Professional Documents
Culture Documents
iX . 2010
,g +flMMNWWffiffiW
BADAN
RI
v:'|l'ryr
ffi:'w.
INDONESIAN RAPIiD
ATERT SYSTEM
FOR FOOD
;,ii ;. i
,1
'';:',
,i
; *
q;*
i'1;"
I q1'?*:ll
i.4
ir
i,.i
i,:* !i I
PERSYARATAN DAN
PENGGUNAAN BAHAN
TAMBAHAN PANGAN PERISA
DALAM PRODUK PANGAN
i:r,,U,r**
MEFENEAMRAN
MMPAOSOAN
Dmnn
NEm
i;r 6, ;,r
:i:,ii,
I"tff ifr
PANMANFffiAN
MOUKrcAfiF
MDCIWAM
EBAMHAN
F0@msBsoR
\a.
$rf
Kustantinah Apt., M
H r (k,tr
' r*ti#-
if,,
1.*f
t
#
fJJ
d- Tkr.*f jra*
&i oi"o 5 ;.i-*f
mcilfls20[0
ry"Eep'a
fr44r4!!{w
&
Redaksi
h...
votuME 18.
.,.
telah
SKPT
pangan
tentulah memerlukan
ker.1a keras
dan komitmen
RASFF
tabun 2004 seiring dengan pengesahan Peraturan Pemerintah (PP) No 28 Tahun 2004
lentang Keamanan, Mutu, dan Gizi Pangan serta pencanangan Sistem Keamanan
Pangan Terpadu (SKPT).
semua pihak.
kecintaannya
pada seni.
Bukan hanya itu, kami menga.jak Anda membuka
Analisis
di Pasar Tradisional,
hingga rekaman
ORANG-ORANG POM
ADALAH PEKERJA KERAS
SAOS TOMAT
Saos
Rl,
rumah tangga.
peristiwa
Upaya kami
memberikan
TREND PENDAFTARAN
PENGGUNAAN BAHAN
PELAT|HAN FOOD
INSPECTORTAHUN 201O
Dra.
Dra. Sri Rahayu, Apt., Yustina Mu iani, S5, Apt., Dra. Efriza, MP, Devi R ani, 5T, MSl, Nur Allimah Yunira, STP,
RR.
5.1Kom.
STP
Alamat Redaksi
I . Percetakan Negara No.23, Gd. F Lt.
lakarta Pusat I 0560
Tlp.02l ,+25 9624,Fax.A)1 42818701
survei anpanganppom.qo.id
Redaksi menerima kiriman artikel/berita/foto yang sesuai dengan misi penerbitan Buletin Keamanan Pangan.
'
lnfo Utama
bagi kesehatan manusia dan
tindakan
Di tingkat
INDONESIAN RAPID
ALERTSYSTEM
ini
adalah
FOR FOOD
I
I
I
RukiFanaike.STP
Direktorat Surveilan dan Penyuluhan
KeamananPangon
dan
lndonesia, Laos,
Singapura.
pilot project
ini
karena RASFF di
lndonesia belum terbentuk. Oleh karena
itu perlu d;lakukan persiapan persiapan
pelaksanaan RASFF di lndonesia yang
akhirnya lndonesia dapat bergabung
dalam ARASFF
PENDAHULUAN
Kewaspadaan
kesehata n.
satu
Kementerian Pertanian,
Kementerian
pengembangan Konsep
dan
Pusat
Penanggulangan
in
berkembang.
Republik lndonesia
RASFF)
sebagal suatu
mengakibatkan
lnfo Utama
dari dan keluar wilayah lndonesia sangat mudah terjadi, hal
ini membutuhkan pengawasan yang intens antar instansi
terkait, khususnya instansi yang berada di wilayah perbatasan
seperti karantina, bea cukai, dan lembaga yang mengeluarkan
rekomendasi ekspor/impor. PKPKPN inilah yang akan menjadi
embrio untuk pelaksanaan RASFF di lndonesia (INRASFF).
3'd EU.ASEAI,I
W(IRI(SH(IP
ltI{
RASFT
3.
