You are on page 1of 5

Alzheimer

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Langsung ke: navigasi, cari


Wikipedia Indonesia tidak dapat bertanggung jawab dan tidak bisa
menjamin bahwa informasi kedokteran yang diberikan di halaman ini
adalah benar.
Mintalah pendapat dari tenaga medis yang profesional sebelum melakukan pengobatan.

Alzheimer atau kepikunan merupakan sejenis penyakit penurunan fungsi saraf otak yang
kompleks dan progresif yang di sebabkan karena berkurangnya gizi di otak[1]. Penyakit
Alzheimer bukannya sejenis penyakit menular. Penyakit Alzheimer adalah keadaan di mana daya
ingatan seseorang merosot dengan parahnya sehingga pengidapnya tidak mampu mengurus diri
sendiri. Penyakit Alzheimer bukannya 'kekanak-kanakan karena usia tua' yang sekadar suatu
proses penuaan. Sebaliknya, adalah sejenis masalah kesehatan yang amat menyiksa dan perlu
diberikan perhatian.

Alzheimer digolongkan ke dalam salah satu dari jenis nyanyuk (dementia) yang dicirikan dengan
melemahnya percakapan, kewarasan, ingatan, pertimbangan, perubahan kepribadian dan tingkah
laku yang tidak terkendali. Keadaan ini amat membebani bukan saja kepada pengidapnya, malah
anggota keluarga yang menjaga. Penyakit Alzheimer yang menurunkan fungsi memori ini juga
menjejaskan fungsi intelektual dan sosial penghidapnya. Biasanya, anggota keluarga hanya
datang membawa orang yang sakit berjumpa dokter apabila mereka sudah tidak tahan dengan
gejala orang yang sakit.

Hingga kini, sumber sebenarnya penyakit ini tidak diketahui. Tetapi, ia bukanlah disebabkan
penuaan. Bagaimanapun, ilmuwan berpendapat, ia dikaitkan dengan pembentukan dan
perubahan pada sel-sel saraf yang normal menjadi serat.

Resiko untuk mengidap Alzheimer, penyakit yang sinonim dengan orang tua ini, meningkat
seiring dengan pertambahan usia. "Bermula pada usia 65 tahun, seseorang mempunyai risiko
lima persen mengidap penyakit ini dan risiko ini meningkat dua kali lipat setiap lima tahun," kata
Ahli Psikogeriatrik, Kantor Pengobatan Psikologi, Fakultas Pusat Pengobatan Universitas
Malaya (PPUM), Dr. Esther Ebeenezer.

Menurut Esther, sekalipun penyakit ini dikaitkan dengan orang tua, namun sejarah membuktikan
bahawa pesakit pertama yang dikenal pasti menghidap penyakit ini ialah wanita dalam usia awal
50-an.

Daftar isi
[sembunyikan]
 1 Sejarah Alzheimer
 2 Pengungkapan terhadap Alzheimer
 3 Tingkat Alzheimer
 4 Tanda-tanda lain
 5 Orang yang berisiko
 6 Referensi dan pranala luar

[sunting] Sejarah Alzheimer


Penyakit yang pertama kalinya, ditemukan oleh Dr. Alois Alzheimer pada 1907 ini, dinamakan
Alzheimer, menurut namanya.

Hasil bedah pengamatan, Alzheimer mendapati Syaraf otak tersebut bukan saja mengecut, malah
dipenuhi dengan gumpalan protein yang luar biasa yang disebut plak amiloid dan serat yang
berbelit-belit (neuro fibrillary).

Amiloid protein yang membentuk sel-sel plak protein, dipercaya menyebabkan perubahan kimia
otak. Musnahnya sel-sel saraf ini menyebabkan syaraf otak yang berfungsi menyampaikan pesan
dari satu neuron ke neuron lain terpengaruh.

Meskipun penyakit ini yang semula ditemukan hampir satu abad yang lalu, ia tidak seterkenal
penyakit yang lainnya seperti sakit jantung, hipertensi, Sindrom Pernafasan Akut Parah (SARS)
atau sebagainya.

Kemungkinan ini disebabkan oleh penyakit ini tidak dapat dilihat gejalanya langsung seperti
penyakit hipertensi yang dapat dilihat melalui pemeriksaan tekanan darah secara berkala.

Penelitian klinis terbaru menunjukkan suplementasi dengan asam lemak omega-3 dapat
memperlambat menurunan fungsi kognitif pada penderita alzheimer ringan.

[sunting] Pengungkapan terhadap Alzheimer


Publikasi mengenai penyakit Alzheimer masih rendah dan banyak orang tidak mengetahui
tentang penyakit ini sampai dipublikasikan secara terbuka sendiri oleh bekas Presiden Amerika
Serikat yang ke-40, Ronald Reagan dalam suratnya tertanggal 5 November 1994.

Penyakit Alzheimer sukar dideteksi sebab banyak yang beranggapan orang tua yang semula lupa,
adalah sesuatu yang lazim karena faktor usia. Padahal itu mungkin tanda-tanda awal seseorang
itu mengidap penyakit Alzheimer.

