Professional Documents
Culture Documents
Bab 24
Umum .2 minyak
mentah yang telah
Ruang lingkup ditambahkan
fraksi distilasi Peraturan Kapal
tertentu. Pengangkut
1.1 Peraturan berikut berlaku Bahan Kimia
untuk kapal tangki minyak Berbahaya dalam
yang digunakan untuk 1.4 Produk yang
tertera dalam daftar- Bentuk Curah,
mengangkut minyak dalam
produk 2 (pada akhir Jilid X dan produk
bentuk curah dengan titik
Bab ini) diizinkan dengan bahaya
nyala (uji cangkir tertutup)
untuk diangkut kapal yang sama tidak
o
tidak lebih dari 60 C dan tangki minyak yang dikenakan
yang tekanan uap Reidnya memenuhi peraturan ketentuan Bab ini.
berada dibawah tekanan Bab ini. Produk
atmosfir dan produk cair yang tekanan uap
lainnya yang memiliki Reidnya berada 1.5 Peraturan Bab
bahaya kebakaran yang diatas tekanan ini mencakup
serupa. Kecuali disebutkan atmosfir hanya boleh ketentuan SOLAS
secara khusus dalam Bab ini, diangkut jika 74 Bab II-2 yang
ventilasi tangki muat berlaku untuk
maka berlaku peraturan Bab
dilengkapi dengan
1 - 22. kapal tangki,
katup pelepas
tekanan/vakum (lihat sejauh hal-hal
Untuk kapal tangki minyak Peraturan Instalasi yang berkaitan
lambung ganda dan kapal Mesin, Jilid III, Bab dengan ketentuan
pengangkut produk minyak 15) dan ukuran yang
konstruksi tangki mempengaruhi
dengan L $150 m berlaku telah dibuat sesuai
tata susunan dan
Peraturan Konstruksi dengan tekanan-set rancangan
Bersama IACS untuk Kapal dari katup pelepas
konstruksi.
Tangki Minyak Lambung tekanan.
Ganda (IACS Common
Structural Rules for double Catatan Untuk langkah-
hull oil tankers) sebagai langkah
ganti B. sampai dengan F. keselamatan
Sesuai dengan kebakaran lainnya
persyaratan dari ketentuan
Untuk penggunaan Bab ini, MARPOL 73/78,
tersebut diatas,
"minyak" adalah minyak Aneks II
lihat Bab 22, F.
bumi dalam bentuk apa saja pengangkutan
dan Peraturan
termasuk minyak mentah, produk kategori D
Instalasi Mesin,
produk penyulingan, dalam bentuk Jilid III, Bab 12
minyak kotor dan sisa curah hanya dan Bab 15.
minyak (lihat juga daftar- diizinkan untuk
produk 1 pada akhir Bab kapal yang
ini). 1.6 Peraturan
memiliki
untuk kapal tangki
"Sertifikat
Untuk pengunaan Bab ini
minyak ukuran
Pencegahan
"minyak mentah" adalah kecil (L < 90 m),
Pencemaran
campuran hidrokarbon cair Internasional lihat H.
yang terbentuk secara alami untuk Angkutan
didalam bumi yang diproses Bahan Cair Peraturan untuk
atau tidak untuk membuatnya Beracun dalam kapal yang akan
cocok untuk diangkut dan Bentuk Curah" digunakan untuk
termasuk : mengangkut
yang diterbitkan
oleh Pemerintah muatan kering
.1 minyak mentah Negara Bendera. atau minyak dalam
yang fraksi distilasi bentuk curah, lihat
G. mengkonfirmasika
Minyak atau n pemenuhan
1.7 Untuk kapal tangki yangbahan cairan lain ketentuan
digunakan hanya untuk yang MARPOL 73/78
mengangkut muatan cair mudahterbakar akan diterbitkan.
dengan titik nyala (uji tidak diizinkan
cangkir tertutup) diatas untuk diangkut di Kapal tangki yang
60C, persyaratan Bab ini ceruk haluan atau tidak memenuhi
yang menyangkut ceruk buritan. ketentuan Aneks I
keselamatan, misalnya tidak akan diberi
sesuai 4.4, 4.5, 9, dll. tidak Catatan notasi "KAPAL
perlu dipenuhi. TANGKI
Diasumsikan MINYAK" atau
Namun demikian, jika bahwa ketentuan "KAPAL TANGKI
produk tersebut dipanaskan Aneks I dan, PRODUK".
sampai suhu melebihi 15C sejauh
dibawah titik nyalanya, memungkinkan, Tanda Kelas
maka kapal akan Aneks II dari
dipertimbangkan secara MARPOL 73/78 2.1 Kapal tangki
khusus. akan dipenuhi. minyak yang
dibangun sesuai
Jika muatan direncanakan Atas permintaan, dengan peraturan
akan dipanaskan, maka Bab maka suatu Bab ini akan
12, A.6 harus juga mendapat notasi
pernyataan yang
diperhatikan. berikut dibelakang
24 - 2 Bab 24 - Kapal Tangki Minyak A
kapasitas tangki-tangki
tanda kelasnya "KAPAL TANGKI MINYAK" "Layak untuk balas terpisah yang
jika digunakan dalam pelayaran angkutan mengangkut berbagai diperlukan untuk
"minyak" seperti didefinisikan pada 1.2 atau produk minyak" memenuhi persyaratan
"KAPAL TANGKI PRODUK" jika digunakan MARPOL 73/78, Aneks
dalam pelayaran angkutan minyak selain I, Regulasi 13. Tangki
"minyak mentah" seperti didefinisikan pada 1.3. 2.6 Jika tangki muat samping, ruangan dan
tidak dipisahkan dari tangki alas ganda yang
ruangan lainnya harus memenuhi
Kapal tangki minyak akan diberi simbol ~ dibagian haluan dan
untuk menunjukan bukti stabilitas persyaratan MARPOL
buritan kapal (lihat 73/78, Aneks I,
kebocoran sesuai dengan MARPOL 73/78 4.3.6), maka catatan
Aneks I. Data berikut akan dicantumkan berikut akan Regulasi 13 sedapat
mungkin harus
dalam lampiran Sertifikat : dicantumkan dalam diletakkan secara
Sertifikat : merata sepanjang
.1 Kode lima angka untuk daerah tangki muat.
spesifikasi bukti stabilitas kebocoran "Tidak ada koferdam Untuk pelepas gas
sesuai dengan Peraturan Klasifikasi dan pada ujung depan inert, ventilasi dan
Survey, Jilid I, Bab 2, C.3.1.2 dan/atau ujung pengukuran gas, lihat
belakang". Peraturan Instalasi
Mesin, Jilid III, Bab
.2 Penjelasan kode 15.
