Materi kuliah tanggal

13 NOVEMBER 2012

1. Teori Gelombang pada bidang

kesehatan
2. Aplikasi biolistrik pada pelayanan
kesehatan
 Hub. Gel. Cahaya dgn GEM
• Cahaya yang melewati prisma akan
dibiaskan diuraikan menjadi 7 warna.
• Lanjutan warna merah adalah merah infra.
• Lanjutan warna ungu adalah ungu ultra
 Klasifikasi GEM
• Berdasarkan panjang gelombang :
1. Gelombang pendek ( tidak tampak )
a. Ultra ungu, sinar x dan sinar gamma
2. Sinar tampak
a. merah, jingga, kuning, hijau, nila dan
ungu.
3. Gelombang panjang ( tidak tampak )
a. Infra merah dan gelombang radio
Spektrum GEM
 Sinar X
• Sinar x  sinar yang terbentuk dari
perbedaan potensial antar katoda dan
anoda setelah melalui proses
penghentian.
• Radiologi  suatu ilmu kedokteran yang
mempelajari penggunaan radiasi pengion
dan non pengion untuk penegakan
diagnosa.
 Sifat-sifat sinar x
1. Menghitamkan plat film.
2. Mengionisasi gas.
3. Menembus berbagai zat.
4. Menimbulkan fluorosensi
5. Merusak jaringan
tube
 tube
• Tube sinar x berisi 2 elektroda ( anoda
dan katoda )
Terjadinya x-ray
 Komponen-komponen sinar x
1. Tegangan (kV)
2. Arus (mA)
3. Waktu (detik)
4. FFD (focus film distance)
 Jenis-jenis partikel
1. Partikel alfa ()
- Daya tembus kecil di udara bebas (± 4 cm)
- Daya tembus besar di dalam rongga
- Contoh radioaktif yang mengemisikan
partikel alfa adalah Radium (Ra226)
- Besar energinya 5,3 MeV
 Lanjutan partikel …….
2. Partikel Beta (β)
- Terbentuk pada suatu nukleon inti.
- Besar energi beta berkisar 0,01 MeV s/d 3
MeV.
- Pada energi 1 MeV dapat menembus air
0,4 cm
 Lanjutan partikel…..
3. Partikel gamma ()
- Daya tembus besar di udara bebas.
- Daya tembus kecil di dalam rongga
- Menimbulkan kerusakan jaringan
- Mempunyai 2 energi
- Contoh radioaktif yang mengemisikan
partikel gamma adalah Cobalt60 ( Co60)
 PROTEKSI RADIASI
• 1. FAKTOR JARAK  SEMAKIN JAUH
DARI SUMBER RADIASI, SEMAKIN AMAN.
• 2. FAKTOR WAKTU  SEMAKIN CEPAT
BERLALU DARI MEDAN RADIASI,
SEMAKIN AMAN.
• 3. FAKTOR PERISAI  SEMAKIN TEBAL
PERISAI YG DIGUNAKAN, SEMAKIN
AMAN
Faktor jarak
Faktor waktu
Faktor perisai
 Pelayanan Kesehatan
Instalasi Radiologi
1. Foto diagnostik polos
2. Foto diagnostik kontras
3. Ultrasonografi
4. Ct Scan
5. MSCT
6. Panoramic / dental
7. Mammografi
 Ensiklopedia
1. Proksimal  dekat pusat tubuh
2. Distal  jauh pusat tubuh
3. Medial  tengah
4. Superior  atas
5. Inferior  bawah
6. Cephalad  ke arah kepala
7. Caudal  ke arah ekor
8. Anterior  depan
9. Posterior  belakang
10. Dextra  kanan
11. Sinistra  kiri
 Posisi foto
• AP  Anteroposterior (sinar dari depan ke
belakang).
• PA  Posteroanterior (sinar dari belakang
ke depan)
• LATERAL  satu sisi
• OBLIQUE  45 derajat
 Foto diagnostik polos
1. Foto skull
2. Foto vertebrae
3. Foto thorax
4. Foto abdomen
5. Foto extremitas atas
6. Foto extremitas bawah
 Foto diagnostik kontras
1. trac. Urinaris :
- BNO – IVP
- Urethrografi
- Cystografi
- Retrgrade Pyelografi (RPG), dll
2. trac. Digestif
- Colon Inloop
- Oesophagus Maag Duodenum (OMD)
3. trac. Reproduksi
- Histerosalphingografi (HSG)
 Ultrasonografi
1. USG Abdomen.
2. USG Kandungan
3. USG Thorax
4. USG Tiroid
5. USG Testis
6. USG Kepala
7. USG Mammae, dll
 Ct Scan
1. CT Scan Kepala
2. CT Scan Thorax
3. CT Scan Abdomen, dll
 MSCT
SELURUH TUBUH