ACARA IV KIMIA MANGAN A. PELAKSANAAN PRAKTIKUM 1. . '. Tujuan Praktikum Mempelajari pembuatan senyawa mangan(VI), mangan(III), dan sifat-sifatnya.

!ari, Tanggal Praktikum "enin, 11 #$%ember &1' Tempat Praktikum (antai III,(ab$rat$rium )imia, *akultas MIP+, ,ni%ersitas Mataram. B. LANDASAN TEORI Mangan merupakan sala- satu angg$ta g$l$ngan transisi. "ifat kimia dan fisika unsur transisi ditentukan $le- k$nfigurasi elektr$nnya. Tingkat energi $rbital d dan f kulit terluarnya -ampir sama. "e-ingga terjadi k$mbinasi $rbital d dan f dalam k$nfigurasi elektr$nnya. .alam senyawa unsur transisi selalu mempunyai bilangan $ksidasi p$sitif dan nilainya dapat ber%ariasi dari /1 sampai /0, dan kebanyakan unsur transisi mempunyai lebi- dari 1 bilangan $ksidasi. !al ini berlaku juga pada mangan. Mangan memiliki bilangan $ksidasi dari / sampai /1. Tetapi senyawa mangan yang stabil dalam larutan adala- / , berupa k$mpleks Mn(! 2)3 / ("yukri, 1444 5 316 7 3 '). Mangan bersifat metalik dengan titik lele- kira-kira 1 8$9 dan titik didi- 143 $9. .alam keadaan murni, l$gam mangan berwarna puti- seperti perak, sangat keras, tetapi muda- pata-. Mangan muda- teris$lasi $le- udara, bereaksi lambat dengan air dan membentuk berbagai ma:am senyawa dengan tingkat $ksidasi yang paling ber%ariasi yaitu / -ingga /1. 2ksida-$ksida mangan dengan tingkat $ksidasi lebi- renda- besifat basa dan bereaksi dengan asam membentuk garam kats$n Mn (II) dan Mn (III). 2ksida$ksida dengan tingkat $ksidasi lebi- tinggi sebaliknya bersifat asam dan bereaksi dengan alkali meng-asilkan garam-garam ani$n-$ks$. ;ika Mn2 dilebur dengan -idr$ksida l$gam alkali dan $ksidat$r seperti )#2 maka akan terbentuk garam manganat (VI) yang berwarna -ijau legam. <aram ini stabil dalam larutan alkali kuat, tetapi terdispr$p$rsi$nasi dalam larutan netral atau asam ("ugiyart$, &&'5 681). Mineral mangan tersebar se:ara luas dalam bentuk diantaranya $ksida, silikat, dan karb$nat merupakan senyawa yang paling umum. "umber mangan yang terbesar adaladi dasar lautan dengan kandungan sebesar 8= se-ingga menjadi sala- satu sumber

mangan. Penemuan mangan di dasar lautan ini bersamaan dengan penemuan unsure lainnya walaupun dengan jumla- kandungan yang lebi- sedikit. Ir$lusi dan r-$d$k-r$sif adala- mineral mangan yang paling banyak dijumpai. ($gam mangan dapat diper$le- dengan mereduksi $ksida mangan dengan natrium, magnesium, alumunium, atau dengan pr$ses elektr$lisis (Petru::i, 14015 1 '). Mangan sulfat, Mn"28 dijumpai sebagai -epta-edral Mn"28. 1! 2. Mangan sulfat ini dapat diper$le- dari reaksi antara "2 dengan )Mn28 dengan pelarut air. Persamaan reaksinya adala-5 6"2 / Mn28 / ! 2 > 6"28 - / Mn
/

/ 8!/

Mangan di$ksida, Mn2 sekalipun bukan si$ksida yang stabil karena dapat terurai menjadi Mn 2' pada 6'&&9 meupakan di$ksida yang sangat penting karena bermanfaat sebagai ?at peng$ksidasi. +sam sulfat dan asam -idr$kl$rida pekat panas akan mereduksi Mn2 menjadi Mn(II)5 (@dward, &&65 16). Mn2 (s) / 8! "28 pekat > Mn"28(aA) /2 (g) / ! 2(l) Mn2 (s) / 8!9l pekat > Mn9l
(aA)

