Sebuah Kritik :

RSITE R
yang membodohkan

Gakushudo Publisher Purnama Salura

www.gakushudo.com Sebuah Kritik: Arsitektur yang membodohkan

Cetakan Pertama 2015 Gakushudo Publisher

206 halaman 21x15 cm

ISBN 978-979-8372-95-7
Penulis : Purnama Salura (pursal@purnamasalura.com.)
Dicetak di Jakarta, Indonesia
llustrasi : esvy (esvyillustration@gmail.com)

Tata Letak : styren3 (styren3@gmail.com)

Sampul : Fernando (fernando.kusuma@gmail.com)

Tahukah anda bahwa mengutip, menjiplak atau memfotocopy

sebagian atau seluruh isi b u ku i n i a d alah tindakan yang

memutuskan mata-rantai penelitian kami untuk menerbitkan

buku-buku yang lebih bermutu lagi secara berkesinambungan?

Mari kita bertanggung jawab secara moral demi kemajuan kita

bersama
baru ltu Juga tuJuan penuhsan ini. memberi sesuatu pendapat Sebenarnya. reahtas keh1dupan dan
yang baru Sebenarnya garis besar materi tuhsan lni sudah cukup sosok-sosok d1 sek1tar sayalah yang
lama nganggurd1 hard disk komputer saya Lag1an materi 1ni sering leb1h banyak berbicara Saya
saya b1carakan dalam perkuhahan Karib sehab saya b1lang 1s1 buku hanya mendengarkan .suara
1ni sebenarnya sesuatu yang sering k1ta temukan sehan-hari Jad1 mereka. mencatatnya dalam hab
Jika d1bllang bukan barang baru. Jawabnya b1sa ya Tap1 b1sa Juga dan mengolahnya kembali Jadl.
bdak. karena pem1k1ran kan tak pernah mau mandeg Bertanya tanpa had1rnya 1tu semua. manalah
dan berusaha mencari Jawab terus menerus mungk1n tuhsan 1ni tersusun Jad1
buku terima lia.sih waJib saya
Perancangan ars1tektur yang d1ceritakan dalam buku 1ni seluruhnya ucapkan kepada semua pendorong
mengacu pada sebuah diagram yang ada pada bag1an satu. Lalu yang sangat berJasa 1ni
sebap bag1an mencoba menJelaskan bap unsur dan tahap yang ada
pada diagram tersebut Jad1 sebap bag1an sambung menyambung
sahng menJelaskan

selamatmembaca.
 peltlbulta
clajtar isi

t i. b�imana 111e��ar1 ltewarasan

ltetilia meranca� ars.itelitur ?
I Kebutuhan dan Ke1ng1nan 3 I Spirit Tempat dalam
Arsitektur 7 I Kerancuan P1kir 9 I Bangunan dan
Konteksnya 10I Pengetahuan Oasar dan Pengetahuan
LanJut 16 I Kewarasan dan Ars1tektur 20 I

Z3 2. b�g'<wt1ar1a 1t1enin�a1ltar1 ltel:iclaltperdulian

terhaclap elemen ars.itelttur ?
I Karya Nyata dan Tuhsan tentang Ars1tektur 2� I Telaah
Teonbk dalam Ars1tektur 28 I Elemen-Elemen dalam
Ars1tektur 29 I

i6 3. b�tmna membuatl(et.iclal(teraturan
penataan ranca�n ars.itelitur ?
I Rancangan Ars1tektur �'fI Keteraturan 52 I OP
(Pnnsip Penataanl 56 I Kebdakteraturan dan Ars1tektur
611

6S �. baga.imana 111er1c.iptaltan J,el:ida)(

lianuonisan liubungan f un.gsi-bentult-u1alf ( la
dalauiperanca�n ars.itel<hlr ?
I Fenomena Awards dalam Arsltektur 6'f I V1truv1us dan
Teen Arsitektur d1 Indonesia 68 I Teen Perancangan
�
Ars1tektur 'f2I Kompos1s1 Fungs1-Bentuk-Makna 'f8 I
Kebdakharmornsan Kompos1s1 Ars1tektur 83 I

