You are on page 1of 28

KUIS PERPAJAKAN II

PERTEMUAN 6
Selasa, 7 Oktober 2014
1. Berikut ini merupakan syarat untuk menjadi Hakim, kecuali..
a. Warga Negara Indonesia
b. Berumur paling rendah 45 tahun
c. Anggota POLRI
d. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Chairy Maulida Hakim, kelompok 10, Pendekatan Sertifikasi A-B-C hal-139)
2. Akta penjaminan terhadap barang bergerak untuk pelunasan utang tertentu melalui
penyerahan hak milik kepercayaan dari debitur kepada kreditur, merupkan pengertian
dari?
a. Feducia Eigendom Overdracht (FEO)
b. Hypotheek
c. Credit Verband
d. Faillssements Verordening
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Chairy Maulida Hakim, kelompok 10, Pendekatan Sertifikasi A-B-C hal-173)
3. Pengekangan sementara waktu kebebasan Penanggung Pajak dengan menempatkannya di
tempat tertentu merupakan pengertian penyandraan berdasarkan?
a. Pasal 1 angka 20 UU PPSP
b. Pasal 1 angka 21 UU PPSP
c. Pasal 20 angka 1 UU PPSP
d. Pasal 21 angka 1 UU PPSP
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Chairy Maulida Hakim, kelompok 10, Pendekatan Sertifikasi A-B-C hal-169)
4. Bagi Wajib Pajak ingin mengajukan permohonan pengurangan atau pembatalan Surat
Ketetapan Pajak dapat dimungkinkan, yang diatur dalam.
a. Pasal 23 PP Nomor 80 Tahun 2007
b. Pasal 24 PP Nomor 80 Tahun 2007

c.
d.
e.
f.

Pasal 25 PP Nomor 80 Tahun 2007


Pasal 26 PP Nomor 80 Tahun 2007
Semua jawaban di atas benar
Semua jawaban di atas salah
(Grace_Kelompok 10_ Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-B-C Buku 2_Hal.135)

5. Terhapusnya utang pajak yag disebabkan karena WP mempunyai tagihan berupa


kelebihan pembayaran pajak disebut?
a. Pembayaran
b. Kompensasi
c. Daluwarsa
d. Pembebasan
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Grace_Kelompok 10_ Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-B-C Buku 2_Hal.158)
6. Sebutkan salah satu dasar hukum pengurangan atau penghapusan atau pembatalan
a. Pasal 24 Peraturan Pemerintah Nomor 80 tahun 2007
b. Pasal 23 Peraturan Pemerintah Nomor 81 Tahun 2007
c. Pasal 23 Peraturan Pemerintah Nomor 20 tahun 2007
d. Pasal 23 Peraturan Pemerintah Nomor 20 tahun 2008
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(meta fitriani_kelompok 10_perpajakan pendekatan sertifikasi A-B-C jilid2_halaman
131)
7. Syarat pengurangan atau pembatalan ketetepan pajak adalah...
a. 1 (satu) permohonan untuk 1 (satu) SKPKB atau SKPKBT
b. 1 (satu) permohonan untuk 1 (satu) STP,SKPKB atau SKPKBT
c. Wajib pajak telah melunasi pajak yang terutang
d. Permohona harus disampaikan ke KPP tempat yang Wajib Pajak terdaftar
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(meta fitriani_kelompok 10_perpajakan pendekatan sertifikasi A-B-C jilid2_halaman
133)
8. Hukum acara yang digunakan dalam proses persidangan adalah
a. Hukum acara perdata
b. Gugatan
c. Putusan

d. Hukum acara perdana


e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(meta fitriani_kelompok 10_perpajakan pendekatan sertifikasi A-B-C jilid2_halaman
153)
9. Persyaratan apa saja yang harus diajukan sebagai permohonan rehabilitasi nama baik
penanggung pajak ?
a. Putusan pengadilan
b. Surat perintah penyanderaan
c. Surat pemberitahuan pelepasan penanggung pajak yang disandera
d. Jawaban a dan c benar
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Siti Taufiqah Nurul A_Kelompok 1_
Perpajakan Pendekatan sertifikasi A-B-C
hal.171)
10. Wajib pajak dapat mengajukan permohonan secara tertulis kepada Dirjen pajak untuk
mengangsur atau menunda pembayaran pajak yang harus dibayar yang tercantum
dalam ....
a. STP
b. SPT
c. SKPKB
d. Jawaban a dan c benar
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Siti Taufiqah Nurul A_Kelompok 1_

Perpajakan Pendekatan sertifikasi A-B-C


hal.175)

11. Berapa hari paling lama diajukannya permohonan angsuran dan penundaan ?
a. 9 hari
b. 10 hari
c. 15 hari
d. 30 hari
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Siti Taufiqah Nurul A_Kelompok 1_
Perpajakan Pendekatan sertifikasi A-B-C
hal.175)
12. Syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh setiap calon untuk dapat diangkat menjadi hakim
adalah kecuali
a. Berumur paling rendah 35 tahun

b.
c.
d.
e.
f.

Warga Negara Indonesia


Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
Sehat jasmani dan rohani
Semua jawaban di atas benar
Semua jawaban di atas salah
(Anggun Putri Pratiwi_Kelompok 1_Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-BC_Halaman 139)

13. Berikut yang termasuk pihak-pihak dalam keadaan tertentu yang dapat mewakili
pengajuan banding adalah
a. Ahli waris (jika WP meninggal)
b. Pengurus (untuk WP Badan)
c. Kuasa hukum WP
d. Kurator (jika WP pailit)
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Anggun Putri Pratiwi_Kelompok 1_Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-BC_Halaman 141)
14. Di bawah ini yang bukan merupakan dasar hukum pemeriksaan peninjauan kembali atas
putusan yang telah berkekuatan hukum tetap adalah
a. UU No. 14 Tahun 2002 tentang Pengadilan Pajak
b. UU No. 48 Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman
c. UU No. 14 Tahun 1985 s.t.d.t.d UU No. 3 Tahun 2009 tentang Mahkamah Agung
d. UU No. 2 Tahun 1986 s.t.d.t.d UU No. 49 Tahun 2009 tentang Peradilan Umum
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Anggun Putri Pratiwi_Kelompok 1_Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-BC_Halaman 156)
15. Manakah dibawah ini yang menjadi syarat pengajuan suatu keberatan dapat diterima
untuk dipertimbangkan (sah)?
a. Surat keberatan ditandatangani oleh Wajib Pajak, dan dalam hal surat keberatan
ditandatangani oleh bukan Wajib Pajak, surat keberatan tersebut tidak harus dilampiri
dengan surat kuasa khusus.

