You are on page 1of 16

I.

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Sebelum tahun 1940-an analisis geografis dilakukan dengan melakukan

tumpung tindih (overlay) beberapa jenis peta pada area tertentu. Namun sejak tahun

1950-an dikembangkan sistem digital untuk melakukan analisis dalam

memecahkan permasalahan keruangan. Hingga kini berbagai peranan Sistem

Informasi Geografis telah berkembang yang dapat digunakan untuk mengatasi

berbagai aspek permasalahan yang berkaitan dengan ruang

Pemetaan serta analisis tentang keruangan yang berbasis komputerisasi dari

tahun ke tahun mengalami peningkatan yang signifikan di berbagai bidang, Salah-

satunya adalah dalam pengelolaan sumberdaya alam. Teknologi yang berbasis

sistem informasi geografis (SIG) ini telah menjadi alat bantu atau sarana yang

digunakan untuk mendukung proses pengambilan keputusan dan pembuatan

kebijakan dalam pengelolaan sumber daya alam.

Penggunaan GIS dalam dunia pertanian dapat dilakukan dengan

menggunakan perangkat lunak yaitu ArcView dimana sumber datanya dapat berupa

data special maupun deskriptif. ArcView dapat menggunakan data yang bersumber

antara lain yaitu peta analog ( peta topogrfi, peta tanah, dll), dari system

pengindaraan jauh (citra satelit, foto udara, dsb), data hasil pengukuran lapang (

data batas administrasi, data batas kepemilikan lahan, batas hak penggunaan hutan,

dsb), data GPS dimana dipersentasikan dalam bentuk vektor.


B. Tujuan Praktikum

Tujuan dari praktikum ini adalah :

1. Mengetahui dan bisa menjalankan program SIG dengan benar

2. Mengetahui jenis dan kegunaan menu utama ER Mapper, serta ArcView

3. Mengetahui informasi dasar citra

C. Manfaat Praktikum

Manfaat dari praktikum ini adalah :

1. Dapat menjalankan program SIG dengan benar

2. Dapat mengetahui fungsi menu utama pada ER Mapper dan ArcView

3. Dapat mengetahui berbagai macam citra


II. TINJAUAN PUSTAKA

Arcview GIS mengorganisasikan sistem perangkat lunaknya sedemikian

rupa sehingga dapat dikelompokkan ke dalam beberapa komponen-komponen

penting sebagai berikut :

1. Project

Suatu unit organisasi tertinggi dalam ArcView. Sebuah project berisi

pointers yang merujuk pada suatu lokasi fisik dimana dokumen dokumen

tersebut disimpan.

2. Theme

Suatu bangunan dasar sistem ArcView. Theme merupakan kumpulan dari

beberapa layer ArcView yang membentuk suatu tematik tertentu.

3. View

Representasi grafis informasi spasial dan dapat menampung beberapa layer

atau theme informasi spasial.

4. Table

Berisi informasi deskriptif mengenai layer tertentu

5. Chart

Hasil suatu query terhadap suatu tabel data. Bentuk chart yang didukung

oleh ArcView adalah line, bar, coloum, xy scatter, area, dan pie

6. Layout

Untuk menggabungkan semua dokumen ke dalam suatu dokumen yang siap

dicetak.
7. Script

Bahasa (semi) pemrograman sederhana (makro) yang digunakan untuk

mengotomatiskan kerja ArcView. (Syaeful,1998)

ArcView GIS merupakan salah satu perangkat lunak dekstop Sistem

Informasi Geografis dan pemetaan yang telah dikembangkan oleh ESRI. Dengan

ArcView GIS, pengguna dapat memiliki kemampuan-kemampuan untuk

melakukan visualisasi meng-explore, menjawab query (baik basis data spasial

maupun non spasial), menganalisis data secara geografis dan sebagainya (Sugandi,

2009)

Pada dasarnya, istilah sistem informasi geografis merupakan gabungan dari

tiga unsur pokok: sistem, informasi, dan geografis. Dengan melihat unsur-unsur

pokoknya, maka jelas SIG merupakan salah satu sistem informasi dan SIG

merupakan suatu sistem yang menekankan pada unsur "Informasi Geografis”, yang

mengandung pengertian suatu persoalan mengenai bumi: permukaan dua atau tiga

dimensi. SIG merupakan sejenis perangkat lunak yang dapat digunakan untuk

pemasukkan, penyimpanan, manipulasi, menampilkan, dan keluaran informasi

geografis berikut atribut-atributnya. Berikut subsistem dalam SIG :

1. Data Input :

Subsistem ini bertugas untuk mengumpulkan, mempersiapkan data spasial dan

atribut dari berbagai sumber, dan bertanggung jawab dalam mengkonversi format

data-data aslinya ke dalam format yang dapat digunakan oleh SIG.