5. b�t1ar1a tuenyep eleltan riscl:ltet.ilta

merancanj! arsitelitur ?
I Fenomena Pengelompokan 88I Merancang dan
Membaca Obyek Ars1tektur 89 I Aneka-Rla R1set 92I
Ars1tektur dan R1set 95 I Merancang Ars1tektur Seraya
Menset 98 I Menyepelekan R1set Publish or Pensh?
1MI

..
_ .•�
107 6. ba§cl,Uua11a Hle�aripera11 almu dalaHl
peranca�n ar.sitditur ?-
I Fenomena Arsttektur H�au 10& I lsu L1ngkungan
dalam Ars1tektur 110 I Mengenal Elemen-Elemen Alam
112 I lsu Huau dan Pnns1p Penataan 116 I Green
Architecture and Architectural Ordenng Pnnetples 11& I
Meng1ngkan Alam 115 I

'11.9 7. b�uaua Hle11iadaltan Hlaltua budaya

dalaHlperau�n ar.sitditur ?-
I Gaya vs Esens1 Ars1tektur 131 I Peradaban dan
Kebudayaan 133 I Kebudayaan dan Kepenbngannya
135 I Bentuk Kebudayaan 136 I Lapts dan Struktur
Kebudayaan 137 I Elemen-Elemen Peradaban lli I
Budaya dan Arsttektur � I Mentadakan Makna illi I

tS3 8. b�uana Hleroadipenilai ar.sitditur yaJl.!t

buruli ?-
I Judge the Book by Its Cover 15f I Pengajaran
Perancangan Ars1tektur 15& I Tentang (pel-N1la1-(anl
161 I Substans1 Perancangan Ars1tektur 165 I Belaw
Men1la1 16& I

Hi 9. b�jma11a 1neroadi ar.sitelt ya�

Hlembodoldtan ?-
I Teks yang Menyesatkan HZ I Komuntkas1 113 I
Memaknat Teks 175 I Jerns Penc1pta Teks 17& I Duahtas
dan Kese1mbangan 1&Z I Jerns Karya Ars1tektur 1M I
Pembodohan dan Karya Ars1tektur 189 I

vii penut"u,.
.ix dajtar J!ambar
x indeks

VO

·•--�
 ]

:J
0-
0
:J
11>
VI
CU"
 i.�.�

·segigit a1a. deh. Adam ayolahl"

Mungkin beg1tu cara Hawa merayu Adam di Taman

F1rdaus yang letaknya entah d1mana Apakah kejad1an itu
nyata atau m1tos. buat saya bukan 1su penbng Apakah
keJadlan 1tu akibat rayuan Hawa atau lnlsiabf Adam bdak
Juga penbng UJung-ujungnya. toh Adam menerima
tawaran buah yang dipetik Hawa Jad1 1su penbng d1 s1rn

Gft
adalah terjadl pelanggaran. Mereka berdua memakan buah

:c .�
yang d1larang oleh penguasa taman F1rdaus. Akibatnya?
Kehldupan harmonis yang sudah mereka Jalarn d1 taman
paling 1ndah sedurna. mulai terus1k

Mereka disebut-sebut membuat dosa pertama karena

. ��
makan buah terlarang Jadl. mereka harus angkat kak1 dari
taman tersebut Adam dan Hawa mesb bnggal d1 dun1a
yang penuh dengan tantangan liar Katanya. nih--itulah
awal keJad1an dimana mereka mendadak punya rasa malu.
Mereka lalu mencan penutup tubuh Bayangkan saJa
sebelumnya. tubuh mereka selalu d1b1arkan terbuka seperb
bay1 baru lah1r tanpa rasa malu. ( 1> Gambar l.ll

