Professional Documents
Culture Documents
Di susun oleh
- Ade Triyana Ramadhani
3109120346
- Slamet Budi Rahmanto
3109120302
Kata Pengantar
Penyusun
Analisis Mengenai Dampak Lingkungan
Limbah B3
BAB I
PENDAHULUAN
I.
Latar Belakang
Tujuan
BAB II
DASAR TEORI
I.
Definisi
Menurut PP No. 18 tahun 1999, yang dimaksud
dapat
mencemarkan
dan
atau
merusakan
hidup
lain.
Sedangkan
Definisi
limbah
B3
karakteristik
berikut:
mudah
meledak,
mudah
II.
Penggolongan limbah b3
kemasan
dan
buangan
produk
yang
tidak
memenuhi spesifikasi.
Sedangkan
golongan
limbah
mudah meledak;
pengoksidasi;
B3
yang
berdasarkan
mudah menyala;
sangat beracun;
beracun;
berbahaya;
korosif;
bersifat iritasi;
berbahayabagi lingkungan;
karsinogenik;
teratogenik;
mutagenik.
dari
PP
No.
18
tahun
1999
yang
hanya
dalam
suhu
dan
tekanan
standar
(25C,
kebakaran
melalui
gesekan,
spontan.
Merupakan limbah pengoksidasi.
c. Bersifat reaktif;
o Limbah yang tidak stabil.
o Limbah yang dapat bereaksi hebat dengan air.
o Limbah yang apabila bercampur dengan air dapat
terjadi ledakan, uap, gas dan asap beracun.
o Sianida, Sulfida dan Amoniak yang pada kondisi pH
antara 2 dan 12,5 dapat terjadi ledakan, uap, gas
dan asap beracun.
o Limbah yang dapat mudah meledak atau bereaksi
pada suhu dan tekanan standar (25C, 760mmHg).
o Limbah
melepas
yang
atau
menyebabkan
menerima
kebakaran
oksigen
atau
karena
limbah
e. Menyebabkan infeksi;
Limbah yang menyebabkan infeksi, yaitu bagian tubuh
manusia
yang
diamputasi
dan
cairan
dari
tubuh
III.
pengumpulan,
limbah
pengangkutan,
B3
meliputi
pemanfatan,
kegiatan
pengolahan
mendapatkan
perizinan
dari
Kementerian
pengelolaan
limbah
kegiatan
pengelolaan
selain
B3
di
daerah,
dilaporkan
ke
aktivitas
KLH
juga
1995
tentang
Persyaratan
Teknis
Pengolahan
Limbah
Lokasi pengolahan
Pengolahan
B3
dapat
dilakukan
di
dalam
lokasi
Fasilitas pengolahan
Fasilitas pengolahan harus menerapkan sistem operasi,
meliputi:
1. sistem kemanan fasilitas;
kandungan
dilaksanakan,
barulah
dapat
Pengolahan limbah B3
Jenis perlakuan terhadap limbah B3 tergantung dari
karakteristik dan kandungan limbah. Perlakuan limbah
B3 untuk pengolahan dapat dilakukan dengan proses
sbb:
1. proses secara kimia, meliputi: redoks, elektrolisa,
netralisasi,
pengendapan,
stabilisasi,
adsorpsi,
cairan
komponen
spesifik
dan
penyisihan
dengan
metode
komponenkristalisasi,
insinerasi,
pembakaran
khusus
dengan
materi
insinerator
limbah
dengan
cara
melakukan
menggunakan
efisiensi
alat
pembakaran
limbah
B3,
harus
melaporkan
BAB III
ISI
I.
Permasalahan
Analisa
BAB IV
PENUTUP
I.
Kesimpulan
DAFTAR PUSTAKA