Aranjemen Tangki
2.2 Kapal yang akan digunakan untuk Muat
Kulit sisi ganda
mengangkut secara bergantian muatan kering
atau muatan cair dalam bentuk curah dengan Umum
titik nyala (uji cangkir tertutup) tidak lebih (Tangki dan ruang
dari 60C dapat diberi salah satu dari notasi Setiap kapal tangki samping)
berikut dibelakang tanda kelasnya : "KAPAL minyak 600 tdw
CURAH ATAU KAPAL TANGKI keatas harus 3.2.1 Tangki atau ruang
MINYAK", "KAPAL RO-RO ATAU KAPAL memenuhi persyaratan samping harus
TANGKI MINYAK", "KAPAL BIJIH membentang sepanjang
lambung ganda dari tangki muat dan setinggi
TAMBANG ATAU KAPAL TANGKI
MARPOL 73/78, sisi kapal atau dari
PRODUK", dll.
Aneks I, Regulasi 13 puncak alas ganda
F. sampai geladak teratas,
Peraturan yang diuraikan pada G. harus tanpa memperhatikan
diperhatikan. pembulatan pelat
Tangki atau ruangan di
dalam lambung ganda geladak (gunwale), jika
Kapal tangki minyak yang akan digunakan yang disyaratkan sesuai ada. Tangki tersebut
untuk mengangkut muatan cair dengan sifat dengan ketentuan 3.2 dan harus diatur sedemikian
yang berbeda dan menimbulkan bahaya yang 3.3 tidak boleh rupa sehingga tangki
berbeda dari kriteria zat cair yang disebutkan
digunakan untuk minyak muat terletak disebelah
pada 1.2 akan dipertimbangkan secara khusus muatan dan bahan bakar dalam dari garis bentuk
sebagai "Kapal Tangki Minyak untuk Muatan minyak. pelat sisi, dan
Khusus". Kapal tangki tersebut dapat diberi dimanapun tidak boleh
notasi "KAPAL TANGKI KHUSUS", "KAPAL kurang dari jarak w yang
TANGKI ASPAL", "KAPAL TANGKI Untuk jalan masuk ke diukur pada setiap
MINYAK GORENG", "KAPAL TANGKI ruangan didaerah penampang melintang
ANGGUR", dll. dibelakang tanda kelasnya. muatan, A.12 harus tegak lurus terhadap
diperhatikan. pelat sisi, seperti
diuraikan dibawah ini:
Jika kapal hanya akan digunakan untuk
mengangkut muatan cair dengan titik nyala Tentang definisi
(uji cangkir tertutup) diatas 60C, maka "bobot mati" (tdw) kapal 5000 tdw atau
catatan berikut akan dicantumkan dalam agar mengacu pada lebih :
Sertifikat: MARPOL 73/78,
Aneks I, Regulasi 1.
"Tidak layak untuk minyak produk dengan w = 0,5 %
titik nyala 60C atau kurang". Catatan : tdw
[m] atau
2.5 Jika langkah-langkah konstruksi khusus Kapasitas keseluruhan
(pemisahan sistem pipa, cat tangki, dll.) tangki samping, tangki
memungkinkan pengangkutan secara alas ganda, tangki
simultan berbagai minyak dan produk ceruk haluan dan
minyak, maka catatan berikut dapat tangki ceruk buritan
dicantumkan dalam Sertifikat : tidak boleh kurang dari
20000 sedemikian rupa
3.3.1 Seluruh panjang sehingga jarak h
tangki muat harus antara dasar tangki
dilindungi oleh alas muat dan garis bentuk
ganda. Pada setiap pelat alas yang diukur
= 2,0 m; mana yang lebih kecil wmin = 1,0 penampang melintang pada arah tegak lurus
m tinggi dari setiap terhadap pelat alas
tangki atau ruangan tidak boleh kurang
Alas Ganda alas ganda harus dari yang ditetapkan
dibawah ini:
Bab 24 - Kapal Tangki Minyak A 24 - 3
untuk mengecek
.1 Kapal 5000 tdw Ukuran tangki apakah gerakan
atau lebih: muatan cairan dalam
tangki yang berisi
3.4.1 Panjang tangki sebagian akan
h = berada dalam
B muatan kapal tangki
minyak dan kapal resonansi dengan
[m] atau 2,0 m tangki produk yang gerakan angguk
diukur antara sekat- atau dengan
sekat kedap minyak gerakan oleng dari
15 tidak boleh lebih kapal.
dari 10 m atau salah
satu dari nilai yang
tertera dalam Tabel Tabel 24.1
24.1, yang mana Panjang tangki
yang lebih besar. muatan yang
diizinkan
Isi tangki muatan
kapal dengan bobot Jumlah
yang mana yang lebih kecil mati kurang dari
hmin = 1,0 m 5000 tdw dibatasi
sampai dengan 700
3
m . Tidak ada
.2 Kapal kurang dari restriksi jika
5000 tdw: dipasang lambung sekat
ganda samping
B seperti tercantum
dalam 3.2, dengan
memenuhi ketentuan
h = [m]; 15 berikut:
memanjang
hmin = 0,76 [m] w=
0,4 %
2,4 @tdw Panjang tangki
Pada lengkung daerah bilga
atau pada lokasi dengan daerah [m] muatan
lengkung bilga yang kurang
jelas, dimana jarak h dan w dalam
berbeda, maka jarak w harus
dipilih pada ketinggian yang 20.000
yang di izinkan
melebihi 1,5 h diatas garis
dasar. Untuk rincian, lihat w
MARPOL 73/78 Aneks I, min tangki
Regulasi 13F (3) (c).
= 0,76 m
1
bi
%0,15 Tangki muatan
L , maks 0,2 L samping : 0,2 LC
bi
= jarak minimum dari
4B sisi kapal ke lambung
dalam tangki terkait
C
Aranjemen kapal
Umum
Gb. 24.1 Kondisi pemuatan untuk kapal tangki dengan satu sekat memanjang tengah
Gb. 24.2 Kondisi pemuatan untuk kapal
tangki dengan dua sekat memanjang
24 - 12 Bab 24 - Kapal Tangki Minyak D
arah memanjang
Tegangan yang diizinkan penumpu k = faktor
bahan sesuai dengan
Bab 2, B.2.
2.3.1 Bagian konstruksi melintang tegangan ekuivalen :
Nilai tegangan sesuai
Pada asumsi pembebanan sesuai dengan 2.
dengan Bab 12, B.3.2
nilai tegangan berikut tidak boleh
tidak boleh dilampaui
dilampaui pada pelintang dan pada
penumpu sekat : bila beban p2 sesuai
dengan Bab 4, D1.
tegangan lengkung dan aksial : diterapkan.
2
2
Analisa kekuatan
lelah sesuai dengan
Bab 20 harus
'
dilaksanakan. Secara
analogi, analisa
tegangan geser : [N/mm tersebut didasarkan
pada Bab 20 Tabel
] 20.1 dimana
pemuatan akibat sarat
yang berbeda, yaitu
kapal dalam kondisi
%3 balas dan kapal
dengan kondisi
k muatan penuh
masing-masing dapat
= dipertimbangkan
100 sesuai umur operasi
2 kapal, lihat Bab 20,
[N/mm ]
B.2.
v
x
Palang pengikat
Luas penampang
melintang palang
pengikat sehubungan
beban tekan tidak
boleh kurang dari :
k
A
=
P
x = tegangan pada
2
[cm ] untuk < 100
Ak
S4
2
Untuk pendekatan
pertama,
P = A @p
[kN],
=
= daerah yang
ditumpu oleh satu
= 2
palang pengikat [m ].