Tujuan
INR_ASF
adalah:
dan mensinergiskan kegiatan
1. Mengkoordinasikan
terkait
kewaspadaan dan penanggulangan keamanan pangan yang
2. Memperhatikan
dan
pangan
INRASFF
2.
4.
secara
2.
1.
3.
dalam
kegiatan INRASFF
6.
di setiap Competence
Contact
Point (CCP)
Z
8.
CCP
dengan
PENUTUP
Pengembangan INRASFF membutuhkan komitmen yang kuat
diantara instansi yang terlibat terkait masih banyaknya hal yang
harus dikembangkan oleh masing-masing CP. Diharapkan dalam
waktu dekat
INRASFF
keamanan.l
Wawasan
masa
UV
ackagi
g)2
N a no packagi ng yan g da
pat melepaska n
kemasan
I
I|
&BahanBerbohoya
erkembangan nanoteknologi
semakin pesat dari tahun ke
tahun. Saat
lni
nanoteknologi
telah merambah
di semua sektor
hampir
kehidupan, seperti
teknologi (nanopackaging),
dan
pada
akan
USS.a
Nanoteknologi
Perkembangan Nanoteknologi
dalam Kemasan Pangan
Kemasan pangan merupakan salah satu
bahwa, pengaruh
nanoteknologi
memungkinkan
perancang untuk merubah struktur
material pada skala molekular, untuk
mendapatkan material dengan sifat yang
pada
tampilan
dari
material
kemasan,
lebih
nanopackaging
atau
Sipredlksi
Wawasan
Kemasan dengan nano-sensor dan
pelacak (track and trace)2
IUEV
'.,
FDA), sedangkan bahan atau artikel r,':
3.q>
e*'
:-L.11,i *.
,'o,ii
menimbulkan risiko
i'.^
baru
terhadap
t'
itu,
Kemadan dilengkapi
nanosensor
dengan
untuk
yang didesaln
.
.
mendeteksi
dan
pertukaran gas, berperan sebagal media
penghantar warna, rasa, antioksidan,
enzim dan antibrowning agent, dan dapal
life),
.'
umum dikenal.
Bioaktivitas dan bioavalaibilitas yang
lebih besar memungkinkan teiadinya
pada manusia,
Nanopartikel
dapat
mengganggu
ya.
dapat
tingkat
pemahaman
REFERENSI
kesehatan
Regulasi
Sampai saat lni belum ada suatu negara
yar:
"'1,',*lf',n*;;1
l);;#.'"'.';:.'il..'..t99n;,Tlll,t^',"',ll,"l"n"t
is it sare?'-http:liilli'.11,';
lliiii'il'i"J,ilt'i
but
litl
i$
qli :ll:;"Xl:l i I
Iil.",fi : ;::
i3
l$J,,T: :l ff ;,l.ii, il ;i 1ii e':1 1-*# *',:*l I I I
;il''"'"'"'j
i?til
;:i"6l
i:t'lgli:iil
3'"ii "
"l".iliffi
n n o m ate ri ats +tf
:T,i):
''
"
;ffi ;";6aln-d"r"zo
;:'fi" zoos' out,or,th' \:T:'jj?
?: fi , Ti;i:'';i;;*'g',':,ry::1":;'.i
a
lilhil?
"fi
:ffi
illt.",iirJL"]" t't.p,il***'to''o'q/pdr/nano-rood
pengembanga'
dan
Sesungguhnya,
'
da-
nanoteknologi jug
pengembangan
nano-compostte
biopolimer adalah dengan digunakannya
konvensional.
lain
satu
yang
berfungsi untuk memperkuat bloplastik.
dari
Salah
aplikasi
nanoteknologi pada bahan kontak
pangan yaitu pelapis nano yang
'-
ukuran partikel, maka jika suatu zat su.;disetujui pada bentuk ukuran lebih be.,'
(bulk), maka untuk partikel dalam be..-.nano tidak diperlukan lagi pengka
akan
Er::.
kontak pangan diatur Uni Eropa dalar -'Food Packaging Regulation (EC 1935/20a-
melalui
pangan atau bahan kontak parrc-Sebagai contoh, zat kontak pangan r-.,..
kemasan pangan di Amerika Serikat c
dalam US Food and Drug Adminstratrcr -:
'
[::{*+**ii,u*f:q';'},ffi
iliil*jiif
yang
lnteraktif
dan , melakukan pengujian),
TenftangAnfiDKdhn DAnil
II
I
dan Perdagangan Rl
Direktoratlnsoeksi
don Sertifikosii Pongan
dan DAM?
a.AMDK
Berdasarkan
Perindustrian
3.
