You are on page 1of 12

BANK GARANSI

Adalah jaminan dalam bentuk warkat yang


diterbitkan oleh Bank atas permintaan
nasabahnya yang mengakibatkan kewajiban
membayar kepada pihak yang menerima
jaminan apabila pihak yang dijamin
melakukan cidera janji ( wan prestasi ).
Dasar hukumnya : SK Direksi BI No. 23/88/KEP/DIR
Tgl 18 Maret 1991 tentang Pemberian Garansi Bank.

HAK ISTIMEWA BANK GARANSI :


Adalah ketentuan pasal 1831 K U H Perdata
yang menyebutkan bahwa pemberi jaminan
(dalam hal ini Bank ) akan membayar kepada
penerima jaminan, setelah menjual harta benda
pemohon jaminan ( yang berutang )
Pasal 1832 K U H Perdata menyebutkan bahwa
Pemberi jaminan akan membayar kepada penerima
Jaminan tanpa harus menjual harta benda yang
Berutang ( pemohon jaminan )
Dengan demikian jika ada pernyataan dalam Bank
Garansi melepas Hak Istimewa berarti merujuk pada
Pasal 1832 K U H Perdata.

ISI BANK GARANSI


Judul Garansi Bank atau Bank Garansi
Nama dan alamat Bank Pemberi Bank Garansi
Tanggal penerbitan Bank Garansi
Transaksi antara pihak yang dijamin dengan
penerima garansi
Tanggal mulai berlaku dan berakhirnya Bank Garansi
Penegasan batas waktu penagihan klaim
Pilihan berlakunya pasal 1831 atau 1832

SYARAT PENGAJUAN BANK GARANSI

1. Menyerahkan dokumen
pendukung : Legalitas Usaha, Penunjukkan
sebagai pemenang, Kontrak, BA Serah Terima Pek.
Dll.

2. Menyerahkan Jaminan : Fixed


Asset , Setoran Jaminan .

3. Membayar provisi Bank Garansi

MEKANISME PENERBITAN
BANK GARANSI
Nasabah
Pemohon BG

(2 )

(3)

Bank Penerbit BG

(1 )

(4)

Pihak Ketiga
( Bouwheer )

JENIS BANK GARANSI


1. Bid Bond/ Tender Bond : Adalah Bank Garansi
untuk keperluan Tender .

2. Performance Bond

: Adalah Bank Garansi


untuk jaminan pelaksanaan .

3. Advance Payment Bond : Adalah Bank


Garansi untuk jaminan uang muka

4. Retention Bond : Adalah Bank Garansi untuk


jaminan pemeliharaan

5. Shipping Guarantee Adalah Bank Garansi


untuk Maskapai Pelayaran

6. Bank Garansi Penangguhan Bea Masuk

CLAIM BANK GARANSI


Tuntutan ganti rugi yang dilakukan oleh
pihak ketiga (Bouwheer ) kepada Bank
Penerbit Bank Garansi karena nasabah
yang melakukan kerjasama dinyatakan
wan prestasi atau cidera janji .

WAN PRESTASI
bisa terjadi karena :

1. NASABAH TIDAK MENGERJAKAN


PROYEK TSB.
2. NASABAH MENGERJAKAN PROYEK
TETAPI TIDAK TEPAT WAKTU .

MEKANISME CLAIM BANK GARANSI


Nasabah
Pemohon BG
4

Pihak Ketiga
( Bouwheer )

6
5

Bank Penerbit BG

Bank Pihak Ketiga

CONTOH PENAWARAN JASA BANK

You might also like