You are on page 1of 6

Analia Refsi Yusnita dan Evi Kurniawati | Pengaruh Konsumsi Bluberri Terhadap Penurunan Oksidasi LDL Sebagai Pengobatan

Untuk Penyakit Jantung Koroner

Pengaruh Konsumsi Bluberri (Vaccinium cyanococcus) Terhadap Penurunan


Oksidasi LDL Sebagai Pengobatan Untuk Penyakit Jantung Koroner

Analia Refsi Yusnita1, Evi Kurniawati2


1Fakultas Kedokteran, Universitas Lampung
2Bagian Biologi Molekuler, Fakultas Kedokteran, Universitas Lampung

Abstrak
Penyakit jantung koroner (PJK) merupakan salah satu penyakit jantung yang terutama disebabkan karena proses penyempitan
arteri koronaria akibat adanya proses aterosklerosis atau spasme maupun kombinasi dari keduanya. Penyakit jantung koroner
merupakan salah satu penyakit yang menakutkan dan saat ini masih menjadi masalah baik di negara maju maupun negara
berkembang. Aterosklerosis merupakan penyempitan dan pengerasan pembuluh darah. Darah yang menggumpal bercampur
dengan lemak yang menempel di pembuluh darah akan menyebabkan terjadinya sumbatan pada pembuluh darah. Pengobatan
penyakit jantung koroner yaitu dengan terapi farmakologi dan terapi non farmakologi. Salah satu cara terapi non farmakologi
adalah dengan mengonsumsi buah bluberri. Beberapa penelitian membuktikan bahwa mengonsumsi bluberri dapat
menurunkan oksidasi LDL dan meningkatkan kapasitas antioksidan dalam darah yang berperan dalam menghambat proses
pengerasan pembuluh darah. Kandungan antosianin yang terkandung pada buah bluberri sangat tinggi. Antosianin merupakan
salah satu jenis senyawa flavonoid dan memiliki sifat sebagai antioksidan. Antosianin memiliki khasiat yang signifikan pada
pengerasan arteri dan penyakit jantung.

Kata kunci: antosianin, aterosklerosis, bluberri, penyakit jantung koroner

Blueberries (Vaccinium cyanococcus) Consumption Effects On Decreasing LDL


Oxidation As A Treatment For Coronary Heart Desease
Abstract
Coronary heart disease (CHD) is one of the cardiac disease is mainly due to the narrowing of the coronary arteries due to
atherosclerosis or spasm or a combination of both. Coronary heart disease is one disease that is scary and is still a problem in
both the developed and developing countries. Atherosclerosis is the narrowing and hardening of the arteries. The blood clot
mixed with the fat on the blood vessels will cause a blockage in the blood vessels. Treatment of coronary heart disease is by
pharmacological treatment and non-pharmacological therapy. One way of non-pharmacological therapy is to eat fruit bluberri.
Several studies have shown that eating blueberries can reduce LDL oxidation and increase the antioxidant capacity in the blood
that play a role in inhibiting the process of hardening of the arteries. Anthocyanin content contained in fruit bluberri very high.
Anthocyanin is one of flavonoids and has antioxidant properties. Anthocyanin have significant efficacy in hardening of the
arteries and heart disease.
Keywords: anthocyanin, atherosclerosis, blueberries, coronary heart disease

Korespondensi: Analia Refsi Yusnita, alamat Jln. Abdul Muis No. 14B Bandar Lampung, HP 085357417211, email
analiarefsi@ymail.com

Pendahuluan Penyakit jantung koroner diperkirakan


Penyakit jantung koroner telah menjadi 30% menjadi penyebab kematian di seluruh
penyebab kematian utama di Indonesia. Banyak dunia. Menurut WHO tahun 2006, jumlah
orang serangan jantung tanpa ada gejala kematian penyakit kardiovaskular (terutama
apapun sebelumnya. Selama 50 tahun terakhir, penyakit jantung koroner, stroke, dan penyakit
semakin banyak orang terkena penyakit jantung jantung rematik) meningkat secara global
koroner, dan beberapa faktor penyebab menjadi 17,5 juta dari 14,4 juta pada tahun
utamanya telah diketahui.1 1990.2
Penderita PJK banyak didapatkan adanya
Analia Refsi Yusnita dan Evi Kurniawati | Pengaruh Konsumsi Bluberri Terhadap Penurunan Oksidasi LDL Sebagai Pengobatan
Untuk Penyakit Jantung Koroner