b. Mengemukakan jumlah pajak yang terutang atau jumlah pajak yang dipotong atau
dipungut atau jumlah rugi menurut perhitungan Wajib Pajak dengan disertai alasanalasan yang menjadi dasar perhitungan.
c. Wajib pajak belum melunasi pajak yang masih harus dibayar sejumlah yang telah
disetujui Wajib Pajak dalam pembahasan akhir hasil pemeriksaan.
d. Diajaukan dalam jangka waktu 4 bulan sejak tanggal dikirim surat ketetapan atau
sejak tanggal pemotongan atau pemungutan pajak oleh pihak ketiga.
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Nur Hidayah_Kel.1_Perpajakan: Pendekatan Sertifikasi A-B-C_Hal.121)
16. Terhadap SPPT/SKP/STP yang diterima, Wajib Pajak dapat mengajukan permohonan
pembetulan ke KPP Pratama/KP PBB manakala terjadi, kecuali?
a. Kesalahan tulis
b. Kesalahan hitung
c. Kekeliruan dalam penerapan jumlah pajak terutang
d. Kekeliruan dalam penerapan peraturan perundang-undangan
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua hawaban di atas salah
(Nur Hidayah_Kel.1_Perpajakan: Pendekatan Sertifikasi A-B-C_Hal.130)
17. Keberatan dapat diajukan Wajib Pajak dalam hal Wajib Pajak dalam hal Wajib Pajak
tidak dapat menerima materi atau dasar pengenaan dari suatu ketetapan pajak yang
meliputi ketetapan dalam...
a. SKPKB
b. SKPLB
c. SKPN
d. SKPKBT
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Arika Hanna Pratiwi_kelompok 9_Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-BC_halaman 121)
18. Syarat formal pengajuan keberatan adalah...
a. Diajukan dalam jangka waktu 3 bulan sejak tanggal diterimanya SPPT/SKP oleh WP
b. Pengajuan keberatan haruss dibuat secara tertulis dalam Bahasa Indonesia
c. Keberatan diajukan kepada Kepala KP PBB/KPP Pratama yang menerbitkan
SPPT/SKP
d. Dalam hal dikuasakan kepada pihak lain, harus melampirkan surat kuasa

e. Semua jawaban di atas benar


f. Semua jawaban di atas salah
(Arika Hanna Pratiwi_kelompok 9_Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-BC_halaman 125)
19. Serangkaian tindakan agar penanggung pajak melunasi utang pajak dan biaya penagihan
pajak dengan menegur atau memperingatkan, melakasanakan penagihan seketika dan
sekaligus, memberikan surat paksa,mengusulkan pencegahan, melaksanakan penyitaan,
melaksanakan penyanderaan, men\jula barang yang telah disita disebut
a. Penagihan pajak
b. Risalah penagihan
c. Penyitaan
d. Penyanderaan
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Fuaidah Hanani_Kelompok 9_Perpajakan: Pendekatan Sertifikasi A-BC_Halaman161)
20. Yang bukan merupakan dasar penagihan pajak adalah
a. Surat Ketetapan Kurang Bayar
b. Surat Keputusan Pengurangan Sanksi Administrasi
c. Surat Penagihan Pajak
d. Surat Keputusan Pembetulan yang menyebabkan jumlah pajak yang harus dibayar
bertambah
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Fuaidah Hanani_Kelompok 9_Perpajakan: Pendekatan Sertifikasi A-BC_Halaman163)
21. Kewenangan Pejabat dalam penagihan pajak sesuai dengan Pasal 2 ayat 3 UU No. 19
Tahun 1997, diantaranya adalah
a. Menerbitkan Surat Perintah Melaksanakan Penyitaan
b. Melaksanakan lelang
c. Menerbitkan surat pencegahan
d. Menerbitkan surat jaksa
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah

(Fuaidah Hanani_Kelompok 9_www.scribd.com/doc/228092279/UTSPenagihan-dan-sengketa-Pajak)


22. Proses penagihan pajak dilakukan oleh Jurusita Pajak, adapun proses tindakan penagihan
pajak adalah melalui Surat Teguran, Surat Paksa, Surat Penagihan Seketika dan
Sekaligus, penyitaan, lelang, pencegahan penyanderaan atau paksa badan. Berikut ini
yang merupakan syarat diterbitkan Surat Paksa adalah..
a. terhadap penanggung pajak telah dilaksanakan penagihan seketika dan sekaligus,
b. penanggung pajak tidak memenuhi ketentuan sebagaimana tercantum dalam
c.
d.
e.
f.

keputusan persetujuan atau penundaan pembayaran.


penanggung pajak tidak melunasi utang pajaknya sampai dengan tanggal jatuh tempo,
a dan b benar
semua jawaban di atas benar
semua jawaban di atas salah
(Dhea Agnely_Kelompok 9_buku 2: Perpajakan-Pendekatan Sertifikasi A-BC_halaman 167)

23. Piutang pajak dapat dihapuskan apabila memenuhi kondisi tertentu. Kondisi tersebut
berbeda antara untuk Wajib Pajak Orang Pribadi dan Wajib Pajak Badan, namun terdapat
kesamaan kondisi diantara keduanya yaitu...
a. wajib pajak tidak mempunyai kekayaan lagi termasuk pengurus, direksi, komisaris,
dan pemegang saham
b. wajib pajak meninggal dunia dengan tidak meninggalkan harta warisan atau
mempunyai ahli waris
c. hak penagihan telah daluwarsa berdasarkan Pasal 22 UU KUP
d. penagihan pajak secara aktif telak dilakukan dengan penyampaian salinan surat paksa
kepada penanggung pajak melalui pemerintah daerah setempat
e. semua jawaban di atas benar
f. semua jawaban di atas salah
(Dhea Agnely_Kelompok 9_buku 2: Perpajakan-Pendekatan Sertifikasi A-BC_halaman 160)
24. Dalam Pasal 32 UU KUP dijelaskan bahwa wakil yang menjalankan hak atau memenuhi
kewajiban Wajib Pajak menurut Ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan
adalah...
a. Badan yang dinyatakan pailit oleh kurator
b. Badan dalam likuidasi oleh likuidator