@ tingkat kerampingan
= beban p1 atau pd
2
[kN/m ] sesuai
dengan Bab 4, D.
i
Akhirnya, luas
2 penampang Ak harus
diperiksa terhadap
beban P yang
dihasilkan dari
perhitungan tegangan
= panjang tidak melintang.
ditumpu [cm]
Sekat Memanjang
= i dan Sekat Melintang
= jari-jari girasi = Kedap Minyak
P @
I Ukuran konstruksi
untuk > 100
[cm] Ukuran konstruksi
sekat ditentukan
sesuai dengan Bab 12.
Tebal sekat tidak
boleh kurang dari
tebal minimum sesuai
4
5 @10 A.13. Untuk analisa
tegangan dan tekuk
berlaku persyaratan
B.1.1. untuk pembujur sesuai tangki. Bila sekat
dengan Bab 9, B., koferdam merupakan
Lajur teratas dan lajur terbawah sekat namun demikian, tidak dinding tangki balas
memanjang harus mempunyai lebar yang boleh kurang dari W2 atau tangki cairan
konsumsi, maka
tidak kurang dari 0,1 H, dan tebalnya tidak sesuai dengan Bab 12,
persyaratan Bab 12
boleh kurang dari : B.3. harus dipenuhi. Untuk
sekat koferdam yang
.1 Penegar harus menerus tidak berfungsi sebagai
lajur teratas pelat: didaerah penumpu. sekat tangki, misalnya
Penegar harus sekat kamar pompa,
disambungkan ke pelat maka ukuran
t bilah dari penumpu
min konstruksi untuk sekat
sedemikian rupa sehingga kedap air seperti yang
= gaya tumpuan dapat
0,75 disyaratkan oleh Bab
disalurkan dengan
tebal pelat geladak 2 11 dianggap cukup.
memperhatikan = 100/k [N/mm ].
.2
lajur terbawah pelat: perm
Sekat Berlubang
t Sekat koferdam
min Umum
= Sekat koferdam yang
0,75 merupakan dinding 1.1 Luas total lubang
tebal pelat alas tangki muat harus pada sekat berlubang
Modulus penampang penegar horizontal mempunyai kekuatan lebih-kurang 5 - 10
dari sekat memanjang ditentukan seperti yang sama dengan sekat persen dari luas sekat.
Bab 24 - Kapal Tangki Minyak F 24 - 13
mungkin, maka prototipe harus
1.2 Ukuran konstruksi lajur kompensasi harus dihadapkan pada
teratas dan lajur terbawah dilakukan untuk api dari sisi bawah
dari pelat sekat garis tengah luas penampang sesuai uji
yang hilang. kebakaran standar
berlubang seperti yang
SOLAS 74. Lama
disyaratkan oleh C.1.2.
waktu uji
Bukaan yang besar harus Pelat ambang kebakaran 20 menit
dihindari didaerah lajur ini. harus mempunyai dan suhu
tebal minimum 10 o
maksimum 790 C.
Sekat garis tengah harus dibuat mm.
sedemikian rupa guna Contoh prototipe
berfungsi sebagai penghubung-Tutup palka harus harus dapat
geser antara alas dan geladak. terbuat dari baja mencegah
penjalaran api
dengan tebal tidak
sampai dengan
Ukuran konstruksi kurang dari 12,5
akhir 20 menit
mm. Bila luas pertama dari uji
2.1 Tebal pelat sekat tutup palka lebih kebakaran standar.
2
melintang berlubang dari 1,2 m , maka
ditentukan sedemikian rupa tutup tersebut
.3 Pengujian
sehingga dapat menahan harus diberi
harus
gaya yang dihasilkan oleh penguat. Tutup
dilaksanakan
pelat kulit, sekat harus dapat terhadap prototipe
memanjang dan penumpu menutup kedap
tutup yang
memanjang. Gaya geser minyak. menunjukkan
tidak boleh lebih dari 100/k
2
bahwa tutup tetap
[N/mm ]. Disamping itu, Pada kapal tangki kedap setelah
ukuran kecil tebal
kekuatan tekuk panel pelat dikenakan kondisi
kurang dari 10 mm
harus diperiksa. Tebal pelat penguapan tangki,
tidak boleh kurang dari untuk ambang dan tidak terdapat
tebal minimum sesuai palka tangki atau distorsi pada
dengan A.13. 12,5 mm untuk
tutup.
tutup palka tangki
sebagaimana
2.2 Penegar dan penumpu disyaratkan sesuai .4
ditentukan seperti yang 1.3 dan
disyaratkan untuk sekat dapat disetujui Komponen plastik
kedap minyak. Tekanan pd dengan syarat harus dicetak di
sesuai dengan Bab 4, D.2 ukuran ini setara bengkel pada
diganti dengan p. dengan ukuran kondisi yang
palka tangki atau memenuhi
penguatan khusus. Peraturan BKI
untuk persetujuan
Tutup kedap bengkel.
Aranjemen Jalan Masuk
minyak tipe lain
dapat disetujui .5 Prototipe
Palka tangki jika hal ini setara. tutup dengan
ukuran skala penuh
Palka tangki kedap minyak Tutup palka kedap harus diuji untuk
harus dibuat dengan jumlah minyak dari setiap ukuran tutup
dan ukuran seminimum plastik yang yang dibuat untuk
mungkin yang diperlukan diperkuat serat menahan tekanan
untuk jalan masuk dan kaca (GRP) dapat tidak kurang dari
ventilasi. 2
disetujui, jika 28 kN/m .
persyaratan
Bukaan pada geladak harus berikut dipenuhi:
.6 Harus
berbentuk elips dan dengan
sumbu utamanya terletak dijamin bahwa
pada arah memanjang, .1 Laminasi proses produksi
bilamana hal ini harus dapat tutup akan secara
memungkinkan. Pembujur memadamkan api konsisten
geladak didaerah palka harus sendiri. mempertahankan
menerus pada 0,4 L tengah kekuatan dan
kapal. Bila hal ini tidak standar yang sama
.2 Contoh
seperti tutup yang telah diuji. Persyaratan berikut
Palka ruangan didasarkan atas
selain tangki asumsi bahwa alas
.7 Aranjemen untuk
muatan yang didepan dari
penutupan dan pembukaan
koferdam depan
tutup harus sedemikian rupa terletak pada
dan dibelakang
sehingga tutup hanya dapat geladak kekuatan,
sekat koferdam
dikunci pada posisi terbuka pada bubungan belakang memiliki
penuh atau tertutup dan atau pada geladak konstruksi
peringatan berikut harus akil, juga dibagian melintang.
ditempel pada tutup. dalam bangunan Persetujuan dapat
atas terbuka, harus diberikan untuk
"Ketika terbuka, tutup harusdilengkapi dengan sistem konstruksi
dikunci pada posisi terbuka tutup baja kedap lainnya jika hal ini
penuh". cuaca, yang dianggap setara.
kekuatannya harus
Catatan : sesuai dengan Bab Untuk ceruk
17, C. haluan dan ceruk
Pemasangan tutuppalka buritan, berlaku
yang terbuat dari plastik persyaratan Bab 9,
yang diperkuat serat kaca A.5.
harus juga mendapat
Detail Konstruksi
persetujuan dari otoritas Bagian depan
pada Ujung-
nasional yang menetapkan
lambung timbul.
