You are on page 1of 2

2.3.1.

Arteri venous malformation


Malformasi Arteriovenous otak merupakan persambungan vaskuler yang abnormal di
otak yang diduga terjadi kongenital dari hubungan langsung persisten ateri-vena dari pleksus
vascular yang primitif, yang ada sejak gestasi minggu keempat. Beberapa peneliti menduga
transmisi autosomal dominan atau turunan terkait kromosom X resesif. Pemeriksaanpemeriksaan radiologi yang dilakukan penting juga untuk menentukan respon dari terapi
klinis yang dilakukan, yang paling penting berkaitan dengan risiko untuk terjadinya
perdarahan, termasuk kejadian perdarahan sebelumnya, aneurisma intranidal, dan stenosis
vena.

Gambar 2.3 diagram ilustrasi diagnostic berdasarkan gambaran radiologis untuk kasus suspek lesi
vaskuler di otak. ACA= arteri serebral anterior. CAMS= cerebral arteriovenous metameric syndrome.
MCA= arteri serebral media. PCA= arteri serebral posterior.

Lesi vascular di otak merupakan lesi yang luar biasa yang menyebabkan kesulitan
diagnosis karena kemiripan klinis dan gambaran radiologinya. Sistem klasifikasi yang
berbeda kini sudah membedakan lesi vascular tersebut menjadi AVM, hemangioma
cavernosa, teleangiectasi kapiler, dan angioma venous. Dengan bertambahnya insiden AVM
otak yang terdeteksi, tampaknya perlu untuk menentukan dengan tepat lesi vascular mana

yang paling menyebabkan perdarahan pada otak. Bila AVM otak ditemukan pada pasien,
keterangan spesifik dan risiko untuk terapi perlu dilaporkan.

You might also like