Professional Documents
Culture Documents
PENDAHULUAN
Bilangan Reynold
Bilangan Reynold merupakan ukuran untuk menyatakan apakah modus
aliran berupa aliran laminer atau turbulen. Bilangan Reynold ini dihitung
menggunakan rumus berikut ini (Sonawan, 2010).
Re = Bilangan Reynold
V = Kecepatan rata-rata fluida yanga mengalir (m/s)
D = diameter dalam pipa (m)
ρ = massa jenis fluida (kg/m3)
ϑ = viskositas dinamik fluida (kg/m.s) atau (N. det/ m3)
Pengertian debit
Debit adalah besaran yang menyatakan banyaknya fluida yang mengalir
selama 1 detik yang melewati suatu penampang luas. Maka, dapat dikatakan
pula debit sebagai hasil kali kecepatan dan luas penampang. Debit yang masuk
pada suatu penampang luasan sama dengan debit yang keluar pada luasan yang
lain meskipun luas penampangnya berbeda. Hal ini disebut persamaan
kontinuitas (Fathi, 2013).
Kualitas pipa
Kualitas pipa dan fitting kecuali di tentukan berdasarkan kualitas fisik
berupa tampilan warna, dimensi, sistim koneksi (ulir atau flange) dan lain
sebagainya ditentukan pula oleh head losses apabila dialiri fluida. Semakin
besar head losses semakin berkurang kualitas pipa dan fitting tersebut. Kualitas
fisik dapat mudah dikenali oleh konsumen, namun head losses harus dilakukan
penelitian laboratoris (Suhariono, 2008)
Viskositas Fluida
Viskositas fluida merupakan ukuran ketahanan sebuah fluida terhadap
deformasi atau perubahan bentuk. Viskositas dipengaruhi oleh temperatur,
tekanan, kohesi dan laju perpindahan momentum molekularnya. Viskositas
zat cair cenderung menurun dengan seiring bertambahnya kenaikan
temperatur hal ini disebabkan gaya – gaya kohesi pada zat cair bila
dipanaskan akan mengalami penurunan dengan semakin bertambahnya
temperatur pada zat cair yang menyebabkan berturunya viskositas dari zat cair
tersebut (Ridwan, 2012).
𝑽𝑳
Re = 𝒗
http://id.wikipedia.org/wiki/Bilangan Reynolds
White, F.M., Mekanika Fluida, jilid I, Edisi Kedua, Erlangga, Jakarta, 1998.