Ujung Kapal
Wrang pelat harus
dipasang pada
Aranjemen jalan masuk Umum setiap gading.
lainnya
24 - 14 Bab 24 - Kapal Tangki Minyak F
memfasilitasi operasi lokal kapal yang
Ukuran konstruksinya ditentukan sesuai penyelamatan dan menumpu beban dari
dengan Bab 8, A.1.2.3. penarikan darurat pada gaya yang bekerja
kapal tangki yang pada peralatan penarik
tujuannya untuk darurat
Setiap pembujur alas kedua harus mengurangi risiko
diteruskan sejauh mungkin kedepan pencemaran.
dengan penumpu samping interkostal Aranjemen tersebut petunjuk operasi
dengan tebal yang sama dan sekurang- setiap untuk peralatan
kurangnya separuh dari tinggi wrang pelat. penarikan darurat
Lebar flensnya tidak boleh kurang dari 75 haluan dan buritan.
mm.
saat harus dapat
4.2.3 Kekuatan
digunakan dengan
Pelat sisi dapat diperkuat secara melintang cepat dalam kondisi komponen penarik
atau memanjang sesuai dengan Bab 9. tidak adanya daya
Komponen penarik harus
utama pada kapal
Bagian belakang mempunyai beban kerja
yang akan ditarik dan aman (SWL) sekurang-
dapat dihubungkan kurangnya 1.000 kN
Konstruksi alas diantara sekat koferdam dengan mudah ke untuk kapal tangki
belakang dan sekat ceruk buritan harus kapal penarik. Gb. dengan bobot mati
memenuhi Bab 8. 24.3 menunjukkan 20.000 ton atau lebih
tipikal aranjemen yang tetapi kurang dari 50.000
Pelat sisi dapat diperkuat secara melintang dapat digunakan ton, dan paling sedikit
sebagai acuan. 2.000 kN untuk kapal
atau memanjang sesuai dengan Bab 9.
tangki dengan bobot
mati 50.000 atau lebih.
Aranjemen penarikan darurat 4.2.2 Dokumen yang SWL didefinisikan
harus diserahkan sebagai setengah dari
Tujuan beban putus minimum
Dokumen berikut tali tarik. Kekuatan tali
harus memadai untuk
Sesuai regulasi II-1/3- 4 dari Konvensi harus diserahkan semua sudut tali tarik
Solas 1974 sebagaimana telah diubah pada untuk persetujuan: yang relevan, yaitu
tahun 2000 dengan Resolusi MSC. 99(73), sampai dengan 90 dari
kapal tangki baru dan kapal tangki lama rencana umum dari garis tengah kapal ke sisi
dengan bobot mati 20.000 ton atau lebih aranjemen penarikan kiri dan sisi kanan dan
harus dilengkapi dengan aranjemen darurat haluan dan 30 vertikal ke bawah.
penarikan darurat didaerah haluan dan buritan
buritan geladak atas. 4.2.4 Panjang tali
gambar dari titik tarik
Persyaratan untuk aranjemen dan kekuatan (strong
komponen point) di haluan dan Tali tarik harus
buritan dan pengarah mempunyai panjang
4.2.1 Umum tali termasuk sekurang-kurangnya
spesifikasi bahan dan dua kali lambung
perhitungan kekuatan timbul kondisi balas
Aranjemen penarikan darurat harus
terkecil pada pengarah
dirancang sedemikian rupa agar dapat
gambar konstruksi tali ditambah 50 m.
4.1 Ukuran
konstruksi geladak
kekuatan
@a @R@p2 ditentukan sesuai
[cm ] dengan Bab 7.
Minyak
Destilasi
Minyak mentah
Minyak gas
Minyak diesel
Larutan aspal
Minyak mineral
Minyak motor
Minyak spindle
Minyak turbin
Daftar Produk 2
Catatan penjelasan
Nama produk
: Nama produk identik dengan yang diberikan pada Kode IBC Bab 18 .
(kolom a)
Nomor UN
: Nomor yang berkaitan dengan produk yang ditunjukkan pada rekomendasi
yang diusulkan oleh (kolom b)
(kolom b)
Komisi Ahli PBB tentang Transportasi Bahan Berbahaya. Nomor UN, bila
ada, diberikan hanya untuk
informasi.
Kategori
:D=
kategori polusi ditetapkan oleh MARPOL 73/78, Aneks II
(kolom c)
I =
produk yang belum ditetapkan kategori polusi A, B, C atau D
Titik nyala
: Nilai dalam ( ) adalah "nilai cangkir terbuka", semua nilai lainnya
adalah "nilai cangkir tertutup".
(kolom e)
= produk yang tidak dapat menyala
Keterangan:
*3) Dalam hal muatan n.o.s. tertentu (kecuali jika ditentukan lain)
yang dinilai termasuk dalam kelompok n.o.s ini yang diangkut di kapal,
maka isian ini, termasuk nama dagang muatan dan satu atau dua
komponen utama, harus dicantumkan dalam dokumen pengapalan.
