil macam-macam auto tafo

II.

Hasil Percobaan A. Tahanan Trafo Rsekunder = 1,75 Ohm Rprimer = 15 Ohm B. Polaritas Trafo Vp = 220Volt Vs = 50 Volt Vp = 275 Polaritas Trafo = Adiktif C. Tabel 1. Tes tanpa beban ( pada rangkaian 1) Vp (V) Ip (A) 0,00195 Is (A) 0 275 Vs (V) 2 Pin (W)

220

Karena Vp < Vs = Trafo Step Up Tabel 2. Tes berbeban (pada rangkaian 1) Ip (A) Is (A) Vs (V) Pin Pout (W) (W) 1,1 0,9 254 229,9 217,17 1,4 1,2 253 295,68 291,45 1,78 1,5 251 368,1 353,91 2,1 1,8 250 434,28 423 2,4 2,1 248 506.88 499,97

Vp (V) 220 220 220 220 220

rugi-rugi (W) 12,73 4,23 14,19 11,28 6,91

(%) 94,46 98,56 96,14 97,4 98,63

Cos 0,95 0,96 0,94 0,94 0,96

V (%) 8,26 8,69 9,56 10 10,8

Tabel 3. Tes tanpa beban ( pada rangkaian 2) Vp (V) 220 Ip (A) 0,0265 Is (A) 0 41 Vs (V) 0 Pin (W)

Karena Vp > Vs = Trafo Step Down Tabel 4. Tes berbeban (pada rangkaian 2) Vp (V) 220 220 220 220 220 Ip (A) 0,033 0,07 0,103 0,14 0,17 Is (A) 0,2 0,4 0,6 0,8 1 Vs (V) 37 37 37 37 37 Pin (W) 7 14 22 29 36 Pout (W) 6,9 13,5 21,7 27,82 35,52 rugi-rugi (W) 0,1 0,5 0,3 1,18 0,48 (%) 98,57 96,42 95,93 95,93 98,67 Cos 0,94 0,91 0,98 0,94 0,96 V (%) 10,8 10,8 10,8 10,8 10,8

III.

Jawaban Pertanyaan 1. Grafik = f (Is) Rangkaian 1

=f(Is)
99 98 97 96 95 94 93 92 0.9 98.56 97.4 96.14 94.46 98.63

1.2

1.5 Is

1.8

2.1

Rangkaian 2

=f(Is)
99 98 97 96 95 94 0.2 0.4 0.6 Is 0.8 1 96.42 95.93 95.93 98.57 98.67

Grafik Vs= f(Is) Rangkaian 1

Vs=f(Is)
256 254 252 Vs 250 248 246 244 0.9 1.2 1.5 Is 1.8 2.1 254 253 251 250 248

Rangkaian 2

Vs=f(Is)
40 35 30 25 20 15 10 5 0 0.2 37 37 37 37 37

Vs

0.4

0.6 Is

0.8

Analisis grafik: Grafik = f (Is) Rangkaian 1 : Pada rangkaian 1didapatkan efisiensi yang tidak konstan dengan nilai efisiensi terbesarnya yaitu 98,63 pada Is 2,1 A Rangkaian 2: Pada rangkaian 2 didapatkan efisiensi yang tidak konstan dengan nilai efisiensi terbesarnya yaitu 98,67 pada Is 1 A Grafik Vs= f(Is) Rangkaian 1: pada rangkaian 1 Vs dan Is berbanding terbalik , semakin besar Is maka Vs nya semakin kecil. Rangkaian 2: pada rangkaian 2 Vs konstan , semakin besar Is maka nilai Vs akan tetap konstan

1. Dengan menggunakan auto trafo dapat menghasilkan efisiensi lebih besar dibandingkan trafo 2 kumparan, karena Pout pada autotrafo lebih besar dibandingkan trafo 2 kumparan 2. Auto trafo pada rangkaian 2, karena auto trafo pada rangkaian 2 memiliki rugirugi yang kecil sehingga efisiensi nyalebih besar autotrafo pada rangkaian 2. 3. Karena daya pada auto trafo rangkaian 1 lebih besar dari pada daya pada auto trafo rangkaian 2, karena auto trafo rangkaian 1 adalah trafo step up, dan auto trafo rangkaian 2 adalah trafo step down sehingga daya pada tiap autotrafo berbeda.

IV.

Kesimpulan Nilai efisiensi terbesar pada rangkain 1 adalah 98,63 pada Is 2,1 A Nilai efisiensi terbesar pada rangkaian 2 adalah 98,67 pada Is 1 A Dengan menggunakan autotrafo didapat efisiensi yang lebih besar Vs berbanding terbalik terbalik dengan Is pada rangkaian 1, semakin besar Is maka Vs nya semakin kecil Vs pada rangkaian 2 konstan walaupun Is nya semakin naik

You might also like