Permaisuri, mereka belum mempunyai anak, lalu pada suatu hari Raja pergi ke hutan untuk bertapa memohon agar di berkahi seorang anak dan doa raja terkabulkan. Lalu Raja dan Permaisuripun memiliki seorang anak perempuan yang sangat cantik Pada suatu hari putri Raja berulang tahun yang ke 17 tahun Raja memeberikan hadiah yang mewah sebuah Kalung berwarna-warni Namun putri menolaknya, sehingga Permaisuri menangis air mata Permaisuri mengalir deras membentuk telaga warna