You are on page 1of 37

ASUHAN KEPERAWATAN

Hari / tanggal : senin 05-03-2018

Jam : 12:00

Ruangan : Ar-rahman

Kelompok :1B

1. IDENTITAS KLIEN
a. Nama : Ny.“ W ”.
b. Tempat/tanggal lahir (umur) : 68 tahun
c. Jenis kelamin : Perempuan
d. Status perkawinan : Menikah
e. Agama : Islam
f. Pendidikan :-
g. Pekerjaan : IRT
h. Alamat : Asrama Armet
i. Bahasa yang digunakan : Indonesia
j. Tanggal masuk RS : 28-02-2018
k. Rekam Medis : 245715
l. Diagnosa Medik : Ca colon

PENANGGUNG JAWAB

a. Nama : Ny. F
b. Umur : 28 tahun
c. Pendidikan : D3
d. Pekerjaan : Bidan
e. Alamat : Asrama Armet
f. Hubungan dengan klien : Anak kandung

2. RIWAYAT KEPERAWATAN
a. Riwayat kesehatan pasien
Riwayat kesehatan sekarang
1) Keluhan utama : pasien mengeluh nyeri dan kembung pada bagian abdomen
2) Kronologi penyakit saat ini : pasien di bawa oleh anaknya karna mengeluh
nyeri pada abdomen, diare, serta mual.
3) Pengaruh penyakit terhadap pasien : Selama di rawat di RS pasien
mengatakan merasa susah melakukan aktivitas fisik seperti biasanya. Pasien
ingin cepat sembuh supaya bisa melakukan aktivitas secara mandiri seperti
biasanya.
4) Apa yang di harapkan pasien dari pelayanan kesehatan : pasien
mengharapkan tenaga kesehatan dapat memberikan pelayanan dengan
maksimal agar kesehatan pasien segera pulih.

b. Riwayat kesehatan keluarga

68

Keterangan:
 : Laki-laki ‫ ـــــ‬: Garis pernikahan
 : Perempuan  : Meninggal
 : Klien - - - : Satu rumah
| : Garis keturunan

Generasi I : Ayah dan ibu pasien telah meninggal penyebab tidak diketahui

begitupun dengan ayah dan ibu dari suami pasien telah meninggal

dan karena penyebab yang tidak diketahui

Generasi II : Pasien seorang perempuan berusia 68 tahun. Suami pasien telah

Meninggal akibat penyakit stroke. Pasien tinggal bersama anak

yang terakhir atau anak ke sembilan.


Generasi III : Pasien memiliki 9 orang anak dimana 3 diantaranya telah

meninggal. Anak pertama meninggal ketika masih kecil diakibatkan

kejang demam. Anak keempat meninggal karena penyebab tidak

diketahui. Sedangkan anak keenam berjenis kelamin laki-laki

meninggal akibat kecelakaan lalu lintas.

PENGKAJIAN BIOLOGIS

1) RASA AMAN DAN NYAMAN


Kegiatan Sebelum sesudah
Provokatif Tidak ada Ca colon
Quality Tidak ada Nyeri tajam seperti
tertusuk-tusuk
Region Tidak ada Nyeri pada seluruh
bagian abdomen
Skala - Skala 7
Timing - Terus-menerus
Nyeri mengganggu Tidak ada Mengganggu aktifitas
aktifitas
Yang di lakukan untuk Mengelus perut Mengoleskan balsem,
mengurangi nyeri mengelus perut
Yang dilakukan untuk iya Tidak
mengurangi nyeri efektif
Riwayat pembedahan Tidak ada Tidak ada

2) AKTIFITAS ISTRAHAT – TIDUR


AKTIFITAS
kegiatan sebelum sesudah
Kegiatan olahraga Jarang Tidak pernah
Menggunaan alat bantu Tidak ada Tidak ada
dalam aktifitas
Gangguan aktifitas Tidak ada Terganggu
Berapa lama melakukan Pasien melakukan Tidak ada
aktivitas sehari dan jam aktivitas perhari ± 8
berapa mulai kerja jam, mulai kerja jam
08.00-15.00
Ketrampilan khusus Berkebun Tidak ada
Aktifitas fisik saat ini Lakukan pekerjaan Dalam melakukan
rumah, berkebun. setiap aktifitas selalu
dibantu oleh keluarga
ISTRAHAT
kegiatan Sebelum Sesudah
Kapan dan berapa lama Siang ± 1 jam, dan Waktu istrahat malam
waktu beristirahat malam ± 7 jam tidak teratur
Kegiatan untuk mengisi Berkebun, jalan-jalan, Tidak ada
waktu luang berkumpul dengan
keluarga
Menyediakan waktu Ya Tidak ada
khusus untuk istirahat
Pengisian waktu luang Berkebun Tidak ada
sesuai hoby
Istirahat klien saat ini Teratur Tidak teratur

TIDUR
Kegiatan Sebelum Sesudah
Pola tidur ± 8 Jam/hari Tidak menentu
kondisi saat ini Tidak Ya
mengganggu pasien
Menggunakan obat tidak Tidak
penenang
Yang di lakukan Tidak ada Tidak ada
menjelang tidur
Kebasaan tidur Tidak ada Tidak ada
Terjaga saat tidur Tidak ada Jika terjadi nyeri
Hal yang timbul akibat Pusing Pusing
gangguan tidur