/ 2 (g) / ! 2(l)

"enyawa mangan (VI) kalium manganat, dapat dibuat dengan :ara memanaskan :ampuran )Mn28, Mn2 , dan )2! padat. "uatu larutan yang mengandung mangan (III) dapat diper$le- dengan :ara meng$ksidasi mangan (II) dengan )Mn28 dalam larutan 8 asam kuat. <aram mangan yang umum adala- Mn"28 dengan )Mn2. <aram )Mn28 biasanya digunakan dalam analisis %$lumetri. #amun karena larutan )Mn28 tidak dapat digunakan sebagai larutan baku primer, maka diperlukan larutan standar untuk menentukan k$nsentrasi larutan )Mn28. ,ntuk maksud ini dapat digunakan larutan besi (II) am$nium sulfat yang rumusnya dinyatakan dengan (#! 8) "28*e"28.n! 2. !arga dapat ditentukan dengan mereaksikan larutan garam ini dengan larutan standar )Mn28 sesuai dengan persamaan rekasi (Purw$k$, &&15 1& ). M#28- / 0!/ / 6 *e /> Mn / / 6 *e'/ / 8 ! 2 C. ALAT DAN BAHAN 1. +lat-+lat Praktikum a. Tabung reaksi b. <elas kimia 3&& ml :. Pipet %$lume 1& ml d. Bak tabung reaksi e. @rlenmeyer 1&& ml

f. Penjepit tabung reaksi g. #era:a analitik -. 9$r$ng ka:a 16 mm i. Pipet tetes j. <elas ukur 1&& ml k. Pengaduk l. Bubber b$lb . Ca-an-Ca-an Praktikum a. b. :. d. e. f. (arutan )Mn28 &,1 M (arutan )Mn28 &,&1 M (arutan ! "28 1 M ! "28(l) pekat (arutan #a2! Mn2 (s) M

g. Mn"28(s) -. +Auades D. SKEMA KERJA 1. Pembuatan "enyawa Mangan (VI) 1& m( )Mn28 &,&1 M D dimasukkan ke dalam Tabung 1 / 6 m( #a2! en:er / sedikit Mn2 .ik$:$k .isaring !asil menit Tabung / 6 m( ! "28 en:er / Mn2 .ik$:$k .isaring !asil menit tabung reaksi

)e dalam tabung yang berisi larutan -ijau ditamba-kan 6 m( ! "28 en:er

!asil . Pembuatan "enyawa Mangan(III) &,6 gram Mn"28 / m( ! "28 en:er / 1& tetes ! "28 pekat .idinginkan dengan air dingin / 6 tetes )Mn28 &,1 M !asil / 6& m( aAuades !asil

E. HASIL PENGAMATAN 1. Pembuatan senyawa mangan (VI) #$ 1 Per:$baan !asil Pengamatan 1& ml )Mn28 &,&1M / 6 ml - (arutan )Mn28 yang berwarna ungu, ! "28 en:er. seteladitamba-kan ! "28 en:er (bening) tidak terjadi peruba-an warna. 9ampuran ()Mn28 / ! "28) / - "etela- ditamba-kan Mn2 (serbuk Mn2 (sedikit) -itam pekat) sedikit, tidak terjadi peruba-an warna dan di bawa- tabung 9ampuran larutan difiltrasi terdapat sedikit endapan berwarna -itam. - "etela- :ampuran difiltrasi, diper$leresidu berupa endapan yang berwarna -itam. 1& ml )Mn28 &,&1M / 6 ml - (arutan )Mn28 yang berwarna ungu, #a2! en:er. seteladitamba-kan #a2! en:er (bening) tidak terjadi peruba-an warna. 9ampuran ()Mn28 / #a2!) - "etela- ditamb-akan Mn2 (serbuk / Mn2 (sedikit) -itam) sedikit, larutan menjadi berwarna -itam pekat. +da endapan di dasar tabung

9ampuran larutan difiltrasi

- "etela- :ampuran difiltrasi, diper$leresidu berupa endapan berwarna -itam, "edangkan filtrat yang diper$leen:er,