4.
M-lND/PER/7/2009Tentang Pemberlakuan
Standar Nasional lndonesia (SNl) Air Minum
Dalam Kemasan (AMDK) secara Wajib
Permenkes No492/Menkes/Per/lY/2010
5.
Kemasan (AMDK)
adalah air baku yang telah diproses dan
dikemas serta aman untuk diminum.
Air baku adalah air yang telah memenuhi
6.
AirMinum
SNI 01-3553-2006 tentang
3.
AirMinumdalamKemasan(AMDK)
Berdasarkan Permenkes No. 736l
Menkes/Per/Vll2Ol0 tentang Tata
Laksana Pengawasan Kualitas Air
Rl No.
Kep/10/2004
Nomor
tersebut?
Dari hasil pengawasan tahun 2009 sekltar 93
7o produk AMDK dan DAM TMS. Beberapa
temuan seputar produk AMDK dan depot air
minum antara lain sebagai berikut:
Pencantuman
nomor
persetujuan
AMDK
t!
POSI MARKIT
rvnrv'rnvuvn
DATA TEKNIS
(tidak
Kualitas Air
Baik (CPMB)
DATA ADMINISTRATIF
belum
menerapkan Cara Produksi Makanan Yang
(+)
PRt MARKEI
(SNl)
SNI-01 -3553-2006.
perundang-undangan.
Pengawasan terhadap produk AMDK
dllakukan dalam bentuk pre market
b.DAM
'
Air Minum
Dalam Kemasan
dan
dalam jumlah
No.705/MPP/Kep/
2. Surat
MPP/Kep/1 1/2003
Perdagangannya
hasil
|
,,t
wadah polos
senantiasa mengacu
pada
DepotAirMinum (DAM)
Berdasarkan Permenkes No.736l
ketentuan
l.
lklan Pangan
PP
peraturan-peraturan tersebut
diatas,
5.
sebagai berikut:
POM.
kewenangan
untuk
melakukan
fisika
ataupun kimia).
6. Bagaimana
kefada konsumen
? '
.
.
air
(mengambil
contoh
pangan
*"rulasi
I
I
Direktorctstandardisasi
ProdukPangan
Senyawa perisa
alami
dikonsumsi Langsung.
Bahan baku
atami
Preparat perisa
Perisa
Senyawa perisa
laromatik
I
Pengertian Perisa
lstilah aroma dalam bahasa sehari-hari sering disalahartikan
yang
identik
asap
aLami
tidak.
seteLah pengotahan
Senyawa perisa
artifi
sia I
Pengaturan Perisa
-lTP
ra n
BTP
TABEL 2.
l{o
MAKANAN
1
2
3
PANGAN
SENYAWA BIOAKTIF
MINUIiIAN
PENGECUALIAN
Aloin
0,1
0,1
Asam agarat
20
20
Asam sianida
Beta asaron
0.1
0.1
Berberin
0.1
0,1
Estragol
7
8
Hiperisin
0,1
0,7
Kafein
Kuasin
Komarin
9
1:
50 ng/kg pada produk turunan susu, buah otahan, sayuran termasuk jamur,
akar, potong-polongan, kacang-kacangan, ikan dan produk perikanan
1
mg/sajian
10 mg/kg pada kembang gula pastitles
50 mg/kg pada minuman beratkohol
10 mg/kg pada karame[, kembang guta, permen karet, minuman beralkohol,
dan permen
11
Kuinin
0,1
'-2
Minyak rue
85 mglkg untuk
minuman non atkoho[;
minuman berperisa
non alkoho[; minuman
ringan kecua[i air
dalam kemasan, jus dan
nektar; Tonic water and
non wine based bitter;
Jus buah Lemon
10 mg/kg pada roti dan produk bakeri, makanan pencuci mutut berbahan
dasar susu, Kembang gu[a [unak
13
Safrol
14
Iso safroI
15
':5
Alfa santonin
0.1
0.1
Spartein
0,7
0,1
17
Tujon
0,5
0,5
'
20%
atau
campuran keduanya
250
sage
Regulasi
JECFA
KAJIAru KHAtr[AruEzu
'Berikut kajian singkat mengenai
keamanan senyawa bioaktif dalam
perisa yang dibatasi penggunaannya
dalam produk pangan dan senyawa
yang dilarang terdapat dalam perisa.