CAIRAN
Kegiatan Sebelum Sesudah
Banyaknya pasien minum ± 8 gelas/hari ± 8 gelas/hari
perhari
Minuman yang disukai Tidak ada minuman Tidak ada minuman
dan yang biasa diminum kesukaan kesukaan
klien
Minuman yang Tidak ada Tidak ada
disukai/dipantang
Kebiasaan minum Tidak pernah Tidak pernah
alkohol
Pola pemenuhan cairan Tidak ada Tidak ada
perhari
Program pembatasan Tidak ada Tidak ada
cairan
NUTRISI
Kegiatan Sebelum Sesudah
JenisMakanan Nasi & lauk pauk Makan sesuai diet di
RS.
Pola pemenuhan nutrisi Tidak ada, dan ada, dan kebiasaan
klien, berapa kali perhari kebiasaan makan 3x makan 2x perhari.
perhari
Makanan yang disukai Semua jenis makanan Semua jenis makanan
Makanan yang tdk Tidak ada Diet makanan rendah
disukai/pantangan serat
Riwayat alergi Tidak ada Tidak ada
Kesulitan Tidak ada Tidak ada
mengunyah/menelan
Alat bantu makan Tidak ada Tidak ada
Penyebab gangguan Tidak ada Merasa mual jika
pencernaan makan, terkadang
nyeri perut jika
kembung
Penggunaan gigi palsu Tidak ada Tidak ada
Riwayat Tidak ada Tidak ada
pembedahan/pengobatan
sistem pencernaan

ELIMINASI URIN DAN FESES


Eliminasi feses
kegiatan sebelum Sesudah
Pola defekasi BAB lancar BAB encer 3-4x sehari
Menggunaan obat Tidak ada Tidak ada
pencahar
Kesulitan bab Tidak ada Tidak ada
Usaha untuk mengatasi Tidak ada Minum obat
masalah
Alat bantu defekasi Tidak ada Tidak ada

Eliminasi urin
Kegiatan sebelum Sesudah
Pola BAK
1) Frekuensi 5-6x/hari
5x/hari

2) Warna kuning jernih


kuning jernih
3) Bau pesing
pesing
4) Keluhan lain tidak ada tidak ada
Riwayat pembedahan tidak ada tidak ada
Alat bantu BAK tidak ada Tidak ada
KEBUTUHAN OKSIGENASI DAN KARBONDOKSIDA
PERNAFASAN
kegiatan sebelum Sesudah
Kesulitan nafas Tidak ada Tidak ada
Yang di lakukan untuk Tidak ada Tidak ada
mengatasi masalah
Alat bantu nafas Tidak ada Tidak ada
Alergi debu dan obat- Tidak ada Tidak ada
obatan
Riwayat gangguan ada Tidak ada
pernafasan

KARDIOVASKULER
a) Klien mengatakan tidak mudah lelah
b) Tidak ada keluhan jantung berdebar-debar, nyeri dada dan rasa berat
didada
c) Klien tidak menggunakan alat pacu jantung
d) Klien tidak memiliki riwayat penyakit jantung

PERSONAL HYGIENE
a) Pola personal hygiene klien : selama di rawat klien membersihkan
badannya 1x/hari, klien selalu dibantu oleh anaknya untuk
membersihkan badannya.

SEX
Tidak di kaji

PSIKOSOSIAL DAN SPIRITUAL


a. Psikologi
1) Klien dapat mengekspresikan perasaannya
2) Suasana hati cemas dan gelisah
b. Hubungan sosial
1) Klien mempercayai anaknya
2) Klien biasa ikut dalam kegiatan masyarakat
c. spiritual
1) klien menganut agama islam
2) tidak ada gangguan untuk ibadah
3. PEMERIKSAAN FISIK
a. keadaan umum
1) Keadaan umum : pasien nampak lemah
2) TTV :
TD : 130/80 P : 18x/m suhu : 370c Nadi : 72x/m
3) Pertumbuhan fisik
BB : 40 kg TB : 153cm
4) Kulit : turgor tidak alestis dan tampak pucat.
b. Pemeriksaan cepalo kaudal
Pengkajian head to toe
a) Kepala Inspeksi :
 Bentuk kepala mesocephal
 Tidak tampak adanya lesi dikepala
 Tampak bersih
 Tidak tampak adanya uban
Palpasi
 tidak teraba adanya massa
 Tidak ada nyeri tekan
b) Mata : fungsi penglihatan baik
Inspeksi :
 Palpebra : lipatan palpebra simetris
 Konjungtiva : tidak anemis
 Sclera : tidak ikterik
 Pupil : isokor dan reflek terhadap cahaya
 Kornea dan iris : Tidak ada peradangan
Palpasi :
 tidak ada nyeri tekan
 Tidak ada peningkatan TIO
c) Hidung : fungsi penciuman baik
Inspeksi :
 Hidung nampak simetris
 Tampak bersih, tidak ada tanda peradangan, tidak ada sekret, tidak ada
benjolan
Palpasi :
Tidak ada nyeri tekan
d) Mulut dan tenggorokan : tidak ada gangguan bicara
Inspeksi :
 Terdapat Caries
 Gigi tampak kotor dan tidak lengkap
 Mukosa bibir lembab
 Klien tidak menggunakan gigi palsu
 Tidak ada lesi dan tidak ada tanda peradangan

e) Leher
Inspeksi : tidak ada pembesaran kelenjar tyroid
Palpasi :
 tidak ada nyeri tekan
 Tidak ada massa
f) Dada
Inspeksi :
 ekspansi dada simetris
 tidak ada kelainan bentuk dada

Palpasi :

 Tidak ada nyeri tekan


 Tidak ada massa
 Taktil Framitus : getarannya seimbang antara kiri dan kanan
Auskultasi :
 Suara nafas tambahan : Bunyi nafas vesikuler
g) Abdomen
Inspeksi :
 Nampak simetris
 Tidak ada ikhterus
 Tidak ada pembesaran pada abdomen
 Bentuk abdomen datar
Auskultasi :
 Bunyi bising usus lebih dari 15x
Perkusi :
 Kuadran kanan atas : pekak ( hati )
 Kuadran kirir atas tympani : ( lambung )
 Kuadran kanan bawah tympani ( caecum dan appendiks )
 Kuadran kiri bawah : tympani bunyi perut kembung( kolon sigmoid )
Palpasi :
 Terdapat nyeri tekan
h) Genitalia
 Tidak menggunakan alat bantu berkemih
i) Ekstermitas atas :
 Sensorik : Tangan kanan dan kiri dapat merasakan rangsangan nyeri,
rabaan dan suhu
 Motorik : Kiri dan kanan : pergerakan pada tangan terbatas bagian
kanan karena terpasan infuse ringer laktat 28 x/menit melalui
intravena.
Bawah :
 Sensorik : kaki kanan dan kiri dapat merasakan rangsangan
nyeri,rabaan,suhu
 Motorik : tidak ada pembatasan rentang gerak pada ekstremitas
bawah, kekuatan otot kaki kiri klien adalah 5 kekuatan otot kaki
kanan klien adalah 5.

