Contents:
* Eksplorasi: Mencari Tambatan di Aliran Deras Kisah dan Hujan
* Ruang Alternatif
* Seni Rupa Publik
* Identitas
* Apa Kabar IVAA?
- Reuni Kelas Aksara IVAA
- Hetero yang Heterogen
- Launching Buku Perfurbance#3: "Pembaharuan Spiritual"
- Pameran Kelompok Seni Rupa Rolling Draw yang bukan Rolling Door atau Rolling Stone
* OK Video "Comedy": Satu-satunya video festival internasional di Indonesia kini mengajak publik bercanda!
* Snapshot: Wok The Rock
* Komik Bung Moki
Contents:
* Eksplorasi: Mencari Tambatan di Aliran Deras Kisah dan Hujan
* Ruang Alternatif
* Seni Rupa Publik
* Identitas
* Apa Kabar IVAA?
- Reuni Kelas Aksara IVAA
- Hetero yang Heterogen
- Launching Buku Perfurbance#3: "Pembaharuan Spiritual"
- Pameran Kelompok Seni Rupa Rolling Draw yang bukan Rolling Door atau Rolling Stone
* OK Video "Comedy": Satu-satunya video festival internasional di Indonesia kini mengajak publik bercanda!
* Snapshot: Wok The Rock
* Komik Bung Moki
Contents:
* Eksplorasi: Mencari Tambatan di Aliran Deras Kisah dan Hujan
* Ruang Alternatif
* Seni Rupa Publik
* Identitas
* Apa Kabar IVAA?
- Reuni Kelas Aksara IVAA
- Hetero yang Heterogen
- Launching Buku Perfurbance#3: "Pembaharuan Spiritual"
- Pameran Kelompok Seni Rupa Rolling Draw yang bukan Rolling Door atau Rolling Stone
* OK Video "Comedy": Satu-satunya video festival internasional di Indonesia kini mengajak publik bercanda!
* Snapshot: Wok The Rock
* Komik Bung Moki
eas
iCLICK@IVAADARI REDAKS|
Thera traf,
{alarm wsorn somaya all, Sart A al 4 acara aus mgntargntan
scat ecia daripiie oberon Orne AHA Rh. Sap pariah wi Mi
sebeuareta et jut abe hart Chie chee erga seb emda
rere tguuay A orton aa ardeiermet.an um stu tram ender)
redler clr eek Lage toa, fe don vide de hen ake eah pepe fs,
seta rt aa eee
alam: marae sham hie Archie FAA remdonattan et pis sebuah
Infeawudtat yore wenger somucam pte gathonbarra® see uu reer)
Iedoseia. efmtrbtae tenet docaue bercnar paca publ pk pan slog eka ate
engar argerya, pela, prin a da Sein taped lan ste ciee,
slab monje gan dat Yeu ped trot. sunan ueitu ya tarde dar
in, prea dar dai it, pg jar aa dlnah otrmaweh seta pa
evar eval heartache
Seblas trate ym teeabin ary Oeine AicAve be art Ue terest
\Ahaterqetban erat halatatorgg frat YA, uk rember a ed ape
ble abi arp liechaenas an Again 300, Presi oy ane
SaraUadacttsalarptngs
tin Arlee WMA rata eager hyn el sere began
area dar aya ah sana la anh borer tema aed Comets dana,
‘rma propa i lar encarjagha pasar ee pari je merpekan bth
bar an prea rik aka ed yn la tala sig sere bora
(ss, ashore ori barely etrttanianyah mamta bay drvasir a,
nue ert, ja eter
asl urgqsarr est rt ard slara pone erbui OhninAecorSaba
hse Seo rg cs eas!
DAFTAR ISI
12.
