Avulsi Tali Pusat

a. Pengertian
Yaitu putusnya tali pusat atau tali pusat terlepas dari tempat implantasinya.
b. Tanda atau gejala avulsi (putus) tali pusat
1. Tali pusat putus
2. Plasenta tidak lahir
c. Penyebab
Otot pada miometrium terentang kuat melampaui kebebasan kemampuan
jangkauan gerak, atau ketika bertemu dengan resistensi tiba-tiba/mendadak
ketika melakukan kontraksi kuat.
d. Rencana Asuhan atau Perawatan
1. Palpasi uterus untuk menilai kontraksi, minta ibu meneran pada setiap
kontraksi.
2. Saat plasenta terlepas, lakukan periksa dalam (hati-hati). Jika mungkin cari
tali pusat dan keluarkan plasenta dari vagina sambil melakukan tekanan
dorso-kranial pada uterus.
3. Setelah plasenta lahir, lakukan masase uterus dan periksa plasenta.
4. Jika plasenta belum lahir dalam waktu 30 menit, tangani sebagai retensio
plasenta.

Asrironingsih. 2014. Makalah Avulsi Tali Pusat.

(online)http://asrironingsih.blogspot.co.id/2014/03/makalah-avulsi-talipusat.html. Diakses pada tanggal 4 Maret 2016.
Gulardi, dkk. 2008. Paket Prelatihan Asuhan Persalinan Normal. Jakarta: JNPK-KR.