4. PEMERIKSAAN PENUNJANG
1. Laboratorium
Hb : 12,7 gr/dL nilai normal : 13-16 gr/dL
3
WBC : 12.000/mm nilai normal : 4000-10.000/mm3
Eritrosit : 4,26 nilai normal : 3,5-5,6
HTC : 35 nilai normal : 37-43
2. USG
Hasil gambaran USG tidak ada metastase kanker.

5. TERAPI YANG DI BERIKAN

 Cefadroxil 2x1
 Ranitidin 1 amp/12 jam
 Ketorolax 1 amp/ jam
 Ringer Laktat 20 tpm
Klasifikasi Data

no Data subjektif Data objektif


1. Klien mengatakan nyeri pada 1. Klien tampak meringis
bagian abdomen 2. Klien tampak memegang
2. Klien mengatakan nyerinya perutnya
tidak tertahankan 3. Pengkajian nyeri :
3. Anak klien mengatakan P : ca colon
bahwa klien sering mengeluh Q : nyeri tajam seperti tertusuk-
nyeri perut tusuk
4. Anak klien mengatakan R : abdomen
bahwa klien sering BAB 3- S : 7 (berat)
4x/hari 4. Bising usus lebih dari
5. Klien mengatakan BABnya 15x/menit
encer 5. Konsistensi BAB encer
6. Klien mengatakan sering 6. Klien BAB 3-4x/hari
mual 7. Keadaan umum lemah
7. Klien mengatakan mual jika 8. Klien terkadang nampak mual
makan 9. Klien nampak lemas
8. Klien mengatakan perutnya 10. Konjungtiva nampak anemis
kembung
9. Klien mengatakan semenjak
sakit pola tidurnya terganggu
10. Klien mengatakan sering
terbangun tengah malam
11. Klien mengatakan tidak bisa
tidur dengan keadaan ruangan
terang dan bising
Analisa data

No Data Masalah
1 Data Subjektif : Nyeri akut (00132)
1. Klien mengatakan nyeri pada
Domain 12:
bagian abdomen
2. Klien mengatakan nyerinya kenyamanan
tidak tertahankan
Kelas 1: Kenyaman
3. Anak klien mengatakan
fisik
bahwa klien sering mengeluh
nyeri perut

Data Objektif:
1. Klien tampak meringis
2. Klien tampak memegang
perutnya
3. Pengkajian nyeri :
P : ca colon
Q : nyeri tajam seperti
tertusuk-tusuk
R : abdomen
S : 7 (berat)

2. Data subyektif Diare (00013)


1. Anak klien mengatakan Domain 3 :
bahwa klien sering BAB 3- eliminasi dan
4x/hari pertukaran
2. Klien mengatakan BABnya Kelas 2 : fungsi
encer gastrointestinal

Data obyektif
1. Bising usus lebih dari
15x/menit
2. Konsistensi BAB encer
3. Klien BAB 3-4x/hari
3. Data Subjektif : Mual (00134)
1. Klien mengatakan sering Domain 12 :
mual kenyamanan
2. Klien mengatakan mual jika Kelas 1 :
makan kenyamanan fisik
3. Klien mengatakan perutnya
kembung

Data Objektif :
1. Keadaan umum lemah
2. Klien terkadang nampak
mual.

4. Data subjektif : Gangguan pola


1. Klien mengatakan semenjak tidur (000198)
sakit pola tidurnya terganggu Domain 4 :
2. Klien mengatakan sering aktivitas/istrahat
Kelas 1 :
terbangun tengah malam
tidur/istrahat
3. Klien mengatakan tidak bisa
tidur dengan keadaan
ruangan terang dan bising
Data obyektif :
1. Klien nampak lemas
2. Konjungtiva nampak anemis

Diagnosa keperawatan

1. Nyeri akut b/d agens cedera biologis


2. Diare b/d faktor fisiologis inflamasi
3. Mual b/d tumor intra abdomen
4. Gangguan pola tidur b/d faktor lingkungan
Intervensi

No Diagnosa Tujuan dan kriteia hasil Intervensi


NOC NIC
1 Nyeri akut (00132) Setelah dilakukan 1400 manajemen nyeri
b/d agens cedera tindakan keperawatan 1. Lakukan pengkajian nyeri
biologis misalnya pasien dapat secara komprehensif
penyakit tumor colon 2. Observasi adanya petunjuk
melaporkan tingkat
non verbal mengenai
Data Subjektif : nyeri dengan kriteria ketidak nyamanan
1. Klien hasil : 3. Monitor TTV
mengatakan 2102 tingkat nyeri 4. Berikan posisi nyaman
nyeri pada 1. (210201) nyeri 5. Berikan obat analgetik
bagian yang di sesuai instruksi yang di
abdomen laporkan ringan berikan
2. Klien 2. (210204) 6. Ajarkan tehnik non
mengatakan panjang episode farmakologi (tehnik nafas
nyerinya tidak nyeri sedang dalam )
tertahankan 3. (210206)
3. Anak klien ekspresi wajah
mengatakan saat nyeri
bahwa klien ringan
sering
mengekuh
nyeri perut
Data Objektif:
1. Keadaan umum
klien tampak
lemah
2. Kesadaran
compos mentis
3. Klien tampak
meringis
4. Klien tampak
memegang
perutnya
1. Diare (00013) b/d Setelah dilakukan Manajemen diare (0460)
respon fisiologis tindakan keperawatan, 1. Evaluasi penggunaan obat
inflamasi pasien tidak mengalami
Data subyektif terhadap adanya efek
diare dengan kriteria
1. Keluarga klien
hasil : samping pada
mengatakan
klien sering 1. (050101) Pola gastrointestinal
bab eliminasi tidak 2. Evaluasi kandungan
2. Klien
mengatakan terganggu nutrisi dari makanan yang
bab 3-4x/hari 2. (050111) Diare sudah di konsumsi
3. Klien
mengatakan ringan sebelumnya
babnya encer
Data obyektif 3. Berikan makanan dalam
1. Klien nampak
porsi kecil lebih sering
lemah
2. Turgor kulit serta tingkatkan porsi
klien kering
secara bertahap
4. Amati turgor kulit secara
berkala
5. Instruksikan diet rendah
serat, tinggi protein, tinggi
kalori sesuai kebutuhan.

