Alur penatalaksanaan kejang demam dimulai dengan pemberian diazepam secara rektal di rumah untuk menghentikan kejang, dilanjutkan dengan diazepam intravena di rumah sakit. Jika kejang berlanjut, diberikan fenitoin intravena dengan dosis awal 10-20 mg/kg berat badan, diikuti tambahan fenitoin 10 mg/kg jika masih kejang. Jika fenitoin gagal, diberikan fenobarbital intravena dengan dosis maksimum 15-20
Alur penatalaksanaan kejang demam dimulai dengan pemberian diazepam secara rektal di rumah untuk menghentikan kejang, dilanjutkan dengan diazepam intravena di rumah sakit. Jika kejang berlanjut, diberikan fenitoin intravena dengan dosis awal 10-20 mg/kg berat badan, diikuti tambahan fenitoin 10 mg/kg jika masih kejang. Jika fenitoin gagal, diberikan fenobarbital intravena dengan dosis maksimum 15-20
Alur penatalaksanaan kejang demam dimulai dengan pemberian diazepam secara rektal di rumah untuk menghentikan kejang, dilanjutkan dengan diazepam intravena di rumah sakit. Jika kejang berlanjut, diberikan fenitoin intravena dengan dosis awal 10-20 mg/kg berat badan, diikuti tambahan fenitoin 10 mg/kg jika masih kejang. Jika fenitoin gagal, diberikan fenobarbital intravena dengan dosis maksimum 15-20