c. Anak yang belum dewasa atau orang yang berada dalam penampungan oleh wali atau
pengampunya
d. a dan c benar
e. semua jawaban di atas benar
f. semua jawaban di atas salah
(Dhea Agnely_Kelompok 9_buku 2: Perpajakan-Pendekatan Sertifikasi A-BC_halaman 161)
25. Jangka waktu pengajuan permohonan peninjauan kembali diatur dalam
a. Pasal 90 UU No. 14 Tahun 2002 tentang Pengadilan Pajak
b. Pasal 91 UU No. 14 Tahun 2002 tentang Pengadilan Pajak
c. Pasal 92 UU No. 14 Tahun 2002 tentang Pengadilan Pajak
d. Pasal 93 UU No. 14 Tahun 2002 tentang Pengadilan Pajak
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Nabilah Izdihar Zahra_kelompok 9_Buku 2 Pendekatan Sertifikasi A-B-C_hal.
157)
26. Hal pertama yang dilakukan kepada harta wajib pajak yang dinyatakan pailit atau
dilikuidasi adalah ....
a. Membagi harta WP tersebut kepada kreditur.
b. Membagi harta WP tersebut kepada pemegang saham
c. Menggunakan harta untuk membayar utang pajak WP tersebut
d. Melelang aset WP tersebut
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah.
(Tri Yulia N.I.S_Kelompok 2_ Buku 2 Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-BC_Hal 172)
27. Ketentuan tentang hak mendahulu (preemptive right) yang dimiliki negara terhadap utang
pajak WP, meliputi kecuali....
a. Pokok pajak
b. Sanksi administrasi
c. Biaya penagihan pajak
d. Biaya perkara akibat pelelangan
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Tri Yulia N.I.S_Kelompok 2_ Buku 2 Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-B-C_Hal
172)
28. Pihak yang pertama didahulukan dalam pembagian harta WP yang dilikuidasi, setelah
tuntas utang pajaknya adalah ....
a. Pemegang saham

b.
c.
d.
e.
f.

Kreditur
Karyawan
Anak perusahaan
Semua jawaban di atas benar
Semua jawaban di atas salah
(Tri Yulia N.I.S_Kelompok 2_ Buku 2 Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-B-C_Hal
172)

29. Berbeda dengan sebelum tahun 2008, ketentuan saat hilangnya hak mendahulu utang
pajak yang berlaku tahun 2008 dan seterusnya adalah setelah lewat .... tahun sejak
tanggal diterbitkannya STP.
a. 3 tahun
b. 5 tahun
c. 2 tahun
d. 6 tahun
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Tri Yulia N.I.S_Kelompok 2_ Buku 2 Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-B-C_Hal
172)
30. Berikut persyaratan yang harus dilengkapi untuk mengajukan permohonan rehabilitasi
nama baik penanggung pajak antara lain, kecuali ...
a. Dokumen yang melampirkan bukti baru
b. Putusan pengadilan
c. Surat pemberitahuan pelepasan penanggung pajak yang disandera
d. Surat perintah penyanderaan
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Tri Yulia N.I.S_Kelompok 2_ Buku 2 Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-B-C_Hal
171)
31. Pengumuman lelang dilakukan karena ternyata setelah adanya penyitaan, si penanggung
pajak tidak juga melunasi utang pajaknya dan dilaksanakan pada jangka waktu
a. Paling singkat 7 hari setelah penyitaan
b. Paling singkat 14 hari setelah penyitaan
c. Paling singkat 21 hari setelah penyitaan
d. Paling singkat 28 hari setelah penyitaan
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Piety Santa Sari Siahaan_Kelompok 2_Perpajakan Sertifikasi A-B-C,buku 2_hal 165)

32. Penanggung pajak yang telah disandera dapat dilepas apabila memenuhi peryaratan
berikut, kecuali.
a. Penanggung pajak sudah membayar utang pajak sebesar 50% atau lebih dari jumlah
utang/sisa utang pajak
b. Penanggung pajak sanggup melunasi utang pajak dengan menyerahkan bank garansi
c. Penanggung pajak sanggup melunasi utang pajak dengan menyerahkan harta
kekayaan yang sama nilainya dengan utang pajak dan biaya penagihan pajak
d. Penanggung pajak sedang mengalami suatu penyakit yang berbahaya
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Piety Santa Sari Siahaan_Kelompok 2_Perpajakan Sertifikasi A-B-C,buku 2_hal 171)
33. Pencegahan dilakukan terhadap penanggung pajak yang diragukan itikad baiknya dalam
melunasi utang pajak dan mempunyai jumlah utang pajak sekurang-kurangnya sebesar
a. Rp10.000.000,00
b. Rp25.000.000,00
c. Rp75.000.000,00
d. Rp100.000.000,00
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Piety Santa Sari Siahaan_Kelompok 2_Perpajakan Sertifikasi A-B-C,buku 2_hal 169)
34. Penerbitan surat perintah untuk melaksanakan penyitaan berdasarkan Pasal 11 UU PPSP
dilakukan pada jangka waktu .
a. Setelah lewat 1 x 24 jam surat paksa diberitahukan kepada penanggung jawab
b. Setelah lewat 2 x 24 jam surat paksa diberitahukan kepada penanggung jawab
c. Setelah lewat 3 x 24 jam surat paksa diberitahukan kepada penanggung jawab
d. Setelah lewat 4 x 24 jam surat paksa diberitahukan kepada penanggung jawab
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Piety Santa Sari Siahaan_Kelompok 2_Perpajakan Sertifikasi A-B-C,buku 2_hal 165)
35. Pengajuan keberatan dapat disebabkan karena perbedaan penafsiran undang-undang
antara WP dan Fiskus. Salah satu contohnya adalah
a Tanggal jatuh tempo
b Penentuan saat terutang
c Penetapan subjek pajak sebagai WP PBB
d Penerapan NJKP atau Standar Investasi Tanaman
e Semua jawaban di atas benar

Semua jawaban di atas salah


(Nur Kumala Dewi_Kelompok 2_Perpajakan buku 2_halaman 125)