2. Mual (00134) b/d Setelah dilakukan Manajemen mual 1450


tumor intraabdomen
perawatan pasien akan 1. Pastikan bahwa obat anti
Data Subjektif :
4. Klien menunjukan mual emetik yang efektif diberikan
mengatakan
berkurang dengan untuk mencegah mual bila
sering mual
5. Klien ktriteria hasil: memungkinkan
mengatakan
1. (161801) 2. Identifikasi strategi yang telah
mual jika makan
6. Klien Mengenali onset berhasil dilakukan dalam
mengatakan
mual upaya mengurangi mual
perutnya
kembung 2. (161802) 3. Tunjukkan penerimaan diri
Mendeskripsikann terhadap mual dan
Data Objektif :
3. Keadaan umum faktor-faktor berkolaborasi dengan pasien
lemah penyebab mual dengan memilih strategi
Klien terkadang
3. (161808) pengendalian mual
nampak mual.
Menggunakan obat 4. Dorong pasien untuk tidak
anti emetik seperti mentolerir mual tapi bersikap
yang osertif dengan penyedia
direkomendasikan layanan kesehatan dalam
memperoleh bantuan
farmakologi dan
nonfarmakologi
5. Informasikan profesional
perawatan kesehatan lainnya
dan anggota keluarga dari
setiap strategi non farmkologi
yang digunakan oleh pasien
yang mual
6. Berikan informasi mengenai
mual seperti penyebab mual
dan berapa lama akan
berlangsung
7. Monitor efek dari manajemen
mual secara keseluruhan

3. Gangguan pola Setelah dilakukan Peningkatan tidur 1850


tidur berhubungan perawatan selama 3 x 1. Catat pola tidur pasien dan
dengan halangan 24 jam pasien akan jumlah jam tidur
lingkungan misalnya menunjukan gangguan 2. Jelaskan pentingnya tidur
(bising, pajanan pola tidur pasien yang adekuat
cahaya, suhu terpenuhidengan 3. Fasilitasi untuk
ruangan) ktriteria hasil: mempertahankan aktivitas
Data subjektif: 1. (200903) sebelum tidur (membaca)
4. Klien Lingkungan yang 4. Sesuaikan lingkungan
mengatakan kondusif untuk misalnya suhu untuk
semenjak sakit
tidur meningkatkan tidur
pola tidurnya
terganggu 2. (200909) 5. Ciptakan lingkungan yang
5. Klien Pencahayaan nyaman
mengatakan
ruangan 6. Kolaborasi pemberian obat
sering
terbangun 3. (200914) Adaptasi tidur
tengah malam lingkungan yang
6. Klien
dibutuhkan
mengatakan
tidak bisa tidur 4. (200916) kontrol
dengan keadaan terhadap suara
ruangan terang ribut
dan bising serta
suhu yang panas
Data objektif :
1. Klien
Nampak
selalu
menguap
2. Mata merah
disertai mata
sayup
Implementasi Keperawatan
Hari pertama
No Diagnosa Implementasi Evaluasi
1 Nyeri akut Selasa :06-03-2018 Selasa :06-03-2018
berhubungan Jam 08.15
Jam 10.10
dengan Manajemen Nyeri 1400
1. Melakukan pengkajian S : Klien mengatakan masih
agens cedera biologis
misalnya penyakit nyeri secara nyeri perut
tumor colon komprehensif O:
termasuk lokasi, 1. Klien tampak meringis
Data Subjektif :
1. Klien mengatakan karakteristik, durasi, 2. Klien tampak
nyeri pada
frekuensi, kualitas dan mengusap area perut
bagian abdomen
2. Klien mengatakan faktor presipitasi 3. skala nyeri
nyerinya tidak
Hasil: P : Ca Colon
tertahankan
3. Anak klien P : Ca Colon Q : tajam seperti Tertusuk
mengatakan
Q :Tajam seperti - tusuk
bahwa klien
sering mengekuh tertusuk-tusuk R :abdomen
nyeri perut
R :abdomen S :Skala nyeri 7
Data Objektif:
1. Keadaan umum S :Skala nyeri 7 T : terus menerus
klien tampak
T : terus menerus A:Masalah belum teratasi
lemah
2. Kesadaran 2. Mengajarkan tentang P:lanjutkan intervensi
compos mentis
teknik non 1. lakukan pengkajian
3. Klien tampak
meringis farmakologi: kompres nyeri secara
4. Klien tampak
hangat/ dingin komprehensif
memegang
perutnya Hasil: klien 2. Mengajarkan tentang
mengatakan nyeri teknik non farmakologi
1. Skala nyeri
berkurang dan bila ada penurunan
P : Ca Colon
terasanyaman setelah skala nyeri
Q :Tajam seperti
dilakukan kompres 3. Pantau TTV secara
tertusuk-tusk
hangat berkala untuk melihat
R :abdomen
3. Memberikan informasi respon timbulnya nyeri
S :Skala nyeri 7
tentang nyeri seperti 4. Kolaborasi pemberian
T : terus menerus
penyebab nyeri, berapa obat analgesic untuk
lama nyeri akan penurun nyeri
berkurang
Hasil: klien Nampak
mengerti dan
mengungkapkan
penyebab nyeri
4. Memonitor vital sign
sebelum dan sesudah
pemberian analgesik
pertama kali
Hasil:
TD : 130/80 mmHg
N : 72 x/ menit
P : 18 x/menit
S : 37 ˚C
5. Berikan posisi
nyaman
Hasil : nampak nyaman
6. Instruksikan pada
pasien untuk
menggunakan tehnik
relaksasi
Hasil: klien mengerti
tehnik relaksasi napas
dalam untuk meminilis
rasa nyeri yang
dirasakan.
7. Penatalaksanaan
pemberian Obat
Analgetik
Hasil: selesai
pemberian : ketorolac
1 amp /8 jam.
Ranitidine 1 amp /12
jam
2. Diare (00013) b/d Selasa :06-03-2018 Selasa :06-03-2018
respon fisiologis Jam 10.30 Jam 13.45
inflamasi Manajemen diare (0460) S:
Data Subjektif : 1. 1. Klien mengatakan sering
1. Mengevaluasi
1. Klien mengatakan mual
sering mual penggunaan obat 2. Klien mengatakan mual
2. Klien jika makan
terhadap adanya efek
mengatakan mual 3. Klien mengatakan
jika makan samping pada perutnya kembung
3. Klien
gastrointestinal
mengatakan
perutnya Hasil : tidak ada efek O:
kembung 1. Keadaan umum lemah
samping pada
2. Klien terkadang
Data Objektif : gastrointestinal nampak mual
1. Keadaan umum 2. Mengevaluasi
lemah A : Masalah belum teratasi
kandungan nutrisi dari
2. Klien terkadang P : lanjutkan intervensi
nampak mual. makanan yang sudah
di konsumsi
sebelumnya
3. Berikan makanan
dalam porsi kecil lebih
sering serta tingkatkan
porsi secara bertahap
Hasil : klien makan
dengan porsi kecil
tetapi sering
4. Instruksikan diet
rendah serat, tinggi
protein, tinggi kalori
sesuai kebutuhan.
Hasil : klien diet
rendah serat dengan
mengkomsumsi bubur
kecap

