You are on page 1of 15

LAPORAN PRAKTIKUM

SATUAN OPERASI

ACARA V
FILTRASI AIR LIMBAH

Sopan Salam
C1J211076
Kelompok XII

TEKNIK PERTANIAN
FAKULTAS TEKNOLOGI PANGAN DAN AGROINDUSTRI
UNIVERSITAS MATARAM
2012

HALAMAN PENGESAHAN

Mataram, desember 2012

Mengetahui,
Co. Ass Praktikum Satuan Operasi

(Lalau M. Fauzan Jaelani)


C1J010002

Praktikan

(Sopan Salam)
C1J211076

BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Keadaan lingkungan dapat mempengaruhi kondisi kesehatan masyarakat. Banyak
aspek kesehatan manusia dipengaruhi oleh lingkungan, dan banyakpenyakit dapat
dimulai, didukung, ditopang atau dirangsang oleh factor-faktor lingkungan. Limbah
adalah semua benda yang berbentuk padat , cair, maupun gas, merupakan bahan
buangan yang berasal dari aktivitas manusia secara perorangan maupun hasil aktivitas
kegiatan lainnya diantaranya industri,rumah sakit, laboratorium. Ada beberapa jenis
limbah diantaranya : Limbah rumah tangga, Limbah industry, dan limbah rumah
sakit. Oleh karena itu perlu kita ketahui apa tu filtrasi, maka dilakukan praktikum ini
untuk mengetahui bagaimana mengolah air limbah menjadi air murni
.
1.2 Tujuan Praktikum
Tujuan dari praktikum ini untuk mengtahui dan memahami mekanisme kerja
alat kerja pada air limbah.

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

Filtrasi adalah pembersihan partikel padat dari suatu fluida dengan


melewatkannya pada medium penyaringan, atau septum, yang di atasnya padatan
akan terendapkan. Range filtrasi pada industri mulai dari penyaringan sederhana
hingga pemisahan yang kompleks. Fluida yang difiltrasi dapat berupa cairan atau gas;
aliran yang lolos dari saringan mungkin saja cairan, padatan, atau keduanya. Suatu
saat justru limbah padatnyalah yang harus dipisahkan dari limbah cair sebelum
dibuang. Di dalam industri, kandungan padatan suatu umpan mempunyai range dari
hanya sekedar jejak sampai persentase yang besar. Seringkali umpan dimodifikasi
melalui beberapa pengolahan awal untuk meningkatkan laju filtrasi, misal dengan
pemanasan, kristalisasi, atau memasang peralatan tambahan pada penyaring seperti
selulosa atau tanah diatomae (Haryoto, 1985)

Filtrasi adalah pembersihan partikel padat dari suatu fluida dengan


melewatkannya pada medium penyaringan, atau septum, dimana zat padat itu
tertahan. Pada industri, filtrasi ini meliputi ragam operasi mulai dari penyaringan
sederhana hingga pemisahan yang kompleks. Fluida yang difiltrasi dapat berupa
cairan atau gas; aliran yang lolos dari saringan mungkin saja cairan, padatan, atau
keduanya. Suatu saat justru limbah padatnyalah yang harus dipisahkan dari limbah
cair sebelum dibuang. Seringkali umpan dimodifikasi melalui beberapa pengolahan
awal untuk meningkatkan laju filtrasi, misal dengan pemanasan, kristalisasi, atau
memasang peralatan tambahan pada penyaring seperti selulosa atau tanah diatomae.
Oleh karena varietas dari material yang harus disaring beragam dan kondisi proses
yang berbeda(http://id.answer.yahoo.com/question/index).
Teknologi pengolahan air limbah adalah kunci dalam memelihara kelestarian
lingkungan. Apapun macam teknologi pengolahan air limbah domestik maupun
industri yang dibangun harus dapat dioperasikan dan dipelihara oleh masyarakat
setempat. Jadi teknologi pengolahan yang dipilih harus sesuai dengan kemampuan
teknologi masyarakat yang bersangkutan(http://id.answer.goole.com/question/index)
Mekanisme komponen alat-alat filtrasi berupa pasir untuk menyaring atau
membersihkan bahan bersifat makro, kerikil untuk menjernihkan air, arang untuk
menghilangkan rasa, bau, dan warna, dan yang terkhir adalah ijuk untuk menyaring
atau membersihkan bahan yang bersifat mikro (syamsi, 2007).

BAB III
METODOLOGI PRAKTIKUM
3.1 Waktu Dan Tempat Praktikum
Praktikum ini dilaksanakan pada hari Minggu, 16 Desember 2012
Dilaboratorium Teknologi Pangan dan Agroindustri Universitas Mataram.

3.2 Alat dan Bahan Praktikum


3. 2.1. Alat-alat praktikum
Adapun alat-alat yang digunakan dalam praktikum ini adalah tabung filtrasi,
5 buah gallon, stopwatch, ember, dan gelas ukur
3.2.1. Bahan-bahan praktikum
Adapun bahan-bahan yang digunakan dalam praktikum ini adalah air sungai
yang tercemar ( air limbah).