2. Data Output :
Subsistem ini menampilkan atau menghasilkan keluaran seluruh atau sebagian

basisdata baik dalam bentuk softcopy maupun hardcopy seperti: tabel, grafik, peta

dan lain-lain.

3. Data Management :

Sistem ini mengorganisasikan baik data spasial maupun atribut ke dalam sebuah

basis data sedemikian rupa sehingga mudah dipanggil, diupdate, dan diedit.

4. Data Manipulasi dan Analisis :

Subsistem ini menentukan informasi-informasi yang dapat dihasilkan oleh SIG.

Selain itu, subsistem ini juga melakukan manipulasi dan pemodelan data untuk

menghasilkan informasi yang diharapkan (Zulkifli,2005)


III. METODE PRAKTIKUM

A. Tempat dan Waktu Praktikum

Praktikum dilaksanakan pada hari Jumat tanggal 23 November 2018, pukul

18.30 di Laboratorium Sistem Informasi Geografis Ilmu Tanah Faperta Unsoed

B. Bahan dan Alat

Bahan dan alat yang digunakan adalah seperangkat komputer yang

dilengkapi dengan CD room dan USB Mass Storage Device Manager, citra

multispektral, dan program ArcView.

C. Prosedur Kerja

1. Buka perangkat lunak ArcView dengan klik dua kali ikon ArcView pada

desktop. Catat menu dan kegunaannya yang ada pada perangkat lunak

tersebut dalam bentuk tabel hasil pengamatan.

2. Lakukan kalkulasi statistik pada citra

3. Aktifkan kotak algoritma pada toolbar

4. Pilih menu edit pada kotak algoritma untuk melihat informasi data

5. Pilih menu view pada menubar dan submenu geoposition untuk melihat

informasi citra.
D. HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Hasil

Tabel 1 Menu View

No. Nama Menu View Fungsi

1 File Untuk membuka, menyimpan dan

mengatur file yang akan digunakan

2 Edit Untuk melakukan perbaikan pada

file yang akan digunakan

3 View Untuk mengatur tampilan theme

yang digunakan/dikerjakan

4 Theme Untuk mengatur file yang akan

digunakan

5 Graphic Untuk mengatur grafis pada data

yang digunakan

6 Windows Untuk menampilkan image window

yang telah user tampilkan

sebelumnya

Tabel 2 Menu Toolbar

No. Nama Toolbar Fungsi

1 New Untuk membuat halaman baru

2 Open Untuk membuka halaman sebelumnya


atau halaman yang telah disimpan
3 Copy Window Untuk menduplikat window

4 Save Untuk menyimpan halaman kerja

5 Save As Untuk menyimpan halaman kerja dengan


nama baru

6 Print Untuk mencetak halaman kerja

7 Hand Tool Untuk mengatur gambar atau


mengarahkan gambar sesuai keinginan

8 Zoom tool Untuk memperbesar tampilan

9 Untuk memperbesar tampilan sesuai


Zoom box tool
dengan area yang diinginkan

10 Pointer Untuk mengedit gambar yang dipilih

11 Refresh Menyegarkan tampilan

12 99% contras enhancement Merubah Kecerahan

13 Stop Untuk memberhentikan proses editing

14 Counturing wizard Menampilakan kontur

15 Ortho and geocoding wizard Untuk menampilkan koordinat geografik

16 Image compression wizard Untuk mengubah format project

17 Gridding wizard Untuk menampilkan grid

18 Membuka algorithm dialog box. Perintah


Edit alogaritm dapat dipersingkat dengan menekan
tombol.