comes
18
at ad lae SIA
EREPLORLEL
oe,
Gime ANCHrne Rie
1m, |
USN ATERON
ut
BRAM OUEL
au merguncang anda uv mearesatkan rua. kam sebaqal ten berks seer
omer preset ht arranges Him, wareng oi apogee erro
race anpadangi bagaran,
ogi erptang mej Arges Pesta 1, cary TAN a8 NaeyR es
‘elect cara de repertann fol! esac pg anf bly, tne ar
Sox weary? try, ay esa ran begets ear! Ie pss |
t.upg son ratan expen) true fe 10.000, tera wu aha, aah aca
‘neliohen pe jane leet exthea omtiovavee Pepuanton (A, Tngpr legit
‘TRANG INDONESIAN WAL ART ARCERVE
VAs [eer
I eee eee
Se eee
a oe
EASE og sstdant dan sinpltan sort rman, Evert paca tary 998 crmgen
Uetne eee re ete era
Ts ‘jodi nga WA ug evfrg zt aebul inca
eae eee ee
ee aeee ere
fier aati
Surat
VOLUME 34
Su resign ewer beraln erp kann arg
(Btestthon oleh edonesoy asta PA) stg
ek pein ere ae et ay am a
‘amarener Cea,
Blubaetn cies
bnemnesan vust ar arr OMA
Jaan Paton Tega, 7
Sposa 13877 BCH,
Ta, RT T3207
Phan AR 7477 8S
‘on: anata arg
Hen HB
Hravtinonecanon mevinanaaretre
Penosgpirgsaaa:
Dees tase
‘The nas:
‘ol Falarkreae
ere ay
Tene a
‘pee Warden
Montrtutor:
rae Sept CIN)
Srsce meen ert Pens
‘Wok The ek rapstot)
rnc Mob eh)
Dumenta tee:
arabe
baa Fraete
ri
‘srs,
stm
Deas dan eta
eves tart)
aul ep
Fart tre
“Dean ana outage
Pumanin, mute Far aspen th
‘Bevlnping Covet, VOR
unurT poerenaRaN
aka: Gaerne. Ranrgrs, Get Lose,
‘Soe tte, CCF Jasna, Kein Sabb
eran Agena nk ese’ Ganbary Ligger Caley
(evan Ket sata, Tomer ane
aura Becket Heserian abe
Dancang: etna fargo A Soace, ComsmcrRooe,
EF Eanciny, Gale Soemardia
‘ryatart: fu, Kes Hen Forum, ere drt Hea
arn cat, Lega indoneun Perot, tava Pus
Vet aller Cte sgh Gary: Jog Masa Mane
‘Hemrang: Ramah er Yah, Gli Srorare
‘Berar: CEL Babys, Fa Leary
‘Majannea: pat
an: es ar Goer. an AP Space, Kreeea ft leny
wear: Sanger Mero Put, Suma Harm
Fol Gree et Hone
apa Tran sys ParsEKSPLORASI
Mencari Tambatan di Aliran Deras Kisah dan Hujan
oleh: Enin Supriyanto
aya mulat dengan pengakuan: Saya tidak
perah kenal langsung penulis buku ini tapi
kenal namanya. Tentu saja ini tidak ada
urusannya dengan urusan diskusi kali ini. Yang mau
kita bahas adalah apa yang ada tersurat jelas dalam
buku. Tak ada urusannya dengan masalah kenal-
kenalan dengan si penulis. Tapi, biarpun tidak
pemah kenal langsung, kami pemah beberapa kali
“pekerjasama”.
Sehubungan dengan
kerja saya sebagai
kurator, saya_periu
mernenuhisalah satu
kewajiban dengan
cara menulis esai
atau tulisan pengan
tar tentang pameran
yang saya rancang
untuk mengisi kata
log pameran itu
Versi Bahasa Inggris esai atau tulisan pengantar saya
yang termuat dalam sejumlah Katalog adalah hasil
terjemahan Omi (saya beranikan saja sok akrab
menyebut nama singkatnya, seperti konon cara
teman-teman dekatnya memanggil naranya.) Omi
‘menerjemahkan esai atau tulisan pengantar saya itu
di luar kehendak saya pula. Itu terjadi karena
beberapa pemilik-pengelola galeri—juragan,
menurut tstilah Omi-yang mengajak saya jadi
kurator pameran rupanya sudah kenal tama dan
sering meminta jasa Gmi untuk menerjemahkan
tulisan para kurator.
Tidak ada alasan saya buat menolak. Kemampuan
Bahasa Inggrts saya, khususnya dalam hal tulis-
menulis, jelas tidak pernah saya asah dan tidak
sefasih dan selancar Omi. Sampai hari ini
kemampuan saya dalam hal Bahasa Inggris rasanya
sebatas cukup untuk sesekali mengisi dan mengubah
status saya di pucuk halaman facebook dalam bentuk
sebaris-dua baris kalimat ber-Bahasa_ Inggris.
Sementara Omi-menurut tuturan Bodo Hartoko,
pimpro penerbitan buku int—menutts seluruh naskah
buku yang kita diskusikan hart ini serentak dalam dua
bahasa sekaligus: Inggris dan Indonesia. (Catatan:
sayangnya tidak ada—atau tidak sempat—si penulis,
menguias tentang “apa dan mengapa” karya-karya
Ugo itu banyak yang kuminggris dalam judul-
juduinya.)
Catatan kedua, sebelum teejadi salah sangka dan
syakwasangka, catatan-catatan dan komentar ini
saya sandarkan pada versi Bahasa Indonesia yang
termuat dalam ‘bagian kedua’ buku itu. Alasannya:
saya masih kesengsem pada Bahasa Indonesia dan
merasa masih periu terus mengasah kemampuan
saya dalam soal tulis-memulis dengan Bahasa
Indonesia sebagai alat utama. ini niat dan pekerjaan
yang belum juga berhasil saya lakukan sampai tahap
mahir dan terampil. Jadi, boro-boro Bahasa Inggris..
Sekarang, mari kita simak isi buku yang jadi pokok
utama diskust kita, (Bagi Anda yang mahir ber-
Bahasa Inggris, sebaiknya Anda baca verst Bahasa
Inggris-nya saja, dan nanti mengomentarinya dari
situ, agar dishus jadi lebih bernas}.