3. Mual (00134) b/d Selasa :06-03-2018 Selasa :06-03-2018


tumor intraabdomen Jam 14.10 Jam 16.45
1. Memastikan bahwa S:
Data Subjektif : obat anti emetik yang 1. Klien mengatakan sering
1. Klien mengatakan mual
efektif diberikan untuk
sering mual 2. Klien mengatakan mual
2. Klien mencegah mual bila jika makan
mengatakan mual 3. Klien mengatakan
memungkinkan
jika makan perutnya kembung
3. Klien Hasil : onset mual
mengatakan O:
berkurang
perutnya 1. Keadaan umum lemah
kembung 2. Menunjukkan 2. Klien terkadang
penerimaan diri nampak mual.
Data Objektif :
1. Keadaan umum terhadap mual dan
A: masalah belum teratasi
lemah berkolaborasi dengan P: lanjutkan intervensi
2. Klien terkadang
pasien dengan memilih
nampak mual.
strategi pengendalian
mual
Hasil : pengendalian
mual dengan
memberikan obat anti
emetik
3. Mendorong pasien
untuk tidak mentolerir
mual tapi bersikap
osertif dengan penyedia
layanan kesehatan
dalam memperoleh
bantuan farmakologi
dan nonfarmakologi
Hasil : menggunakan
teknik farmakologi
dengan pemberian obat
anti emetik
4. Menginformasikan
profesional perawatan
kesehatan lainnya dan
anggota keluarga dari
setiap strategi non
farmkologi yang
digunakan oleh pasien
yang mual
Hasil : mengajarkan
pasien dengan teknik
distraksi
5. Memberikan informasi
mengenai mual seperti
penyebab mual dan
berapa lama akan
berlangsung
Hasil : pasien mengerti
dan mampu
menjelaskan penyebab
mual

4. Gangguan pola tidur Selasa :06-03-2018 Selasa :06-03-2018


Jam 17.15 Jam 20.25
berhubungan
S:
dengan halangan
Peningkatan tidur 1850
lingkungan misalnya 1. lien mengatakan
1. MenCatat pola tidur
(bising, pajanan sering terbangun
pasien dan jumlah jam
pada malam hari
cahaya, suhu ruangan)
tidur
Hasil : klien 2. Klien mengatkan
Data subjektif: tidak puas terhadap
mengatakan masih
1. Klien tidurnya
sering terbangun pada
mengatakan
malam hari karena 3. Klien
sering mengatakan
perasaan panas
terbangun kepanasan
diruangan
pada malam
2. Jelaskan pentingnya O:
hari 1. klien Nampak selalu
tidur yang adekuat
2. Klien menguap
Hasil : klien tampak
mengatkan 2. Mata merah disertai mata
mengerti setelah
tidak puas diberikan informasi sayup
terhadap pentingnya kebutuhan
tidurnya tidur untuk kebutuhan A: belum tertasi
3. Klien tubuh saat sakit P: lanjutkan intervensi
mengatakan 3. Sesuaikan lingkungan
1. 1. bantu pola tidur pasien dan
kepanasan misalnya suhu jumlah jam tidur
Data objektif : ,pencahayaan,bising 2. berikan informasi pentingnya
1.Klien Nampak untuk meningkatkan tidur yang adekuat
selalu menguap tidur 3. 2. kontrol lingkungan misalnya
2.Mata merah Hasil : lingkungan suhu, untuk meningkatkan tidur
disertai mata sudah nyaman tidak
4. 3. Berikan suasana lingkungan
sayup ada kebisingan, yang nyaman
pencahayaan redup
saat sebelum tidur.
Implementasi Keperawatan