19 Membuka kembali hasil penyimpanan


Load dataset
data
20 Edit formula Untuk memasukan rumus

21 Edit transformation limit Untuk mengedit transformasi citra

22 Highlight water Untuk menganalisis tingkat kecerahan air

23 Untuk menambahkan text pada


Text
theme/data yang telah dibuka

24 Untuk menyimpan data/pekerjaan yang


Save project
telah dilakukan

25 Save Untuk menyimpan proyek aktif

26 Edit Legend Untuk display legenda theme aktif

27 Open theme table Untuk membuka tabel theme aktif

28 Untuk melokalisasi alamat dalam theme


Locate address
aktif

29 Query builder Untuk mendisplay query builder

30 Zoom to full axtent Zoom semua themes ada

31 Zoom a active theme (s) Zoom hanya pada themes aktif

32 Zoom to selected Zoom hanya pada themes terpilih

33 Zoom in Untuk memperkecul pada pusat themes

34 Zoom out Untuk memperbesar pada pusat themes

35 Zoom to previous extent Kembali pada view sebelumnya

36 Untuk memilih tampilan tertentu


Select features using
menggunakan grafik pilihan

37 Pembatalan pemilihan tampilan semua


Clear selected feature
themes
38 Untuk memperoleh bantuan pada button,
Help
tool dan menu

39 Identify Display identifikasi tampilan terpilih

40 Untuk memindah-mindahkan theme


Pan
dalam layar pekerjaan

41 Add theme Untuk membuka theme/pekerjaan

42 Properties theme Untuk menampilkan properti tema

43 Find Untuk mencari sesuatu yang dibutuhkan

44 Draw point Untuk memasukan gambar pada theme

A. Pembahasan

ER Mapper adalah salah satu software/perangkat lunak pengolahan data

citra atau satelit (Geographic Image Processing Product) dari sekian macam image

processing yang ada, seperti IDRISI, ERDAS, PCI dll. ER Mapper dapat

dijalankan pada workstation dengan sistem Operasi UNIX atau PC dengan sistem

operasi Windows NT atau Windows 95 ke atas. Melalui ER Mapper kita dapat

menampilkan, mengolah data raster, menampilkan dan mengedit data vektor.

(Danoedoro,1990)

ER Mapper didesain khusus untuk pengolahan data masalah-masalah

kebumian, penerapan ER Mapper juga meliputi industri-industri yang bergerak di


bidang kebumian. Bidang-bidang yang dapat menggunakan aplikasi-aplikasi ER

Mapper, diantaranya:

a. Pemantauan lingkungan

b. Manajemen dan perencanaan kota atau urban

c. Manajemen sumber daya hutan

d. Layanan informasi dan manajemen pemanfaatan lahan

e. Eksplorasi mineral

f. Pertanian dan Perkebunan

g. Manajemen sumber daya air

h. Manajemen sumber daya pantai dan laut

i. Oceanografi fisik

j. Eksplorasi dan produksi minyak dan gas bumi (Sugandi,2009)

Ada beberapa kemajuan dari perangkat lunak pengolahan citra ER Mapper.

Jika dibandingkan dengan perangkat lunak terdahulu, diantaranya :

a. Penyimpanan disk dan kecepatan

Sebuah data citra Landsat penuh dengan isi 300 Mb dan membuat

sebuah rasio band. Jika kita ingin menyimpan data asli tujuh buah band

tersebut ditambah dengan rasion band-nya maka kita akan

membutuhkan sekitar 1.3 GB di disk. Hal ini menyebabkan kapasitas

data awal berkembang menjadi empat kalinya. Dengan ER Mapper, kita

hanya membutuhkan sekitar 300 MB di disk untuk data orisinil,

ditambah kira-kira 30 Kb untuk aplikasi pengolahan.


Sebagian besar disk SCSI mempunyai maksimum kecepatan

penyimpan 5 Mb per detik, untuk menyimpan yang 1.3 Gb dibutuhkan

waktu 4 menit, bandingkan dengan 300 Mb berarti butuh 1 Menit.

b. Algorithm

Algorithm dapat digunakan untuk pengolahan template untuk

aplikasi berbagai data yang berlainan. Algorithm mengandung semua

persoalan data yang diperlukan sehingga kita tidak dipersulit dengan

pengolahan citra kita. Pengolahan data citra menjadi interaktif langsung

di layar monitor, tanpa harus membuat suatu file keluaran tiap proses.

