Professional Documents
Culture Documents
I. Tujuan
Mengetahui prinsip kerja dan cara penggunaan berbagai macam alat-alat ukur kayu.
Diameter pohon merupakan salah satu parameter pohon yang mudah untuk diukur.
Dengan pengukuran diameter kita dapat mengetahui potensi tegakan suatu komunitas
hutan. Besarnya diameter pohon dipengaruhi kualitas tempat tumbuh dan usia dari
pohon tersebut. Semakin subur tempat tumbuh maka pertumbuhan pohon akan semakin
baik, hal ini ditunjukkan dengan besarnya ukuran diameter pohon tersebut. Demikian
pula pengaruh usia pohon dengan ukuran diameter pohon, semakin tua umur pohon
maka diameternya akan lebih besar (Fina, 2013) .
Batang merupakan bagian utama pohon dan menjadi penghubung utama antara
bagian akar, sebagai pengumpul air dan mineral, dan bagian tajuk pohon (canopy),
sebagai pusat pengolahan masukan energi (produksi gula dan bereproduksi). Cabang
adalah juga batang, tetapi berukuran lebih kecil dan berfungsi memperluas ruang bagi
pertumbuhan daun sehingga mendapat lebih banyak cahaya matahari dan juga menekan
tumbuhan pesaing di sekitarnya. Batang diliputi dengan kulit yang melindungi batang
dari kerusakan ( Yulia, 2007).
Pengukuran diameter pohon dengan menggunakan beberapa alat yang berbeda akan
menghasilkan data yang berbeda pula. Dengan demikian, perbedaan relatif dari
keakuratan data yang diperoleh diantara alat yang berbeda akan terlihat. Sehingga dapat
diketahui pula kelebihan dan kelemahan suatu alat tertentu ( Wongsotjitro, 1985).
Each tree undergoes two distinct forms of growth, namely vertical or high growth
and horizontal or diameter growth. Growth height and diameter cause changes in the size
and shape of trees which in turn is very important in estimating the volume of trees and
stands. The development of forest potential estimation methods, including the estimation
of the model relationship between individual tree characteristics such as height and
diameter has been widely practiced. Various functions that express high relationship and
diameter have been widely studied and studied. (Husch et al.1972); (Huang et al. 2000);(
Newton dan Amponsah 2007); Adame, et al. (2008).
IV. Alat
- Kaliper
- Diameter Tape (Phi Band)
- Pita Meter
- Spiegel Relaskop
V. Cara Kerja
a. Kaliper
Phiband
Pita meter
Spiegel relaskop
Cara menggunakan kaliper
a.
c.
d. Menggeser tangkai sehingga kedua tangkai tepat menyentuh batang yang akan diukur diameternya
e. Membaca skala pada caliper. Skala tersebut menunjukkan besarnya diameter pohon.