Ditampung pada tempat yang terbuat dari kaca (tabung reaksi). Dijaga temperaturnya antara 20°C hingga 37°C. Didekatkan pada lipatan tubuh. Ditutup dengan kapas untuk mengurangi paparan oksigen.
Hasil sperma yang
akan diamati
2. Tahap 2. Pengamatan morfologi dan viabilitas sperma
Sperma
Diteteskan pada salah satu ujung kaca benda.
Ditetesi dengan pewarna eosin dengan perbandingan 1:3. Dicampurkan dengan menggunakan ujung kaca benda yang lain. Dibuat apusan dengan cara menempelkan ujung kaca benda lain dengan sudut kemiringan 45°. Didorong hingga terbentuk lapisan tipis dari campuran tersebut. Diamati di bawah mikroskop. Dihitung dengan menggunakan 2 hand-counter.
Hasil morfologi sperma dan
viabilitasnya 3. Tahap 3. Pengamatan motilitas sperma
Sperma
Diteteskan pada salah satu ujung kaca benda.
Ditutup dengan kaca penutup. Diletakkan di bawah mikroskop. Diamati selama 5 – 10 menit
Hasil motolitas sperma
Tabel 1. Pengamatan Morfologi dan Viabilitas Sperma