K
24 - 19
Nama produk
Nomor UN
Grup
Berat jenis
Titik nyala
[kg/m]
[C]
a
b
c
d
e
Acetone
1090
I
790
-18
D
1027 - 1060
Alcohols (C13+)
I
790
> 80
n-Alkanes (C10+)
I
~ 900
< 60
Alkenyl(C11+)amide
D
900
D
998
> 60
Alkyl(C9+)benzenes
I
880
100 - 170
Alkyldithiothiadiazole (C6-C24)
D
< 1000
> 60
D
1620
-
2-Amino-2-hydroxymethyl-1,3-propanediol solution (40% or
I
~ 1000
-
less)
I
1030
> 200
D
1400
> 60
D
~ 1300
> 60
D
~ 1400
-
n-Amyl alcohol
1105
D
810
48
sec-Amyl alcohol
1105
D
810
33
tert-Amyl alcohol
1105
I
810
20
D
< 1000
> 60
D
< 1000
> 60
D
< 1000
> 60
D
< 1000
> 60
D
< 1000
> 60
D
< 1000
> 60
Mixed soft acid oil
D
< 1000
> 60
TERMASUK:
D
~ 925
> 200
Lanolin
D
~ 930
> 200
Neatsfoot oil
D
916
243
Pilchard oil
D
933
> 200
Sperm oil
D
~ 880
220
Apple juice
I
< 1000
-
D
< 1000
> 60
I
1270
> 110
1200
> 80
n-Butyl alcohol
1120
I
810
29
sec-Butyl alcohol
1120
I
810
24
tert-Butyl alcohol
1120
I
790
4
Butyl stearate
I
860
160
Butylene glycol
D
1020
> 85
gamma-Butyrolactone
D
1140
98
I
~ 2200
-
D
~ 1900
-
24 - 20
Bab 24 - Kapal Tangki Minyak
Nama produk
Nomor UN
Grup
Berat jenis
Titik nyala
[kg/m]
[C]
a
b
c
d
e
D
1000
> 60
D
1000
> 60
I
950
-204
D
1020
125
Caramel solutions
I
1250
-
I
~ 1300
> 60
D
~ 1250
Clay slurry
I
~ 2000
-
Coal slurry
I
~ 2000
-
D
853
108
Cyclohexanol
D
937
68
Decahydronaphthalene
1147
(D)
893
58
Dextrose solution
I
~ 1300
-
Di-(2-ethylhexyl) adipate
D
927
196
Diacetone alcohol
1148
D
941
13
D
~ 980
200 - 238
Diethylene glycol
D
1120
143
D
885
118
I
910
82
D
1290
I
1300
-
Diheptyl phthalate
I
990
200
Dihexyl phthalate
I
1020
194
D
1190
-
Diisobutyl ketone
1157
D
810
49
Diisononyl adipate
D
< 1000
> 200
Diisooctyl phthalate
I
980
232
D
957
140
Dimethylpolysiloxane
I
1200
2,2-Dimethylpropane-1,3-diol
(D)
1066
-
Dinonyl phthalate
D
968
214
Dioctyl phthalate
I
990
218
Dipropylene glycol
I
1020
138
Ditridecyl Adipate
Ditridecyl phthalate
D
951
238
Diundecyl phthalate
D
< 1000
> 200
I
750
43- 74
(D)
1200
-
Dodecylbenzene
I
860
141
Dodecylxylene
I
880
DRILLING BRINES:
CAIRAN PENGEBORAN:
I
1710
-
I
1460
-
2-Ethoxyethanol
1171
D
930
50
Ethyl acetate
1173
D
900
-4
K
24 - 21
Nama produk
Nomor UN
Grup
Berat jenis
Titik nyala
[kg/m]
[C]
a
b
c
d
e
Ethyl acetoacetate
(D)
1030
85
Ethyl alcohol
1170
I
790
13
Ethyl propionate
1195
D
800
12
D
944
232
Ethylene carbonate
I
1320
143
Ethylene glycol
D
1110
111
(D)
1108
102
D
850
22 - 40
D
1110
121
D
1150
> 120
mixture
I
< 1000
-
Ethylenediaminetetraacetic acid, tetrasodium salt solution
D
1310
-
2- Ethylhexanoic acid
D
910
126
I
~ 1030
> 60
salt solution
I
~ 1100
> 60
Formamide
D
1150
154
Glucose solution
I
1560
-
Glycerine
I
1260
160
D
1260
Glycerol monooleate
D
950
224
Glycerol polyalkoxylate
I
1030
> 60
Glyceryl triacetate
(I)
1160
138
I
1200
-
D
1130
n-Heptanoic acid
D
918
> 110
Hexamethylene glycol
I
950
130
D
1070
-
Hexamethylenetetramine solutions
D
~ 1200
-
Hexanoic acid
D
930
110
Hexanol
2282
D
820
65
Hexylene glycol
I
920
96
D
1290
salt solution
D
< 1000
I
< 1000
Isoamyl alcohol
1105
D
815
45
Isobutyl alcohol
1212
I
800
28
Isobutyl formate
2393
D
910
10
Isophorone
D
920
84
Isopropyl acetate
1220
I
870
16
Isopropyl alcohol
1219
I
790
22
Kaolin slurry
I
1800 - 2600
-
Lactic acid
D
1200
> 110
Lard
I
920
180
D
940
I
1100
-
I
1100
-
24 - 22
Bab 24 - Kapal Tangki Minyak
Nama produk
Nomor
Grup
Berat jenis
Titik nyala
UN
[kg/m]
[C]
b
c
d
e
I
1260
-
D
~ 1000
> 60
I
1320
-
I
~ 1530
-
D
~ 1000
> 60
3-Methoxy-1-butanol
I
920
74
3-Methoxybutyl acetate
D
950
>60
Methyl acetate
1231
I
930
-10
Methyl acetoacetate
D
1080
78
Methyl alcohol
1230
D
790
11
1110
D
817
49
D
830
35
1193
I
810
-7
1245
D
800
23
1249
D
809
-14
2398
D
740
-10
N-Methyl-2-pyrrolidone
D
1027
96
3-Methyl-3-methoxybutanol
I
927
>60
3-Methyl-3-methoxybutyl acetate
I
960
73
Methylbutenol
(D)
<1000
23 - 43
Methylbutynol
D
867
25
I
1150
>95
Molasses
I
1450
>60
Myrcene
D
806
salt solution
D
900
100
(D)
980
>60
D
910
132
I
980
>60
D
~1000
>60
I
~800
>70
Oleic acid
D
895
>175
D
850
>60
Palm stearin
D
<1000
>60
Paraffin wax
I
900
199
Pentaethylenehexamine
>60
Pentanoic acid
D
939
96
Petrolatum
(I)
828 - 905
110
D
930 - 1030
>60
D
1040
~80 - 115
I
~1080
>60
Poly(4+)isobutylene
I
960
Poly(5+)propylene
I
900
I
1190 - 1300
-
K
24 - 23
Nama produk
Nomor UN
Grup
Berat jenis
Titik nyala
[kg/m]
[C]
a
b
c
d
e
Polybutene
I
910
>115
Polybutenyl succinimide
D
933
176
D
1000
>60
Polyethylene glycol
I
<1000
>100
I
~910
~150
I
1270
>150
sodium hydroxide)
Polyglycerol
I
<1000
I
~900
>60
D
~990
>60
>60
D
920
-210
I
990
-182
mixture
Polyolefin anhydride
D
910
-182
D
~1000
>60
Polypropylene glycol
D
<1000
>200
Polysiloxane
I
1030
>60
n-Propyl acetate
1276
D
890
15
n-Propyl alcohol
1274
I
800
~20
Propylene glycol
I
1040
99
D
969
47
(D)
980
>36
Propylene-Butylene copolymer
I
<1000
>60
Sodium acetate solutions
(D)
1450
I
1390
-
Sodium benzoate
D
~1350
D
~1600
-
I
1350
>60
Sorbitol solution
I
1470
-
Sulphohydrocarbon (C3-C88)
D
~980
>60
Sulpholane
D
~1270
166
Tallow
D
860
256
(D)
<1000
>60
Tetraethylene glycol
I
1120
174
Tridecane
I
760
79
Tridecyl acetate
I
<1000
Triethyl phosphate
D
1065
116
Triethylene glycol
I
1130
166
Triisopropanolamine
I
1020
160
2,2,4-Trimethyl-1,3-pentanediol diisobutyrate
I
<1000
Trimethylolpropane polyethoxylate
D
1030
183
Tripropylene glycol
I
1020
141
I
1310
80
Urea solution
I
1160
-
(D)
1400
-
D
<1300
-
D
<1300
-
24 - 24
Bab 24 - Kapal Tangki Minyak
K
Nama produk
Nomor UN
Grup
Berat jenis
Titik nyala
[kg/m]
[C]
b
c
d
e
TERMASUK:
D
<1000
>60
D
<1000
>60
Dark mixed acid oil
D
<1000
>60
D
<1000
>60
D
<1000
>60
D
<1000
>60
D
<1000
>60
D
<1000
>60
D
<1000
>60
D
<1000
>60
Soya acid oil
D
<1000
>60
D
<1000
>60
Babassu oil
D
<950
>60
D
~950
>60
Castor oil
D
945 - 965
230
Cocoa butter
D
864
>60
Coconut oil
D
920
>200
Corn oil
D
~920
254
D
~920
252
Groundnut oil
D
~920
282
Hazelnut oil
D
<950
>60
Linseed oil
D
~935
222
Nutmeg butter
D
910
>60
Oiticica oil
D
<980
>60
Olive oil
D
~920
224
Palm oil
D
952
>200
D
<950
>60
Perilla oil
D
945
>60
Poppy oil
D
928
>60
D
<950
>60
D
~915
163
D
~920
>200
Safflower oil
D
927
>60
Salad oil
D
<950
>60
Sesame oil
D
919
>60
D
929
282
Sunflower oil
D
925
>200
Tucum oil
D
<950
>60
Tung oil
D
~940
290
Walnut oil
D
<950
>60
Water
I
1000
-
Waxes
D
<1000
D
930
175
Bab 24 - Kapal Tangki Minyak L 24 - 25
Bongkar Terapung.