Sebentar. sebentarl Kalau centa 1ni akurat-maksudnya
tentang paka1an-b1sa Jad1 taman tempat mereka bnggal
bdak punya mus1m Kenapa? Karena J1ka taman yang
1:1
ADAM DAN HAWA
Alk1sah. Hawa sedang membuJuk Adam untuk
memakan buah terlarang d1 Taman F1rdaus
Sementara sang ular menyaks1kan dengan seksama

••

1ndah 1tu punya empat musrm. tak mungkln. dong. mereka
telanJang Brsa anda bayangkan Jrka telanJang pada muslm sa�u.
kan?
Kembah pada Jalan centa saJa. dehl Adam dan Hawa mula1
membentuk keluarga yang penuh dengan tuntutan keh1dupan.
SeJak 1tu. supaya leb1h nyaman. mereka melengkap1 kehrdupan
dengan rnembuat obyek nyata Mereka rnernbuat alat berburu. alat
rnernasak. dan-/ast but not least-tempat berteduh darl
kejamnya 1klirn Dongeng yang menyedihkankah 1nr? Atau justru
malahan rnenyegarkan lngatan? lngatan tentang rasa malu
pasbnya, kan? Kadang saya sering bertanya-tanya pada din
sendrn. rnasthkah klta rnernpuya1 rasa rnalu 1tu? Ah. rnalu jad1nya.
mh'
.kebuh.dian dan .kein�an
Sekarang. kebka bay1 dilah1rkan. dunia sudah penuh manusia
bef)ubel Sekahgus JUga sarat d1penuhi benda-benda buatan
rnanus1a Sernuanya sahng rnernpengaruh1 dan rnernbenkan
ketergantungan satu sarna lain. Manusra Jad1 tergantung pada
benda Kalau benda. s1h. pasb-pasbnya tergantung sarna rnanus1a
ar.sitdltw· yru�tt•cmboclohkan
Pada tibk 1nr. rnulailah benda yang awalnya rnuncul berdasar
kebutuhan. lalu berubah rnenJad1 benda yang hanya d11ng1nkan
Keduanya sering tukar-tukaran ternpat Batasan antara
kebutuhan h1dup yang esensral dengan ke1ng1nan superf1s1al Jad1
sernak1n pudar Makin tak Jelas Bendanya-kah yang tak Jelas?
Atau rnanuslanya. sth. yang tak Jelas?
Arnbil contoh telepon genggam Harnpir sebap orang tak nyarnan
hab Jrka lupa rnernbawanya Seakan tanpa kehad1rannya. harl
rnenjadi surarn MenJadl bdak lengkap Demrkian JUga halnya
dengan pasokan energi listnk Keberadaannya dalarn kehldupan
Jad1 suatu keharusan. Pada gedung bertingkat banyak. lift sebagal
alat transportas1 verbkal. pastt-pasbnya rnernerlukan pasokan
hstnk tanpa henb. Tanpa energl listnk. kehrdupan sebuah kota
besar d1 rnanapun letaknya d1 dunia pasb akan mandeg
Telpon genggarn dan pasokan lrstnk. konon terc1pta karena adanya
ke1ng1nan atau wants.' Bukan needs Yang drsebut pertarna.
gunanya untuk rnernudahkan dan rnen1adakan Jarak
berkornunlkas1 Yang dlsebut kedua. berguna untuk penerangan
keg1atan dikala han gelap lnrlah guna telpon dan listrik pada
awalnya.
Tap1 sekarang? Arnpun. dehl Nrlai keduanya berubah seratus
delapan puluh deraJat. Keduanya rnenJad1 kebutuhan yang arnat
••
h�1satu