faktor faktor risiko. Faktor risiko utama atau merusak jaringan otot dan memberi garis-garis
fundamental yaitu faktor risiko lipida yang bentuk tubuh yang baik.6
meliputi kadar kolesterol dan trigliserida, Lemak yang terdapat dalam makanan
karena pentingnya sifat sifat substansi ini akan diuraikan menjadi kolesterol, trigliserida,
dalam mendorong timbulnya plak di arteri fosfolipid dan asam lemak bebas pada saat
koroner.5 dicerna dalam usus. Keempat unsur lemak ini
Aterosklerosis merupakan dasar akan diserap dari usus dan masuk kedalam
penyebab utama terjadinya PJK. Aterosklerosis darah. Kolesterol dan unsur lemak lain tidak
merupakan proses multifaktorial dengan larut dalam darah. Agar dapat diangkut dalam
mekanisme yang saling terkait. Proses aliran darah, kolesterol bersama dengan lemak-
aterosklerosis awalnya ditandai dengan adanya lemak lain (trigliserida dan fosfolipid) harus
kelainan dini pada lapisan endotel, berikatan dengan protein untuk membentuk
pembentukan foam cell (sel busa) dan fatty senyawa yang larut dan disebut dengan
streaks (kerak lemak), pembentukan fibrous cap lipoprotein.6
(lesi jaringan ikat) dan proses ruptur plak Kilomikron merupakan liprotein yang
aterosklerotik yang tidak stabil.6 mengangkut lemak menuju ke hati. Dalam hati,
Bluberri adalah tanaman berbunga dalam ikatan lemak tersebut akan diuraikan sehingga
genus Vaccinium bagian cyanococcus. Spesies terbentuk kembali keempat unsur lemak
ini tumbuh di Amerika Utara. Berupa semak tersebut, dan asam lemak yang terbentuk akan
yang ukurannya mulai 10 cm hingga 4 m, dipakai sebagai sumber energi atau bila
spesies terkecil dikenal sebagai "bluberri semak jumlahnya berlebih akan disimpan dalam
rendah" dan spesies terbesar adalah "bluberri jaringan lemak. Bila asupan kolesterol tidak
semak tinggi". Kandungan serat yang tinggi, mencukupi, sel hati akan memproduksinya. Dari
antioksidan, dan kemampuan untuk hati, kolesterol diangkut oleh lipoprotein yang
menurunkan kadar kolesterol jahat, menjadikan bernama LDL ( Low Density Lipoprotein) untuk
buah bluberri sebagai suplemen yang ideal dibawa ke sel-sel tubuh yang memerlukan
untuk menyembuhkan penyakit jantung serta termasuk ke sel otot jantung, otak dan lain-lain
memperkuat otot-otot jantung. 7 agar dapat berfungsi sebagaimana mestinya.6
Dalam beberapa penelitian, bluberri Kolesterol dapat disintesis sendiri secara
dapat menurunkan oksidasi LDL oleh adanya endogen melalui acetyl co-A dengan
antosianin pada bluberri.8,14 menggunakan SREBP-1. Kolesterol akan diserap
bersama lemak (trigliserida) melalui suatu
Isi senyawa protein yang disebut dengan
Lemak adalah sekelompok ikatan organik kilomikron. Kilomikron akan melepaskan
yang terdiri atas unsur-unsur Carbon (C), trigliserida dan kolesterol dengan menggunakan
Hidrogen (H) dan Oksigen (O2), yang bantuan enzim lipoprotein lipase yang terdapat
mempunyai sifat dapat larut dalam zat-zat dalam pembuluh darah. Setelah beredar,
pelarut tertentu (zat pelarut lemak) seperti kilomikron akan berubah menjadi kilomikron
petroleum benzene dan ether. Lemak dalam remnant yang kemudian dibawa menuju hati
tubuh berfungsi untuk cadangan tenaga, untuk menjadi VLDL. Di dalam VLDL, trigliserid
bantalan organ-organ tubuh tertentu, akan ditambahkan ke dalam kilomikron
memberikan fiksasi organ tubuh tersebut bersama dengan kolesterol. VLDL ini kemudian
seperti biji mata dan ginjal, isolasi sehingga akan beredar dan berubah menjadi LDL. LDL
panas tubuh tidak banyak keluar, merupakan lipoprotein dengan kandungan
mempertahankan tubuh dari gangguan- penyusun utama kolesterol. LDL sangat mudah
gangguan luar seperti pukulan atau bahan mengendap dan teroksidasi dengan senyawa
berbahaya seperti zat kimia yang dapat radikal bebas.11
Analia Refsi Yusnita dan Evi Kurniawati | Pengaruh Konsumsi Bluberri Terhadap Penurunan Oksidasi LDL Sebagai Pengobatan
Untuk Penyakit Jantung Koroner