Persyaratan Tambahan SPM2 Aranjemen
untuk Kapal Tangki Pembebasan tambatan satu titik
dengan Operasi Ulang- dengan rancangan
Alik Setiap tipe desain yang lebih maju,
yang baru atau dilengkapi dengan
Persyaratan umum dan berbeda dapat stasiun kontrol
instruksi disetujui oleh BKI haluan dan
dengan syarat disediakan
Umum tingkat peralatan kontrol
keselamatan yang otomatis dengan
setara dapat kendali jarak jauh
1.1.1 Ruang lingkup untuk pemindahan
dibuktikan.
muatan dan olah
Persyaratan ini berlaku untuk gerak kapal yang
kapal tangki yang melakukan Notasi yang
ditambahkan memenuhi 2.1, 2.3
pelayaran ulang-alik antar
pelabuhan lepas pantai dan pada Tanda dan 2.4.1
terminal (tambatan satu titik, Kelas
SPM-single point moorings), SPM3 Aranjemen
unit penyimpanan terapung
Notasi berikut tambatan satu titik
(FSU-floating storage units), dengan rancangan
pemuatan pelataran terbenam dalam lingkup yang lebih maju,
(STL-submerged turret persyaratan ini
dilengkapi dengan
loading) dan pelabuhan biasa dapat stasiun kontrol
dan terminal. Persyaratan ditambahkan pada haluan dan kendali
berikut memberikan standar Tanda Kelas yang otomatis jarak jauh
keselamatan minimum untuk umum: untuk pemindahan
pengoperasian yang
muatan dan
direncanakan dan harus
diterapkan sebagai tambahan SPM1, SPM2
dilengkapi dengan
terhadap persyaratan butir A. or SPM3 sistem posisi
s/d J. Peraturan nasional untuk dinamis (DPS)
pengoperasian yang demikian, STL yang memenuhi
bila ada, harus diperhatikan. 2.1, 2.3, 2.4 dan
Dalam hal penataan dan Sistem Posisi
aranjemen dari sistem tersebut, Instalasi SPM Dinamis
maka petunjuk dan dikelompokkan
rekomendasi yang berlaku dalam tiga kelas
STL
yang dikeluarkan oleh Forum seperti
Maritim Perusahaan Minyak didefinisikan pada
Internasional (OCIMFOil 1.4 dan harus Aranjemen
Companies International memenuhi pemuatan
Marine Forum) telah persyaratan seperti pelataran
dipertimbangkan sejauh terbenam dengan
diperlukan.
tercantum pada 2.
rancangan khusus
dikombinasikan
Untuk Notasi
dengan suatu
selanjutnya lihat
1.1.2 Acuan pada sistem posisi
Sistem Posisi
peraturan dan petunjuk Dinamis. dinamis (DPS)
lainnya sesuai dengan 2.2
dan Sistem Posisi
Definisi Dinamis.
Sebagai tambahan berlaku
Peraturan BKI berikut: S
SPM1 Aranjemen Dokumen untuk
Bab 1 s/d 22
tambatan satu titik persetujuan
sebagai rancangan
S Jilid III - Peraturan
Instalasi Mesin S Jilid IV - dasar, dilengkapi Sebagai tambahan
Peraturan Instalasi Listrik S dengan peralatan pada dokumen
Sistem Posisi Dinamis yang disyaratkan
kontrol setempat
untuk penambatan
untuk Klasifikasi
dan manipol biasa (sesuai 1.1.2
S Petunjukuntu diatas) dokumen
pemuatan yang
kKonstruksidan berikut harus
memenuhi 2.1, 2.3.1
Klasifikasi/Sertifikasi dari Unit diserahkan untuk
s/d 2.3.4 dan 2.4.1.3
Produksi Terapung, Unit persetujuan, sesuai
s/d 2.4.1.4
Penyimpanan dan Unit yang berlaku:
pemadam S petunjuk
Aranjemen pemuatan kebakaran didaerah operasi
haluan: haluan
Pemuatan
gambar yang menunjukkan ventilasi ruangan pelataran-
aranjemen pemuatan haluan didaerah haluan terbenam:
dan aranjemen penambatan termasuk kamar
kontrol haluan
gambar yang
gambar rinci dan lembaran menunjukkan
data kopling selang pelepas S sistem listrik aranjemen kamar
cepat, jika ada dan lokasi STL termasuk
perlengkapan S rincian konstruksi
sistem hidrolik lambung dan lantai
S sistem aliran
kembali muatan dan uap,
aranjemen gambar rinci
jika ada
ruangan dihaluan manipol pemuatan
termasuk jalan dengan pipa
susunan pengarah tali, masuk, jalan muatan, kopling
penahan rantai, derek-derek masuk udara dan dan selang
termasuk gambar sub- bukaan-bukaan
konstruksi dan stasiun
gambar komponen
kontrol haluan
S bagan yang dioperasikan
daerah berbahaya secara hidrolik
aranjemen dan data rinci dan sistem
perlengkapan perlindungan hidrolik
24 - 26 Bab 24 - Kapal Tangki Minyak L
sesuai Tabel 24.2.
S aranjemen perlindungan kebakaran dari
kamar STL S aranjemen ventilasi kamar Setelah dipasang,
STL penahan rantai haluan
harus diuji beban setara
dengan beban kerja
S lokasi dan rincian dari semua aman (SWL).
perlengkapan listrik
=
120 Pengarah tali haluan
aranjemen, pondasi, bagian sub-konstruksi harus mempunyai
dan rincian dari derek angkat. [N /mm2
] ukuran minimum
sebesar 600 450 mm
Persyaratan sistem dan harus berbentuk
oval atau bulat.
Persyaratan untuk tambatan satu titik k Permukaan dudukan
(SPM) rantai harus
mempunyai ukuran
2.1.1 Penahan rantai haluan dan minimal tujuh kali
pengarah tali diameter rantai terkait
pada kondisi rancang.