c. Mosaic yang interaktif

Mosaic dapat diproses dengan mudah tanpa memerlukan

pencontohan dan penggabungan beberapa file data, yang bisa

menghasilkan ruang disk yang besar.

d. Penggabungan data yang interaktif

Data Spot Pan dan Landsat TM dapat digabung secara interaktif

tanpa membutuhkan file-file keluaran di disk. (Manjela, 2010)

ArcView adalah software yang salah satu kegunaannya untuk editing,

digitasi, pembuatan layout peta citra satelit. Software ini berjalan dibawah sistem

dekstop mapping dengan menyediakan suatu kerangka kerja guna pembuatan

keputusan spasial, dan mempunyai kemampuan untuk menggambarkan,

menyelidiki, dan mengevaluasi, melakukan query dan menganalisis data spasial.

Pekerjaan mengubah simbol peta, menambah gambar citra atau grafik, membuat

informasi peta. Software Acview ini dapat mengubah icon-icon atau terminology
yang digunakan pada interface, mengotomatiskan operasi-operasi atau membuat

interface tertentu untuk melakukan akses ke data dasar terentu. Disamping ini

Software ArcView juga dapat melakukan komunikasi dengan produk Software lain

dimana dapat menggantidata tanpa melakukan konversi dan keluar dari ArcView.

(Davis, 1976)

ArcView dalam operasinya menggunakan, membaca dan mengolah data

dalam format Shapefile, selain itu ArcView jaga dapat memanggil data-data dengan

format BSQ, BIL, BIP, JPEG, TIFF, BMP, GeoTIFF atau data grid yang berasal

dari ARC/INFO serta banyak lagi data-data lainnya. Setiap data spasial yang

dipanggil akan tampak sebagai sebuah Theme dan gabungan dari theme-theme ini

akan tampil dalam sebuah view. ArcView mengorganisasikan komponen-

komponen programnya (view, theme, table, chart, layout dan script) dalam sebuah

project. Project merupakan suatu unit organisasi tertinggi di dalam ArcView.

(Sugandi,2009)

Salah satu kelebihan dari ArcView adalah kemampaunnya berhubungan dan

berkerja dengan bantuan extensions. Extensions (dalam konteks perangkat lunak

SIG ArcView) merupakan suatu perangkat lunak yang bersifat “plug-in” dan dapat

diaktifkan ketika penggunanya memerlukan kemampuan fungsionalitas tambahan

(Prahasta). Extensions bekerja atau berperan sebagai perangkat lunak yang dapat

dibuat sendiri, telah ada atau dimasukkan (di-instal) ke dalam perangkat lunak

ArcView untuk memperluas kemampuan-kemampuan kerja dari ArcView itu

sendiri. Contoh-contoh extensions ini seperti Spasial Analyst, Edit Tools v3.1,
Geoprocessing, JPGE (JFIF) Image Support, Legend Tool, Projection Utility

Wizard, Register and Transform Tool dan XTools Extensions. (Davis,1976)


E. KESIMPULAN dan SARAN

A. Kesimpulan

Kesimpulan dari praktikum adalah :

1. Software yang digunakan dalam praktikum SIG adalah ER Mapper dan

ArcView

2. Terdapat beberapa jenis data geografis seperti foto udara, citra satelit

dan citra radar

3. Masing masing menubar memiliki fungsi yang berbeda-beda

B. Saran

Praktikum sudah berjalan dengan lancar, semoga kedepannya makin baik

lagi.
DAFTAR PUSTAKA

Davis. 1976. Software dalam Sistem Informasi Geografis. Gramedia. Jakarta.

Danoedoro, 1990. Beberapa Teknik Operasi dalam Sistem Informasi Geografis.


Puspics UGM. Yogyakarta

Manjela, G., dkk. 2010. Modul Pelatihan Sistem Informasi Geografis (SIG):
Tingkat Dasar. Tropenbos International Indonesia Programme, Bogor.

Sugandi, D., dkk. 2009. Sistem Informasi Geografi (SIG). FPIPS UPI, Bandung.

Syaeful, B. 1998. Sistem Informasi Geografis dan Urgensinya dalam


Pembangunan Nasional. FIS UNY, Yogyakarta.

Zulkifli. 2005. Manajemen Sistem Informasi. Gramedia. Jakarta

You might also like