36. Perhatikan data di bawah ini:


I
Objek pajak yang seharusnya tidak dikenakan PBB
II
Luas objek bumi dan/atau bangunan
III
Penerapan/pengenaan pajak terutang
IV
Klasifikasi/NJOP bumi dan/atau bangunan
Yang merupakan alasan pengajuan keberatan karena WP merasa SPPT/SKP tidak atau
kurang sesuai dengan keadaan sebenarnya adalah
a I) dan II)
b I) dan III)
c I) dan IV)
d II) dan III)
e Semua jawaban di atas benar
f Semua jawaban di atas salah
(Nur Kumala Dewi_Kelompok 2_Perpajakan buku 2_halaman 125)
37. Untuk sahnya pembuktian diperlukan paling sedikit dua alat bukti. Alat-alat bukti
tersebut dapat berupa
a Surat atau tulisan
b Keterangan ahli
c Keterangan para saksi
d Pengetahuan hakim
e Semua jawaban di atas benar
f Semua jawaban di atas salah
(Nur Kumala Dewi_Kelompok 2_Perpajakan buku 2_halaman 145)
38. Berdasarkan Pasal 16 UU KUP jo. PP Nomor 80 Tahun 2007 jo. PMK Nomor
19.PMK.03/2007, yang dapat dibetulkan karena kesalahan atau kekeliruan adalah
a Surat Tagihan Pajak
b Surat Keputusan Keberatan
c Surat Keputusan Pembetulan
d Surat Pembatalan Ketetapan Pajak
e Semua jawaban di atas benar
f Semua jawaban di atas salah
(Nur Kumala Dewi_Kelompok 2_Perpajakan buku 2_halaman 129)
39. Pengajuan keberatan dapat disebabkan karena alasan perbedaan penafsiran undangundang antara WP dan fiskus, misalnya
a. Penetapan subjek pajak sebagai WP PBB
b. Penetapan NJKP atau Standar Investasi Tanaman
c. Penentuan saat terutang
d. Tanggal jatuh tempo

e. Semua jawaban di atas benar


f. Semua jawaban di atas salah
(Siti Kamilia Albaar_kelompok 8_Perpajakan Buku 2 Pendekatan A-B-C_hal.125)
40. Yang termasuk kedalam syarat material pengajuan keberatan adalah
a. Keberatan diajukan dalam jangka waktu 3 bulan sejak tanggal diterimanya SPPT oleh
WP
b. Pengajuan keberatan harus dibuat secara tertulis dalam Bahasa Indonesia
c. Mengemukakan alasan yang jelas dan mencantumkan besarnya PBB menurut
perhitungan WP
d. Dalam hal dikuasakan kepada pihak lain, harus melampirkan surat kuasa
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Siti Kamilia Albaar_kelompok 8_Perpajakan Buku 2 Pendekatan A-B-C_hal.125)
41. Untuk memberikan kepastian hukum, Berapa lamakah Direktur Jenderal Pajak harus
memberikan keputusan atas permohonan pembetulan WP?
a. 3 bulan
b. 6 bulan
c. 9 bulan
d. 12 bulan
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Siti Kamilia Albaar_kelompok 8_Perpajakan Buku 2 Pendekatan A-B-C_hal.129)
42. Dasar hokum Pembetulan kesalahan tulis, kesalahan hitung dan/atau kekeliruan
penerapan ketentuan tertentu dalam peraturan perundang-undangan perpajakan
adalah,kecuali
a. UU KUP
b. Pasal 22 Peraturan Pemerintah Nomor 80 Tahun 2007
c. Peraturan Menteri Keungan Nomor 19/PMK.03/2008
d. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 194/PMK.03/2007
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Hamidawati Mahyunis_Kelompok 8_ Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-B-C_Hal. 128)
43. Pembetulan dapat dilakukan atas permohonan WP ataupun dilakukan oleh Fiskus secara
jabatan. Dasar hukum pembetulan ini adalah
a. Pasal 16 UU KUP
b. Pasal 6 UU KUP
c. Pasal 17 UU KUP
d. Pasal 7 UU KUP

e. Semua jawaban di atas benar


f. Semua jawaban di atas salah
(Hamidawati Mahyunis_Kelompok 8_ Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-B-C_Hal. 130)
44. Jumlah pajak yang belum dibayar pada saat pengajuan permohonan keberatan
sebagaimana dimaksud pada ayat (5a) tidak termasuk sebagai utang pajak sebagaimana
dimaksud dalam pasal 17 ayat (1) dan ayat (1a) .
a. Pasal 25 ayat 5b UU KUP
b. Pasal 25 ayat 5c UU KUP
c. Pasal 27 ayat 5b UU KUP
d. Pasal 27 ayat 5c UU KUP
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Hamidawati Mahyunis_Kelompok 8_ Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-B-C_Hal. 143)
45. Pengajuan keberatan dapat disebabkan karena alasan WP merasa SPPT/SKP tidak atau
kurang sesuai dengan keadaan yang sebenarnya, mengenai...
a. Luas objek bumi dan/atau bangunan
b. Tanggal jatuh tempo
c. Penentuan saat terutang
d. Objek pajak yang seharusnya tidak dikenakan PBB
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Hany Redhita_Kelompok 8_Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-B-C_Hal.125)
46. Syarat formal pengajuan keberatan adalah..
a. Keberatan diajukan dalam jangka waktu 3 bulan sejak tanggal diterimanya SPPT/SKP
oleh WP
b. Dalam hal keadaan terpaksa WP harus dapat memberikan dan membuktikan alasan
bahwa jangka waktu tersebut tidak dapat dipenuhi
c. Pengajuan keberatan harus dibuat secara tertulis dalam Bahasa Indonesia
d. Keberatan diajukan kepada Kepala KP PBB/KPP Pratama yang menerbitkan
SPPT/SKP
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Hany Redhita_Kelompok 8_Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-B-C_Hal.125)