3.3 Prosedur kerja


1. Disiapkan alat dan bahan praktikum
2. Disiapkan 5 buah gallon yang terisi air limbah

3. Diisi tabung filtrasi dengan air limbah


4. Disiapkan satu buah gallon untuk menampung air murni
5. Dibuka keran pertama dan kedua
6. Ditutup keran pertama dan kedua
7. Diamati perubahan air limbah sebelum disaring dan sesudah
8. Dituang ke gelas ukur dan amati volumenya
BAB IV
HASIL PENGAMATAN DAN PERHITUNGAN
4.1. Hasil Pengamatan
Table. Hasil pengamatan filtrasi 5 menit
N
Waktu (menit)
Volume
Y
o
(m)
t (a/v)
1
5
4,66
10,8
2
5
8,67
5,76
3
5
10
4,98
4
5
10,96
4,56
5
5
11,56
4,32

25
45,8
30,42

X
v/a (m)
5,61
10,39
12,05
13,20
13,93
55,18

x
(m)
31,47
107,95
145,20
174,24
194,04
652,9

x-y
-5,19
4,63
7,07
8,68
9,61
24,76

Table. Hasil perubahan warna dan bau


N

Waktu (menit)

Warna

Bau

Bening kekuningan

Agak berbau

o
1

amis (ada bau


arang)
2

Agak kuning
bening

Ada bau arang

Bening

Tidak bebau

Bening

Tidak berbau

Bening

Tidak bebau

4.2 Hasil Perhitungan


Diketahui :
A = 2 rt
r = 22 cm = 0,22 m
t = 60 cm = 0,6 m
A = 2 x 3,14 x 0,22 x 0,6
= 0,82896 M
= 0,83 M
y = t

A
V
0,83
4,66

= 60

= 60 x 0,18
= 10,8 s/m
y = t

A
V

= 60

0,83
8,62

= 60 x 0,096
= 5,76

A
V

y = t

0,83
10

= 60 x o,083
= 4,98 s/m
A
V

y = t

0,83
10

= 60

= 60 x 0,076
= 4,56 s/m
y = t

= 60

A
v
0,83
11,56

= 60 x 0,072
= 4,32 s/m
X =

V
A
4,66
0,83

= 5,61 m
V
A

X =

8,62
0,83

= 10,39 m
V
A

X =

10
0,83

= 12,05 m
X =

V
A
10,96
0,83

= 13,20 m

X =

v
A
11,56
0,83

= 13,93 m

Korelasi y
Y=ax+b

x : y

b = (x - y) * =

n
x x
02

= 24.76 * =

55,1830,42
5

652,9652,9

= 24,76 *

1678,58
5

652,9130,58

24,76 x 335,72
522,32

8312,43
522,32

= 15,91
Jika b = 15,91, maka :
a

=ybx

y
n

30,42
5

-b

x
n

15,91

55,18
5

= 6,084 15,91 (11,036)


= 6,084 175,583
= - 169,5
Sehingga :
y =ax+b
y= a x + b
= - 169,5 (5,61) + 15,91
= - 950,895 + 15,91
= - 934,985
y = a x + b
= - 169,5 (10,39) + 15,91
= - 1761,105 + 15,91
= - 1745,195
y = a x + b
= - 169,5 (12,05) + 15,91
= - 2042,475 + 15,91
= - 2026,565
y = a x + b
= - 169,5 (13,20) + 15,91
= - 2237,4 + 15,91
= - 2221,49

y = a x + b
= - 169,5 (13,93) + 15,91
= -2361,135 + 15,91
= - 2345,225

BABA V
PEMBAHASAN

Filtrasi adalah pembersihan partikel padat dari suatu fluida dengan


melewatkannya pada medium penyaringan, atau septum, dimana zat padat itu
tertahan. Pada industri, filtrasi ini meliputi ragam operasi mulai dari penyaringan
sederhana hingga pemisahan yang komplek
Komponen-komponen

filtrasi

berupa

pasir

untuk

menyaring

atau

membersihkan bahan yang bersifat makro, kerikil untuk menjernihkan air, arang
untuk menghilangkan rasa, bau, warna, dan yamg terakhir ijuk untuk menyaring atau
membersihkan bahan yang bersifat mikro
Pada percobaan ini terdapat lima tahap dan pada tahap yang terkhir diperoleh
volume yang tinggi dengan warna air bening dan tidak berbau ini menandakan bahwa
prosesnya barhasil

Pada perubahan warna dan bau didapatkan tiga percobaan yang menghasilkan
warna bening dan tidak berbau dengan volume yang berbeda.
Pada tabung yang kelima didapatkan volume yang tinggi. Jadi tingkat
efisiensinya bagus dengan warna bening dan tidak berbau amis

BAB VI
PENUTUP
6.1 kesimpulan
Dari hasil pengamatan, perhitungan dan pembahasan dapat diambil
kesimpulan sebagai berikut :
1. Filtrasi adalah pembersihan prtikel padat dengan melewatkan beberapa
komponen-komponen filtrasi
2. volume yang tertinggi didapatkan pada tahap yang kelima dengan
menunjukkan warna bening dan tidak berbau.
3. komponen-komponen filtrasi yang terdapat didalam media filtrasi
adalah pasir, kerikil, arang, dan ijuk.
4. Pada perubahan warna dan bau tahap pertama dan kedua menunjukkan
tingkat efisiensinya kurang bagus karena menunjukkan warna bening
kekuningan dan berbau amis.
5. Makin lama waktu yang digunakan dalam percobaan filtrasi air limbah
ini maka hasil yang didapat makin bagus.

6.1. Saran
Dalam melaksanakan suatu praktikum supaya lebih diperhatikan kapan
praktikum tersebut dilaksanakan, carilah waktu yang tidak mepet dengan hari
ujian baik UTS maupun UAS.

DAFTAR PUSTAKA

Anonim. 2012. Bilangan Reynald (http://id.answer.yahoo.com/question/index).


Diakses pada (18 Desember 2012).
Anonim. 2012. Fluida (http://id.answer.goole.com/question/index). Diakses pada (18
Desember 2012).
Haryato. 2009. Mekanika Fluida Termodinamik. ITB. Bandung.
Syamsi, dr. 2007. Dasar-dasar mekanisme penyaringan. Gramedia utama
press.yogyakarta

You might also like