You are on page 1of 3

Alur Penerimaan Pasien PONEK

1. Penerimaan pasien Obsgyn baik pasien hamil, inpartu dan kandungan masuk
pertama kali melalui IGD sehingga umtuk mengantisipasi pasien lewat pintu
belakang maka di pintu belakang diberi tulisan Pasien Baru Lewat IGD
2. Di IGD disediakan tempat khusus penerimaan pasien Obsgyn dengan dibatasi
gorden
3. Tempat khusus penerimaan pasien Obsgyn diberi papan nama bertuliskan R.
OBSGYN
4. Pasien baru Obsgyn diterima di IGD dan dilakukan tindakan di VK/Ruang Obsgyn
yang berada di belakang
5. Assesmen awal pasien Obsgyn dilakukan di IGD dan yang melakukan konsul atas
pasien tersebut adalah dokter jaga IGD
6. Bidan yang bertugas di IGD bersifat “ON CALL” kecuali apabila ada pasien inpartu
dengan pembukaan lengkap dan kepala sudah crowning maka bidan VK melakukan
tindakan pertolongan persalinan normal di IGD
7. Guna melengkapi sarana dan prasarana maka diperlukan:
a. Tempat tidur khusus obsgyn yang berlubang di tengahnya sebanyak 1 bed
b. Doppler (alat pendeteksi jantung janin) sebanyak 1 buah
c. Partus set dan heacting set masing-masing sebanyak 1 buah
8. Serah terima pasien obsgyn dari IGD ke VK menggunakan Form Serah Terima
Pasien IGD yang diisi oleh bidan

Probolinggo, September 2015


POKJA MDG’s
Mengetahui,
Direktur Kepala Kepala Tim PONEK
RS Dharma Husada Instalasi Gawat Darurat

dr. Rosid Achmad,Sp.PK dr. Cholida Hanum,S.Ked dr.Abdul Hakim,Sp.OG

Mengetahui,
Direktur PT Dharma Husada

Oesman bin Said Bahanan


Kebijakan Khusus Ruang Perinatologi
1. Tujuan Umum
Mendukung kegiatan PONEK di Rumah Sakit Dharma Husada
2. Tujuan Khusus
a. Melaksanakan Rawat Gabung Ibu dan Bayi
b. Meningkatkan angka ASI Eksklusif dan IMD
c. Melaksanakan program RSSIB
3. Kebijakan khusus ruang Perinatologi
a. Setiap neonatus yang lahir dari ibu yang mengalami kegawatdaruratan obstetri di
RS Dharma Husada, dilakukan pelayanan rawat gabung di ruang rawat inap.
b. Rawat gabung dilaksanakan setelah 3 jam dari waktu kelahiran bayi
c. Bayi kembali ke ruang perinatologi pada jam mandi atau akan dimandikan oleh
petugas ruang perinatologi yakni jam 14.00 WIB dan jam 05.30 WIB
d. Pemberian ASI dilakukan secara 24 jam di kamar Ibu kecuali Ibu dengan penyakit
menular tidak diperbolehkan memberikan ASI sehingga Ibu diperbolehkan
memberikan MPASI. Pemberian MPASI sepenuhnya merupakan tanggung jawab
Ibu sang bayi dan keluarga di kamar ibu.
e. Biaya paket persalinan ibu meliputi biaya persalinan, kamar, perawatan ibu dan
biaya perawatan bayi
f. Biaya perawatan bayi adalah biaya yang dikenakan atas tindakan perawatan sejak
bayi lahir yakni penghisapan saluran nafas, pemberian zalf mata, pemberian injeksi
Vit. K dan lain sebagainya
g. Apabila bayi yang telah dilakukan rawat gabung (walaupun di kamar Ibu < 1 jam)
dikembalikan lagi ke ruang perinatologi maka wajib dikenakan biaya sewa kamar
bayi
h. Biaya sewa kamar bayi tidak termasuk dalam paket persalinan Ibu. Biaya sewa
kamar bayi ditentukan oleh dokter penanggung jawab PONEK
Probolinggo, September 2015
POKJA MDG’s
Mengetahui,
Direktur Penanggung Jawab Kepala Tim PONEK
RS Dharma Husada Ruang Perinatologi

dr. Rosid Achmad,Sp.PK dr. Mirza Oemar,S.Ked dr.Abdul Hakim,Sp.OG


Mengetahui,
Direktur PT Dharma Husada

Oesman bin Said Bahanan

You might also like