*iltrat

-ijau

berwarna ke-ijauan. ditamba-kan - "etela- ditamba-kan

! "28

dengan ! "28 en:er (6ml)

terbentuk warna -ijau yang lebi- pudar dari sebelum / ! "28 dan terdapat butiran :$kelat yang melayang. - "etela! "28 en:er (bening) ditamba-kan dengan Mn"28 (berwarna puti-), Mn"28 larut membentuk warna

'

! "28 en:er ( ml) / Mn"28 (&,6 gram)

bening. 9ampuran (! "28/ Mg"28) / - "etela- ditamba-kan dengan ! "28 ! "28 pekat (1& tetes) pekat larutan menjadi tetap bening dan terasa panas pada dinding erlenmeyer. 9ampuran larutan diinkubasi - "etela- didinginkan tidak terjadi dan ditamba-kan 6 tetes peruba-an, namun setela- ditamba-kan )Mn28 &,1M, terjadi peruba-an larutan )Mn28 &,1M

menjadi berwarna ungu pekat. 9ampuran larutan / aAuades - "etela- ditamba-kan aAuades 6& ml, (6& ml) larutan beruba- menjadi ungu pudar.

F.

ANALISIS DATA 1. a. Pembuatan "enyawa Mangan (VI) .alam suasana asam Mn28- / e- > Mn28
-

E E1

@$F/&,63 V @$F - , 3 V @$F / &,63 V @$F - , 3 V @$sellF-1,1& V

Mn2 / ! 2 > Mn28 - / 8!/ / eMn28- / e- > Mn28

-

Mn2 / ! 2 > Mn28 - / 8!/ / eMn28 / Mn2 / ! 2 > 'Mn28 - / 8!/ 3MnO42- + 4H+ 2MnO4- + MnO2 + H2O b. .alam suasana basa Mn28 - / e- > Mn28
-

@$F / &,63 V

Mn2 / 82!- > Mn28 - / 8! 2 / e- E 1 Mn28- / e- > Mn28

-

@$F - &,64 V @$F / &,63 V @$F - &,64 V @$sellF -&,&' V

Mn2 / 2!/ > Mn28 - / ! 2 / eMn28 - / Mn2 / 82!- > 'Mn28 - / ! 2

3MnO4 2- + 2H2O 2MnO4 2- + MnO2 + 4OH-

. Pembuatan "enyawa Mangan (III) Mn / > Mn'/ / eMn28 - / 0!/ / 6e- > Mn / / 8! 2 6Mn / > 6Mn'/ / 6eMn28 - / 0!/ / 6e- > Mn / / 8! 2 8Mn / / Mn28 - / 0!/ > 6Mn'/ / 8! 2 4Mn2+ + MnO4 - + 8H+ Mn3+ + 4H2O G. PEMBAHASAN Mangan merupakan l$gam yang paling banyak %ariasi tingkat $ksidasinya. Mangan membentuk senyawa mulai dari tingkat $ksidasi terenda- yaitu / dan paling tinggi yaitu /1. "ala- satu sifatnya yang terpenting adala- berkaitan dengan reaksi red$ks. .alam per:$baan kali ini praktikan men:$ba membuat mangan dengan tingkat $ksidasi /' dan /3. Praktikum ini bertujuan untuk mempelajari mangan VI, mangan III dan sifatsifatnya. Praktikum pertama yang dilakukan pembuatan senyawa mangan (VI). Per:$baan ini dilakukan dalam suasana asam dan suasana basa. .alam keadaan asam senyawa mangan (VI) ini dapat dibuat dengan mereaksikan )Mn28,Mn2 , dan ! "28. "edangkan dalam keadaan basa senyawa mangan (IV) dapat dibuat dengan mereasikan )Mn28,Mn2 , dan #a2!. )Mn28 yang digunakan pada pembuatan senyawa mangan (VI) ini merupakan sala- satu senyawa mangan yang memiliki bilangan $ksidasi /1 dan merupakan sala- satu $ksidat$r yang sangat kuat. )alium permanganate ini tidak stabil E6 E1 @$ @$ @$ @$ F - 1,61 V F /1,61 V F - 1,61 V F /1,61 V

