You are on page 1of 1

Alur pekerjaan estimator:

- Menerima Plan drawing / Gambar rencana dari client/konsultan/dept engineering DMS


- Menentukan WBS=Work Breakdown Structure / memecahkan jenis pekerjaan menjadi
beberapa jenis spek kegiatan pekerjaan.
- Menghitung volume bangunan, kebutuhan material, peralatan (sewa/beli) & upah
pekerja
- Menghitung RAB (Rencana Anggaran Biaya) sebagai acuan nilai kontrak/tender
- Pada tahap pelaksanaan, menghitung pekerjaan tambah kurang (jika ada) berdasarkan
Shop Drawing / Gambar kerja dari pihak pelaksana/kontraktor dan otomatis
berpengaruh ke RAB & proses pembelian kebutuhan material, sehingga harus
dilakukan penghitungan ulang
Note: Pekerjaan tambah kurang bisa terjadi karena ada permintaan perubahan spek dari
Client atau permintaan dari pihak kontraktor setelah mengetahui ada perubahan dari segi
teknis, waktu, material, kondisi lingkungan dll antara perencanaan dengan actual nya di
Lapangan.
- Pada tahap akhir (proyek sudah selesai, sudah ada as built drawing dari kontraktor)
menghitung kembali nilai RAB actual sebagai perbandingan, koreksi & referensi untuk
proyek2 selanjutnya.
Dasar kemampuan yang harus dimiliki:
- Kemampuan menghitung / mencari: panjang, luas, volume, berat, jumlah unit dll
- Mampu membaca dan mengerti gambar rencana/gambar kerja (bisa autocad merupakan
nilai tambah karena dapat memudahkan dalam pembacaan gambar untuk menghitung
volume)
- Memiliki database, rajin mencari informasi & selalu update akan perkembangan harga
bahan bangunan dan Analisa Harga Satuan Pekerjaan.

You might also like