Satu atau dua penahan rantai haluan harus Gaya rancang harus
dipasang, yang mampu menampung rantai diperhitungkan pada
Tabel 24.2 sudut 45Ekesamping
sekang dengan diameter standar 76 mm
(rantai gesek, sebagaimana didefinisikan Aranjemen dan dan 15Ekeatas atau
dalam "Rekomendasi OCIMF untuk kapasitas SPM kebawah. Tegangan
Perlengkapan yang digunakan pada izin sama dengan
Penambatan Kapal dengan Tambatan Satu yang berlaku untuk
Titik"). Jumlah dan kapasitas dari penahan penahan rantai.
rantai harus sesuai dengan Tabel 24.2.
Pengarah tali tunggal
Rancangan penahan rantai harus dari tipe harus ditempatkan pada
yag disetujui, sesuai Peraturan Jilid III, garis tengah kapal, bila
Instalasi Mesin, Bab 14, D. Rantai gesek 220 dipasang dua pengarah
harus diamankan bila lidah atau batang tali maka pengarah tali
penahan rantai dalam posisi tertutup. Bila tersebut harus dipasang
posisi terbuka, maka rantai dan pada jarak 1 s/d 1,5 m
kelengkapan terkait harus dapat lewat dari garis tengah kapal
2
dengan bebas. 2 pada salah satu sisi.
Ukuran kapal
Ukuran rantai
Jumlah (mm)
Jumlah
s/d 150.000
haluan 76
Beban putus 1
(kN) 1
2.000
4.300
pengarah tali
(anjuran)
SWL
diatas 350.000
76
2
gesek 2
2.000
4.300
penahan 150.000 -
76
nominal rantai 2
2
(TDW) 2.000
4.300
haluan
350.000
(kN)
Bab 24 - Kapal Tangki Minyak L 24 - 27
kapal (ukuran
Didaerah muatan, pipa konstruksi reses
haluan harus dipisahkan 2
sambungan, alat
m @min pengunci cincin
dari sistem pipa muatan
sambungan, braket
utama dengan paling sedikit
dll.) harus
dua katup yang dilengkapi
memperhitungkan
dengan sebuah pengering beban rancang yang
antara atau sebuah diakibatkan oleh
kumparan. Sarana untuk sistem transfer
pengeringan kearah daerah Sistem tersebut muatan dengan
muatan termasuk sistem harus dapat pertimbangan
pembersih dengan gas inert dioperasikan secara cukup terhadap
harus disediakan. manual dari luar beban lingkungan
daerah pemuatan dan beban
Sambungan muat haluan haluan dan boleh operasional.
harus dilengkapi dengan dihubungkan ke Perancang harus
katup penutup dan sebuah bagian depan dari memberikan
flens buta. Sebagai pipa utama informasi yang
cukup tentang
pengganti flens buta, dapat pemadam api
beban rancang.
dipasang sebuah kopling dengan air.
selang paten. Pelindung
percik harus diadakan pada 2.1.4 Jalan masuk ke
sambungan flens dan bak Perlengkapan kamar STL hanya
penampung harus dipasang listrik diizinkan dari
dibawah daerah sambungan geladak terbuka.
pemuatan haluan. Perlengkapan
listrik didaerah Sebuah sistem
Bahan dan ukuran pipa berbahaya dan ventilasi mekanis
harus memenuhi ruangan-ruangan tipe isap yang
persyaratan Peraturan Jilid demikian pula memberikan
III, Instalasi Mesin, Bab 11. dalam radius 3 m paling sedikit 20
dari kali pertukaran
sambungan/manip udara per jam
2.1.3 Aranjemen
ol pipa muatan harus dipasang.
pemadam kebakaran
atau setiap saluran Jalan masuk dan
keluar uap lainnya jalan keluar udara
2.1.3.1 Perlengkapan harus ditempatkan
harus dari tipe
pemadam kebakaran busa paling sedikit pada
-aman
berikut harus tersedia untuk jarak 3 m diatas
bersertifikat,
sistem pemuatan haluan: geladak tangki
memenuhi
persyaratan yang muatan, dan jarak
satu atau lebih monitor tercantum pada horizontal ke
khusus dengan busa untuk Peraturan Jilid IV, ruang-ruang aman
melindungi daerah Instalasi Listrik, tidak boleh kurang
pemuatan haluan yang Bab 15. dari 10 m.
memenuhi persyaratan Rancangan kipas
Peraturan Jilid III, Instalasi harus sesuai
Pesyaratan untuk
Mesin, Bab 12, K. pemuatan dengan persyaratan
pelataran- Peraturan Jilid III,
Sebuah pipa busa cabang terbenam (STL - Instalasi Mesin,
jinjing untuk melindungi submerged turret Bab 15.
pipa muatan disebelah depan loading)
dari daerah muatan. Saluran masuk
2.2.1 Kamar STL udara harus
2.1.3.2 Sistem percik air dengan reses ditempatkan pada
tetap harus tersedia yang sambungan atap kamar STL.
mencakup daerah penahan (mating recess) Saluran udara
rantai dan sambungan harus ditempatkan buang harus
pemuatan haluan, dengan di haluan kapal, dirancang dengan
kapasitas: namun harus mempunyai:
berada didaerah
muatan. Rancangan
10 satu bukaan
konstruksi lambung
R langsung diatas
lantai bawah dan satu bukaan Instalasi Listrik, Bab 2.2.7 Sistem deteksi
yang terletak 2 m diatas 15. Bila gas tetap harus
posisi tersebut. perlengkapan perlu dilengkapi dengan
dipasang untuk tempat pengambil
penggunaan dalam contoh atau kepala
S satu bukaan diatas benaman, maka detektor yang
garis air tertinggi. standar proteksinya diletakkan pada
harus IP 68; jika bagian bawah
Bukaan- bukaan tersebut tidak, maka instalasi ruangan. Paling
tersebut harus sedikit satu tempat
harus dilengkapi dengan
ditempatkan pada pengambil
alat peredam yang dapat ketinggian yang contoh/detektor
dioperasikan dari jauh cukup diatas garis harus dipasang
diluar ruangan tersebut. air tertinggi. diatas garis air
Penerangan listrik tertinggi. Alarm
Sebuah sistem pemadam kamar STL harus visual dan alarm
kebakaran tetap sesuai dihubungkan dengan suara dapat didengar
ventilasi sedemikian harus bekerja
Peraturan Jilid III, Instalasi rupa sehingga didalam stasiun
Mesin, Bab 12, D.1.4 harus lampu-lampu hanya kontrol muatan dan
diadakan. dapat dinyalakan dianjungan navigasi
pada waktu ventilasi bila konsentrasi dari
Sebuah sambungan untuk sedang berlangsung. uap yang mudah
pasokan gas inert (IG) terbakar melebihi
10% dari batas ledak
harus dipasang. Sambungan Kegagalan
bawah (LEL).
dapat dipasang permanen ventilasi tidak
atau sistem jinjing. Jika boleh
dipasang permanen, maka mengakibatkan Aranjemen
sambungan pada jalan padamnya lampu- ruangan depan
masuk sistem gas inert lampu.
