You are on page 1of 2

PELAYANAN AMBULAN GAWAT DARURAT

Nomor Dokumen Nomor Dokumen Halaman


OP/375/V.12/2010
........................ 1/2

Tanggal Terbit Ditetapkan


Direktur,
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL

PENGERTIAN Tatacara pelayanan transportasi pasien dengan mobil khusus


pengangkut pasien yang dilengkapi peralatan medis emergency dan
petugas kesehatan
TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk proses pelayanan
transportasi i pasien dengan mobil khusus yang dilengkapi peralatan
medis emergency dan petugas kesehatan agar perjalanan lancar dan
selamat
KEBIJAKAN RS..menyediakan pelayanan transportasi berupa ambulance untuk
kepentingan pasien, namun tidak menyediakan transportasi umum(bus
angkutan kota, taksi dan sebagainya)

ALAT 1.Tabung oksigen lengkap dengan peralatannya.


2.Alat resusitasi lengkap bagi dewasa dan anak/ bayi
3.Suction pump
4.Oximetri
5.Sphygnomanometer dan stetoskop
6.Minor surgery set
7.Obat-obatan gawat darurat dan cairan infus secukupnya dalam BOX
atau lemari ambulan
8.Sarung tangan disposable

PROSEDUR 1. Petugas Instalasi Hubungan Masyarakat (HUMAS)


memberitahukan kepada petugas ambulan tentang adanya
permintaan penjemputan dengan ambulan.
2. Petugas ambulan berkoordinasi dengan perawat Instalasi Gawat
Darurat (IGD) mempersiapkan alat medis yang diperlukan untuk
melakukan penjemputan.
3. Perawat IGD melakukan skrining kondisi pasien dengan
menanyakan:
a. Nama pasien, jenis kelamin, umur
b. Keluhan utama
c. Alamat
d. Nama penelepon
e. Nomor telepon yang bisa dihubungi
4. Permintaan dari HUMAS diteruskan ke petugas ambulan. Perawat
melaporkan ke dokter jaga IGD untuk :
a. Penentuan kategori kasus
b. Peralatan yang akan dipergunakan
5. Semua penjemputan pasien ke rumah, didampingi oleh 1 (satu)
dokter umum dan 1 (satu) perawat IGD
6. Perawat IGD dan petugas ambulan akan menjadwalkan pemakaian
ambulan sesuai dengan permintaan.
7. Perawat IGD sebelum menjemput akan memberitahukan kepada
keluarga / menghubungi keluarga lagi.

PELAYANAN AMBULAN GAWAT DARURAT

Nomor Dokumen Nomor Revisi


SOP/375/V.12/2010
Halaman
SOP 157III.01/2013 2/2
.........................

PROSEDUR 8. Perawat IGD membawa peralatan yang butuhkan sesuai dengan


jenis kasusnya.
9. Dokter dan perawat ketika sampai di tempat tujuan memeriksa
kondisi pasien.
10. Selama proses pemindahan pasien dilakukan observasi kondisi
pasien sebelum, selama dan ketika sampai di tempat tujuan serta
penanganannya meliputi:
a. Bantuan untuk sistem kardiorespirasi;
b. Pemberian cairan dan obat-obatan sesuai instruksi dokter;
c. Monitor tanda-tanda vital.
11. Setiap pemindahan harus tetap menjaga privasi pasien. Proses
pemindahan didokumentasikan dalam rekam medis pasien.
12. Saat pasien datang akan diterima di IGD untuk dilakukan triage.
13. Jika pasien ditemukan meninggal dirumah, dokter akan memeriksa
kondisi pasien, dan dokter menyatakan pada keluarga bahwa
pasien sudah meninggal. Jika dibutuhkan surat keterangan
kematian maka dituliskan Death Of Arrival (DOA)
14. Administrasi sesuai tarif on call.

UNIT TERKAIT 1. Instalasi Gawat Darurat


2. Instalasi Hubungan Masyarakat

You might also like