Professional Documents
Culture Documents
دياِدأييندهاِ الندذيمدن آدمنهيموا اتنيهقوا الد دحنق تهيدقاِتإإه دولد دتهموتهنن إلن دوأدنميتهمم هممسلإهممودن
yang bisa berubah usang. Karena itu, mintalah kepada Allah agar
”Allah memperbaharui iman dalam hati kalian.
س دواإحيدددة دودخلديدق إممنيدهيياِ دزمودجدهيياِ س اتنيهقيموا دربنهكيهم النيإذي دخلددقهكيمم إميمن نديمفي د دياِدأييندهيياِ النديياِ ه
Oleh karena itu marilah kita meningkatkan taqwa kita kepada
Allah Ta’ala karena taqwa adalah sebaik-baik bekal bagi seorang
إإ إ إ إ وب ن إ
ث ممنيههدماِ إردجاِلد دكثميِيدرا دوندساِءد دواتنيهقوا الد الدذي تددساِءدلهمودن به دواملدمردحاِم د إنن الد دد hamba dalam mengarungi kehidupan dunia dan akhirat.
ذهنيهموبدهكمم دودممن يهإطإع الد دودرهسمولدهه فديدقمد دفاِدز فديمودزا دعإظميِدماِ ُ.أدنماِ بديمعهد ُ.ُ.ُ. dengannyalah Allah Ta’ala menjadikan umat ini sebagai umat
terbaik, sebagaimana firman Allah Ta’ala di dalam surat Ali Imran
صنلى ال دعلدميِإه د إ إ إ إ إ إ
ى همدنمد د ب الِ،هل دودخميِيدر الميدهمدى دهمد ه صدددق املدديمث كدتاِ ه فدأنن أد م ayat 110:
ضلدلدإة د د هكنتي يم خيِ ي ير أهمي يدة أهخإرجي يت إللنميياِإس تيد يأممرودن بإيياِلممعرو إ
ف دوتديمنيدهي يمودن دعي يإن المهمندكي يإر
ضلدلدةدِ،هل دوهكنل د دودسلندمِ،هل دودشنر املههمموإر هممدددثاِتهيدهاِِ،هل دوهكنل هممددثدة بإمددعة دوهكنل بإمددعة د د مه هه م د م ه م دم د
.إف النناِإر ب لددك يياِدن دخميياد مل يهيم ممنيههي يهم المهممؤإمنهييودن
وتهيمؤإمنهييودن بإيياِللنإه ولدي يو آمي ين أدمهي يل المإكتد يياِ إ
د م دد ه د
1
Disalin www.alsofwah.or.id Silahkan kunjungi
www.ibnumajjah.wordpress.com untuk mendapat puluhan khutbah lainnya
dan > 350 eBook Islam.
دوأدمكثديهرهههم المدفاِإسهقودن masyarakat. Hal ini sebagaimana yang ditunjukkan oleh Allah
Ta’ala dalam surat Toha, Ayat 123-124:
“Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk
manusia, menyuruh kepada yang ma'ruf, dan mencegah dari
ضهكمم إلبديمع د
ض دعيهدو فدإمياِ يديأمتإيِدينمهكم ممني ههيددى فددميإن دقاِدل اهبإدطاِ إممنيهاِ دإ
جيِعاِد بديمع ه د م
yang munkar, dan beriman kepada Allah. Sekiranya Ahli Kitab
beriman, tentulah itu lebih baik bagi mereka; di antara mereka ض دعين إذمكيإري فديإمن لديهه دمعإيِدشيةد إ
اتميبديدع ههيددا د
ُدودميمن أدمعيدر د. ي فددل يدضيلل دودل يدمشيدقى
ada yang beriman dan kebanyakan mereka adalah orang-orang
yang fasik.” ضنكاِد دودمنهشهرهه يديمودم المإقديِاِدمإة أدمعدمى
د
"Turunlah kamu berdua dari surga bersama-sama, sebagian
Di dalam menafsirkan ayat ini Syaikh as-Sa’di رحي ي ييه الي ي يberkata,
kamu menjadi musuh sebahagian yang lain. Maka jika datang
“Allah memuji umat ini dan Dia mengabarkan bahwa mereka kepadamu petunjuk daripadaKu, lalu barangsiapa mengikuti
adalah umat terbaik yang Allah lahirkan untuk manusia. Hal ini petunjukKu, ia tidak akan seat dan ia tidak akan celaka. Dan
karena mereka menyempurnakan diri mereka dengan iman, yang barangsiapa yang berpaling dari peringatanKu, maka
mengharuskan mereka untuk menunaikan semua perintah Allah sesungguhnya baginya penghidupan yang sempit, dan Kami
dan karena mereka menyempurnakan orang lain dengan cara akan menghimpunkannya pada hari kiamat dalam keadaan
amar ma’ruf nahi munkar, yang di dalamnya terkandung buta". (QS. Thaha: 123-124)
dakwah ke jalan Allah, kesungguhan mereka di dalam dakwah
tersebut dan mengerahkan seluruh kemampuan mereka di dalam Berkata Syaikh Asa’di di dalam tafsir beliau:
فددمي ي يإن اتميبيد ي يدع ههي ي يددا د