Kadar kolesterol yang tinggi perlu makrofag yang berasal dari monosit dan limfosit
diwaspadai karena merupakan cikal bakal yang merupakan hasil proses inflamasi.16
proses penyumbatan pembuluh darah, terlebih Pembentukan aterosklerosis terdiri dari
lagi bila yang meninggi adalah kadar kolesterol beberapa fase yang saling berhubungan. Fase
LDL, yang kita kenal sebagai lemak jahat. Jika awal terjadi akumulasi dan modifikasi lipid
kita lihat mekanisme pembentukan sumbatan (oksidasi, agregasi dan proteolisis) dalam
pembuluh darah diatas, LDL semakin berbahaya dinding arteri yang selanjutnya mengakibatkan
bila mempunyai ukuran kecil dengan kepadatan aktivasi inflamasi endotel. Pada fase selanjutnya
tinggi atau yang kita kenal sebagai LDL kecil terjadi rekrutmen elemen elemen inflamasi
padat.16 seperti monosit ke dalam tunika intima.
Aterosklerosis merupakan suatu proses Awalnya monosit menempel pada endotel,
inflamasi kronis. Inflamasi memiliki peranan penempelan endotel ini diperantarai oleh
penting dalam setiap tahapan aterosklerosis beberapa molekul adhesi pada permukaan sel
mulai dari perkembangan plak sampai endotel, yaitu Inter Cellular Adhesion Molecule
terjadinya rupture plak yang dapat -1 (ICAM-1), Vascular Cell Adhesion Molecule -1
menyebabkan trombosis. Akhir-akhir ini telah (VCAM-1) dan Selectin. Molekul adhesi ini
banyak penelitian yang membuktikan bahwa diatur oleh sejumlah faktor yaitu produk bakteri
inflamasi memiliki peran penting didalam setiap lipopolisakarida, prostaglandin dan sitokin.
tahapan proses aterosklerosis. Mulai dari Setelah berikatan dengan endotel kemudian
proses inisiasi sampai tahap lanjut hingga monosit berpenetrasi ke lapisan lebih dalam
terjadinya ruptur plak yang menimbulkan dibawah lapisan intima. Monosit-monosit yang
komplikasi penyakit kardiovaskular. telah memasuki dinding arteri ini akan berubah
Aterosklerosis dianggap sebagai suatu penyakit menjadi makrofag dan memakan LDL yang telah
inflamasi karena sel yang berperan berupa dioksidasi melalui reseptor scavenger.

Terbentuk sel busa pada dinding


pembuluh darah

Berubah menjadi jalur lemak


(fatty streak)

Terbentuk kerak aterosklerotik

Terjadi komplikasi (terbentuk


trombus / bekuan darah )

Aliran darah menjadi terhambat

Terjadi infark
Analia Refsi Yusnita dan Evi Kurniawati | Pengaruh Konsumsi Bluberri Terhadap Penurunan Oksidasi LDL Sebagai Pengobatan
Untuk Penyakit Jantung Koroner