Aloin
Atoin m&upakan taksatif yang bersifatiritan dan
berbahaya'apabila tertelan, terhirup atau terserap
metaIui kuLit, meski tosikotoginya be[um sepenuhnya
ditetiti. Efek samping aLoin adatah timbulnya kram
pada lambung/usus. Penggunaan atoin dalam waktu
lama bisa menyebabkan defisiensi kalium yang dapat
mengakibatkan penyakit kardiovaskuLer.
Asam agarat
c,:
,-
Asam sianida
HCN adatah racun protoplasmatik, seperti sianida
yang lain. Ion sianida bergabung dengan enzim yang
Pffi ffiffSE
Beta asaron
HasiI metabolismenya bersifat hepatotoks'ik dan
genotoksik. Minyak atsiri hasil destilasi dari akar
dengan
d)
Dihidrokomarin
Penggunaannya sebagai perisa dengan estimas'
Dihidrosafrol
Benzil alkohol
kulit dapat menyebabkan iritasi pada kulit, mata dan
mempengaruhi sistem syaraf pusat. Penggunaanya
sebagai perisa dengan estimasi tingkat asupan
rdikhawatirkan
keamanannya.
kasus
tikus.
Dulkamara
Tetapi dapat menghasilkan efek samping anta-:
Lain tukak lambung. Pada keracunan dalam dos'.
tinggi
Estragol
Benzo[a]piren
640 mg ..:
secara suntikan pada mencit menunjukkan efek perpanjangan tidur. Dosis 605 ng/kg secara oral pada
tikus menyebabkan kerusakan minor pada hati.
Berberin
Etil-3-fenil glisidat
Dosis yang
tekanan
Kebanyakan tanaman
yang mengandung
itu
berberin
penggunaan
Menghambat
atau menghentikan
pembekuan
Eugenil
pada
metileter
Biji tonka
mengganggu sintesa vitamin K pada bagian
pencernaan manusia. Akibat kekurangan vitamin K,
pembekuan darah terganggu. Kajian toksisitas biji
10
di
adjunct).
Perisa
berikut.
bagi
Hiperisin
Kemungkinan bersifat karsinogenik/teratogenik.
lsosafrol
Pemakaian makanan
yang
mengandung
isosafroL yang tidak terkontrol jumlah dan lamanya
penggunanya.
Dietilen glikol
lsopropil alkohol
yang
Komarin
Pada mencit dan tikus, komarin bersifat toksik
terhadap hati. Pada mencit hami[, pemberian
menyebabkan
janin
dan
Pulegon
PuLegon dianggap aman, toksisitas putegon lemah.
Minyak kalamus
alfa-Santonin
jingga.
Minyak rue
Sinamil antranilat
Iritasi
Tertelannya senyawa
ini
menyebabkan sakit
pada saluran cerna, mua[, muntah sampai koma
dan kematian.
Efek yang terjadi setelah beberapa waktu terpapar
isopropil alkohol, sampai setelah beberapa bulan/
tahun:
p-Propilanisol
Kanker
Kuasin
Data toksisitas untuk evaluasi keamanan kuasin
Spartein
Minyak sassafras
Minyak tansi
Kokain
PenyaLahgunaan
Nitrobenzen
SSP
graveolens
Kuinin
menyebabkan
ketergantungan psikoLogis yang kuat. Keracunan akut
dosis rendah menyebabkan euphoria dan agitasi.