harus dilengkapi dengan Penerangan 2.3.1 Umum
sebuah flens buta. darurat tidak boleh
dihubungkan ke Zona berbahaya,
Perlengkapan listrik harus dari sistem ini. daerah-daerah dan
tipe aman bersertifikat sesuai ruangan-ruangan
dengan Peraturan Jilid IV
24 - 28 Bab 24 - Kapal Tangki Minyak L
didalam CCR saja. harus dapat
ditentukan berdasarkan Peraturan Jilid IV, melaksanakan fungsi-
Instalasi Listrik, Bab 15. Instrumen penting fungsi berikut:
dan kontrol dalam
Pipa ventilasi udara dari tangki ceruk haluan stasiun kontrol mematikan pompa
harus ditempatkan sejauh mungkin dari haluan muatan utama atau
daerah berbahaya. pengurasan fasilitas
Olah gerak kapal: transfer darat jika
Bukaan untuk jalan masuk, jalan keluar- hubungan antara kapal
masuk udara atau bukaan ke ruang kerja, dan darat tersedia
S kontrol
ruang mesin dan ruang bebas gas lain tidak
propulsi utama
boleh menghadap ke daerah pemuatan di S menutup manipol
haluan dan harus ditempatkan paling kurang dan katup kopling
10 m dari sambungan pemuatan haluan. S kontrol mesin selang S membuka
Ruangan-ruangan tersebut tidak boleh kemudi dan kontrol kopling selang
berhubungan dengan ruangan bahaya gas dan pendorong S radar,
harus dilengkapi dengan sistem ventilasi jurnal
tetap. S membuka
penahan rantai
Penambatan di haluan:
Ruangan yang berisi sambungan pemuatan
haluan dan pipa-pipa harus dianggap sebagai kontrol traksi rantai Sebagai tambahan
ruangan bahaya gas dan sebaiknya dibuat terhadap fungsi
tambat. Persyaratan
setengah tertutup. Dalam hal ruangan yang otomatis, pelepas
ini dapat ditiadakan
seluruhnya tertutup, maka harus dipasang individu dari kopling
jika kapal tangki
sebuah ventilasi tipe isap permanen yang selang dan penahan
memberi 20 kali pertukaran udara per jam. dilengkapi dan rantai harus
Rancangan kipas angin harus sesuai dengan beroperasi dengan disediakan.
Peraturan Jilid III Instalasi Mesin, Bab 15. sistem posisi dinamis
Komunikasi
Sebuah stasiun kontrol haluan untuk SPM atau S kontrol
operasi pemuatan STL dapat diadakan. Kecuali penahan rantai
jika disepakati lain dan disetujui, maka ruangan Sarana komunikasi
tersebut harus dirancang sebagai daerah bebas antara kapal dan
gas dan harus dilengkapi dengan ventilasi pencatat data untuk terminal pemuatan
tekanan lebih permanen dengan jalan keluar- penambatan dan didarat harus
masuk udara ditempatkan didaerah yang aman. parameter muatan dari disediakan,
Bukaan jalan masuk harus ditempatkan pemuatan Haluan/STL disertifikasi sebagai
disebelah luar zona berbahaya. Bila bukaan "Aman untuk
untuk jalan masuk ditempatkan di zona S indikator penggunaan di
berbahaya, maka harus diadakan ruang kedap
penghubung lingkungan bahaya
udara (air lock). Rute penyelamatan darurat
harus dipertimbangkan pada saat rancangan. manipol/kopling S gas". Prosedur untuk
Standar perlindungan kebakaran sesuai dengan indikator posisi katup komunikasi darurat
kelas "A-60" harus diterapkan untuk sekat, muatan/kontrol harus dibuat.
geladak, pintu-pintu dan jendela-jendela sesuai
dengan ruangan dan daerah yang berdekatan. indikator tinggi 2.4.2 Petunjuk
muatan tangki dan operasi
Persyaratan fungsi untuk sistem indikator alarm
pemuatan haluan dan STL permukaan tinggi Kapal tangki harus
mempunyai sebuah
2.4.1 Sistem kontrol, komunikasi S kontrol petunjuk operasi
pompa muatan diatas kapal yang
Umum berisi informasi
Pelepas darurat berikut:
Stasiun kontrol haluan, jika dipasang,
dapat mencakup kontrol olah gerak kapal Aranjemen pemuatan gambar aranjemen
maupun instrumen kontrol penambatan haluan harus dilengkapi pemindah muatan
dan pemindahan-muatan SPM/STL. dengan sebuah sistem SPM/STL, sambungan
Dalam hal kontrol olah gerak kapal untuk pengoperasian pemuatan haluan/STL,
diadakan di anjungan navigasi saja, maka pelepas darurat sistem penambatan,
sebuah sarana komunikasi permanen harus berdasarkan sebuah sistem pemadam
dipasang pada kedua lokasi. Hal yang urutan yang logis untuk kebakaran dan
sama berlaku untuk stasiun kontrol haluan menjamin pelepasan instrumentasi
dan kamar kontrol muatan (CCR), bila darurat yang aman dari
kontrol utama pemuatan muatan diadakan kapal. Sistem tersebut
instruksi keselamatan yang terkait dengan penyambungan/pemut
pemadam kebakaran dan api, prosedur prosedur operasional usan sistem pemuatan
pelepasan darurat dan rute penyelamatan untuk penambatan, dan komunikasi
Bab 24 - Kapal Tangki Minyak L 24 - 29
Pengujian setelah petunjuk operasi.
Survey dan pengujian pemasangan
Pemeriksaan
Pengujian komponen Semua sistem dan berkala
perlengkapan
Kopling/peralatan yang digunakan Untuk
penyambung yang digunakan untuk SPM, mempertahankan
untuk operasi pemuatan pemuatan haluan Notasi Kelas yang
haluan atau pemuatan STL dan STL harus diberikan untuk
harus dari rancangan yang diuji fungsi di instalasi SPM dan
disetujui. Persetujuan atau galangan kapal STL, survey
laporan pengujian yang sebelum tahunan/survey
diterbitkan oleh institusi dioperasikan. antara dan survey
yang diakui dapat diserahkan Selama operasi pembaruan kelas
untuk penilaian/pengakuan. pemuatan lepas harus dilaksanakan
Bahan untuk konstruksi baja, pantai pertama, bersamaan dengan
pipa-pipa, perlengkapan survey kelas
pemeriksaan harus
listrik dan kabel listrik pada dilaksanakan oleh reguler. Lingkup
umumnya harus memenuhi Surveyor survey harus
Peraturan BKI yang berlaku, setempat. berdasarkan
lihat 1.1.2. Selang pemindah prinsip-prinsip
Pemeriksaan harus yang tercantum
muatan dan selang yang
mencakup semua dalam Peraturan
digunakan pada sistem
hidrolik atau sistem lainnya prosedur operasi Jilid I, Klasifikasi
harus dari tipe yang disetujui. terkait dan dan Survey, Bab 4,
verifikasi dari A.
Bab 25 - Kapal Pengangkut Bahan Kimia Berbahaya dalam Bentuk Curah
25 - 1
Bab 25