You are on page 1of 4

Nama : IRMAYANTI

Nim : 130407014

1. Apa itu Preemtif dan darimana Sumbernya?


Penjelasan :
Secara umum Preemtif adalah Tindakan antisipasi yang bersifat mendeteksi secara
lebih awal yakni yaitu dengan faktor faktor yang kemungkinan belum tentu terjadi
kerusakan atau pencemaran pada lingkungan. Dengan mendeteksi faktor yang belum tentu
terjadi, yaitu dapat dilakukan pencegahan dan karenanya tidak terjadi ancaman faktual
terhadap lingkungan.
SemenSesuai Undang-Undang Nomor 23 Tahun 1997 Tentang Pengelolaan Lingkungan
Pasal 10 huruf E Preemtif adalah Tindakan yang dilakukan pada tingkat pengambilan
keputusan dan perencanaan. Seperti pada tata ruang dan analisis dampak lingkungan hidup.
Preemtif juga dapat disebut sebagai pola himbauan dan pendekatan. Pendekatan yang sifatnya
preemtif yaitu pengelolaan lingkungan ppada tahap perencanaan dengan membuat tataruang
dan AMDAL. Pendekatan yang sifatnya preemtif penerapannya banyak mengalami kesulitan
karena tata ruang dibuat tidak diikuti dan bahkan banyak yang masih menganggap AMDAL
hanyaa merupakan persyaratam administrasi.dan perijinan.
Dari penjelasan diatas sumber Preemtif itu sendiri yaitu dari masyarakat atau pihak-
pihak tertentu. Sesuai pasal 33 35 PP AMDAL 1999 yang menyatakan bahwa masyarakat
memiliki hak yang proporsional sesuai dengan prinsip-prinsip hukum lingkungan dan untuk
itu maka memberikan ruang openness (transparency) to information dan prinsip public
opinion.

2. Fungsi Lingkungan Hidup.


Penjelasan :
Lingkungan hidup merupakan semua hal yang berada di sekitar kehidupan manusia
yang keberadaannya secara langsung maupun tidak langsung sangat berpengaruh terhadap
kelangsungan hidup manusia serta makhluk hidup lainnya. Atau bisa juga didefinisikan
sebagai suatu sumber daya yang keberadaannya ikut serta dalam menjamin kelangsungan
hidup makhluk hidup di sekitarnya, baik itu manusia maupun makhluk hidup lainnya.
Sesuai Undang-Undang No.23 tahun 1997 yang di dalamnya menyatakan bahwa
lingkungan hidup merupakan kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan, dan
makhluk hidup termasuk manusia dan perilakunya, yang mempengaruhi kelangsungan
perikehidupan dan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lain. Ruang lingkup
lingkungan hidup di Indonesia meliputi ruang, tempat Negara Kesatuan Republik Indonesia
yang berwawasan nusantara dalam melaksanakan kedaulatan, hak berdaulat, dan
yurisdiksinya.
Terdapat 3 unsur lingkungan, yaitu :
1. Unsur Hayati (Biotik) Unsur-unsur lingkungan hidup yang terdiri dari segala jenis
makhluk hidup, mulai dari manusia, hewan, tumbuhan, maupun organisme atau jasad
renik lainnya.
2. Unsur fisik (abiotik) Segala unsur lingkungan yang terdiri dari benda-benda mati
seperti air, udara, dan lain sebagainya.
3. Unsur Sosial Budaya Unsur lingkungan yang diciptakan manusia yang di dalamnya
terdapat nilai, gagasan, norma, keyakinan, serta perilaku manusia sebagai makhluk sosial
atau makhluk yang tidak dapat hidup sendiri.