Dosis lebih besar menyebabkan hipertermia, muat,
muntah, sakit perut, sakit dada, takikardi, aritmia
ventricu[ar. hipertensi, geLisah Luar biasa, agitasi,
kokain
Safrol
di
Senyawa
ini
Tujon
Tujon dapat menyebabkan kejang dengan tanda
keracunan antara [ain muntah, radang Lambung,
merah ku[it, kram pada Lambung/usus, hitang
kesadaran, sesak nafas, aritmia jantung, pendarahan
usus, dan hepatitis. Kematian terjadi akibat sirkutasi
pernafasan terhambat dan perubahan degeneratif
organ terjadi pada manusia.oo .
l"FltnLlt;t
Laber dan
Tahun leee tentans
,*ffi
: u*j''l*'i,:*'*;*;r;*'
11
negulasi
ffi
tt'ifrffiffiiffiiffii3*13"gil.fri#
lain seperti Keputusan Kepala Badan POM Rl No. 00.05.52.4321
Tahun 2003 tentang Pedoman Umum Pelabelan Produk Pangan.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
keamanan
memfasilitasi
Pencantuman gambar
Produk pangan dengan karakteristik rasa tertentu, pada
umumnya akan memuat gambar yang menunjukkan rasa
maka
I Sta n d a
rd
Pelarangan
Pelabelan perisa
Pelabelan menjadisuatu hal penting karena merupakan sarana
informasi dari produsen kepada konsumen mengenai produk
yang d4ual. Sehingga konsumen benar-benar mengetahui
bahan-bahan apa saja yang digunakan, termasuk perisa yang
ditambahkan pada produ k ya n g akan dikonsumsinya.
.
.
12
-menimbulkan
buah, sayur, daging atau ikan atau yang lainnya hanya boleh
digunakan pada label apabila pangan tersebut mengandung
bahan atau asal bahan alami sesuai dengan persyaratan yang
ditetapkan.
Pelabelan yang benar dan sesuai dengan ketentuan yang
berlaku akan membantu terciptanya perdagangan yang jujur
dan bertanggungjawab, dimana semua pihak akan memperoleh
informasi yang. benar mengenai suatu produk. Hal tersebut akan
memudahkan pengawasan keamanan pangan dan melindungi
konsumen dari terciptanya persepsi yang salah.
Profil
"Oran oran
POM
Pekd
Keras
'13
.!s
..-*
I
II
13
eronl
saya. Dulu
i Kementeria n Keseh'atan.
Saya
bermain
ketoprakdan wayang bersama Bu Endang
(Menteri Kesehatan)," tutur putri pasangan
:-
:-'
j'.a
,
',:
14
di
lingkunganJawa, jadi kulturdan budaya itu
kuat. Dulu kalau ada orang kawinan, saya
ini yang harus kita berdayakan. Jangan berhenti belajar. Bila ada
saja
tidak ada yang kurang dari 1 triliun, Badan POM hanya 600
miliar? Dari tahun ke tahun kenaikan anggaran untuk Badan POM
tidak signifikan. Pekerjaan kita dituntut banyak tetapi anggaran
belum maksimal. Jadi memang tugas saya dengan nggaran
yang minim supaya kinerya maksimal, sekaligus bagaimana
meningkatkan anggaran. Kita bersyukur ada pendahulupendahulu kita meskipun memang ada keterbatasan. Kita tetap
harus teguh dan selalu tahu apa yang ingin kita capai.
dikritik. Saya pun selalu terbuka terhadap kritik. Saya kan juga
tidak selalu benar. Tapi orang yang ingin mengkritik memang
harus dengan justifikasi. ltu semua supaya dia memahami apa
ada
dl
keluarga besar saya, biasanya kami chacha atau poco poco bareng.
Kalau cha-cha?