ي
mengembalikan manusia dari kesesatan dan kesalahan mereka mengikuti kebenaran dengan cara membenarkan kabar al-Qur`an
(menuju ke jalan hidayah). dan tidak membantahnya dengan syubhat dan mengamalkan
Maka dari ayat ini, kita tahu bahwasanya kemuliaan dan
perintah dengan tidak menentangnya dengan syahwat. Maka
kebaikan umat ini salah satunya disebabkan karena adanya amar
syubhat dan syahwat keduanya adalah penghalang terwujudnya
ma’ruf nahi munkar dan sebaliknya apabila mereka meninggalkan
perintah Ilahi dan ditinggalkannya laranganNya. Maka apabila kita
hal ini, maka akan terjadi banyak sekali akibat buruk yang
perhatikan kondisi dunia saat ini, khususnya masyarakat yang
menimpa umat ini, dan di antara dampak-dampak tersebut adalah:
1. Hilangnya rasa aman, baik di tingkat pribadi maupun tidak berhukum dengan apa yang diturunkan oleh Allah, bahwa
mereka menolak hukumNya, maka kita dapatkan mereka dan orang yang melanggarnya adalah seperti suatu kaum yang
tenggelam di dalam syubhat dan syahwat dan tersebarlah di dalam melakukan undian di atas kapal, maka sebagian mereka
masyarakat tersebut kejahatan baik secara fisik maupun maknawi mendapatkan bagian di lantai atas dan yang lain di lantai
dan hilanglah rasa aman di dalamnya. Tentunya hal ini disebabkan bawah. Maka apabila yang berada di lantai bawah hendak
karena tidak adanya amar ma’ruf, adapun negeri-negeri yang di mengambil air, mereka melewati orang-orang yang berada di
dalamnya ditegakkan amar ma’ruf tidak demikian. lantai atas. Maka mereka pun berkata-kata seandainya kami
melubangi yang menjadi bagian kami (bagian bawa kapal),
2. Tersebarnya kerusakan di dalam kehidupan bermasyarakat,
tentu kami tidak mengganggu orang-orang yang di atas kami
ekonomi maupun politik.
Kerusakan ini ditimbulkan apabila generasi ini tumbuh tanpa (karena tidak melewati mereka ketika mengambil air). Maka
ada perbaikan/ amar ma’ruf nahi munkar. Nabi صي ي ي ييلي الي ي ي ي ي عليِ ي ي ي ييه وس ي ي ي ييلم apabila mereka dibiarkan melakukan apa yang mereka
memberikan permisalan tentang hal ini dalam hadits riwayat Imam inginkan, maka binasalah semuanya, dan apabila mereka
dicegah (dari niatnya), maka selamatlah mereka dan
Bukhari dari sahabat Nu’man bin Basyir رضييي الي ي عنييه, Nabi صييلي الي ي عليِييه وسييلم
selamatlah seluruh penghuni kapal.” (Al-Bukhari)
bersabda:
Berkata al-Hafidz Ibnu Hajar رحي ييه ال ي ي, maknanya yang melarang
ِهل دكدمثديإل قديودم امسيتديدههموا دعلديى دسيإفيِنددة، ِلي دوالدواقيإع فإيِدهيا
مثديل الدقياِئإإم في ح هدوإد ا إ
ه د ه dan yang dilarang selamat semuanya. Dan demikianlah
menegakkan hudud (Allah) akan mewujudkan keselamatan bagi
ِهل دودكي يياِدن المي يإذيدن في ي أدمسي يدفلإدهاِ إدذا، ِضي يههمم أدمسي يدفلددها
ضي يههمم أمعلهي يياِ دوبديمع ه
صي يياِدر بديمع ه
فد د yang menyuruh dan orang yang disuruh apabila tidak maka
binasalah pelaku kemaksiatan karena maksiatnya dan orang yang
لديو أنيمياِ خرقمينيدياِ في ند إ: ِهل فديدقيياِلهوا، اسييتديدقوا إمين اليياِإء ميلروا عليديى مين فديوقهم
ِصييِبإدنا دد م د د د د د م م هم م diam (tidak mencegahnya) karena ridhanya mereka. Beliau berkata
lagi di dalam hadits ini ada penjelasan bahwa turunnya adzab
ِهل دوإمن، ِهل فدي يإمن تديدرهك ييوههمم دودم يياِ أدراهدوا دهلدهكي يوا دجيِعي ياِد، ِدخمرقي ياِد دودلمي ي نهييؤإذ دمي يمن دفوقديند ييا karena ditinggalkannya amar ma’ruf nahi munkar.
