I.

AXA WAY
Pada tahun 2001 Brunet Brunet merupakan top eksekutif di industry otomotif bergabung dengan AXA sebagai Group Chief Operating Officer. Brunet mendapati bahwa pada saat itu banyak proses yang ada di AXA memiliki tingkat default lbih dari 2 (out of 10). Brunet pun bertekad untuk memperbaiki isu yang ada dengan membangun apa yang kemudian dikenal dengan AXA Way. AXA sendiri merupakan perusahaan asuransi global raksasa yang didirikan oleh Claude Bebear pada tahun 1982 dengan prinsip Think Global, act Localoleh karena itu banyak proses di AXA yang dibuat desentralisasi, dan hal ini lah yang menjadi tantangan terbesar Brunet dalam mengimplementasi AXA Way. Pada Februari 2002, rapat launch AXA Way diadakan dengan 300 top executives. Burnet mengemukakan bahwa agar dapat sukses ketidakpuasan terhadap kondisi saat ini + visi ke depan + langkah awal harus lebih besar daripada resistensi yang ada. Indikator sukses dari AXA Way pun dibuat. Langkah awal dari implementasi AXA Way adalah dengan berfokus pada low-hanging fruits (proyek yang paling cepat menghasilkan profit dan paling mudah dikerjakan) terlebih dahulu. Diharapkan dengan hal ini dapat meyakinkan anak2 perusahaan/ cabang perusahaan di tiap2 negara. Philip Fort ditunjuk sebagai proyek leader dan pemimpin AXA Way Central Team. 10 entitas/ perusahaan yang bersedia dijadikan pilot test menunjuk satu orang sebagai AXA Way Leader yang disebut sebagai black belts. Fort menekankan tiga hal dalam implementasi AXA Way: Komitmen yang kuat dari pihak senior manajemen dari tiap entitas yang dipilih (10 entitas pilot test) Pengalokasian dan pembekalan kepada orang yang terlibat pada proyek Dan target yang jelas dan dapat diukur

Black belts diberikan pelatihan dari AXA Way Central Team untuk dapat membimbing para manajer operasional di perusahaannya agar memiliki rasa kepemilikan terhadap proses yang ada, serta lebih sadar terhadap kebutuhan konsumen tanpa mendiktekan solusi yang ada.

II.MBNQA (Malcolm Baldrige National Quality Award)

Definisi

MBNQA adalah penghargaan yang dikeluarkan oleh pemerintah Amerika terhadap kualitas proses perusahaan, dan performa terhadap customer-focused yang diadakan di Amerika, dan ditujukan bagi perusahaan yang berkantor pusat di Amerika. Misi dari MBNQA sendiri adalah untuk meningkatkan daya saing dan performa dari perusahaan perusahaan Amerika yang pada akhirnya memberikan benefit kepada seluruh rakyat Amerika. Sebuah proses perusahaan yang baik menurut MBQNA adalah proses strategi yang mencakup empat hal: Bagaimana perusahaan berekasi terhadap masalah yang ada (reacting to problems) Bagaimana deteksi masalah dini dan pendekatan yang dilakukan (Early systematic approach) Pendekatan dan strategi menuju satu tujuan (aligned approach) Pendekatan strategi yang terintegrasi (integrated approach)

Framework MBNQA sendiri memiliki framework yang dijadikan acuan dalm penilaian perusahaan. Terdiri dari 7 (tujuh) buah kriteria penilaian sebagai berikut:

Proses Penilaian

Untuk suatu perusahaan memperoleh MBQNA, perusahaan tersebut harus memenuhi beberapa persyaratan dan mendaftarkan diri menjadi peserta MBQNA Award.

Penilaian MBQNA bertujuan untuk menilai seberapa baik pengimplementasian TQM pada perusahaan tersebut Proses penilaian MBQNA dibagi menjadi tiga tahap yang secara total akan memekan waktu kurang lebih 6 bulan. Perusahaan akan melewati masa review di mana perusahaan tersebut akan dilakukan monitoring, review, proses survey, serta site visit.

Implementasi MBNQA Walaupun AXA merupakan perusahaan berkantor pusat di Prancis yang membuat AXA tidak eligible untuk mengikuti MBQNA namun terdapat beberapa persamaan dari studi kasus The Axa Way The Axa Way dan MBQNA sama sama melihat pentingnya proses dalam sebuah perusahaan. Berawal dari implementasi di perusahaan manufaktur, akhirnya digunakan di perusahaan service dan business. Keduanya sama sama menekankan penting nya penerapan strategi yang jelas dan dapat diukur

Keduanya sama sama bertujuan meraih customer-focused performance excellence

Kriteria yang dirumuskan oleh MBQNA sendiri saat ini sudah cukup umum untuk digunakan sebagai panduan penilaian performance excellence suatu perusahaan. Dalam implementasi AXA Way, dapat menggunakan 7 kriteria penilaian MBQNA untuk menilai kesuksesan dari implementasi AXA Way itu sendiri. Salah satu cara yang paling mudah yaitu dengan memberikan survey penilaian terhadap karyawan AXA.