Kalau mengadakan pertemuan
-:-IN KEAMANAN
PANGAN
15
Profil
sambungan...
s'NERGI
DEMI KEAMANAN
PANGAN
I barattua sisi mata uang, penerapan ASEAN-China FreeTrade
llg,rrrrn, (ACFTA) akan. berdampak positif dan negatif
I Oigi lndonesia. Akan terbuka peluang pasar ekspor produk
I
I
PENDAHULUAN
yang
'Toko kimia harus digarap juga, supaya tidak menjual bahanbahan atau pewarna dengan kemasan yang kecil. Pewarna itu
kan seharusnya untuk tekstil, dan biasanya penjualannya dalam
jumlah besar, tidak mungkin dalam jumlah kecil," imbuh lbu
Kustantlnah. Bila ada permintaan dari industri/produsen bahan
pangan dalam lumlah kecil, Iazlmnya naluri bisnis pengusaha
akan menyanggupi permintaan tersebut.
Adanya golongan masyarakat yang menggunakan bahan
pangan dengan harga lebih murah juga tak blsa dipungkiri.
Siomay, sosis, dan aneka jajanan yang dryual di sekolah-sekolah
denqan harqa murah sekali adalah salah satu contoh. Masyarakat
yang tidak paham akan keamanan pangan dan ingin merasakan
makanan modern jelas tergiur dengan pangan murah semacam
itu. Tak hanya di lndonesia, dl luar negeri seperti China bahkan
sempat mencuat kasus bakpao dari kardus/kertas. "Untungnya
16
7.
manusia,
l.
722
883
1150
1262
1811
1lp2
7010
754
279
447
356
388
398
7962
MAKANAN
(PELAYANAN
UMUM)
2854
2097
647
534
633
727
7486
MINUMAN
1396
1282
:121
566
465
923
5353
445
493
437
469
5L9.
472
2775
MAKANAN
(PELAYANAN
CEPAT)
MINUMAN
(PELAYANAN
cEPAr)
3
(PELAYANAN
UMUM)
5
PANGAN
FUNGSIONAL
(BERKLAIM)
6
MAK. DIEI
& RISIKO
TINGGI
782
172
t46
194
181
767
7042
MAKANAN
86
92
729
111
110
75
603
127
463
247
85
93'
149
1764
5968
5701
3918
3577
4200
4035
27400
BTP
ORGANIK
BAYI
TOTAL
3.
4.
NEGERI
17
Profil
201
sampai
5000
4000
3000
2000
1000
o
Gambar
pada
ilffitrffi t
ffiMD
secara
i.
(pelayanan umum)
tetapi
beran jak
Gambaran
cara
masing-masing
Teryadi peningkatan
ketentuan
2005
melalui
pelayanan cepat. Pada tahun 2008 ter.ladi
c.
:.."
r
I
r
""
ll ,,
2005
dan
2005
r. l[,
rF,,
s::"_i;:;S1t::::N
6"
2010.
2004
l:::
rtrr J.
2007
ter1adl
pendaftaran minuman
melalui
pelayanan umum pada periode tahun
2005 sampai dengan tahun 2009, dan
s's
.Ft'
e.
Gambar 2.
Trend pendaftaran pangan olahan dalam negeri
periode 2005 - Agustus 2010 berdasarkan kelompok pangan
18
Pangan Fungsional
r"mologi Pangan
SAOS TOMAT
I
I
I
ah
2010
pendaftaran sudah
f.
dalam
2OO5 sampai
6.
9.
g. Makanan Bayi
10.
Peralatan
yang
l1
yang digunakan
daJam
i.
Pangan Organik
.Jumlah pangan organik yang terdaftar
masih
2005
sa ri
nga n.
CARA PEMBUATAN
3.
dengan buburtomat.
Masukkan bunga pala, cengkeh, dan kayu
tomat.
Tambahkan gula pasir dan garam
Hancurkan (u/eg) merica, bawang putih
dan bawang merah Jalu campurkan
dengan 2010.
Ke
eblh 30 menit.
Selanjutnya saos tomat yang dihasilkan
djmasukkan da am botol sterr , ditutup
rapat kenrudian disteri kan dengan cara
merebusnya da am air mendidih selama
30 menit.
13. Dinginkan botol saos dan beri abe
12.
.14.
LAIN-LAIN
benzoat
aLa.r
qrlkq)
Penambahan natrlum
dllakukan bersamaan dengan
te ah
dlkukus Sete ah dingin, kupas kulit buah
tomat sehrngga tinggal daging buahnya.
