Professional Documents
Culture Documents
Oleh :
Hj. Noorhasanah, S.Ked
1730912320
Pembimbing:
dr. Agus F Razak, Sp. M
BANJARMASIN
1
Latar Belakang
Ambliopia ialah penurunan visus meskipun dengan koreksi terbaik,
tidak dapat dikaitkan secara langsung dengan efek dari kelainan
struktural dari mata atau aksis visual.
OD 1/ 60 dan OS 1/60
Pemeriksaan penunjang
Pin hole :
Anamnesis
• Penglihatan kabur
• Susah menerima pelajaran
Penegakkan Diagnosis:
karena melihat jauh
• Pusing
Ambliopia refraktif isometropia
4
Tatalaksana
Tatalaksana amblyopia tergantung dari penyebab amblyopia, pada pasien ini amblyopia
disebabkan karena gangguan refraksi sehingga terapi yang diberikan berupa penggunaan lensa
kontak atau kacamata sesuai dengan koreksi pasien. Selain itu, pasien juga diberikan vitamin
yaitu optimax sirup yang fungsinya untuk memelihara fungsi mata dan memperbaiki
mikrosirkulasi retina.
6
Laporan Kasus
7
Identitas
Nama : An. PS
Umur : 8 tahun 6 bulan
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Alamat : Barabai
Suku : Banjar
Tanggal pemeriksaan : 04 April 2019
8
Anamnesis
KU : Mata kiri dan kanan kabur
Pasien datang dengan keluhan mata kiri dan kanan kabur. Keluhan dirasakan muncul sejak 2 tahun yang lalu, keluhan muncul perlahan
lahan dan keluhan dirasakan semakin memberat sejak 1 tahun yang lalu sampai sekarang tanpa ada perbaikan. Selain kabur pasien juga
sering mengeluhkan pusing jika pasien beraktivitas yang dominan menggunakan mata seperti membaca dan menonton tv, pusing
dirasakan hilang timbul.
Selain keluhan mata kabur dan pusing, pasien tidak ada mengeluhkan penglihatan silau ataupun nyeri kepala. Pada mata juga tidak ada
dikeluhkan kemerahan, berair, kelopak mata bengkak, melihat bayangan seperti tirai, dan berkotoran banyak. Sebelum mengalami
keluhan seperti sekarang, mata pasien tidak pernah terkena shampo, sabun, ataupun bahan kimia lainnya. Kedua mata pasien juga tidak
pernah trauma.
Tidak ada keluhan lain seperti demam dan mual muntah. Pasien masih beraktivitas seperti biasanya, makan dan minum normal, namun
saat sekolah pasien agak sulit mengikuti pelajaran karena mata kabur. Menurut orang tua pasien dari kecil suka membaca dengan jarak
dekat. Pasien juga tidak pernah menderita alergi ataupun asma. Di keluarga tidak ada riwayat alergi ataupun asma. Pasien sempat
dibawa ke dokter mata dan didiagnosis miopia dan ambliopia refraksi, lalu pasien di rujuk ke RSUD Ulin Banjarmasin.
9
Riwayat Alergi
Riwayat alergi makanan (-) dan alergi obat-obatan (-)
Riwayat Pengobatan
Riwayat pembedahan (-).
10
Pemeriksaam Fisik
Pemeriksaan dengan pin hole didapatkan mata kiri dan kanan miopi –9D
13
14
Diagnosis
Ambliopia Refraktif
15
Pembahasan
Ambliopia Refraktif
Kasus vs Teori 16
Keluhan:
• Penglihatan kabur
• Susah- menerima pelajaran karena
melihat jauh
• Pusing
• Suka membaca dari jarak dekat
KASUS TEORI
Pemeriksaan:
-
• Status oftalmologis : Visus OD 1/60 dan
OS 1/60 (penurunan visus)
• Pin hole : ODS myopia (-9 Dioptri)
KASUS TEORI
-
Terapi pasien :
-Penggunaan lensa kontak/ kacamata
-Pemberian vitamin mata (optimax syr)
KASUS TEORI
Terima
You can Change Fill
Color &
Line Color
FREE
PPT
Kasih
TEMPLATES
www.allppt.com