FOODBORNE DISEASES

SEBAGAI SALAH SATU SINYAL

ADANYA KONTAMINASI DAN BAHAN TOKSIK
PADA PANGAN

FUNGSI UTAMA
PANGAN
PERHATIAN TERHADAP MUTU DAN
KEAMANAN

MENCEGAH
FOODBORNE DISEASES

MAKANAN TERKONTAMINASI
(MIKROBA, SENYAWA KIMIA)
MELALUI
JALUR PENCERNAAN

FOODBORNE DISEASES

FAKTOR-FAKTOR PEMICU
TERJADINYA KASUS FOODBORNE
DISEASES

INDUSTRIALISASI

PROSES PENGOLAHAN
FASILITAS PRODUKSI

PENCEMARAN
LINGKUNGAN
PERUBAHAN
POPULASI

PARIWISATA

URBANISASI
LIFESTYLE
MINIMNYA PENGETAHUAN
SAFE FOOD HANDLING

* KASUS DI JAWA TENGAH TAHUN

2003
- 6 KASUS

49 ORANG DIRAWAT INTENSIF

- 275 ORANG SAKIT

6 ORANG MENINGGAL

* TAHUN 2004 (JANUARI JULI)

- 8 KASUS

46 KERACUNAN PARAH

- 253 ORANG SAKIT

2 ORANG MENINGGAL
Sumber : KOMPAS, 4 Oktober 2004

PENYEBAB FOODBORNE DISEASES

2002
MIKROBA PATOGEN
SENYAWA KIMIA
TIDAK TERDETEKSI

Sumber : BPOM 2004

28
14
58

%
%
%

2003

2004

26,5 %
3%
70 %

16 %
2%
79 %

TEMPAT KEJADIAN FOODBORNE

DISEASES
DI

SEKOLAH / KAMPUS

TAHUN

2002

13 %

DARI 43 KASUS

TAHUN

2003

21 %

DARI 34 KASUS

TAHUN

2004

21 %

DARI 62 KASUS

(JANUARI s/d AGUSTUS 2004)

KASUS FOODBORNE DISEASES

DI SEKOLAH DIPICU OLEH :

PEMBERIAN SAMPEL PRODUK SUSU / MAKANAN /

MINUMAN
PENJUALAN PRODUK YANG MERAGUKAN
KUALITASNYA DI SEKITAR SEKOLAH

ANAK BUKANLAH KELINCI

PERCOBAAN DAN BUKAN
SASARAN PROMOSI
KARENA ANAK
BUKANLAH ORANG
DEWASA YANG KECIL
TAPI SUATU KELOMPOK
SENDIRI DENGAN
SEGALA
KETERBATASANNYA

PENCEGAHAN FOODBORNE DISEASES

PENGAWASAN

PENGENDALIAN

PADA SEMUA RANTAI

PRODUKSI S/D KONSUMSI

MENGENDALIKAN KONTAMINASI

TINDAKAN PENGAWASAN DAN

PENGENDALIAN TERHADAP
KONTAMINASI PADA SEMUA
TINGKATAN PRODUKSI
HAZARD ANALYSIS CRITICAL
CONTROL POINT (HACCP)

PENINGKATAN KUALITAS MUTU PADA

HASIL AKHIR

TINDAKAN PENCEGAHAN JUGA BISA

DENGAN CARA :

INSPEKSI OLEH PEMERINTAH

MEMBERIKAN PENDIDIKAN

PRODUSEN

PENJAMAH

ORANG-ORANG
YANG
BERTANGGUNG
JAWAB
OPERATO
R PROSES

5 ELEMENT DARI HEALTH

EDUCATION
1.

ASSESMENT OF THE SITUATION

2.

ANALYSIS OF PROBLEM

3.

PLANNING

4.

IMPLEMENTATION

5.

MONITORING AND EVALUATION