@$sell F & V

dan terurai se:ara lambat dalam larutan asam, tetapi dalam larutan basa merupakan agen peng$ksidasi yang sangat kuat. .alam suasana asam, ketika larutan )Mn28 yang berwarna ungu, ditamba-kan ! "28 en:er (bening) tidak terjadi peruba-an warna. "etela- ditamba-kan Mn2 (serbuk -itam pekat), tidak terjadi peruba-an warna dan di bawa- tabung terdapat sedikit endapan berwarna -itam. Mn2 yang berwarna abu ke-itaman yang merupakan katalisat$r dan warna ungu yang terbentuk setela- difiltrasi merupakan warna dari i$n Mn28-. "e-ingga, -asil ini menunjukkan ba-wa tidak terjadi reaksi pembentukan mangan(VI) atau Mn2 8 (i$n manganat) di dalam larutan. !al ini disebabkan karena mangan(VI) tidak stabil dalam larutan asam karena dalam suasana asam i$n manganat terdispr$p$rsi$nasi se:ara sp$ntan se-ingga langsung ter$ksidasi kembali menjadi menjadi Mn28- dan terduksi menjadi Mn2 . Persamaan reaksinya sebagai berikut5 'Mn28 - / 8!/ > Mn28- / Mn2 / ! 2 @$sellF /1,1& V

Pada perlakuan dalam suasana basa, untuk memberikan suasana basa digunakan larutan #a2! en:er. )etika larutan )Mn28 (ungu) ditamba-kan larutan #a2! en:er (bening) ,tidak terjadi peruba-an warna. "etela- ditamba-kan bubuk Mn2 , larutan menjadi berwarna -itam pekat serta terdapat endapan di dasar tabung. Cubuk Mn2 dalam -al ini berfungsi sebagai katalisat$r. )etika difiltrasi diper$le- residu berupa endapan berwarna -itam, sedangkan filtrat yang diper$le- berwarna ke-ijauan. Garna -ijau ini menunjukkan Mn28- dari )Mn28 tela- tereduksi menjadi Mn28 -. Persamaan reaksinya sebagai berikut5 'Mn28 - / ! 2 > Mn28- / Mn2 / 82!@$sellF /&,&' V

)arena -arga @Hsell reaksinya yang sangat ke:il, memungkinkan Mn28 - tetap stabil dan tidak terdispr$p$rsi$nasi dengan :epat se-ingga dapat diper$le- mangan(VI) dalam larutan. !asil ini menunjukkan ba-wa mangan(VI) lebi- stabil dalam suasana basa daripada suasana asam. )emudian, untuk menetralkan basanya se-ingga diper$lelarutan mangan(VI) dilakukan dengan penamba-an larutan ! "28 en:er. "etelapenamba-an ! "28 ini, warna larutan menjadi -ijau lebi- pudar dan terdapat butiran :$kelat diatas permukaan yang menunjukkan tela- terjadi reaksi di mana reaksi antara #a2! dengan ! "28 ini meng-asilkan garam #a "28 dan ! 2. Per:$baan kedua yang dilakukan adala- pembuatan senyawa mangan (III). "enyawa ini dapat diper$le- melalui reaksi antara senyawa yang mengandung mangan

(II) seperti Mn"28 dengan $ksidat$r kuat seperti )Mn28. "ebelumnya Mn"28 ini dilarutkan dalam ! "28 en:er. ;adi dalam per:$baan ini ! "28 en:er berfungsi sebagai pelarut begitu juga dengan ! "28 pekat. )emudian dilakukan pendinginan yang bertujuan untuk menurunkan su-u karena reaksi yang bersifat eks$term. "etela- itu baru ditamba-kan dengan larutan )Mn28, yang merupakan $ksidat$r sangat kuat. Terjadinya peruba-an warna ini juga menunjukkan ba-wa larutan tersebut tela- mengalami $ksidasi dimana setela- penamba-an ! "28 tersebut, Mn / dari Mn"28 yang memiliki bil$ks / mengalami peningkatan bil$ks menjadi /' berupa i$n Mn '/. .engan terjadinya reaksi $ksidasi ini menunjukkan ba-wa ! "28 pekat berperan sebagai $ksidat$r kuat dalam reaksinya dengan Mn"28. Terjadinya pelarutan pada ! "28 en:er yang tidak sempurna disebabkan karena ! "28 yang digunakan memiliki k$nsentrasi atau tingkat kepekatan yang sangat renda-, se-ingga dalam pr$ses reaksi atau penguraian , reaksi $ksidasi Mn
/

