You are on page 1of 4

ACARA VII

PENGARUH SUHU TERHADAP KECEPATAN RESPIRASI



Cara Kerja :
1. Kecambah kacang hijau ditimbang sebanyak 5g kemudian dibungkus
menggunakan kain kassa dan diikat dengan benang
2. Kecambah kacang hijau kemudian dimasukkan ke dalam botol gelap yang
berisi NaOH 0,5 N sebanyak 30ml. Kemudian ditutup menggunakan
aluminium foil
3. Buat dua kondisi berbeda yaitu dengan suhu kamar 27C dan suhu 37C
dalam inkubator.
4. Kemudian buat kontrol(tanpa kecambah kacang hijau) dikondisikan
berbeda pada suhu kamar 27C dan suhu 37C dalam inkubator
5. Pengamatan dilakukan setelah 24 jam

Titrasi
Setelah 24 jam dilakukan pengukuran CO
2
yang terikat pada NaOH yang
dengan metode titrasi
1. Larutan NaOH dalam botol diambil sebanyak 5 ml dan dimasukkan
kedalam erlenmeyer.
2. Sebanyak 2,5 ml larutan BaCl2 dan 2 tetes phenopthalein ditambahkan
kedalam larutan NaOH. Kemudian dititrasi dengan HCl 0,1N sampai
warna merah tepat menghilang.
3. Catat volume titran yang digunakan kemudian diulang sebanyak 3 kali dan
dihitung rata-rata volume titran(HCl) yang digunakan.
4. Hitung volume CO
2
respirasi yang digunakan dari dua perlakuan suhu
berbeda tersebut




ACARA VIII
BROWNING
Cara Kerja :
1. Buah apel dan kedondong yang masih segar dikupas dan dibelah
menggunakan pisau menjadi dua bagian sama besarnya.
2. Bagian pertama dibiarkan dalam keadaan terbuka dan bagian kedua dibuat
kedap udara dengan dibungkus menggunakan plastik
3. Waktu dicatat ketika mulai terjadi proses pencoklatan/browning pada
permukaan buah.






















HASIL

Tabel Hasil
Tabel 1. Volume titran

Banyaknya HCl untuk titrasi (ml)
Suhu incubator
(37C)
Suhu kamar (27)
Kontrol
Perlakuan

Tabel 2. Pengaruh Suhu Terhadap Kecepatan Reaksi
Perlakuan Volume CO2 Terlepas Q10
Suhu 37C



Suhu 27C
















LAMPIRAN

Tabel 1. Waktu Browning
Buah Kondisi Waktu (menit)

terbuka
tertutup


terbuka
tertutup

You might also like