Professional Documents
Culture Documents
Penyampaian
Persepsi (positif
1. Informasi Rencana Dukungan masyarakat
dan negatif)
Kegiatan
Keresahan
2. Pembeasan lahan Spekulasi harga tanah
masyarakat
II Konstruksi
Penurunan
2. Mobilisasi material Penurunan Kesehatan
Kualitas Udara
Pembangunan
infrastruktur
Estetika & Kesehatan
penunjang: Biota darat
Lingkungan
Landscaping: RTH
dan taman
Pembangunan
infrastruktur
Estetika & Kesehatan
penunjang: Biota darat
Lingkungan
Landscaping: RTH
dan taman
III Operasi
Penerimaan tenaga
1. Kesempatan kerja Persepsi (positif)
kerja tambahan
Transportasi
(loading-unloading
di area jetty) , Kualitas udara Penurunan Kesehatan
Penimbunan &
Penanganan Batubara
Perubahan pola
Bangunan jetty Abrasi dan sedimentasi
arus
Operasional Turbin
3. (Pembakaran Kualitas udara Penurunan Kesehatan
Batubara)
Sistem Penggunaan
4. Kualitas air laut Penurunan biota air
Air (Desalinasi)
Pembuangan air
limbah bahang dari
5. Suhu air laut Penurunan biota air
sistem pendingin/
condenser
Penanganan Abu
6. (flyash & bottom Kualitas udara Penurunan kesehatan
ash)
Kualitas air tanah
8
Penanganan Limbah
B3 & Ceceran Kualitas air laut Penurunan biota air
Minyak
Operasi sanitary
9. waste treatment plant Kualitas air laut Penurunan biota air
(SSTP)
Pengelolaan dampak primer kualitas Berdasarkan data hasil pengukuran kualitas udara ambien dan
udara secara tidak langsung sebagai kualitas kebisingan yang dipantau memenuhi baku mutu PP No.
pengelolaan dampak sekunder 41 Tahun 1999 dan baku tingkat kebisingan Kep-48/
penurunan kesehatan. MENLH/ XI/ 1996
Mobilibilisasi material berkoordinasi
dengan Dinas Perhubungan dan
Kepolisian Kabuatepen Tangerang
(Polsek Kronjo)
SOP loading & unloading batubara Penanganan debu batu bara serta kebocoran air batu bara (lindi)
dikurangi dengan menggunakan penekan debu yang
disemprotkan pada batubara selama kapal bongkar muat dan
kebocoran air diisolasi dari lingkungan dengan memompa ke
IPAL untuk dilakukan pengolahan hingga memenuhi baku mutu
Permen LH No. 08 / 2009: Lampiran II D, sebelum dibuang ke
lingkungan
Air limpasan dari stock-pile di
alirkan dan diolah di IPAL
Kontaminasi Coal & Ash Stock-Pile
Fly ash dengan kuantitas sekitar 80% dari total abu yang
dihasilkan akan ditangkap dalam perangkat Electrostatic
Precipitator/EP sehingga partikel yang halus ditarik ke saringan
Abu dimanfaatkan oleh pihak ke-3
tersebut dan kemudian dipergunakan untuk berbagai macam
sebagai bahan baku (Pabrik Semen)
penggunaan (daur ulang). Emisi partikulat cerobong akan
memenuhi baku mutu Peraturan Menteri Negara Lingkungan
Nomor 21 tahun 2008.
Air limpasan dari ash yard di alirkan Limbah cair akan ditangani di IPAL hingga tidak terjadi
dan diolah di IPAL Kontaminasi kontaminasi dan memenuhi baku mutu Permen LH No. 08 /
Coal & Ash Stock-Pile 2009: Lampiran II D.
Pengelolaan sampah oleh kontraktor Sampah domestik dipilah menurut jenisnya di kumpilkan di
pelaksana yang dipersyaratkan TPS, yang diangkut ke TPA oleh kontraktor pelaksana
berkoordinasi dengan Dinas (berkoordinasi dengan Dinas Kebersihan dan Pertamana
Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten
Kabupaten Tangerang Tangerang).