Gambar 1. Perkembangan Terjadinya Aterosklerosis.16

Hasil fagositosis ini akan membentuk sel busa dalam buah bluberri mampu menghambat
atau "foam cell" dan selanjutnya akan menjadi perkembangan sel kanker dan inflamasi
fatty streaks. Aktivasi ini menghasilkan sitokin (radang) secara in vitro. Antosianin juga
dan faktor-faktor pertumbuhan yang akan dikaitkan dengan penurunan proterin C-reaktif
merangsang proliferasi dan migrasi sel-sel otot (CRP) menunjukkan bahwa buah ini dapat
polos dari tunika media ke tunika intima dan menghambat peradangan, studi tambahan
penumpukan molekul matriks ekstraselular telah menegaskan bahwa bluberri memiliki sifat
seperti elastin dan kolagen, yang antiinflamasi.13
mengakibatkan pembesaran plak dan terbentuk Antioksidan yang terkandung dalam buah
fibrous cap. Pada tahap ini proses aterosklerosis bluberri membantu mengurangi kadar
sudah sampai pada tahap lanjut dan disebut kolesterol jahat dalam tubuh, selain itu juga
sebagai plak aterosklerotik. Pembentukan plak mencegah darah tinggi dan jantung. Radikal
aterosklerotik akan menyebabkan penyempitan bebas dapat dinetralisasi oleh kandungan
lumen arteri, akibatnya terjadi perngurangan antioksidan yang terdapat dalam buah bluberri
aliran darah.16 ini. Bluberri juga mengandung bahan yang baik
Trombosis sering terjadi setelah untuk kesehatan jantung. Menjaga zat nitrit
rupturnya plak aterosklerosis, terjadi oksida yang membuat dinding arteri tetap
pengaktifan platelet dan jalur koagulasi. Apabila fleksibel sehingga mencegah terjadinya
plak pecah, robek atau terjadi perdarahan penyakit jantung.17
subendotel, mulailah proses trombogenik, yang Cara kerja antosianin mirip dengan kerja
menyumbat sebagian atau keseluruhan suatu dari obat penurun kolesterol, ciprofibrate.
arteri koroner. Pada saat inilah muncul berbagai Ciprofibrate efektif dalam menurunkan
presentasi klinik seperti angina atau infark kolesterol dalam darah, tetapi dapat
miokard. Proses aterosklerosis ini dapat stabil, menimbulkan efek samping seperti nyeri otot
tetapi dapat juga tidak stabil atau progresif. dan mual pada beberapa orang. Sedangkan
Konsekuensi yang dapat menyebabkan bluberri yang bekerja pada reseptor sel hati
kematian adalah proses aterosklerosis yang sebagai target kerjanya, akan bekerja lebih
bersifat tidak stabil/progresif yang dikenal juga akurat. Sehingga efek sampingnya juga lebih
dengan sindroma koroner akut.16 kecil. Dalam berbagai penelitian tidak
Bluberri mengandung senyawa fenolik ditemukan adanya efek samping.14
yang disebut antosianin. Antosianin telah diuji Risiko kejadian penyakit jantung koroner
secara klinis dapat memberikan tindakan menurun dengan meningkatnya asupan
protektif terhadap sistem kardiovaskular. Selain bluberri. Menurut sebuah penelitian wanita
itu flavonoid pada bluberri bertindak dalam berusia 20-an sampai 40-an yang makan lebih
beberapa cara yang berbeda untuk menjaga dari tiga porsi bluberri seminggu memiliki risiko
kesehatan jantung. Para peneliti menemukan 30% lebih rendah dari serangan jantung
bahwa bluberri memiliki dampak terhadap dibandingkan dengan yang kurang
penurunan oksidasi LDL (membantu mencegah mengonsumsi buah-buahan ini.13
produksi plak aterosklerosis), meningkatkan
kapasitas antioksidan darah, dan dalam Ringkasan
beberapa kasus meningkatkan tingkat lipid, Penyakit jantung koroner adalah penyakit
mengatur tekanan darah dan glukosa darah.9, 15 yang disebabkan oleh penyempitan arteri
Antosianin suatu pigmen tanaman yang koronaria akibat proses aterosklerosis.
bersifat antioksidan. Telah dibuktikan bahwa Aterosklerosis timbul melalui jalur lemak yang
kandungan antosianin, proantosianidin, membentuk plak ateroma dan menyumbat
resveratrol, flavonol, dan tanin yang terkandung pembuluh darah.
Analia Refsi Yusnita dan Evi Kurniawati | Pengaruh Konsumsi Bluberri Terhadap Penurunan Oksidasi LDL Sebagai Pengobatan
Untuk Penyakit Jantung Koroner