Hari kedua

No Diagnosa Implementasi Evaluasi


1 Nyeri akut Rabu :07-03-2018 Rabu :07-03-2018
berhubungan dengan Jam 08.15
Jam 11.10
agens cedera biologis Manajemen Nyeri 1400
1. Melakukan pengkajian S : 1. Klien mengatakan
misalnya penyakit
nyeri pada bagian
tumor colon nyeri secara
abdomen
komprehensif termasuk
Data Subjektif : 2. Klien mengatakan
1. Klien mengatakan lokasi, karakteristik,
nyerinya tidak
nyeri pada bagian durasi, frekuensi, tertahankan
abdomen
2. Klien mengatakan kualitas dan faktor
3. Anak klien
nyerinya tidak presipitasi mengatakan bahwa
tertahankan klien sering
3. Anak klien Hasil:
mengekuh nyeri perut
mengatakan bahwa P : Ca Colon
klien sering
mengekuh nyeri Q :Tajam seperti O:
perut 1. Keadaan umum
tertusuk-tusuk
Data Objektif: klien tampak lemah
1. Keadaan umum R :abdomen 2. Kesadaran compos
klien tampak S :Skala nyeri 7 mentis
lemah 3. Klien tampak
2. Kesadaran compos T : terus menerus
meringis
mentis 2. Mengajarkan tentang 4. Klien tampak
3. Klien tampak memegang perutnya
meringis teknik non
4. Klien tampak farmakologi: kompres
memegang
perutnya hangat/ dingin
P : Ca Colon
5. Skala nyeri Hasil: klien
P : Ca Colon Q : tajam seperti
mengatakan nyeri
Q :Tajam seperti Tertusuk - tusuk
berkurang dan
tertusuk-tusk R :abdomen
terasanyaman setelah
R :abdomen S :Skala nyeri 7
dilakukan kompres
S :Skala nyeri 7 T : terus menerus
hangat
T : terus menerus A:Masalah belum teratasi
3. Memberikan
P:lanjutkan intervensi
informasi tentang
5. lakukan pengkajian
nyeri seperti penyebab
nyeri secara
nyeri, berapa lama
nyeri akan berkurang komprehensif
Hasil: klien Nampak 6. Mengajarkan tentang
mengerti dan teknik non
mengungkapkan farmakologi bila ada
penyebab nyeri penurunan skala nyeri
2. Memonitor vital sign 7. Pantau TTV secara
sebelum dan sesudah berkala untuk melihat
pemberian analgesik respon timbulnya
pertama kali nyeri
Hasil: 8. Kolaborasi
TD : 130/80 mmHg pemberian obat
N : 72 x/ menit analgesic untuk
P : 18 x/menit penurun nyeri
S : 37 ˚C
3. Berikan posisi
nyaman
Hasil : nampak nyaman
4. Instruksikan pada
pasien untuk
menggunakan tehnik
relaksasi
Hasil: klien mengerti
tehnik relaksasi napas
dalam untuk meminilis
rasa nyeri yang
dirasakan.
5. Penatalaksanaan
pemberian Obat
Analgetik
Hasil: selesai
pemberian : ketorolac
1 amp /8 jam.
Ranitidine 1 amp /12
jam

2. Diare (00013) b/d Rabu :07-03-2018 Selasa :06-03-2018


respon fisiologis Jam 12.15 Jam 14.45
inflamasi Manajemen diare S:
1. Keluarga klien 1. Keluarga klien
(0460)
mengatakan klien mengatakan klien
sering bab 1. Mengevaluasi sering bab
2. Klien mengatakan 2. Klien mengatakan bab
penggunaan obat
bab 3-4x/hari 3-4x/hari
3. Klien mengatakan terhadap adanya efek 3. Klien mengatakan
babnya encer babnya encer
samping pada
Data obyektif
1. Klien nampak gastrointestinal O:
lemah 1. Klien nampak lemah
Hasil : tidak ada efek
2. Turgor kulit klien 2. Turgor kulit klien
kering samping pada kering
gastrointestinal
4. Mengevaluasi A : Masalah belum teratasi
P : lanjutkan intervensi
kandungan nutrisi dari
makanan yang sudah di
konsumsi sebelumnya
5. Berikan makanan
dalam porsi kecil lebih
sering serta tingkatkan
porsi secara bertahap
Hasil : klien makan
dengan porsi kecil
tetapi sering
6. Instruksikan diet
rendah serat, tinggi protein, tinggi
kalori sesuai kebutuhan.
Hasil : klien diet rendah
serat dengan
mengkomsumsi bubur
kecap
Mual4.(00134) b/d Rabu 07-03-2018 Rabu 07-03-2018
tumor intraabdomen Jam 16.20 Jam 18.30
Data Subjektif : 1. Memastikan bahwa S:
1. Klien mengatakan 1. Klien mengatakan sering
sering mual obat anti emetik yang mual
2. Klien mengatakan efektif diberikan untuk 2. Klien mengatakan mual
mual jika makan jika makan
mencegah mual bila
3. Klien mengatakan 3. Klien mengatakan
perutnya kembung memungkinkan perutnya kembung
Hasil : onset mual
Data Objektif : O:
1. Keadaan umum berkurang 1. Keadaan umum
lemah 2. Menunjukkan lemah
2. Klien terkadang 2. Klien terkadang
penerimaan diri
nampak mual. nampak mual.
terhadap mual dan
berkolaborasi dengan A : Masalah belum teratasi
P : lanjutkan intervensi
pasien dengan memilih
strategi pengendalian
mual
Hasil : pengendalian
mual dengan
memberikan obat anti
emetik
3. Mendorong pasien
untuk tidak mentolerir
mual tapi bersikap
osertif dengan
penyedia layanan
kesehatan dalam
memperoleh bantuan
farmakologi dan
nonfarmakologi
Hasil : menggunakan
teknik farmakologi
dengan pemberian obat
anti emetik
4. Menginformasikan
profesional perawatan
kesehatan lainnya dan
anggota keluarga dari
setiap strategi non
farmkologi yang
digunakan oleh pasien
yang mual
Hasil : mengajarkan
pasien dengan teknik
distraksi
5. Memberikan informasi
mengenai mual seperti
penyebab mual dan
berapa lama akan
berlangsung
Hasil : pasien mengerti
dan mampu
menjelaskan penyebab
mual

