Sebelum menjatuhkan putusan akhir: 1. Mengabulkan permohonan Pemohon untuk sebagian; 2. Menyatakan batal Surat Keputusan KPU Kabupaten Maybrat Nomor 25/Kpts-KPU.MBT/II/2017 tentang Penetapan Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara, Penetapan Dan Pengumuman Hasil Pemilihan Bupati Dan Wakil Bupati Kabupaten Maybrat Tahun 2017, bertanggal 25 Februari 2017 sepanjang berkenaan perolehan suara di TPS 01 Kampung Iroh Sohser, Distrik Aitinyo Tengah; 3. Memerintahkan kepada KPU Kabupaten Maybrat untuk melakukan pemungutan suara ulang Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Maybrat Tahun 2017 di satu TPS, yaitu TPS 01 Kampung Iroh Sohser, Distrik Aitinyo Tengah dalam waktu 30 (tiga puluh) hari kerja setelah putusan ini diucapkan;
Terhadap ketentuan a quo Mahkamah berpendapat bahwa kata
dapat dalam ketentuan tersebut haruslah dimaknai bahwa dalam hal perbuatan sebagaimana yang diuraikan dalam Pasal 112 ayat (2) huruf d UU 1/2015 sebagaimana telah diubah dengan UU 10/2016 tidak serta merta menyebabkan dilakukannya pemungutan suara ulang. Menurut Mahkamah filosofi yang terkandung dalam norma tersebut di satu pihak adalah untuk melindungi kemurnian hak konstitusional warga negara namun di pihak lain perlindungan dimaksud harus tetap memperhatikan prinsip signifikansi, yaitu mempengaruhi hasil perolehan suara dalam penentuan calon terpilih sebagaimana dimaksud Pasal 156 ayat (2) UU 10/2016. Artinya apabila pemungutan suara ulang sebagaimana termuat dalam ketentuan tersebut ternyata tidak mempengaruhi hasil akhir perolehan suara dalam penentuan calon terpilih maka pemungutan suara ulang dimaksud tidak perlu dilaksanakan. Namun, dalam kasus a quo dengan jumlah DPT 66 yang terdapat di TPS 01 Kampung Iroh Sohser apabila dilakukan pemungutan suara ulang potensial mengubah hasil akhir perolehan suara masing-masing pasangan calon. Oleh karena itu, Mahkamah berpendapat harus dilakukan pemungutan suara ulang di TPS 01 Kampung Iroh Sohser, Distrik Aitinyo Tengah, Kabupaten Maybrat, Provinsi Papua Barat. Demi kepastian hukum serta terlaksananya prinsip fairness (keadilan) maka DPT yang digunakan dalam pemungutan suara ulang dimaksud adalah DPT yang sama dengan DPT yang digunakan dalam pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Maybrat Tahun 2017 pada tanggal 15 Februari 2017.