47. Wajib Pajak tidak mengajukan keberatan, pengurangan atau pengapusan sanksi, dan
pengurangan atau pembatalan Surat Ketetapan Pajak yang tidak benar. Hal ini terdapat
dalam .
a. Pasal 13A UU KUP
b. Pasal 12A UU KUP
c. Pasal 11A UU KUP
d. Pasal 10A UU KUP
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Bunga Citra Pratiwi_Kelompok 8_Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-B-C_Hal.
122)
48. Apabila keberatan, WP ditolak dan masih harus membayar kekurangan pajak, dikenai
denda sebesar . Dari jumlah pajak berdasarkan keputusan keberatan dikurangi dengan
pajak yang telah dibayar sebelum mengajukan keberatan.
a. 20%
b. 30%
c. 40%
d. 50%
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Bunga Citra Pratiwi_Kelompok 8_Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-B-C_Hal.
123)
49. Apabila sebagian alasan WP sesuai dengan data/keterangan yang diperoleh dari hasil
pemeriksaan, maka keputusan keberatan dapat berupa
a. Menolak
b. Tidak dapat menerima
c. Menerima sebagian
d. Menerima seluruhnya
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Fiska Jannati_Kelompok 3_Perpajakan: Pendekatan Sertifikasi A-B-C_Hal. 126)
50. SPPT/SKP/STP untuk objek pajak dan tahun pajak yang sama diterbitkan lebih dari satu
kali (ganda) dalam PBB termasuk dalam pengertian
a. Kesalahan tulis
b. Kesalahan hitung
c. Kekeliruan dalam penerapan peraturan perundang-undangan
d. Kekeliruan dalam penetapan kebijakan
e. Semua jawaban di atas benar

f. Semua jawaban di atas salah


(Fiska Jannati_Kelompok 3_Perpajakan: Pendekatan Sertifikasi A-B-C_Hal. 130)
51. Sanksi administratif dalam bidang perpajakan yaitu, kecuali
a. Bunga
b. Denda
c. Kenaikan
d. Pencabutan izin
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Tia Nurainina H_kelompok 3_Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-B-C halaman
131)
52. Agar tercipta tertib administrasi, diatur bahwa permohonan pengurangan sanksi,
pengurangan atau pembatalan SKP dan STP yag tidak benar hanya dapat diajukan oleh
WP paling banyak kali.
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Tia Nurainina H_kelompok 3_Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-B-C halaman
135)
53. Di bawah ini yang tidak boleh didengar keterangannya sebagai saksi dalam suatu
persidangan adalah, kecuali
a. Keluarga sedarah
b. Istri/suami
c. Orang sakit ingatan
d. Karyawan perusahaan
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Nirmala Atma Adiningsih_Kelompok 3_Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-B-C
2_hal 153)
54. Dasar hukum yang dijadikan pedoman dalam menetapkan pengurangan atau
penghapusan atau pembatalan sanksi administrasi adalah, kecuali
a. UU KUP
b. Pasal 23 Peraturan Pemerintah Nomor 80 Tahun 2007
c. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 21/PMK.03/2007

d. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 21/PMK.02/2008


e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Nirmala Atma Adiningsih_Kelompok 3_Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-B-C 2_hal
131)
55. Yang tidak termasuk dalam syarat-syarat yang harus dipenuhi seorang calon hakim
pengadilan pajak
a. Warga Negara Indonesia atau Warga Negara Asing
b. Berumur paling rendah 45 tahun
c. Setia kepada Pancasila dan UUD 1945
d. Mempunyai keahlian di bidang perpajakan
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Miratul Khairoh_Kelompok 7_Buku Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-BC_Halaman 139)
56. Penerbitan Surat Perintah Penagihan Seketika dan Sekaligus dilakukan atau diterbitkan
sebelum jangka waktu
a. 20 hari sejak Surat Teguran diterbitkan
b. 21 hari sejak Surat Teguran diterbitkan
c. 22 hari sejak Surat Teguran diterbitkan
d. 23 hari sejak Surat Teguran diterbitkan
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Miratul Khairoh_Kelompok 7_Buku Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-BC_Halaman 167)
57. Di bawah ini mana yg termasuk dalam perbedaan penafsiran undang-undang antara WP
dan fiskus adalah
a. Tanggal jatuh tempo
b. penentuan saat terutang
c. Objek pajak yang seharusnya tidak dikenakan PBB
d. Penetapan subjek pajak sebagai WP PBB
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Regina Yunita_kelompok 7_Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-B-C, halaman 125)

58. Berdasarkan Pasal 16 UU KUP jo. PP Nomor 80 Tahun 2007 jo. PMK Nomor 19/PM
K.03/2007, yang dapat dibetulkan karena kesalahan atau kekeliruan adalah sebagai
berikut yaitu:
a. Surat Keputusan Keberatan
b. Surat Keterangan Bukti Resmi
c. Surat Pengurangan Sanksi Administrasi
d. Surat ketetapan pajak
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Regina Yunita_kelompok 7_Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-B-C, halaman 129)
59. Dalam melakukan penggugatan, ada yang tidak boleh didengar keterangannya
sebagai sanksi yaitu . . .
a. Anak yang belum berusia 17 tahun
b. Orang sakit ingatan
c. Istri atau suami dari pemohon banding atau penggugat
d. Keluarga sedarah atau semenda menurut garis keturunan lurus atau kebawah sampai
derajat ketiga
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Regina Yunita_kelompok 7_Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-B-C, halaman 153)
60. Persyaratan serta pelaksanaan hak dan kewajiban seorang kuasa diatur dalam PMK
No.22/PMK.03/2008.Berikut yang merupakan syarat seseorang akan menjadi seorang
kuasa, kecuali....
a. Memiliki NPWP
b. Seorang kuasa termasuk konsultan pajak
c. Memiliki Surat izin Praktik Konsultan Pajak
d. Memiliki sertifikat brevet di bidang perpajakan dan perbendaharaan
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Adivia Zwageri_Kelompok 7_Buku Perpajakan-Pendekatan Sertifikasi A-B-C Buku
2_Purno Murtopo dkk_ halaman 162)

61. Berikut merupakan syarat untuk menjadi hakim, kecuali...


Warga Negara Indonesia
a. Berusia paling rendah 40 tahun
b. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
c. Setia kepada Pancasila dan UUD 1945
d. Warga Negara keturunan indonesia
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Adivia Zwageri_Kelompok 7_Buku Perpajakan-Pendekatan Sertifikasi A-B-C Buku
2_Purno Murtopo dkk_ halaman 139)
62. Pasal yang mengatur persyaratan tambahan dalam mengajukan keberatan, yaitu kecuali
.
a.
b.
c.
d.
e.
f.

