Professional Documents
Culture Documents
FINAL
EXAM
SEMINAR
&
COLLOQIUM/SAC
BATCH
2
ONLINE
PROGRAM
ERWINA
Penggunaan
grounded
theory
+
Symbolic
interaction
+
CDA,
apakah
sudah
tepat?
Apakah
asumsi
dibalik
teori2x
itu
sdh
dipahami
dan
tidak
konflik
satu
sama
lain?
Apakah
ketiganya
memang
bisa
digunakan
dalam
1
penelitian
bersamaan?
mohon
dipastikan.
Unit
analisisnya
apa?
Diberikan
datanya
secara
spesifik
di
bab3.
Gunakan
tanda
tanya
dalam
rumusan
masalah
Penggunaan
dua
paradigma
dalam
penelitian?
Apakah
bisa?
Apakah
contoh
jurnal
yg
digunakan
sdh
reliable?
Penelitian
local
atau
luar
negeri?
coba
kembali
mengacu
ke
penjelasan
tentang
paradigm
dari
Guba
&
Lincoln
yg
diberikan
pada
semester
pertama
di
ACT
subject.
Kenapa
memilih
topic
yang
kelihatannya
tdk
berhubungan
dengan
Corporate
Communication/
PR
sebagai
konsentrasimu
si
PGP?
Siapkan
penjelasan
tentang
ini
dan
diskusikan
dengan
advisor.
LIA
Kebaruan
dalam
penelitian
ini
adalah
melihat
difusi
inovasi
yang
terjadi
melalui
media
sosial.
Kalau
bisa
cari
penelitian
terbaru
tentang
hal
ini.
Penggunaan
media
sosial
dalam
komunikasi
dilihat
dari
pembahasan
mengenai
CMC
sehingga
konsep
tentang
CMC
dijelaskan
juga
di
bab2
secukupnya.
Pengunaan
istilah
sampling
dalam
penelitian
kualitatif
kadang
ditanyakan
oleh
panelist
yag
tidak
paham
bahwa
hal
ini
juga
benar
tergantung
buku
referensi
yg
digunakan.
Siapkan
referensi
yg
menjadi
dasar
dan
pahami
kenapa
sampling
bisa
digunakan
dalam
penelitian
kualitatif.
Perhatikan
pengertian
inovasi
dalam
kasus
ini
apa?
Kondisi
apa
yg
disebut
telah
terjadi
inovasi?
Kenapa
tidak
sepenuhnya
inovasi
itu
diikuti
oleh
orang
banyak?
Apa
kategori
orang
terkena
dampak
inovasi
menurut
Rogers?
Apa
perbedaan
antar
kategori
dalam
kasus
ini?
Background
masing2x
informan
perlu
dipahami
dan
dijelasksn
sehingga
mewarnai
analisis
terhadap
jawaban
masing2x
informan
ketika
Lia
menganalisis.
Apa
yang
hendak
disosialisasi?
Apa
yang
dilakukan
oleh
informan?
Kaitannya
dengan
medsos
itu
seperti
apa
penjelasannya?
Bagaimana
proses
pembelanjaran
yang
terjadi
di
medsos
bagi
masing2x
informan?
Mengapa
berbeda
untuk
setiap
informan?
Dll.
Berikan
gambar
content
yang
ada
di
medsos
sehingga
jelas
bagi
pembaca.
Perlu
dimasukkan
penjelasan
mengenai
digital
community.
Penjelasan
lebih
detail
mengenai
metode
lama
kampanye
itu
seperti
apa?
Sehingga
kontras
bedanya
dengan
yg
sekarang
dilakukan
oleh
komunitas
yg
sama.
Jejak
data
di
medsos
harap
diprint
dan
diletakkan
di
lampiran
kalau
tidak
langsung
dianalisis
di
bab
4.
VINESYA
Mereka
memposisikan
dirinya
dalam
kelas
sosial
seperti
apa
melalui
instagram?
Apa
bentuknya
identifikasi
kelas
sosial
tersebut?
Bagaimana
tampilannya?
Mereka
ingin
membedakan
dari
kelas
sosial
yang
seperti
apa?
Lalu
menuju
ke
kelas
sosial
yang
seperti
apa?
Penjelasan2x
seperti
ini
perlu
dilakukan
dengan
jelas
yah..
Observasi
ikuti
prosedur
melakukan
observasi
dan
bukan
sekedar
lihat2x
saja
baca
kembali
di
buku
metodologi
yang
valid
dan
reliable.
SITI
ZILY
Tolong
gunakan
referensi
yang
valid
dan
reliable
sebaiknya
jangan
lagi
menggunakan
buku2x
yg
sifatnya
pengantar,
cari
di
dalam
buku
yang
bahasannya
lebih
spesifik
sehingga
kekayaan
pemikiran
tentang
teori
atau
konsep
itu
dapat
diketahui
lebih
detail.
Bahasan
pemikiran
tentang
Austin
jangan
diambil
dari
internet.
Apakah
jumlah
lokusi,
interlokusi
dan
prelokusi
itu
menjadi
matter
dalam
penelitian
ini?
Menempatkan
konteks
pembahasan
bahasa
ini
pada
apa?
Tolong
dibuat
spesifik.
Metode
penelitian
yang
digunakan
apa?
Apakah
analisis
isi?
Kuantitatif
atau
kualitatif?
Pemikirannya
siapa?
Jangan
terjebak
pada
pemikiran
tulis
yang
mudah2x
saja
karena
waktunya
sudah
mepet
karena
ini
levelnya
adalah
tesis
sehingga
perbedaan
dengan
skripsi
itu
harus
ditemukan
sehingga
karya
ini
bisa
disebut
sebagai
karya
penelitian
pada
level
S2.
Tesis
akan
tetap
dinilai
sebagai
tesis
entah
waktunya
mepet
atau
tidak.
Its
all
about
time
management.
DIAN
Penjelasan
mengenai
teori
marcomm?
Referensinya
mengenai
sebutan
ini
dari
mana?
Perlu
dijelaskan.
Pemikiran
kuantitatif
di
beberapa
bagian
masih
terlihat
sehingga
perlu
dijernihkan.
Baca
kembali
mengenai
ACT
dan
MCR.
Apakah
akan
diteruskan
menjadi
kuantitatif
atau
kualitatif
perlu
benar2x
dipikirkan
dengan
berpatokan
pada
akses
data
dan
waktu
yang
dimiliki
selain
faktor
penguasaan
terhadap
kedua
pendekatan
penelitian
tersebut.