Dari Ketiga unsur tersebut diatas keberadaannya saling memiliki keterkaitan atau
hubungan satu dengan yang lainnya. Misalnya saja keberadaan unsur fisik seperti air dan
udara merupakan faktor penting untuk kelangsungan hidup makhluk hidup dan untuk itu
melihat dari beberapa definisi lingkungan hidup diatas, kita dapat menyimpulkan bahwa
lingkungan hidup merupakan tempat atau pusat kehidupan manusia, dimana keberadaan
lingkungan hidup telah banyak memberikan fungsi lingkungan hidup bagi manusia :

1. Sebagai tempat untuk bertahan hidup


Lingkungan hidup merupakan suatu tempat dimana di dalamnya terdapat unsur-unsur yang
saling memiliki keterkaitan satu dengan yang lainnya. Seperti :
Ketersediaan udara yang sangat diperlukan untuk sistem pernafasan baik bagi
manusia maupun makhluk hidup yang lainnya. Selain itu, udara juga sangat diperlukan untuk
membantu proses fotosintesis pada tumbuh-tumbuhan.

Ketersediaan sinar matahari yang bermanfaat sebagai sumber energi cahaya

Ketersediaan air yang dipergunakan untuk minum, mandi, irigasi, pembangkit listrik,
dan lain sebagainya.

Ketersediaan hewan dan tumbuh-tumbuhan yang dapat dipergunakan untuk


memenuhi kebutuhan sumber nutrisi, yaitu berupa produk hewani dan nabati. Selain sebagai
sumber nutrisi, keberadaan hewan dan tumbuhan juga dimanfaatkan manusia untuk
memenuhi kebutuhan seperti berupa pakaian.

Ketersediaan lahan yang merupakan suatu kebutuhan bagi manusia untuk mendirikan
sarana dan prasarana yang dapat membantu menunjang kehidupan manusia seperti bangunan
tempat tinggal, sarana pendidikan, sarana hiburan, dan lain sebagainya.

2. Sebagai tempat untuk bersosialisasi

Manusia merupakan makhluk sosial. Mereka tidak dapat hidup sendiri tanpa adanya bantuan
dari orang yang lain. Lingkungan hidup menjadi tempat yang strategis bagi manusia untuk
menciptakan tempat tinggal yang baik, dimana dalam satu lingkungan tersebut terdiri dari
kumpulan manusia yang hidup saling berdampingan, bekerja sama, dan saling tolong
menolong.

3. Sebagai tempat untuk mencari kekayaan

Banyak sekali kekayaan alam yang terkandung dalam lingkungan hidup, seperti keberadaan
barang-barang tambang seperti emas, perak, batu bara, nikel, minyak bumi, dan barang
tambang lainnya. Barang-barang tambang tersebut merupakan salah satu sumber utama bagi
pendapatan manusia, dimana barang-barang tambang tersebut nantinya dapat diolah menjadi
berbagai jenis produk seperti perhiasan, bahan bakar, dan lain sebagainya. Selain barang-
barang tambang tersebut, ketersediaan hewan dan tumbuhan juga ikut mendukung
perekonomian manusia, seperti untuk peternakan, perkebunan, pertanian, nelayan maupun
sebagai bahan baku serta bahan mentah untuk industri.

4. Tempat untuk mendapatkan hiburan

Dalam hidup, manusia tidak hanya membutuhkan makanan, pakaian, maupun tempat tinggal
saja. Akan tetapi mereka juga memerlukan hiburan agar terhindar dari rasa jenuh dan stress.
Di lingkungan sekitar kita banyak sekali menyediakan saran maupun prasarana guna
mencukupi kebutuhan tersebut, seperti dengan adanya danau, gunung-gunung, taman,
peternakan, pantai dan lain sebagainya (Manfaat pantai ).

5. Sebagai sarana edukasi


Lingkungan hidup juga menyediakan sarana pembelajaran bagi manusia, dimana kita bisa
melakukan hal-hal untuk menambah wawasan kita seperti dengan mengadakan penelitian
lingkungan, study, dan lain sebagainya.

6. Sebagai sumber kebudayaan

Lingkungan hidup juga memiliki peran yang penting dalam perkembangan seni budaya,
dimana lingkungan sangat berpengaruh terhadap tingkah laku manusia yang menjadi salah
satu unsur pembentuk budaya.

You might also like