Pasal 19 PP Nomor 80 Tahun 2007


Pasal 20 PP Nomor 80 Tahun 2007
Pasal 21 PP Nomor 80 Tahun 2007
Pasal 23 PP Nomor 80 Tahun 2007
Semua jawaban di atas benar
Semua jawaban di atas salah
(Ramdani_Kelompok 4_Buku 2 perpajakan pendekatan sertifikasi A-B-C _hal 123)

63. Suatu keberatan dapat diterima untuk dipertimbangkan (sah) apabila dipenuhi syaratsyarat ..
a. Diajukan secara tertulis dalam bahasa Indonesia
b. Mengemukakan jumlah pajak yang terutang
c. Satu surat keberatan diajukan hanya untuk satu ketetapan pajak
d. WP telah melunasi pajak yang masih harus dibayar
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Ramdani_Kelompok 4_Buku 2 perpajakan pendekatan sertifikasi A-B-C _hal 121)
64. SPPT/SKP/STP yang dapat dibatalkan secara jabatan antara lain karena..
a. Objek pajaknya tidak ada
b. Hal subjek pajak terhadap objek pajak dinyatakan batal berdasarkan keputusan pejabat
yang berwenang atau atas putusan hakim yang telah berlaku secara tetap.
c. Objek pajak digunakan untuk tujuan yang sama dengan objek pajak yang tiidak
dikenakan PBB
d. Apabila subjek pajak yang tercantum dalam SPPT/SKP PBB dibataalkan dari
penetapan sebagai WP
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah

(Ramdani_Kelompok 4_Buku 2 perpajakan pendekatan sertifikasi A-B-C _hal 136)


65. Daluwarsa penagihan pajak tertangguh apabila, kecuali
a. Diterbitkan Surat Paksa
b. Ada pengakuan utang pajak dari Wajib Pajak
c. Diterbitkan SKPKB sebgaimana dimaksud dalam Pasal 13 ayat (4) KUP
d. Dilakukan penyidikan dalam Pasal 15 ayat (4) KUP
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Nurdiah Amalia Sam_Kelompok 4 _Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-BC_Halaman 174)
66. Wajib pajak yang mengajukan permohonan angsuran atau penundaan harus bersedia
memberikan jaminan yang dapat berupa:
a. Bank garansi
b. Sertifikat tanah
c. Sertifikat deposito
d. Surat/dokumen bukti kepemilikan barang bergerak
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Nurdiah Amalia Sam_Kelompok 4 _Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-BC_Halaman 176)
67. Penerbitan Surat Perintah Penagihan Seketika dan Sekaligus dilakukan dengan ketentuan
yaitu
a. Diterbitkan sebelum tanggal jatuh tempo pembayaran
b. Diterbitkan tanpa didahuli surat teguran
c. Diterbitkan sebelum jangka waktu 21 (dua puluh satu) hari sejak Surat Teguran
diterbitkan
d. Diterbitkan sebelum peberbitan Surat Paksa
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Nurdiah Amalia Sam_Kelompok 4 _Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-BC_Halaman 167)
68. Pengajuan keberatan atas PBB dapat disebabkan karena alasan WP merasa SPPT/SKP
tidak atau kurang sesuai dengan keadaan yang sebenarnya, mengenai...
a. Penerapan/pengenaan pajak terutang
b. Penerapan NJKP atau Standar Investasi Tanaman
c. Penetapan subjek pajak sebagai WP PBB
d. Penentuan saat terutang

e. Semua jawaban di atas benar


f. Semua jawaban di atas salah
(Lita Khaerunisa_kelompok 4_ Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-B-C_halaman 125)
69. Persidangan Banding mulai dilaksanakan dalam jangka waktu ... sejak tanggal
diterimanya surat banding.
a. 2 bulan
b. 4 bulan
c. 6 bulan
d. 8 bulan
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Lita Khaerunisa_kelompok 4_ Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-B-C_halaman 116)
70. Apabila Anda mendapatkan Surat Paksa, maka Anda dianggap telah melakukan....
a. Tidak melunasi utang pajaknya dan kepadanya telah diterbitkan Surat Teguran atau
Surat Peringatan atau surat lain yang sejenis
b. Tidak melunasi pajak sampai dengan tanggal jatuh tempo
c. Tidak melunasi utang pajaknya dan kepadanya telah diberitahukan Surat Paksa
d. Tidak melunasi utangnya setelah pelaksanaan penyitaan
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Riza Haditia Saputri_Kelompok 6_ Buku Perpajakan 2_Hal 165)
71. Persyaratan serta pelaksanaan hak dan kewajiban seorang kuasa diatur dalam PMK No.
22/PMK.03/2008. Berikut yang merupakan syarat seseorang akan menjadi seorang kuasa,
kecuali....
a. Memiliki NPWP
b. Seorang kuasa termasuk konsultan pajak
c. Memiliki Srat Izin Praktik Konsultan Pajak
d. Memiliki sertifikat brevet di bidang perpajakan dan perbendaharaan
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Aliefyana N. Utami_Kelompok 6_Buku Perpajakan 2_162)
72. Permohonan rehabiltasi nama baik Penanggung Pajak diajukan secara tertulis dalam
bahasa Indonesa dan dilengkapi dengan persyaratan berikut, kecuali ?
a. Putusan Pengadilan
b. Surat Perintah Penyanderaan
c. Surat Pemberitahuan Pelepasan Penanggung Pajak yang disandera

d. Putusan MK
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Riza Haditia Saputri_kelompok 6_Perpajakan: Pendekatan Sertifikasi A-BC_Hal.171)
73. Ketentuan yang mengatur Hypotheek (BW) dan Credit Verband dinyatakan tidak berlaku
adalah ?
a. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1996
b.
c.
d.
e.
f.

Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1994


Undang-Undang Nomor 6 Tahun 1996
Undang-Undang Nomor 2 Tahun 1996
Semua jawaban di atas benar
Semua jawaban di atas salah
(Riza Haditia Saputri_kelompok 6_Perpajakan: Pendekatan Sertifikasi A-BC_Hal.173)

74. Perundang-undangan yang menyatakan bahwa jumlah pajak yang belum dibayar pada
saat pengajuan permohonan banding belum merupakan pajak yang terutang sampai
dengan Putusan Banding diterbitkan adalah
a. Pasal 25 ayat 7 UU KUP
b. Pasal 25 ayat 8 UU KUP
c. Pasal 27 ayat 5b UU KUP
d. Pasal 27 ayat 5c UU KUP
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Aliefyana Nurul Utami_Kelompok 6_Perpajakan-Pendekatan Sertifikasi A-B-C Buku 2,
hal.143)
75. Dibawah ini yang termasuk dalam pihak yang tidak boleh didengar keterangannya
sebagai saksi adalah ....
a. Keluarga sedarah
b. Istri / suami meskipun sudah bercerai
c. Anak di bawah 17 tahun
d. Orang sakit ingatan
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Rahmi Aulia Putri_kelompok 6_Perpajakan II hal.153)