""'-

1.Z
TELEPON GENGGAM
Fenomena telpon genggam
yang saat 1ni sudah jad1
---.;;
kebutuhan utama bag1
semua kalangan Telpon
genggam selalu menJad1
teman dalam keh1dupan
sehan-han

vital Seakan Jad1 seperb udara untuk bernapas Jad1 seperb Tanpa telpon seperbnya seluruh komunikas1 Jad1 putus Tan pa hstnk
makanan penangsel perut yang lag1 keroncongan Jad1 seperb air seakan seluruh transaks1 dan keh1dupan malam Jad1 tak punya arb
pelepas dahaga d1kala tenggorokan kenng Telpon genggam dan Benarkah dem1k1an? Padahal dulu. nih-tanpa telpon dan
hstnk. hanyalah contoh dan banyak fenomena keh1dupan hstnk-keh1dupan nyatanya tetap berJalan seperb b1asa. tuh
kemaJuan masa k1ni K emaJuan yang Juga potens1al Benar. gitu? Jawabnya mungk1n ya, mungk1n Juga bdak Ba1knya
mendatangkan masalah C 1> Garnbar1.21 Anda saJa deh. yang menentukan benar atau bdaknya

plli!arnya batas
aritara itelmtuban clan itein�an
Ars1tektur termasuk fenomena keh1dupan manus1a yang bdak
dapat d1h1ndarkan Se;ak k1ta beran;ak bangun pag1 sampa1 na1k lag1
keperaduan. semuanya dilakukan d1 dalam bangunan. Atau d1 antara
bangunan. Atau b1sa ;uga d1 ruang terbuka yang d1buat manus1a
Jad1 ars1tektur akan selalu menyentuh seluruh umat manus1a lidak
pernah p1hh-p1hh Termasuk ;uga menyentuh para penyandang
tuna-netra serta tuna-rungu
Ars1tektur mempengaruhi sekahgus d1pengaruhi oleh keb1asaan
dan sifat-s1fat manus1a Hal pengaruh mempengaruh1 1rnlah yang
membuat ars1tektur sering d1k la1m b1sa ;ad1 apa sa;a Jad1 semuanya
Ada yang suka bilang beg1rn ars1tektur b1sa men;elma men;ad1
seluruh keh1dupan 1tu send1n Hebatkah 1rn? Atau malahan ;ad1
mengenkan. ya?
Kerancuan p1k1rlah yang cenderung membuat batasan antara
needs dengan wants ;ad1 pudar Im ;uga yang membuat batas
antara hngkungan alam. dengan hngkungan buatan manus1a.
men;ad1 ;elas-;elas-bdak Maksudnya. s1h. ;ad1 bdak ;elasl
Kompleks1tas yang ter;ad1 dalam keh1dupan. seperbnya telah
melewab batas kemampuan manus1a. Sakmg kompleksnya
keh1dupan. manus1a susah untuk meng1kubnya Alhas1I. kond1s1
m·s;tdit.u· y.111{! mcnibodohltrua
taken for granted z semak1n tumbuh subur Manus1a cenderung
m e n e r1 m a semuanya dengan gampa ngan Tanpa
mempertanyakan. tanpa komentar Manus1a men;ad1 malas untuk
berp1k1r yang senus-senus Ak1batnya ars1tektur ;uga sering d1hhat
dengan mata dan hab yang merem-melek Pemahaman bdak
pernah senus. bdak pernah d1refleks1kan Pemik1ran ;ad1 mandeg
Padahal - katanya. mh-;1ka berhenb berp1k1r. mula1lah manus1a
menggall lubang lebar yang u;ung-u;ungnya malahan bakal
menelan kewarasan manus1a
Jad1. dengan berhenb mempertanyakan dan mem1k1rkan ars1tektur
secara knbs. batas ars1tektur yang waras rnscaya hilangl ltu
katanya. /ho'
•
Saya hendak menga;ak anda semua untuk berhenb sebentar dan
gerak berars1tektur yang ultra cepat Berhenb sebentar. dehl Man
k1ta merenung. supaya pemahaman tentang ars1tektur ;ad1 leb1h
mendalam Mesbnya. k1ta ;angan mehhat ars1tektur hanya pada
aspek matenahtasnya melulu Jangan l1hat hanya F1s1knya doang
Karena aspek F1s1k 1rn senngnya punya s1Fat 1lusif Kadang tampak.
kadang hilang Minp kapal d1bmang-bmang ombak. d1 laut nan ;auh
d1 mata Sebentar kehhatan kapalnya. sebentar kemud1an yang
tampak ombak doang
••