You are on page 1of 2

Alat ortodonti adalah peralatan yang memberikan tekanan pada gigi atau sekelompok gigi dan jaringan pendukungnya

untuk memberikan perubahan pada tulang sehingga menyebabkan pergerakan gigi. Secara luas, alat ortodonti dapat dibagi kedalam dua kelompok, yaitu : a. Alat mekanis Lepasan Cekat b. Alat myofungsional Lepasan Cekat Alat mekanis memberikan tekanan ringan pada gigi atau sekelompok gigi dan jaringan pendukungnya pada arah yang telah ditentukan dengan bantuan komponen aktif yang merupakan bagian dari alat tersebut. Alat myofungsional adalah alat yang memanfaatkan tekanan alami dari otot-otot yang akan disalurkan ke gigi dan tulang alveolar. Alat ini dapat menyalurkan, menghilangkan, atau menuntun tekanan alami ke gigi-geligi. Alat myofungsional digunakan pada prosedur modifikasi pertumbuhan pada perawatan interceptive dan merawat perubahan rahang. Baik alat mekanis dan myofungsional dapat diklasifikasikan menjadi lepasan dan cekat. Alat lepasan adalah alat yang dapat dimasukkan dan dikeluarkan dari rongga mulut oleh pasien sendiri. Keuntungan dari alat lepasan adalah: Pasien dapat menjaga oral hygiene selama perawatan ortodonti. Alat lepasan dibuat di laboratorium, sehingga memerlukan waktu kunjung yang lebih sedikit dari pasien. Karena membutuhkan waktu kunjung yang lebih sedikit, seorang dokter gigi dapat mendapatkan pasien yang lebih banyak lagi. Alat lepasan dapat digunakan oleh dokter gigi umum yang telah mendapatkan pelatihan yang cukup. Alat lepasan lebih murah daripada alat cekat. Kerugian dari alat lepasan adalah: Karena alatnya dapat dilepas, dibutuhkan kooperatif pasien yang cukup dalam meberikan alat lepasan. Hanya mampu memberikan pergerakan tipping. Pada kasus yang memerlukan ekstraksi, akan sulit untuk menutup ruang yang terbentuk dengan menggerakkan gigi posterior ke depan. Pasien harus memiliki skill yang cukup untuk membuka dan memasang kembali alat tanpa merusaknya. Alat cekat adalah alat yang diletakkan pada permukaan gigi pasien dan hanya bisa dilepas oleh operator.

Keuntungan dari alat cekat adalah: Dapat memberikan beberapa pergerakan gigi, tipping, bodily movement, intrusi, ekstrusi, rotasi. Beberapa pergerakan gigi dapat dilakukan secara simultan. Dapat merawat maloklusi yang sulit. Kerugian dari alat cekat adalah: Pasien menjadi sulit menjaga oral hygiene. Membutuhkan waktu kunjung yang banyak karena lebih sulit untuk diperbaiki dan disesuaikan. Membutuhkan skill khusus dari operator. Jauh lebih mahal dibandingkan alat lepasan. Pasien harus mengunjungi dokter gigi dalam interval tertentu. Alat-alat yang digunakan dalam ortodonti harus memenuhi persyaratan tertentu. Persyaratan tersebut dibagi menjadi empat kelompok, yaitu biologis, mekanis, higienis, dan estetik. Persyaratan Biologis Alat tersebut harus bisa memberikan pergerakan gigi yang diinginkan. Alat ortodonti tidak boleh membuat perubahan patologis, misalnya resorpsi akar. Alat tersebut tidak boleh mempengaruhi pertumbuhan alami. Alat tersebut tidak boleh memberikan pergerakan yang tidak diinginkan. Material yang digunakan harus biokompatibel dan tidak memiliki efek toksin. Alat tersebut tidak boleh rusak bila terkena saliva. Persyaratan Mekanis Alat tersebut harus mudah ketika dibuat. Alat tersebut harus cukup kuat untuk menahan tekanan mastikasi. Alat tersebut harus memberikan tekanan dalam intesitas, arah, dan durasi yang diinginkan. Persyaratan Higienis Sebaiknya alat ortodonti tersebut memiliki sifat self-cleansing, namun jika tidak maka alat tersebut harus mudah dibersihkan. Persyaratan Estetik Alat tersebut harus dapat diterima secara estetik.

Sumber : Bhalajhi. 3rd. P.271-6 (tolong buat yg lengkapnya ya.hehe)

You might also like