76. Dalam pengajuan keberatan, WP harus melampirkan bukti pendukung yang terkait
dengan alasan pengajuan keberatan, yaitu kecuali...
a. Fotokopi KTP
b. Fotokopi bukti kepemilikan tanah
c. Fotokopi Akta Jual beli
d. Fotokopi surat nikah
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Rahmi Aulia Putri_kelompok 6_Perpajakan II hal.126)
77. Perbedaan penafsiran undang undang antara WP dan Fiskus merupakan salah satu
alasan dapat diajukan keberatan, misalnya . . .
a. Luas objek bumi dan/atau bangunan
b. Penentuan saat terutang
c. Klasifikasi/NJOP bumi dan/atau bangunan
d. Penerapan/pengenaan pajak terutang
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Briliani Dwi Harnawan Putri_Kelompok 5_Buku 2 Perpajakan Pendekatan
Sertifikasi A-B-C_Halaman 125)
78. Syarat formal dalam pengajuan keberatan salah satunya diajukan dalam jangka waktu . . .
sejak tanggal diterimanya SPPT/SKP
a. 1 bulan
b. 2 bulan
c. 3 bulan
d. 4 bulan
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Briliani Dwi Harnawan Putri_Kelompok 5_ Buku 2 Perpajakan Pendekatan
Sertifikasi A-B-C_Halaman 125)
79. Wajib Pajak hanya dapat mengajukan keberatan kepada Dirjen Pajak atas suatu,
kecuali . . .
a. SPT Masa
b. SKBKB
c. SKBLB
d. SKBN
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah

(Briliani Dwi Harnawan Putri_Kelompok 5_Buku 2 Perpajakan Pendekatan


Sertifikasi A-B-C_Halaman 127)
80. Apabila permohonan keberatan Wajib Pajak tidak memenuhi persyaratan pengajuan 3
bulan maka keputusan keberatan berupa . . .
a. Menolak
b. Menerima seluruhnya
c. Menerima sebagian
d. Tidak dapat menerima
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Briliani Dwi Harnawan Putri_Kelompok 5_Buku 2 Perpajakan Pendekatan
Sertifikasi A-B-C_Halaman 128)
81. Di dalam PP Nomor 80 Tahun 2007, pasal yang mengatur tentang persyaratan tambahan
dalam mengajukan keberatan adalah
a. Pasal 19
b. Pasal 20
c. Pasal 18
d. a dan b benar
e. semua jawaban di atas benar
f. semua jawaban di atas salah
(Marta Refitri_Kelompok 5_Perpajakan Sertifikasi A-B-C Buku 2 hal. 122)
82. Yang termasuk dalam syarat formal dalam mengajukan keberatan adalah
a. Diajukan dalam jangka waktu 3 bulan sejak tanggal diterimanya SPPT/SKP oleh WP
b. Pengajuan keberatan harus dibuat secara tertulis dalam Bahasa Indonesia
c. Keberatan diajukan kepada Kepala KP PBB/KPP Pratama yang menerbitkan
SPPT/SKP
d. Dalam hal dikuasakan kepada pihak lain, harus melampirkan surat kuasa
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Marta Refitri_Kelompok 5_Perpajakan Sertifikasi A-B-C Buku 2 hal. 125)
83. Syarat yang harus dipenuhi dalam pengajuan keberatan adalah
a. Syarat formal
b. Syarat informal
c. Syarat materil
d. a dan c benar
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah

(Marta Refitri_Kelompok 5_Perpajakan Sertifikasi A-B-C Buku 2 hal. 125)


84. Salah satu fungsi dari pengadilan pajak adalah
a. Pelaksanaan pelayanan administrasi berkas banding dan/atau gugatan
b. Pengolahan data dan pelayanan informasi
c. Pelayanan administrasi peninjauan kembali putusan Pengadilan Pajak
d. Pelayanan administrasi persidangan
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Marta Refitri_Kelompok 5_Perpajakan Sertifikasi A-B-C Buku 2 hal. 138)
85. Dalam penyelesaian sengketa pajak oleh pengadilan negeri berupa perlawana atau
penyanderaan, dasar hukaum yang digunakan adalah
a. Pasal 34 ayat (3) UU No. 19 Tahun 1997 s.t.t.d. UU No. 19 Tahun 2000
b. Pasal 38 UU No.19 Tahun 1997 s.t.t.d. UU No. 19 Tahun 2000
c. Pasal 43 UU No. 6 Tahun 1983 s.t.d.t.d. UU No. 28 Tahun 2007
d. Pasal 38 UU No. 6 Tahun 1983 s.t.d.t.d. UU No. 28 Tahun 2007
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Marta Refitri_Kelompok 5_Perpajakan Sertifikasi A-B-C Buku 2 hal. 121)
86. Upaya hukum yang dapat dilakukan WP atau penanggung pajak terhadap pelaksanaan
penagihan pajak atau terhadap keputusan yang dapat diajukan gugatan peraturan
perundang undangan pajak yang berlaku merupakan pengertian dari...
a.
Gugatan
b.

Banding

c.

Penyidikan

d.

Keberatan

e.

Semua jawaban benar

f.

Semua jawaban salah


(Nadia Henelizt Martha_Kelompok 5_ Perpajakan-Pendekatan Sertifikasi
A-B-C Buku 2_Purno Murtopo dkk_ halaman 148)

87. Bentuk jaminan yang diserahkan WP untuk mengajukan permohonan angsuran atau
penundaan berupa....
a. Bank garansi

b.
c.
d.
e.
f.

Sertifikat tanah
Sertifikat deposito
Penanggungan utang oleh pihak ketiga
Semua jawaban di atas benar
Semua jawaban di atas salah
(Siti Taufiqah Nurul A_Kelompok 1_

Perpajakan Pendekatan sertifikasi A-B-C


hal.176)

88. Akta penjaminan terhadap barang bergerak untuk pelunasan utang tertentu melalui
penyerahan hak milik kepercayaan dari debitur kepada kreditur adlah pengertian dari?
a. Hysterina Volcksood
b.
c.
d.
e.
f.

