You are on page 1of 2

Peningkatan Peran Serta Masyarakat

“Donor Darah Berjalan”

1. Anggun Anggraini : Warga


2. Tri Wulan Sari : Bidan
3. Mutia Oktovianti : Petugas Kesehatan ( PMI)
4. Herliza : Kepala Desa
5. Asteria Elania Trisaluki : Warga
6. Rizka Lestari : Warga

Disuatu desa tepatnya desa sungai pete terdapat satu orang bidan yang
berkerja disana, bidan tersebut merekomodasikan pada warga untuk
melakukan donor darah mengingat di desa tersebut banyak terdapat ibu
hamil dan desa tersebut terletak di daerah yg cukup terpencil. Kegiatan itu
dilakukan untuk mengurangi angka kematian ibu apabila ada komplikasi
saat persalinan dan ibu membutuhkan darah yang sesuai dengan kebutuhan
ibu.
Bidan pergi kerumah kepala desa untuk membicarakan masalah donor
darah berjalan yang akan dilakukan di desa sungai pete. (sesampainya di
rumah kepala desa). Bidan mulai mengutarakan maksud kedatangannya
yaitu untuk meminta bantuan dari kepala desa untuk mengumpulkan warga
dalam kegiatan donor darah berjalan tersebut.
Keesokan harinya dibalai desa semua warga yang berumur 20-45 tahun
telah berkumpul dan bidan melakukan sosialisasi. Warga yang ingin
berpartisipasi menjadi pendonor darah berjalan satu-persatu maju untuk
mengisi biodata seperti Nama, Alamat, Umur, Golongan Darah dan No Hp.
Setelah beberapa warga telah maju kedepan untuk mendaftar, ada seorang
warga yang belum mengetahui golongan darahnya. Bidan menyarankan
warga tersebut ke meja untuk memeriksa golongan darahnya.
Setelah semua pendataan selesai bidan pun mengingatkan kembali
pada para warga yang telah mendaftar untuk selalu siap 24 jam melakukan
pendonoran darah saat dibutuhkan untuk siapa saja yang membutuhkan.
Setelah semuanya selesai para warga pun pulang kerumah masing-
masing. Semenjak hari itu di desa sungai pete kegitan donor darah berjalan
sudah sangat aktif setiap ada warga yang membutuhkan darah pasti
pendonor siap.

Kesimpulan : jadi setiap desa siaga harus mempunyai beberapa program


salah satunya adalah program donor darah berjalan yang mana kita sebagai
petugas kesehatan harus berkerja sama kepada masyarakat untuk
mengaktifkan kegitan tersebut. Karena kegitan donor darah berjalan sangat
penting mengingat bayaknya situasi darurat, yang membutuhkan donor
darah yang tidak tahu kapan dibutuhkannya. Dengan adanya donor darah
berjaln ini keadaan darurat itu bisa diatasi karena ada warga yang siap
dihubungi kapan pun saat
seseorang membutuhkan darah yang cocok.

You might also like