sulit berlangsung dan -arus ditamba-kan dengan ! "28 pekat untuk dapat bereaksi membentuk Mn'/ se:ara :epat dan $ptimal. .engan adanya penamba-an ! "28 pekat yang dapat meningkatkan k$nsentrasi asam menunjukkan ba-wa kemungkinan untuk terbentuknya mangan (III) menjadi semakin besar. "etela- direaksikan dengan ! "28 pekat ditamba-kan beberapa tetes )Mn28 menyebabkan larutan berwarna ungu pekat dan setela- ditamba- aAuades menjadi ungu pudar. )Mn28 sendiri merupakan $ksidat$r kuat yang dalam per:$baan ini dapat meng$ksidasi mangan(II) menjadi mangan(III) yang ditunjukkan dengan peruba-an warna menjadi ungu pekat. . "elain itu, karena masi- dalam suasana asam, Mn28- mengalami reduksi menjadi Mn
/

yang selanjutnya

menjadi katalis untuk pembentukan Mn'/ se-ingga meng$ptimalkan pembentukan mangan(III). .alam -al ini Mn / dari -asil reduksi Mn28- disebut sebagai $t$katalisat$r. "etela- penamba-an aAuades, terbentuk larutan berwarna ungu pudar. Penamba-an ! 2 ini bertujuan untuk menunjukkan ada atau tidaknya peruba-an warna yang terjadi pada pr$duk. Cerdasarkan -asil pengamatan, warna :$kelat pada larutan menunjukkan tidak terjadi reaksi dispr$p$rsi$nasi membentuk senyawa lain. !al ini juga ditunjukkan dengan nilai @$sell reaksinya yang bernilai n$l yang menunjukkan ba-wa reaksi yang terjadi sangat stabil.

H. KESIMPULAN Cerdasarkan per:$baan yang tela- dilakukan dapat disimpulkan ba-wa pembuatan mangan(VI) dapat dilakukan dengan mereaksikan )Mn28 dengan Mn2 dalam suasana basa, dimana mangan (VI) lebi- stabil dalam suasana basa daripada dalam suasana asam yang disebabkan -arga @$sell reaksinya sangat ke:il (/&,&' V) se-ingga reaksi dispr$p$rsi$nasinya lebi- ke:il daripada dalam suasana asam. "edangkan pembuatan mangan (III) dapat dilakukan dengan mereaksikan Mn"28 dan )Mn28 dengan bantuan ! "28 dalam suasana asam karena dalam suasana asam reaksinya sangat stabil dengan @$sell reaksinya bernilai n$l. .ari per:$baan ini dapat diketa-ui ba-wa Mn merupakan $ksidat$r yang sangat kuat.

DAFTAR PUSTAKA

@dward, M, ;$nes. &&6.Chamber Process Manufacture of Sulfuric Acid. Industrial and @ngineering 9-emistry. Petru::i,Balp- !.1401.Kimia Dasar Prinsip dan Terapan Modern.@rlangga5;akarta Purw$k$,+gus ab-i. &&1. Kimia Unsur. Mataram 5 ,#B+M-Press. "ugiyart$, )ristian !. &&'. Dasar-Dasar Kimia Anorganik Logam I$gyakarta5 ,ni%ersitas #egeri I$gyakarta. "yukri. 1444. Kimia Dasar !. Candung 5 ITC Press.

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA ANORGANIK II ACARA IV KIMIA MANGAN

DISUSUN OLEH! ENI MULIANI G"C #"" #"4

PROGRAM STUDI KIMIA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS MATARAM 2#"3