إباِلممعرو إ
ف دوالنميمهي دعمن المهممندكر terangan dan tidak ada yang mengingkarinya, maka dampaknya
د مه akan menimpa seluruh manusia, ini sebagaimana firman Allah
“Fitnah (dosa/ keburukan) seseorang di dalam keluarganya,
dalam surat Al-Anfal: 25:
ص يةد دوامعلدهم يوام أدمن اللنيهد دش يإديهد
ب الميإذيدن ظدلدهم يوام إمنهك يمم دخآَ م واتميهق يوام إمفتينديةد لم ته إ
hartanya dan anaknya dihapuskan oleh shalat, shadaqah, dan
amar ma’ruf nahi munkar.” (Al-Bukhari)
صييِ د م د
4. Tidak diijabahnya do’a, dan ini adalah perkara yang
المعإدقاِ إ
ب دكاِنهوام يديمفدعهلودن
“Dan peliharalah dirimu dari pada siksaan yang tidak khusus “Telah dilaknati orang-orang kafir dari Bani Israil dengan lisan
menimpa orang-orang yang zhalim saja diantara kamu. Dan Daud dan 'Isa putera Maryam. Yang demikian itu, disebabkan
ketahuilah bahwa Allah amat keras siksaanNya.”(Al-Anfal: 25) mereka durhaka dan selalu melampaui batas. Mereka satu
sama lain selalu tidak melarang tindakan munkar yang mereka
Maka tidaklah terjadi musibah dan fitnah yang menimpa kaum
perbuat. Sesungguhnya amat buruklah apa yang selalu mereka
Muslimin di seluruh penjuru dunia saat ini, melainkan karena
perbuat itu.” (Al-Ma`idah:78-79)
tersebarnya kamaksiatan dan kebanyakan manusia tidak peduli
lagi dengan amar ma’ruf nahi munkar. Oleh karena itu cermatilah 7. Punahnya hukum dan syiar Islam.
Ini adalah bahaya yang paling besar dari sekian bahaya
firman Allah,
صلإهحودن
ك المهقدرى بإظهملدم دوأدمهلهدهاِ هم م
وماِ دكاِدن ربل إ إ
ك ليِهيمهل د
د د دد
ditinggalkannya amar ma’ruf nahi munkar. Karena tidaklah
hukum-hukum Islam dan syiar-syiarnya menjadi asing melainkan
“Dan Rabbmu sekali-kali tidak akan membinasakan negeri-
karena mereka tidak mengenal Islam. Hal itu disebabkan karena
negeri secara zalim, sedang penduduknya orang-orang yang
tidak adanya para penyeru kepada yang ma’ruf dan penentang
berbuat kebaikan.” (Hud: 117)
kemungkaran. Maka kita dapati saat ini orang-orang Islam yang
6. Turunnya laknat yaitu dijauhkan dari rahmat Allah,
justru mempermainkan dan memperolok-olok hukum dan syiar
karena laknat tidak terjadi melainkan karena seseorang
Islam. Padahal memperolok-olok dan mempermainkan syariat
melakukan dosa besar.
Islam adalah salah satu perbuatan yang bisa mengeluarkan
Dan Allah telah mengabarkan bahwasanya Dia telah melaknat
seseorang dari Islam, maka hendaklah kita berhati-hati dari hal
orang-orang sebelum kita yaitu Bani Isra`il karena mereka
yang demikian.
meninggalkan amar ma’ruf nahi munkar. Allah Ta’ala berfirman,
Demikian bahaya-bahaya ditimbulkan ketika kita meninggalkan
لهعإي يدن اليم يإذيدن دكدفي يهروام إميين بدإني ي إمسي يدرائإيِدل دعلدييى لإدسيياِإن دداهوودد دوإعيِدسييى ابيم يإن دممرديدي ي amar ma’ruf nahi munkar, maka dari sini kita tahu betapa
pentingnya perkara ini. Untuk itu supaya kita terbebas dari
ِس دمييا ي ئ
م صوا مودكاِنهوام يديمعتدهدودن دكاِنهوام لد يديتديدناِدهودن دعن لمندكدر فديدعهلوهه لدبإ ع ِباكإ ذدلإ
د م د د د د bahaya-bahaya di atas. Mari kita tegakkan amar ma’ruf nahi
munkar tentunya dengan cara yang telah ditentukan oleh
Rasulullah صييلي ال ي عليِييه وسييلمyaitu kita harus mengetahui apa itu ma’ruf
agar bisa melarang manusia darinya. Semua itu bisa kita dapatkan
dengan belajar ilmu agama yang benar yang diambil dari al-Qur’an
dan Sunnah sesuai pemahanman salaful ummah.
أدقهي يوهل قد ي يوإل هي ييذا أدسي ييتديمغإفر الي ي إلي ي ولدهكي يم ولإسي يياِئإإر الممسي يلإإمي والممسي يلإماِ إ
ت ه م مد د ه م د د م د د م ه د م م د
ُ.دفاِمستديمغإفهرموهه إنهه ههدو المغدهفموهر النرإحميِإم