Daging buah tomat dihancurkan sampai
buatan misalny
mesin
19
Peristiwa
I
I
I
J:::i,Tl' 3ifl'J.1"#,,7
D#.i#:i
I mengisi acara puil.run
Pekan Produk
lndonesia".
di
hall
mempermudah pemahaman
masyarakat,
di
masvarakat
rearanin pangan.[
PETATIHAN
FOODINSPECTOR
TAHUN 2O1O
II
I
lnoyah,SSi,Apt.
Direktoratlnsoeksi
dan Sertifikasii Pangan
dan
lnspeksi
20
presentasi,
MSc.,
Dr
M.Sc.,
peserta
Dr
lr. Lilis
Nuraida, M.Sc.
POM
Balai
di
di
Balai POM
Pangkal Pinang.
Besar POM
di
PT.
di
Banjarmasin,
di
Mataram,
dilakukan
Diponegoro
di
dan
PT.
Kharisma Prima
melakukan
hasil
il
hasil
di
sarana distribusi pangan baik toko, swalayan
su pe r market,
B).
Fl
21
Peristiwa
I
II
Rekomendasi
saat
table
pangan
2.
Rl
Pangan (JPKP),
di Hotel
tentang
keamanan.pangan. Kegiatan
Promosi dimaksudkan untuk meningkatkan
kesadaran konsumen maupun produsen
untuk mengubah perilaku agar peduli
Borobudur .jakarta,
pangan
Promosi Keamanan Pangan harus dilakukan
terbatasnya
melibatkan Kementerian
media massa.
Kesehatan-Pusat
Kementerian
Pemberdayaan Perempuan dan Pedindungan
Anak; SIKIB (Solidaritas lsteri Kabinet lndonesia
Perempuan
Rakyat;
dan
Perllndungan Anak,
terkait lainnya
yang peduli terhadap keamanan pangan
dalam melakukan penyuluhan keamanan
pangan kepada komunitas perempuan
BKKBN, SIKIB atau lembaga
,
Keamanan Pangan, BPOM Rl, Drs. Suratmono
tentang
lnformasi
Komunikasi Pendidikan-Kementerian
Pendidikan Nasional, Dr. H. Lilik Gani HA, M.Sc
dan
.
.
penyalahgunaan
bahan
yan9 aman.
Dengan demikian pentingnya meningkatkan
kesadaran keamanan pangan dimulai dari
lingkungan keluarga. Dari seorang ibu yang
merupakan orang pertama yang berperan
strategis dalam pemilihan bahan pangan,
sekaligus
dan
22
koordinasi
.
.
Layanan
,
dlll
*"tam lnfo
I
r-J
i
:l
.___.
I
lr
rJt ti
J f- JJ
li!
i _ltt
t'i
_j_:
Ili
I
I
I
I
r'
:- -J
f' j rr ll
Jt: ] J;- ^'*,
i
DeviRiani.ST.MSi
k""";;;,'.
"l
Sebelum mulai
berbelanja,
menjajakan
akan dibeli.
Kelompokkan
rernpercepat
mempermudah
wak
tu beran.
dan
Pangan
di
pasar tradisional
g.
h.
belur.r nenpunyai
i.
Jangan terpedaya
dengan
menghindari
produk pangan yang cacat, bermutu
rendah atau mengguqakan bahan yang
tidak aman. Perhatikan cara membawa
pangan yang dibeli. Jangan menumpuk
tetapi
kering,
kerupuk, tepung)
f.
atau
c. Produk bakery
d. Susu dan produk olahannya
e. Buah dan sayuran
tertata
meja
disarankan
kemasan lainnya
umumnya belum
a.
Bi
tt
"',ii,iuiy.,
ini akan
umumnya
ke' pis-a::adisional'
Saat pergi berbelanja
Telur
Daging segar
lkan dan hasii perikanan lainnya
Pangan dingin dan pangan beku
Sumber
Pedoman Keamanan Pangan d PasarTradisional
untuk Konsumen. 2007. Eadan POM R
23
3 ,0
BADAN P#IW RI
428 78701
e-mail surveilanpangan6pom.go.id