[sunting] Tingkat Alzheimer


Lupa meletakkan kunci mobil, mengambil baki uang, tidak tahu membeli barang ke kedai, lupa
nomor telepon atau kardus obat yang biasa dimakan ialah di antara sebagian gejala ringan.

Apabila orang yang sakit lupa mencampurkan gula dalam minuman, garam dalam masakan atau
cara-cara mengaduk air dikategorikan sebagai tingkat sederhana.

Apabila orang yang sakit sudah tidak mampu melakukan perkara asas seperti menguruskan diri
sendiri, keliru dengan keadaan sekitar rumah, tidak mengenali rekan-rekan atau anggota keluarga
terdekat, ia menandakan orang yang sakit berada di tingkat yang serius.

[sunting] Tanda-tanda lain


Orang yang terkena penyakit ini dapat menjadi agresif, cepat marah dan kehilangan minat untuk
berinteraksi atau hobi yang pernah diminatinya. Diperkirakan bahwa pada sekitar 1950-an kira-
kira 2,5 juta penduduk dunia mengidap penyakit ini. Pada tahun 2000, pengidap Alzheimer
diperkirakan mencapai enam milyar orang.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), memperkirakan lebih dari satu milyar orang tua yang
berusia lebih dari 60 tahun atau 10 persen penduduk dunia menghidap Alzheimer (2003).
Peningkatan ini, ada kaitannya dengan semakin banyak penduduk dunia yang berusia lanjut ,
masa hidup wanita meningkat hingga umur 80 tahun dan 75 tahun bagi lelaki. Selain itu,
penjagaan kesehatan yang lebih baik, tingkat perkawinan menurun, perceraian bertambah dan
mereka yang kawin tetapi tidak banyak anak.

Orang yang sakit yang berada di tahap sederhana dan parah akan menunjukkan tingkah laku
yang aneh. Di antaranya, seperti menjerit, terpekik dan mengikut perawat ke mana saja walaupun
ke WC.

Selain itu, orang yang sakit juga mendengar suara atau bisikan halus dan melihat bayangan
menakutkan. Semua ini secara tidak langsung memberi tekanan mental kepada perawat sebab
mereka terpaksa menjaga orang yang sakit '36 jam' sehari.

Orang yang sakit juga kadangkala akan berjalan ke sana sini tanpa sebab dan pola tidur mereka
juga berubah. Orang yang sakit akan lebih banyak tidur pada waktu siang dan terbangun pada
waktu malam.
Secara umum, orang sakit yang didiagnosis mengidap penyakit ini meninggal dunia akibat
radang paru-paru atau pneumonia. Ini disebabkan, pada waktu itu orang yang sakit tidak dapat
melakukan sembarang aktivitas lain.

Yang menyedihkan, adalah orang yang sakit itu sendiri tidak memahami apa yang terjadi pada
diri mereka dan memerlukan bantuan orang lain. Berita buruknya penyakit Alzheimer ini, tidak
dapat disembuhkan. Tetapi, gejalanya masih dapat dikendalikan dengan obat-obatan.

Obat-obatan yang diberi pada tingkat awal, dapat membantu ingatan penderita seperti kognitif,
aktivitas harian dan tingkah laku.

[sunting] Orang yang berisiko


 pengidap hipertensi yang mencapai usia 40 tahun ke atas
 Pengidap kencing manis
 Kurang berolahraga
 Tingkat kolesterol yang tinggi
 Faktor keturunan - mempunyai keluarga yang mengidap penyakit ini pada usia 50-an.

Pengidap Alzheimer yang terkenal

 Enid Blyton
 Charles Bronson
 Winston Churchill
 Perry Como
 Alfred Deakin
 James Doohan
 Ralph Waldo Emerson
 Barry Goldwater
 Rita Hayworth
 Charlton Heston
 Beatrice Lillie
 Ratu Juliana dari Belanda(1948 – 1980)
 Burgess Meredith
 Iris Murdoch
 Maurice Ravel
 Ronald Reagan
 Sugar Ray Robinson
 Margaret Rutherford
 Cyrus Vance
 E.B. White
 Harold Wilson

[sunting] Referensi dan pranala luar


1. ^ http://www.chem-is-try.org/artikel_kimia/biokimia/kekurangan-gizi-di-otak-secara-
perlahan-akan-memicu-alzheimer/

 (en)Studi klinis pengaruh asam lemak Omega-3 terhadap pasien Alzheimer: Nutrition-
Health.Info
 (id)Informasi Penyakit Alzheimer - medicastore.com
 (id)Salah satu penyebab Alzheimer di chem-is-try.org

Diperoleh dari "http://id.wikipedia.org/wiki/Alzheimer"


Kategori: Penyakit saraf

 Halaman ini terakhir diubah pada 20:35, 4 November 2009.


 Teks tersedia di bawah Lisensi Atribusi/Berbagi Serupa Creative Commons; ketentuan
tambahan mungkin berlaku. Lihat Ketentuan Penggunaan untuk lebih jelasnya.
 Kebijakan privasi
 Tentang Wikipedia
 Penyangkalan

You might also like