5.
Gangguan pola tidur Rabu :07-03-2018 Rabu :07-03-2018
Jam 20.15 Jam 07.00
berhubungan dengan
S:
halangan lingkungan 1. MenCatat pola tidur
misalnya (bising, pasien dan jumlah jam 1. Klien mengatakan
pajanan cahaya, suhu tidur sering terbangun pada
malam hari
ruangan) Hasil : klien
mengatakan masih 2.Klien mengatkan
Data subjektif: sering terbangun pada tidak puas terhadap
1. Klien mengatakan tidurnya
malam hari karena
sering terbangun perasaan panas 3.Klien mengatakan
pada malam hari diruangan kepanasan
2. Klien mengatkan 2. Jelaskan pentingnya
O:
tidak puas terhadap tidur yang adekuat 1.Klien Nampak
tidurnya Hasil : klien tampak selalu menguap
3. Klien mengatakan mengerti setelah 2.Mata merah
kepanasan diberikan informasi disertai mata
Data objektif :
4. Klien pentingnya kebutuhan sayup
Nampak selalu tidur untuk kebutuhan
menguap tubuh saat sakit A: masalah belum tertasi
5. Mata 3. Sesuaikan lingkungan P: lanjutkan intervensi
merah disertai misalnya suhu 6. bantu pola tidur
mata sayup ,pencahayaan,bising pasien dan jumlah
untuk meningkatkan jam tidur
tidur 7. berikan informasi
Hasil : lingkungan pentingnya tidur yang
sudah nyaman tidak adekuat
ada kebisingan, 8. kontrol lingkungan
pencahayaan redup misalnya suhu, untuk
saat sebelum tidur. meningkatkan tidur
9. Berikan suasana
lingkungan yang
nyaman

Implementasi Keperawatan
Hari ketiga

No Diagnosa Implementasi Evaluasi


1 Nyeri akut Kamis :08 -03-2018 Kamis 08-03-2018
berhubungan dengan Jam 08.15
Jam 11.10
agens cedera biologis Manajemen Nyeri 1400
1. Melakukan S : Klien mengatakan masih
misalnya penyakit
tumor colon pengkajian nyeri secara nyeri perut
komprehensif termasuk O:
Data Subjektif :
4. Klien mengatakan lokasi, karakteristik, 4. Klien tampak
nyeri pada bagian durasi, frekuensi, kualitas meringis
abdomen
5. Klien mengatakan dan faktor presipitasi 5. Klien tampak
nyerinya tidak Hasil: mengusap area perut
tertahankan
P : Ca Colon 6. skala nyeri
6. Anak klien
mengatakan bahwa Q :Tajam seperti P : Ca Colon
klien sering
tertusuk-tusuk Q : tajam seperti
mengeluh nyeri
perut R :abdomen Tertusuk - tusuk
S :Skala nyeri 7 R :abdomen
Data Objektif:
4. Klien tampak T : terus menerus S :Skala nyeri 7
meringis
2. Mengajarkan T : terus menerus
5. Klien tampak
memegang perutnya tentang teknik non A:Masalah belum teratasi
6. Pengkajian nyeri :
farmakologi: kompres P:lanjutkan intervensi
P : ca colon
Q : nyeri tajam hangat/ dingin 9. lakukan pengkajian
seperti tertusuk-
Hasil: klien nyeri secara
tusuk
R : abdomen mengatakan nyeri komprehensif
S : 7 (berat)
berkurang dan 10. Mengajarkan tentang
10. Skala nyeri
terasanyaman setelah teknik non
P : Ca Colon
dilakukan kompres farmakologi bila ada
Q :Tajam seperti
hangat penurunan skala
tertusuk-tusk
3. Memberikan nyeri
R :abdomen
informasi tentang 11. Pantau TTV secara
S :Skala nyeri 7
nyeri seperti penyebab berkala untuk melihat
T : terus menerus
nyeri, berapa lama respon timbulnya
nyeri akan berkurang nyeri
Hasil: klien Nampak 12. Kolaborasi
mengerti dan pemberian obat
mengungkapkan analgesic untuk
penyebab nyeri penurun nyeri
7. Memonitor vital sign
sebelum dan sesudah
pemberian analgesik
pertama kali
Hasil:
TD : 130/80 mmHg
N : 72 x/ menit
P : 18 x/menit
S : 37 ˚C
8. Berikan posisi
nyaman
Hasil : nampak nyaman
9. Instruksikan pada
pasien untuk
menggunakan tehnik
relaksasi
Hasil: klien mengerti
tehnik relaksasi napas
dalam untuk meminilis
rasa nyeri yang
dirasakan.
10. Penatalaksanaan
pemberian Obat
Analgetik
Hasil: selesai
pemberian : ketorolac
1 amp /8 jam.
Ranitidine 1 amp /12
jam