Hypotheek
Credit Verband
Hak mendahulu kreditur
Semua jawaban di atas benar
Semua jawaban di atas salah
(Riza Haditia Saputri_kelompok 6_Perpajakan: Pendekatan Sertifikasi A-BC_Hal.173)

89. Dirjen Pajak dalam jangka waktu paling lama .. sejak tanggal permohonan Wajib Pajak
diterima, harus memberi keputusan atas permohonan yang diajukan.
a. 3 bulan
b. 6 bulan
c. 8 bulan
d. 12 bulan
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Aliefyana Nurul Utami_Kelompok 6_Perpajakan-Pendekatan Sertifikasi
A-B-C Buku 2, hal.136)
90. Dasar hukum pemeriksaan peninjauan kembali atas putusan yang telah betkekuatan
hukum tetap adalah ....
a. UU No.48 tahun 2009
b. UU No.14 tahun 1995
c. UU No.2 tahun 2000
d. UU No.5 tahun 1999
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Rahmi Aulia Putri_kelompok 6_Perpajakan II hal.156)

91. Pasal yang mengatur Wajib Pajak dalam mengajukan keberatan, jangka waktu pelunasan
pajak atas jumlah pajak yang belum dibayar pada saat pengajuan keberatan, tertangguh
sampai dengan 1(satu) bulan sejak tanggal penerbitan SK Keberatan adalah
a. Pasal 24 ayat (7) UU KUP
b. Pasal 25 ayat (7) UU KUP
c. Pasal 26 ayat (7) UU KUP
d. Pasal 27 ayat (7) UU KUP
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Hamidawati Mahyunis_Kelompok 8_ Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-BC_Hal. 124)
92. Dalam pengajuan keberatan terdapat dua alasan yaitu WP merasa SPPT/SKP tidak atau
kurang sesuai dengan keadaan yang sebenarnya dan perbedaan penafsiran

undang-

undang antara WP Fiskus. Yang termasuk dalam perbedaan penafsiran undang-undang


antara WP Fiskus adalah
a. Penetapan subjek pajak sebagai WP PBB
b. Objek pajak yang seharusnya tidak dikenakan PBB
c. Penerapan NJKP atau Standar Investasi Tanaman
d. Penentuan saat terutang
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Hamidawati Mahyunis_Kelompok 8_ Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-BC_Hal. 125)
93. Pengajuan keberatan dapat disebabkan karena alasan WP merasa SPPT/SKP tidak atau
kurang sesuai dengan keadaan yang sebenarnya, mengenai...
a. Luas objek bumi dan/atau bangunan
b. Tanggal jatuh tempo
c. Penentuan saat terutang
d. Objek pajak yang seharusnya tidak dikenakan PBB
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Hany Redhita_Kelompok 8_Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-B-C_Hal.125)
94. Syarat formal pengajuan keberatan adalah..
a. Keberatan diajukan dalam jangka waktu 3 bulan sejak tanggal diterimanya SPPT/SKP
oleh WP
b. Dalam hal keadaan terpaksa WP harus dapat memberikan dan membuktikan alasan
bahwa jangka waktu tersebut tidak dapat dipenuhi

c. Pengajuan keberatan harus dibuat secara tertulis dalam Bahasa Indonesia


d. Keberatan diajukan kepada Kepala KP PBB/KPP Pratama yang menerbitkan
SPPT/SKP
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Hany Redhita_Kelompok 8_Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-B-C_Hal.125)
95. Yang termasuk syarat pengurangan atau pembatalan ketetapan pajak adalah..
a. 1 (satu) permohonan untuk 1 (satu) SKPKB atau SKPKBT
b. Permohonan harus diajukan secara tertulis dalam bahasa Indonesia dengan
memberikan alasan yang mendukung permohonannya
c. Mencantumkan jumlah pajak yang seharusnya terutang menurut perhitungan Wajib
Pajak disertai dengan alasan yang mendukung permohonannya
d. Permohonan harus disampaikan ke KPP tempat Wajib Pajak terdaftar
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Hany Redhita_Kelompok 8_Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-B-C_Hal.133)
96. Wajib pajak dapat mengajukan permohonan dalam hal sanksi administrasi dikenakan
karena khilaf atau bukan karena kesalahannya dan harus memenuhi ketentuan...
a. 1 (satu) permohonan untuk 1 (satu) STP, SKPKB, atau SKPKBT
b. Permohonan harus diajukan secara tertulis dalam bahasa Indonesia dengan
c.
d.
e.
f.

memberikan alasan yang mendukung permohonannya


Permohonan harus disampaikan ke KPP tempat Wajib Pajak terdaftar
Wajib Pajak telah melunasi pajak yang terutang
Semua jawaban di atas benar
Semua jawaban di atas salah
(Hany Redhita_Kelompok 8_Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-B-C_Hal.132)

97. Sanksi administrasi yang dapat dikurangkan atau dihapuskan meliputi sanksi administrasi
yang tercantum dalam, kecuali
a. Surat Tagihan Pajak
b. Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar
c. Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar Tambahan
d. Surat Ketetapan Pajak Nihil
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Fiska Jannati_Kelompok 3_Perpajakan: Pendekatan Sertifikasi A-B-C_Hal. 132)
98. Terhadap SPPT/SKP/STP yang diterima, WP dapat mengajukan permohonan pembetulan
ke KPP Pratama/ KPP PBB manakala terjadi hal berikut, kecuali

a.
b.
c.
d.
e.
f.

Kesalahan tulis
Kesalahan hitung
Kekeliruan dalam penerapan peraturan perundang-undangan
Keterlambatan
Semua jawaban di atas benar
Semua jawaban di atas salah
(Tia Nurainina H_kelompok 3_Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-B-C halaman
130)

99. Dalam proses pencarian keadilan bagi Pemohon Banding, pengadilan tingkat pertama dan
terakhir dalam memeriksa dan memutus sengketa pajak ialah
a. Pengadilan Pajak
b. Peradilan Umum
c. Peradilan Tata Usaha Negara
d. Badan Peradilan lain
e. Semua jawaban diatas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Tia Nurainina H_kelompok 3_Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-B-C halaman
141)
100. Di bawah ini yang merupakan bentuk keputusan keberatan adalah
a. Menolak
b. Menerima seluruhnya
c. Menerima sebagian
d. Tidak dapat menerima
e. Semua jawaban di atas benar
f. Semua jawaban di atas salah
(Nirmala Atma Adiningsih_Kelompok 3_Perpajakan Pendekatan Sertifikasi A-B-C 2_hal
126)

You might also like