Senyawa fenolik (antosianin) yang Highbush Blueberries. Michigan State


terkandung dalam bluberri mampu University.
menurunkan aktivitas oksidasi LDL sehingga web2.msue.msu.edu/bulletins2/product/
memberikan kontribusi untuk menurunkan a-pocket-guide-to-ipm-scouting-in-
kadar kolesterol dalam darah. Konsumsi highbush-blueberries-blueberry-682.cfm
bluberri sebanyak tiga porsi seminggu mampu 8. Howard LR, Clark JR, Brownmiller C.
menurunkan level plak aterosklerosis. Antioxidant capacity and phenolic content
in blueberries as affected by genotype
Simpulan and growing season. J Sci Food Agric.
Bluberri dapat menurunkan oksidasi LDL http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/article
melalui senyawa fenolik yang terkandung s/PMC3773550/
didalamnya. Antosianin mempunyai efektivitas 9. Scalzo J, Politi A, Pellegrini N, Mezzetti B,
pada reseptor sel hati sebagai target kerjanya Battino M. Plant genotype affects total
yang dapat menurunkan oksidasi LDL. antioxidant capacity and phenolic
Antosianin dalam bluberri memiliki efek contents in fruit. Nutrition.
mikro-vaskular sebagai pelindung yang unik. http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/article
Menjaga zat nitrit oksida yang membuat 10. Frostegard J. SLE, Atherosclerosis and
dinding arteri tetap fleksibel sehingga Cardiovascular Disease. J Intern Med.
mencegah terjadinya penyakit jantung. 2005;257:485495.
http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/article
Daftar Pustaka s/ PMC3773550/
1. Davidson, C. 2002. Penyakit Jantung 11. Tanuwidjojo, S., dan Rifqi S. 2003.
Koroner. PT Dian Rakyat, Jakarta. Atherosklerosis From Theory to Clinical
2. World Health Organization. 2006. Deaths Practice : Naskah Lengkap Cardiology.
from coronary heart disease. Diakses 02 Badan Penerbit Universitas Diponegoro,
April 2016 dari Semarang.
www.who.int/cardiovascular_diseases/cv 12. Duffy KB, Spangler EL, Devan BD, Guo Z,
d_14_deathHD.pdf Bowker JL, et al. A blueberry-enriched
3. Gray, H.H., Dawkins, K.D., Morgan, J.M., diet provides cellular protection against
dan Simpson, I.A., 2005. Kardiologi :
oxidative stress and attenuates a kainate-
Lecture Notes edisi 4. Penerbit Erlangga,
Jakarta. induced learning impairment in rats.
4. Anwar, T.B. 2004. Faktor risiko penyakit Neurobiol Aging.
jantung koroner. Diakses 02 April 2016 http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/article
dari s/PMC3773550/
http://repository.usu.ac.id/bitstream/123 13. Wang H, Cao G, Prior RL. Oxygen radical
456789/3472/1/gizi-bahri4.pdf. absorbance capacity of anthocyanin. J
5. Soeharto, I. 2004. Penyakit Jantung Agric Food Chem. 1997;45(2):304309.
Koroner dan Serangan Jantung edisi
http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/article
kedua. PT Gramedia Pustaka Utama,
s/PMC3773550/
Jakarta.
6. Soeharto, I. 2002. Kolesterol dan Lemak 14. Huang WY, Zhang HC, Liu WX, Li CY.
Jahat Kolesterol, Lemak baik dan Proses Survey of antioxidant capacity and
Terjadinya Serangan Jantung dan Stroke phenolic composition of blueberry,
Cetakan kedua. PT Gramedia Pustaka blackberry, and strawberry in Nanjing. J
Utama, Jakarta. Zhejiang Univ-Sci B (Biomed & Biotechnol)
7. Schilder, A., Isaacs, R., Hanson, E., Cline, http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/article
B.Pocket Guide to IPM Scouting in
s/PMC3773550/
Analia Refsi Yusnita dan Evi Kurniawati | Pengaruh Konsumsi Bluberri Terhadap Penurunan Oksidasi LDL Sebagai Pengobatan
Untuk Penyakit Jantung Koroner

15. Nathan DM, Cleary PAAnalytical ons/Cholesterol/WhyCholesterolMatters/


Laboratory and Maine Soil Testing Atherosclerosis_UCM_305564_Article.jsp
Service, University of Maine. 17. Saftner R, Polashock J, Ehlenfeldt M,
anlab.umesci.maine.edu/. Vinyard B. Instrumental and sensory
16. Baigent C, Keech A, Kearney P, et al. quality characteristics of blueberry fruit
American Heart Association. from twelve cultivars. Postharvest Biol
Atherosclerosis. [Accessed on November Technol. 2008;49(1):1926.
18th 2013]. Available at: http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/article
http://www.heart.org/HEARTORG/Conditi s/PMC3773550/

You might also like