2. Diare (00013) b/d Kamis :08-03-2018 Rabu :08-03-2018


respon fisiologis Jam 10.30 Jam 11.45
inflamasi Manajemen diare S : Anak klien
Data subyektif mengatakan bahwa
(0460)
3. Anak klien klien sering BAB 3-
mengatakan 5. Mengevaluasi 4x/hari
bahwa klien sering Klien mengatakan
penggunaan obat
BAB 3-4x/hari BABnya encer
4. Klien mengatakan terhadap adanya efek
BABnya encer O : Bising usus lebih dari
samping pada
15x/menit
Data obyektif gastrointestinal Konsistensi BAB encer
4. Bising usus lebih Klien BAB 3-4x/hari
Hasil : tidak ada efek
dari 15x/menit
5. Konsistensi BAB samping pada A : Masalah belum teratasi
encer P : lanjutkan intervensi
6. Klien BAB 3- gastrointestinal
4x/hari
6. Mengevaluasi
kandungan nutrisi
dari makanan yang
sudah di konsumsi
sebelumnya
7. Berikan makanan
dalam porsi kecil
lebih sering serta
tingkatkan porsi
secara bertahap
Hasil : klien makan
dengan porsi kecil
tetapi sering
8. Instruksikan diet
rendah serat, tinggi
protein, tinggi kalori
sesuai kebutuhan.
Hasil : klien diet rendah
serat dengan
mengkomsumsi bubur
kecap
Mual (00134)
11. b/d Kamis 08-03-2018 Kamis :08-03-2018
tumor intraabdomen Jam 12.30 Jam 14.00
Data Subjektif : 1. Memastikan bahwa S :
1. Klien mengatakan 1. 1. Klien mengatakan sering
sering mual obat anti emetik yang mual
2. Klien mengatakan efektif diberikan untuk 2. Klien mengatakan mual
mual jika makan jika makan
3. Klien mengatakan mencegah mual bila 3. Klien mengatakan
perutnya kembung memungkinkan perutnya kembung

Data Objektif : Hasil : onset mual O : Keadaan umum


1. Keadaan umum berkurang lemah
lemah Klien terkadang nampak
2. Menunjukkan
2. Klien terkadang mual
nampak mual. penerimaan diri A : Masalah belum teratasi
P : lanjutkan intervensi
terhadap mual dan
berkolaborasi dengan
pasien dengan memilih
strategi pengendalian
mual
Hasil : pengendalian
mual dengan
memberikan obat anti
emetik
3. Mendorong pasien
untuk tidak mentolerir
mual tapi bersikap
osertif dengan
penyedia layanan
kesehatan dalam
memperoleh bantuan
farmakologi dan
nonfarmakologi
Hasil : menggunakan
teknik farmakologi
dengan pemberian obat
anti emetik
4. Menginformasikan
profesional perawatan
kesehatan lainnya dan
anggota keluarga dari
setiap strategi non
farmkologi yang
digunakan oleh pasien
yang mual
Hasil : mengajarkan
pasien dengan teknik
distraksi
5. Memberikan informasi
mengenai mual seperti
penyebab mual dan
berapa lama akan
berlangsung
Hasil : pasien
mengerti dan mampu
menjelaskan penyebab
mual

12. pola tidur Kamis :08-03-2018


Gangguan Kamis :08-03-2018
Jam 20.15 Jam 06.15
berhubungan dengan
S:
halangan lingkungan 1. MenCatat pola tidur
1. Klien mengatakan sering
misalnya (bising, pasien dan jumlah
terbangun pada malam
pajanan cahaya, suhu jam tidur
hari
ruangan) Hasil : klien
2. Klien mengatkan tidak
mengatakan masih
puas terhadap tidurnya
Data subjektif: sering terbangun pada
3. Klien mengatakan
1. Klien mengatakan malam hari karena
kepanasan
sering terbangun perasaan panas
pada malam hari diruangan O: 1. Klien Nampak selalu
2. Klien mengatkan menguap
2. Jelaskan pentingnya
2. Mata merah disertai
tidak puas tidur yang adekuat mata sayup
terhadap tidurnya Hasil : klien tampak
3. Klien mengatakan A: masalah belum tertasi
mengerti setelah
kepanasan P: lanjutkan intervensi
diberikan informasi
Data objektif : 1.bantu pola tidur pasien
pentingnya kebutuhan
1. Klien Nampak dan jumlah jam tidur
tidur untuk kebutuhan
selalu menguap 2. berikan informasi
tubuh saat sakit
2. Mata merah pentingnya tidur yang
3. Sesuaikan lingkungan
disertai mata adekuat
misalnya suhu
sayup 3. kontrol lingkungan
,pencahayaan,bising
misalnya suhu, untuk
untuk meningkatkan
meningkatkan tidur
tidur
4. Berikan suasana
Hasil : lingkungan
lingkungan yang nyaman
sudah nyaman tidak
ada kebisingan,
pencahayaan redup
saat sebelum tidur.
ASUHAN KEPERAWATAN CA COLON

PADA NY “W” DI RUANGAN AR RAHMAN

RSUD HAJI MAKASSAR

Irfatul Khairul 17.04.066

Wahyudin 17.04.089

Emmi Ariyani 17.04.059

Khairunnisa 17.04.092

Nini Nikmawati S. 17.04.078

Nur Hijriah 17.04.080

Rezky 17.04.085

CI LAHAN CI INSTITUSI

( ) ( )

YAYASAN PERAWAT SULAWESI SELATAN

STIKES PANAKKUKANG MAKASSAR

PROFESI NERS

T.A 2018/2019
LAPORAN PENDAHULUAN CA COLON

PADA NY “W”

Irfatul Khairul 17.04.066

Wahyudin 17.04.089

Emmi Ariyani 17.04.059

Khairunnisa 17.04.092

Nini Nikmawati S. 17.04.078

Nur Hijriah 17.04.080

Rezky 17.04.085

CI LAHAN CI INSTITUSI

( ) ( )

YAYASAN PERAWAT SULAWESI SELATAN

STIKES PANAKKUKANG MAKASSAR

PROFESI NERS

T.A 2018/2019
LAPORAN PENDAHULUAN KEBUTUHAN

ELIMINASI FEKAL

Irfatul Khairul 17.04.066

Wahyudin 17.04.089

Emmi Ariyani 17.04.059

Khairunnisa 17.04.092

Nini Nikmawati S. 17.04.078

Nur Hijriah 17.04.080

Rezky 17.04.085

CI LAHAN CI INSTITUSI

( ) ( )

YAYASAN PERAWAT SULAWESI SELATAN

STIKES PANAKKUKANG MAKASSAR

PROFESI NERS

T.A 2018/2019

You might also like